Anda di halaman 1dari 20

0

TUGAS BESAR
PEMROGRAMAN MOBILE I

DI SUSUN OLEH :
• ALDI SAPUTRA (13214020)
• ASRIYADI (132140 )
• BAGAS DWI R. PAMO (13214012)
• FERDIMAN JAYA PURNAMA ONGGUL (13214002)
• ELFIANI DELLA PAURANAN (13214050)

SEKOLAH TINGGI ILMU KOMPUTER DN INFORMATIKA


STMIK PROFESIONAL MAKASSAR
TAHUN 2024
1

BAB I
PENGANTAR TENTANG PENTINGNYA
PEMROGRAMAN MOBILE

A. Pengantar pemrograman mobile.


Kemampuan teknologi bergerak seperti smartphone kini dapat disejajarkan
dengan teknologi komputer, bahkan bisa dikatakan melebihi teknologi komputer dalam
10 Tahun terakhir. walaupaun teknologi processing tetap dipegang oleh komputer. saat
ini teknologi perangkat bergerak didominasi atas kesuksesan SISTEM OPERASI(OS)
di dalamnya. seperti yang kita tahu 2 OS yang kini tengah digandrungi adalah Android
dan iOS , yang merupakan kepanjangan tangan dari Google dan Apple. sistem operasi
ini memilki karateristik yang sama tapi berbeda , karena dibangun dari nenek moyang
yang sama yakni UNIX.

Kelebihan Perangkat Mobile


 Extreme Personalization
 Ponsel diantara dompet dan kunci motor
 Tempat menyimpan segala informasi pribadi
 Pengaksesan Informasi setiap saat dan dimanapun
 Memungkinkan kita untuk bekerja, belanja atau bermain tanpa batasan waktu
dan tempat (asal terhubung!)
 Mobilitas tinggi tanpa kerumitan kabel (W-LAN) & Instalasi jaringan yang
cepat
 Kompatible yang tinggi dengan teknologi lain

Kekurangan Teknologi Mobile


 Harus LoS (Line of Sight)
 Security
 Interferences (pesawat?)
 Sensitif terhadap cuaca
 Keterbatasan jarak
 Izin penggunaan Frequency
2

Aplikasi Pada Perangkat Mobile


• Messaging : SMS, MMS, Instant Messaging (Whatsapp, Line, etc)
• Mobile transaction : MS alert, MMS alert, report analisys
• Mobile workplace : Email, calender, CRM, Instant Messaging
• Mobile music and videos : Monotone, RTTTL, Midi, mp3, wav, mp4,
screensaver, picture message, A2DP
• Mobile games Monochrome games, java games, live game, etc

B. Area Aplikasi Mobile


1. Business-to-Customer
 Personalisasi aplikasi e-commerce Misal: membandingkan harga barang
 Bisnis barang digital Misal: menjual aplikasi Java MIDP, Video, MP3, ringtone
 Improvisasi layanan yang sudah ada Misal: marketing sesuai dengan profile
pemakai
2. Business-to-Business
 Mobile supply chain management
 Mobile commerce
 Business-to-Employee
 Mobile Sales Marketing
3. Government and Public services
 Polisi mengecek data SIM, pemilik mobil
 perawat mengecek data medis pasien

C. Karekteristik Perangkat Mobile


1. Ukuran yang kecil
Perangkat mobile memiliki ukuran yang kecil. Konsumen menginginkan
perangkat yang terkecil untuk kenyamanan dan mobilitas mereka.

2. Memory yang terbatas


Perangkat mobile juga memiliki memory yang kecil, yaitu primary (RAM) dan
secondary(disk). Pembatasan ini adalah salah satu faktor yang mempengaruhi ram
untuk berbagai jenis dari perangkat ini. Dengan pembatasan jumlah dari memory,
pertimbangan-pertimbangan khusus harus diambil untuk memelihara pemakaian
3

dari sumber daya yang mahal ini. tetapi dewasa ini memory bai kRAM maupun
secondary(disk) telah berkembang dengan kapasitas yang smeakin besar

3. Daya proses yang terbatas tidaklah setangguh rekan mereka yaitu desktop.
Ukuran, teknologi dan biaya adalah beberapa faktor yang mempengaruhi status
dari sumber daya ini. Seperti harddisk dan RAM, Kita dapat menemukan mereka
dalam ukuran yang pas dengan sebuah kemasan kecil.

