A. Kompetensi Inti
B. Kompetensi Dasar
3.11 Menentukan kondisi operasi dan spesifikasi elemen masukan sistem kontrol
elektropenumatik
4.11 Memeriksa kondisi operasi dan spesifikasi elemen masukan sistem kontrol
elektropneumatik
C. Indikator Pencapaian Kompetensi
D. Tujuan Pembelajaran
1. Siswa dapat menjelaskan perbedaan kendali pneumatik dan kendali elektropneumatik
dengan benar dan kritis.
2. Siswa dapat menentukan kondisi operasi dan spesifikasi elemen masukan system kontrol
elektropneumatik dengan benar dan jujur
3. Siswa dapat mengoperasikan persiapan elemen masukan system control elektropneumatik
dengan benar dan teliti
4. Siswa dapat memeriksa kondisi operasi dan spesifikasi elemen masukan system control
elektropneumatik dengan benar dan teliti.
Page 1 of 15
E. Materi Pembelajaran
Page 2 of 15
Catu daya listrik yang dibutuhkan alat pneumatic adalah listrik DC. Bagian kontrol sinyal suatu
pengontrolan elektropneumatik akan disuplai dengan suatu daya melalui bagian utama elektris.
Pengontrolan mempunyai unit catu daya listrik yang diperlihatkan pada Gambar 3. Secara individual
unit catu daya listrik ini berfungsi sebagai berikut :
Penurun tegangan (transformator down) , dari tegangan 240 Volt diturunkan menjadi tegangan
rendah 24 Volt sebagai output.
Penyearah (Rectifier) yang mengkonversikan tegangan AC menjadi tegangan DC. Kapasitor pada
output penyearah berfungsi untuk meratakan tegangan tersebut.
Regulator tegangan (Stabilisasi) pada output dari unit catu daya diperlukan untuk menjamin agar
tegangan output konstan tanpa dipengaruhi oleh aliran arus yang mengalir ke beban.
G. Kegiatan Pembelajaran
Pertemuan Kesatu
a. Pendahuluan/Kegiatan Awal (20 Menit)
1. Berdoa bersama
2. Mengabsen siswa
3. Guru memberikan gambaran tentang penerapan system control elektropneumatik
melalui video
4. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai yaitu diharapkan:
a. siswa dapat menjelaskan perbedaan kendali pneumatic dan kendali
elektropneumatik
b. Siswa dapat memeriksa kondisi elemen masukan pada system elektropneumatik
Page 3 of 15
b. Kegiatan Inti (260 menit)
1. Refleksi.
2. Guru membantu peserta didik untuk menjelaskan hal-hal yang diragukan sehingga
informasi menjadi benar dan tidak terjadi kesalah pahaman terhadap materi.
3. post test
Page 4 of 15
I. Penilaian Pembelajaran, Remedial dan Pengayaan
Penilaian Pengetahuan:
• Tes Tertulis (Uraian)
1. Apakah perbedaan elektropneumatik dan kendali pneumatic?
2. Berapa volt catu daya listrik yang dibutuhkan pada kendali elektropneumatik?
• Kunci Jawaban :
1.