4. Mengkonsumsi daya yang rendah


Perangkat mobile menghabiskan sedikit daya dibandingkan dengan mesin
desktop.Perangkat ini harus menghemat daya karena mereka berjalan pada keadaan
dimanadaya yang disediakan dibatasi oleh baterai-baterai.

D. Jenis Perangkat Mobile


Android OS pertama diluncurkan dengan nama ‘Astro’ dirilis pada 20
September 2008 oleh Google. Setelah beberapa versi upgrade berikutnya ‘Bender’ dan
‘Cupcake’ juga dirilis dengan fitur-fitur yang menyempurnakan. Google kemudian
mengadopsi trend penamaan versi Android dengan nama hidangan pencuci mulut
sesuai abjad. Rilis versi lainnya adalah Donut, Eclair, Froyo, Gingerbread, Honeycomb,
Ice Cream Sandwich, Jelly Bean, Kitkat, Lollipop, Marshmallow, Nougat, Oreo, Pie, Q
, Red Velvet Cake, Snow Cone dan Tiramisu yang sejauh ini merupakan versi Android
terbaru.

Jenis sistem operasi perangkat mobile Android:


1. iOS
iOS diperkenalkan pada 29 Juni 2007 saat iPhone pertama kali dikembangkan.
Sejak saat itu iOS mengalami banyak upgrade dan yang terbaru adalah iOS 14.
Sekedar informasi, Apple masih belum mengizinkan pihak lain untuk
mengembangkan sistem operasinya. Tidak seperti Android, Apple lebih
berkonsentrasi pada performa dan tampilan untuk pengguna. Inilah alasan mengapa
tampilan dasar iOS hampir sama seperti pada tahun 2007. Secara keseluruhan
sangat user-friendly dan merupakan salah satu sistem operasi mobile terbaik di
dunia dan pesaing kuat Android.
4

2. Blackbery OS
Blackberry OS adalah milik RIM (Research In Motion) dan pertama kali dirilis
pada tahun 1999. RIM telah mengembangkan sistem operasi ini untuk jajaran
smartphone Blackberry-nya. Blackberry jauh berbeda dengan sistem operasi lain.
Dari user interface, serta desain smartphone juga berbeda. Namun sayangnya OS
satu ini sudah tidak update lagi, kini RIM mengubah Blackberry lebih ke arah IoT
(Internet of Thing).

3. Windows Phone
Windows Phone (WP) merupakan sistem operasi mobile yang dikembangkan
oleh Microsoft untuk smartphone sebagai pengganti penerus Windows Mobile dan
Zune. Desain user interface untuk Windows Phone menggunakan Metro UI mirip
dengan tampilan Windows untuk PC. Tidak seperti Windows Mobile, sistem operasi
mobile terbaru ini ditujukan untuk pasar pengguna smartphone. Pertama kali
diluncurkan pada bulan Oktober 2010 dengan Windows Phone 7. Di tahun 2011,
Microsoft bekerjasama dengan Nokia untuk mengembangkan Windows Phone
menjadi OS utama untuk smartphone Nokia. Dan kini versi terbarunya adalah
Windows Phone 10.

4. Symbian
Di tahun 2008, Symbian OS secara resmi menjadi milik Nokia setelah
sebelumnya Symbian Ltd. Artinya, perusahaan lain harus mendapat izin dari Nokia
sebelum menggunakan sistem operasi ini. Setelah Symbian OS banyak digunakan
di ponsel, Nokia menjadi raksasa di pasar ponsel kelas atas. Symbian OS masih
banyak digunakan di ponsel low-end namun tingkat permintaannya terus menurun.
Dengan meng-upgrade Symbian mobile OS di tahun 2012, Nokia telah
membuatnya mampu menjalankan smartphone secara efisien. Symbian Belle
Feature Pack adalah update terbaru yang saat ini digunakan di smartphone Nokia
sebelum mengunakan Windows Phone. Secara keseluruhan, OS Symbian dirancang
dengan sangat baik dan sangat user-friendly.
5

5. Bada OS
Sama seperti brand smartphone yang lain, Samsung juga memiliki sistem
operasi yang dikenal dengan Bada OS. Sistem operasi mobile ini dirancang untuk
smartphone mid-range dan high-end. Bada OS adalah sistem operasi yang user-
friendly, namun sayangnya Samsung tidak menggunakan Bada dalam skala besar
karena alasan yang tidak diketahui.

6. Maemo OS
Komunitas Nokia dan Maemo bergabung untuk menghasilkan sebuah sistem
operasi untuk tablet yang menggunakan sistem Linux, yang dikenal dengan Maemo
OS. Sistem operasi mobile ini bersifat open source sehingga siapa saja yang masuk
di komunitas Nokia dapat mengembangkannya. Beberapa produk Nokia yang
menggunakan Maemo OS antara lain Nokia 770, Nokia N800, Nokia N810, dan
Nokia N900.

7. Meego OS
MeeGo merupakan sistem operasi mobile open source dimana penggunannya
diperuntukan untuk ponsel, namun sistem operasi ini juga dapat digunakan pada
alat-alat elektronik seperti laptop, tablet hingga smart TV. Meego adalah hasil
kerjasama antara Intel dan Nokia yang diluncurkan pada tahun 2010. Sistem operasi
ini menggabungkan fitur-fitur Moblin dari Intel dan Maemo dari Nokia.

8. Open WebOS
Open WebOS dikenal sebagai LG WebOS atau hanya WebOS yang
dikembangkan oleh Palm Inc. Setelah beberapa tahun menjadi milik Hewlett-
Packard kemudian kepemilikannya dipindahkan ke LG. WebOS diluncurkan pada
tahun 2009 dan digunakan di sejumlah smartphone, tablet hingga smartTV.
Beberapa perangkat yang sudah menggunakan WebOS ini antara lain Pre series,
Pixi, dan Veer. Sejak tahun 2011, pengembangan OS ini tidak dilanjutkan.

9. Palm OS
Palm OS (Garnet OS) dikembangkan oleh Palm Inc pada tahun 1996 untuk PDA
(Personal Digital Assistance). Palm OS ini dirancang untuk bekerja pada perangkat
dengan touchscreen berbasis GUI. Beberapa tahun kemudian diupgrade dan mampu
6

mendukung smartphone. Sayangnya, perangkat dengan palm OS ini tidak terlalu


populer di pasaran dan sejak tahun 2009 pengembangannya dihentikan.

https://site.undipa.ac.id/2023/10/15/mobile-pengantar/
7

BAB II
KONTEKS DAN PERKEMBANGAN TERKINI
DALAM INDUSTRI

A. Knteks Perkembangan Terkini Dalam Industri


Pemrograman mobile saat ini menjadi salah satu bidang teknologi yang paling
berkembang dan penting. Aplikasi mobile memainkan peran penting dalam kehidupan
sehari-hari pengguna, membantu mereka menyelesaikan tugas seperti membayar
tagihan, berbelanja, dan berkomunikasi dengan mudah. Tren pemrograman mobile saat
ini meliputi penggunaan platform seperti iOS dan Android, dengan Android menjadi
pilihan teratas bagi pengembang. Native app development, cross-platform app
development, dan hybrid app development adalah beberapa metode pengembangan
aplikasi yang popular.
Artificial Intelligence dan Machine Learning juga menjadi bagian integral dari
pemrograman mobile saat ini. Aplikasi seperti pemindai QR, pengenal wajah, dan
penerjemah bahasa menggunakan teknologi ini untuk memberikan pengalaman
pengguna yang lebih baik.
Sementara itu, dalam pemrograman mobile saat ini, desain material dan desain
antarmuka pengguna (UI) memainkan peran penting dalam memberikan pengalaman
pengguna yang menyenangkan. Animasi dan efek visual juga menjadi bagian penting
dari desain aplikasi mobile. Namun, keamanan dan privasi masih menjadi isu utama bagi
pengembang aplikasi mobile. Encryption dan autentikasi dua faktor saat ini menjadi
solusi untuk masalah ini. Secara keseluruhan, pemrograman mobile saat ini berkembang
dengan pesat dan memainkan peran penting dalam mempermudah hidup kita sehari-hari.
Di masa depan, kita dapat mengharapkan inovasi lebih lanjut dalam teknologi
pemrograman mobile.
Dengan adanya teknologi 5G, aplikasi mobile akan semakin cepat dan responsif,
memberikan pengalaman pengguna yang lebih baik. Real-time collaboration dan
aplikasi berbasis streaming video juga akan semakin populer. Augmented Reality dan
Virtual Reality juga akan menjadi bagian penting dari pemrograman mobile di masa
depan. Aplikasi seperti pokemon go, yang menggabungkan realitas dengan dunia maya,
menunjukkan potensi yang luar biasa dari teknologi ini.
8