2. 24 VDC
Penilaian Keterampilan:
Indikator
No. Komponen Skor
K C B BS
1 Persiapan
Persiapan alat
Persiapan bahan
2 Proses kerja
Sistematika kerja
K3
Kerjasama
Page 5 of 15
3 Hasil
Hasil kerja
Waktu
Total Skor
Catatan :
Kolom indikator diisi dengan ceklis ( √ )
Kolom skor diisi angka sesuai pengamatan dan acuan pada rubrik penilaian ketrampilan
Total skor adalah jumlah total nilai skor tiap komponen sesuai indikator
Skor perolehan
Nilai = x 100
Skor maksimal
Contoh :
Nama siswa : Joni
Kelas : XI Teknik Otomasi Industri 1
Pelajaran : PSA / Piranti Sensor Aktuator
Kompetensi Dasar : Memeriksa kondisi operasi motor DC
Indikator
No. Komponen Skor
K C B BS
1 Persiapan
Persiapan alat √ 3
Persiapan bahan √ 3
2 Proses kerja
Sistematika kerja √ 3
K3 √ 4
Kerjasama √ 1
3 Hasil
Hasil kerja √ 3
Waktu √ 1
Total Skor 18
Page 6 of 15
18
Nilai = x 100 = 64,28
28
1 Persiapan
2 Proses kerja
K3 cukup 2
K3 kurang 1
Page 7 of 15
Kemampuan kerjasama baik 3
3 Hasil
10 – 15 menit 3
15 – 20 menit 2
Skor perolehan
Nilai = x 100
Skor maksimal
Page 8 of 15
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
A. Kompetensi Inti
B. Kompetensi Dasar
3.12 Mendeskripsikan berbagai elemen masukan dan sensor elektropneumatik
D. Tujuan Pembelajaran
Setelah mempelajari elemen masukan dan sensor elektropneumrtik:
1. Siswa dapat menjelaskan elemen masukan katup single solenoid dan double solenoid
dengan benar
2. Siswa dapat menjelaskan elemen masukan sensor elektropneumatik dengan benar
3. Siswa dapat mendeskripsikan cara kerja relay dengan benar dan teliti
4. Siswa dapat menggunakan katup single seleoin dan double solenoid dengan benar dan
terampil
5. Siswa dapat mengoperasikan sensor elektropneumatik dengan benar dan terampil
6. Siswa dapat mengoperasikan relay dengan benar dan termpil
Page 9 of 15
E. Materi Pembelajaran
G. Kegiatan Pembelajaran
Pertemuan Kesatu
d. Pendahuluan/Kegiatan Awal (20 Menit)
5. Berdoa bersama
6. Mengabsen siswa
7. Guru memberikan gambaran tentang penerapan system control elektropneumatik
melalui video
4. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai yaitu diharapkan:
a. siswa dapat menjelaskan perbedaan kendali pneumatic dan kendali
elektropneumatik
b. Siswa dapat memeriksa kondisi elemen masukan pada system elektropneumatik
Page 10 of 15
Mengumpulkan data tentang kendali elektropneumatik
b. menuliskan laporan jobsheet praktek memeriksa kondisi unit catu daya listrik
3. Refleksi.
4. Guru membantu peserta didik untuk menjelaskan hal-hal yang diragukan sehingga
informasi menjadi benar dan tidak terjadi kesalah pahaman terhadap materi.
3. post test
2. Berapa volt catu daya listrik yang dibutuhkan pada kendali elektropneumatik?
• Kunci Jawaban :
Page 11 of 15
1.
2. 24 VDC
Penilaian Keterampilan:
Indikator
No. Komponen Skor
K C B BS
1 Persiapan
Persiapan alat
Persiapan bahan
2 Proses kerja
Sistematika kerja
K3
Kerjasama
3 Hasil
Hasil kerja
Waktu
Total Skor
Page 12 of 15
Keterangan : K = Kurang ; C = Cukup ; B = Baik ; BS = Baik Sekali
Catatan :
Kolom indikator diisi dengan ceklis ( √ )
Kolom skor diisi angka sesuai pengamatan dan acuan pada rubrik penilaian ketrampilan
Total skor adalah jumlah total nilai skor tiap komponen sesuai indikator
Skor perolehan
Nilai = x 100
Skor maksimal
Contoh :
Nama siswa : Joni
Kelas : XI Teknik Otomasi Industri 1
Pelajaran : PSA / Piranti Sensor Aktuator
Kompetensi Dasar : Memeriksa kondisi operasi motor DC
Indikator
No. Komponen Skor
K C B BS
1 Persiapan
Persiapan alat √ 3
Persiapan bahan √ 3
2 Proses kerja
Sistematika kerja √ 3
K3 √ 4
Kerjasama √ 1
3 Hasil
Hasil kerja √ 3
Waktu √ 1
Total Skor 18
18
Nilai = x 100 = 64,28
28
1 Persiapan
2 Proses kerja
K3 cukup 2
K3 kurang 1
3 Hasil
Page 14 of 15
Hasil kerja baik 3
10 – 15 menit 3
15 – 20 menit 2
Skor perolehan
Nilai = x 100
Skor maksimal
Page 15 of 15