Pemrograman mobile juga akan memainkan peran penting dalam membantu


mengatasi masalah sosial dan lingkungan. Aplikasi seperti map pedalaman, yang
membantu orang menemukan lokasi terpencil dan terisolir, menunjukkan potensi
teknologi untuk membantu memecahkan masalah sosial dan lingkungan. Di masa depan,
pemrograman mobile akan terus berkembang dan membantu kita mengatasi berbagai
masalah dalam kehidupan sehari-hari. Pemrograman mobile akan memainkan peran
penting dalam meningkatkan kualitas hidup kita dan mempermudah pekerjaan kita.
Dalam kesimpulannya, pemrograman mobile adalah bidang yang sangat dinamis dan
berkembang pesat, memainkan peran penting dalam kehidupan sehari-hari kita. Dari
inovasi teknologi, desain, dan keamanan, pemrograman mobile akan terus berkembang
dan membantu mengatasi masalah sosial dan lingkungan di masa depan.

Pemrograman mobile juga membuka peluang kerja yang luas bagi para
pengembang aplikasi. Mereka dapat bekerja secara independen atau bekerja untuk
perusahaan teknologi besar. Terlepas dari jenis pekerjaan yang mereka pilih, para
pengembang aplikasi memiliki keterampilan yang sangat dicari dan memiliki prospek
karier yang baik di masa depan. Pendidikan dan pelatihan pemrograman mobile juga
menjadi penting. Institut-institut pendidikan dan universitas memperkenalkan program-
program khusus pemrograman mobile yang membantu siswa mempelajari keterampilan
yang dibutuhkan untuk menjadi pengembang aplikasi.
Secara keseluruhan, pemrograman mobile adalah bidang yang sangat menarik
dan menjanjikan. Dari mempermudah hidup kita sehari-hari hingga membuka peluang
kerja yang luas, pemrograman mobile memiliki potensi yang luar biasa untuk membantu
mengatasi masalah sosial dan lingkungan di masa depan. Namun, ada beberapa hal yang
perlu dipertimbangkan dalam pemrograman mobile. Keamanan aplikasi adalah salah
9

satu hal yang paling penting. Dalam era digital saat ini, banyak aplikasi yang dapat
membocorkan informasi pribadi pengguna, dan pemrograman mobile harus memastikan
bahwa aplikasi mereka aman dan tidak membahayakan pengguna. Desain aplikasi juga
merupakan hal yang penting. Aplikasi harus memiliki desain yang intuitif dan mudah
digunakan, agar pengguna dapat dengan mudah menavigasi dan menggunakan aplikasi
tersebut. Sementara itu, inovasi dan kreativitas merupakan hal penting lain dalam
pemrograman mobile. Pemrograman mobile harus memastikan bahwa aplikasi mereka
selalu up-to-date dan memberikan pengalaman baru dan menarik bagi pengguna.
Dengan mempertimbangkan hal-hal ini, pemrograman mobile akan terus
berkembang dan membantu kita mengatasi masalah sosial dan lingkungan di masa
depan. Para pengembang aplikasi harus terus memantau tren dan menemukan cara untuk
meningkatkan aplikasi mereka agar selalu memenuhi kebutuhan dan ekspektasi
pengguna.
Secara keseluruhan, pemrograman mobile merupakan bidang yang sangat
menarik dan menjanjikan. Dari mempermudah hidup kita sehari-hari hingga membuka
peluang kerja yang luas, pemrograman mobile memiliki potensi yang luar biasa untuk
membantu mengatasi masalah sosial dan lingkungan di masa depan. Para pengembang
aplikasi harus memastikan bahwa aplikasi mereka aman, memiliki desain yang intuitif
dan mudah digunakan, dan terus berinovasi dan kreatif. Pendidikan dan pelatihan
pemrograman mobile juga merupakan hal penting yang harus dipertimbangkan agar para
pengembang aplikasi dapat memenuhi kebutuhan dan ekspektasi pengguna.
10

BAB III
PEMEHAMAN DASAR TENTANG PLATFORM MOBILE
ANDROID DAN iOS
A. MOBILE ANDROID
Aplikasi mobile dikembangkan dengan platform mobile tertentu. Saat ini
terdapat 2 platform utama untuk pengembangan aplikasi mobile yaitu iOS (untuk
perangkat iPhone) dan Android. Pada sistem Android, sistem operasi yang digunakan
di perangkat mobile tersebut adalah sistem operasi Linux yang sudah dimodifikasi agar
dapat digunakan dengan perangkat layar sentuh mobile. Sistem operasi untuk Android
tersebut merupakan sistem operasi bebas (free) dengan kode terbuka (open source),
itulah sebabnya kemudian banyak muncul berbagai varian dari Android yang dibuat
oleh vendor mobile phone, misalnya ColorOS - untuk mobile phone Oppo.

Android adalah sistem operasi mobile yang open source. Tahun 2005, Google
mengakusisi perusahaan Android Inc. untuk memulai mengembangkan platform
Android. Tahun 2007, sekelompok pemimpin industri datang bersama membentuk
Open Handset Alliance (http://www.openhandsetalliance.com). November 2007,
Android SDK dirilis pertama kali dengan “tampilan awal” (early look). September
2008, T-Mobile mengumumkan ketersediaan HTC Dream G1, smartphone pertama
yang berbasiskan platform Android. •Beberapa hari berikutnya Google mengumumkan
ketersediaan Android SDK Release Candidate 1.0. Oktober 2008, Google membuat
kode program dari platform Android tersedia di bawah ”Apache’s open source license”.
11

Android adalah platform mobile pertama yang lengkap, terbuka dan bebas.
Sistem operasi yang mendasari android dilisensikan dibawah GNU, General Public
Lisensi Versi 2 (GPL), yang sering dikenal dengan istilah “copyleft” lisensi di mana
setiap perbaikan pihak ketiga harus terus jatuh di bawah terms. Android didistribusikan
dibawah lisensi Apache Software (ASL/Apache2), yang memungkinkan untuk
distribusi kedua dan seterusnya. Android
disusun dalam bentuk software stack yang
terdiri dari aplikasi, sistem operasi, lingkungan
run-time, middleware, layanan dan pustaka
(library). Setiap lapisan dari tumpukan, dan
unsur-unsur yang sesuai dalam setiap lapisan,
saling terintegrasi untuk memberikan
pengembangan aplikasi dan lingkungan
eksekusi yang optimal untuk perangkat
mobile. Arsitektur ini ditampilkan pada
Gambar

B. MOBILE iOS
iOS (sebelumnya bernama iPhone OS) adalah sistem operasi seluler yang
dibuat dan dikembangkan oleh Apple Inc. khusus untuk perangkat kerasnya. Ini adalah
sistem operasi yang saat ini memberdayakan banyak perangkat seluler perusahaan,
termasuk iPhone, dan iPod Touch; itu juga mendukung iPad sebelum
pengenalan iPadOS pada tahun 2019. Ini adalah sistem operasi seluler terpopuler kedua
di dunia setelah Android.
Beberapa Plaform IOS yang harus diketahui :
1. Antarmuka Pengguna (UI)
 Home Screen: Ini adalah layar utama yang menampilkan ikon aplikasi.
Pengguna dapat menyusun ikon-ikon ini sesuai keinginan mereka.
12

 Lock Screen: Layar pertama yang muncul saat perangkat terkunci. Pengguna
dapat melihat pemberitahuan dan mengakses beberapa fungsi cepat dari sini.
 Control Center: Panel kontrol cepat yang dapat diakses dengan menggesek ke
atas dari bagian bawah layar. Ini memberikan akses cepat ke pengaturan seperti
Wi-Fi, Bluetooth, dan kontrol volume.
 Notification Center: Tempat di mana pengguna dapat melihat pemberitahuan
dari aplikasi dan widget., Pemberitahuan muncul di Notification Center dan
Lock Screen, memberikan pengguna informasi terkini dari aplikasi
2. Aplikasi dan App Store:
Aplikasi pada iOS diunduh dan diinstal melalui App Store, platform distribusi
aplikasi resmi dari Apple. App Store memiliki berbagai kategori aplikasi, termasuk
game, produktivitas, hiburan, dan lainnya.
3. Gestur dan Sentuhan:
iOS dirancang untuk berinteraksi dengan menggunakan gestur dan sentuhan
pada layar sentuh. Contoh gestur melibatkan menggesek (swiping), menyentuh
(tapping), dan menggesek-gulir (scrolling).
4. Multitasking:
iOS mendukung multitasking, memungkinkan pengguna beralih antara aplikasi
dengan cepat. Pada perangkat tertentu, terdapat fitur tampilan terpisah (split view)
untuk multitasking.
5. Siri:
Siri adalah asisten suara yang memungkinkan pengguna berinteraksi dengan
perangkat menggunakan suara. Pengguna dapat memberikan perintah suara untuk
melakukan berbagai tugas, seperti mengirim pesan atau memeriksa cuaca.
6. Keamanan:
iOS memiliki berbagai lapisan keamanan, termasuk pengenalan wajah (Face
ID) atau pemindai sidik jari (Touch ID) untuk membuka kunci perangkat. Semua
aplikasi yang masuk ke App Store melalui proses review keamanan oleh Apple.
7. iCloud:
iCloud adalah layanan cloud yang terintegrasi dengan iOS, memungkinkan
pengguna menyimpan dan mengakses data mereka secara aman dari berbagai
perangkat Apple.
8. Pengembangan Aplikasi:
13

Pengembangan aplikasi iOS dapat dilakukan menggunakan bahasa


pemrograman Swift atau Objective-C. Xcode adalah lingkungan pengembangan
utama yang menyediakan alat dan sumber daya untuk membuat aplikasi iOS..
9. Versi iOS
iOS secara reguler diperbarui oleh Apple dengan versi terbaru, yang membawa
fitur baru, perbaikan keamanan, dan peningkatan kinerja. Versi utama iOS dirilis
setiap tahun. Pada semua perangkat iOS terbaru, iOS secara rutin memeriksa
ketersediaan pembaruan, dan jika ada, akan meminta pengguna untuk mengizinkan
pemasangan otomatisnya. Versi saat ini, iOS 14 dirilis ke publik pada 16 September
2020, memperkenalkan tweak antarmuka pengguna dan mode gelap, bersama
dengan fitur-fitur seperti aplikasi Pengingat yang didesain ulang, keyboard gesek,
dan aplikasi Foto yang ditingkatkan. iOS 13 tidak mendukung perangkat dengan
RAM kurang dari 2 GB, termasuk iPhone 5s, iPod Touch (generasi ke-6),
dan iPhone 6 dan iPhone 6 Plus, yang masih merupakan 10% dari semua perangkat
iOS.[11] iOS 13 dan iOS 14 khusus untuk iPhone dan iPod touch karena
varian iPad sekarang disebut iPadOS.
14

BAB IV

PENGENALAN BAHASA PEMROGRAMAN JAVA & SWIFT

A. Bahasa Pemrograman Java


Java, sebagai bahasa pemrograman yang bersifat multiplatform dan berbasis
objek, merajai keberadaan di miliaran perangkat yang tersebar di seluruh dunia.
Keberadaannya tidak hanya terbatas pada dukungan untuk aplikasi, sistem operasi
smartphone, dan perangkat lunak perusahaan, namun juga mencakup berbagai program
terkemuka. Meskipun telah melewati lebih dari dua dekade sejak penciptaannya,

Java masih tetap menjadi bahasa pemrograman yang paling diminati di


kalangan pengembang aplikasi saat ini. Keunggulan ini mencerminkan daya tahannya
dan adaptabilitasnya terhadap perkembangan teknologi, menjadikannya fondasi kuat
dalam ekosistem pengembangan perangkat lunak modern.
Berbagai keunggulan yang ditawarkan oleh penggunaan bahasa pemrograman
Java sebagai berikut:
a. Kemudahan Penggunaan
Dasar dari Java merujuk pada bahasa pemrograman C++, di mana Java
dirancang sebagai upgrade dari bahasa tersebut. Keunggulan ini menjadikan
Java sebagai bahasa pemrograman yang kuat dan mudah digunakan.
b. Berorientasi pada Objek
Java membanggakan dirinya sebagai bahasa pemrograman yang
sepenuhnya berorientasi objek, berbeda dengan C++ yang bisa disebut sebagai
15

semi berorientasi objek. Keberlimpahan fitur berorientasi objek, seperti


abstraksi, enkapsulasi, warisan (inheritance), dan polimorfisme, menjadikan
Java sebagai pilihan utama untuk pengembangan aplikasi yang memanfaatkan
konsep pemrograman berorientasi objek (OOP).
c. Keamanan
Dalam pengembangannya, Java awalnya dirancang untuk perangkat
mobile yang melakukan pertukaran data melalui jaringan. Desain ini
mencerminkan tingkat keamanan tinggi dalam bahasa pemrograman Java.
d. Portabilitas Lintas Platform
Sebuah program yang ideal adalah yang dapat berfungsi di berbagai
platform. Java dikembangkan dengan fokus pada portabilitas dan kemampuan
untuk digunakan secara lintas platform. Keunggulan ini memungkinkan Java
dapat digunakan di berbagai sistem operasi, perangkat keras, dan perangkat.

B. Bahasa Pemrograman Kotlin


Kotlin, sebagai bahasa pemrograman yang bersifat open source dengan tipe
statis, mendukung pemrograman berorientasi objek dan fungsional. Bahasa ini
menyajikan sintaksis dan konsep yang sejalan dengan bahasa pemrograman lain, seperti
C#, Java, dan Scala. Kotlin tidak dirancang untuk menjadi unik, melainkan mengambil
inspirasi dari perkembangan bahasa selama beberapa dekade terakhir. Kotlin hadir
dalam variasi yang ditargetkan untuk JVM (Kotlin/JVM), JavaScript (Kotlin/JS), dan
juga kode native (Kotlin/Native).

Kotlin memiliki kemampuan untuk menulis satu basis kode yang dapat
digunakan untuk mengembangkan aplikasi baik untuk Android maupun iOS. Ini dapat
menghemat waktu dan usaha secara signifikan, karena Anda tidak perlu menggandakan
kode atau merawat basis kode terpisah untuk setiap platform.
Berbagai keunggulan yang ditawarkan oleh penggunaan bahasa pemrograman
Kotlin sebagai berikut:
a. Performa Native
16

Menawarkan performa native sebagai salah satu keunggulannya. Hal ini


mengindikasikan bahwa aplikasi yang di kembangkan akan memiliki tingkat
kecepatan dan respon yang sebanding dengan aplikasi native yang ditulis dalam
bahasa pemrograman Java atau Objective-C.
b. Akses Penuh ke API Platform
Memberikan akses penuh ke antarmuka pemrograman aplikasi (API)
platform untuk setiap sistem operasi yang digunakan. Dengan kata lain,
pengembang dapat memanfaatkan seluruh fitur dan fungsionalitas yang tersedia
pada masing-masing platform tanpa ada pembatasan tertentu.
c. Fleksibilitas
Merupakan kerangka kerja yang sangat fleksibel yang dapat digunakan
untuk membangun berbagai jenis aplikasi. Pengembang dapat
mengimplementasikannya untuk membangun aplikasi yang sederhana dengan
jumlah shared code yang minim, atau bahkan memanfaatkannya untuk
membangun aplikasi yang kompleks dengan tingkat shared code yang lebih
besar.
d. Mudah dipelajari
Kotlin adalah bahasa yang berjenis statis dan mudah dipelajari serta
digunakan. Ini menjadikannya pilihan yang baik untuk pengembang yang baru
dalam pengembangan lintas platform.
Kotlin juga merupakan bahasa yang ringkas, berarti dapat menulis lebih
banyak kode dalam waktu yang lebih singkat. Ini dapat menjadi keuntungan
besar saat sedang membangun aplikasi lintas platform, karena perlu menulis
kode untuk dua platform yang berbeda.

C. Alasan Penggunaan Java dan Kotlin

Pemilihan antara Java dan Kotlin dapat didasarkan pada sejumlah faktor
yang relevan. Berikut adalah beberapa alasan utama penggunaan keduanya:

a. Multi Platform
Java merupakan bahasa pemrograman inti dalam pengembangan
aplikasi Android. Sementara itu, Kotlin dapat digunakan untuk
mengembangkan aplikasi di berbagai platform, seperti iOS. Karena Kotlin
dibuat menggunakan bahasa pemrograman Java, bahasa ini dapat
17

diimplementasikan di berbagai platform yang mendukung JVM (Java Virtual


Machine).
b. Waktu Kompilasi
Dalam hal perbedaan waktu yang dibutuhkan untuk mengkompilasi
source code, Java terlihat lebih unggul daripada Kotlin. Pada banyak kasus,
kecepatan kompilasi Kotlin cenderung lebih lambat dibandingkan dengan Java.
c. Null Safety
Jika Anda seorang programmer Java, Anda pasti familiar dengan istilah
error NullPointerException. Ini terjadi ketika kode Java dieksekusi dan terdapat
pemanggilan objek atau atribut yang belum diinisialisasi. Kotlin sendiri
dirancang untuk mengatasi masalah tersebut, sehingga programmer Kotlin akan
aman saat membuat objek yang bernilai Null. Sebagai perbandingan, fitur Null
Safety hanya hadir dalam versi Java 7.
d. Komunitas
Java merupakan bahasa pemrograman yang telah ada sejak lama dan
sangat kuat. Komunitas Java sendiri sangat besar karena telah ada cukup lama
dan terus berkembang hingga saat ini. Meskipun Kotlin masih tergolong baru,
komunitasnya pun mulai tumbuh. Pengembang dan perusahaan kini semakin
banyak beralih ke Kotlin untuk mengembangkan aplikasi Android mereka.
e. Penulisan Source Code
Java memiliki kekuatan karena penulisannya sangat sensitif dan
seringkali memerlukan penggunaan kode boilerplate yang cukup banyak. Di
Kotlin, penulisan kode boilerplate yang berulang-ulang tidak diperlukan. Hal
ini membuat kode yang ditulis menjadi lebih ringkas dibandingkan dengan
penggunaan Java.

Kotlin dan Java keduanya merupakan bahasa pemrograman yang luar


biasa dengan beberapa perbedaan yang signifikan. Sementara Java adalah
bahasa yang lebih mapan dengan komunitas besar dan perpustakaan yang luas,
Kotlin menyediakan fitur-fitur modern dan sintaksis yang ringkas,
menjadikannya pilihan menarik bagi banyak pengembang.
18

BAB III
INSTALASI DAN KONFIGURASI PERANGKAT
PENGEMBANGAN IDE

A. Instalasi dan konfigurasi IDE melibatkan beberapa langkah dasar:


1. Pemilihan IDE:* Pilih IDE yang sesuai dengan bahasa pemrograman dan jenis
proyek yang sedang Anda kerjakan. Contohnya, untuk Java, Anda bisa
menggunakan Eclipse atau IntelliJ IDEA.
2. Download dan Instalasi:* Unduh installer IDE dari situs resmi atau sumber
terpercaya. Jalankan installer dan ikuti petunjuk untuk menginstal IDE di komputer
Anda.
3. Konfigurasi Umum:* Setelah instalasi selesai, buka IDE dan lakukan konfigurasi
umum. Ini mungkin termasuk penyesuaian tata letak, tema, dan preferensi pengguna.
4. Plugin dan Ekstensi:* Beberapa IDE mendukung plugin atau ekstensi untuk
menambahkan fungsionalitas tambahan. Instal plugin yang sesuai dengan kebutuhan
Anda, seperti dukungan untuk bahasa pemrograman tambahan atau alat
pengembangan.
5. Integrasi dengan Alat Eksternal:* Konfigurasikan IDE untuk berintegrasi dengan
alat eksternal yang mungkin Anda gunakan, seperti server aplikasi, basis data, atau
sistem kontrol versi.
6. Pengaturan Proyek:* Jika Anda bekerja pada proyek tertentu, buat proyek baru di
IDE dan atur pengaturan proyek seperti lokasi sumber daya, dependensi, dan
pengaturan kompilasi.
7. Debugging dan Profiling:* Pastikan debugger dan profiler terkonfigurasi dengan
baik untuk memudahkan penelusuran bug dan pengoptimalan performa.
8. Pembaruan dan Pemeliharaan:* Secara teratur perbarui IDE dan plugin-nya untuk
mendapatkan fitur terbaru dan perbaikan keamanan.
9. Pelatihan dan Dokumentasi:* Jika Anda baru mengenal IDE, luangkan waktu untuk
mempelajari fitur-fiturnya melalui dokumentasi resmi atau tutorial online.
10. Backup Konfigurasi:* Secara berkala, lakukan backup konfigurasi IDE Anda untuk
menghindari kehilangan preferensi atau pengaturan penting.
Selama proses ini, pastikan untuk mengikuti petunjuk instalasi dan konfigurasi yang
disediakan oleh pengembang IDE dan komunitas pengguna.
19

Anda mungkin juga menyukai