Anda di halaman 1dari 15

PEMODELAN MATEMATIKA

DISUSUN OLEH:

KELOMPOK 7

MUSTIKA A1I119083

RAHMAT FITRIAMAN HARIANTO AI1I20025

ELVINA ANUGRAH A1I120047

SITTI NIKMAH RIZKI MANIKAM A1I120069

PAULINE ADITYA RAMADHANI A1I120106

JURUSAN PENDIDIKAN MATEMATIKA

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS HALU OLEO

KENDARI

2022
A. Lokasi Pengamatan
Kolam Retensi Boulevard merupakan lokasi pilihan warga Kota Kendari
sebagai tempat olahraga. Kolam Retensi Boulevard berada di jalan Boulevard,
Kelurahan Lepo-lepo, Kecamatan Baruga, Kota Kendari, Sulawesi Tenggara.
Dibangun di aliran Sungai Wanggu, Kelurahan Lepo-lepo, Kolam Retensi
Boulevard merupakan bagian dari sistem pengendalian banjir di Kota Kendari.
Objek matematika yang kami jadikan sebagai pilihan soal-soal pada aplikasi
MathCiytMap adalah taman mini berbentuk lingkaran, bangku beton berbentuk
balok, jembatan bendungan, parkiran dan tangga kolam.

B. Rancangan Soal
1. Taman Mini Boulevard (Soal SMP)

Pada kolam retensi boulevard terdapat taman mini yang terletak di tengah-tengah
kolam. Taman mini tersebut berbentuk lingkaran. Dimana terdapat dua lingkaran
berlapis berbeda ukuran dan sebangun. Apabila akan ditambahkan satu tingkat
taman mini dan sebangun dengan lingkaran kedua taman mini tersebut. Hitunglah
tinggi taman tersebut !
Petunjuk :
 Ukurlah diameter lingkaran I, II dan III
 Tinggi dari lingkaran I
 Jarak antara lingkaran I dan II serta Jarak antara lingkaran II dan lingkaran
III (lingkaran baru)
 Hitunglah Tinggi taman menggunakan konsep kesebangunan.
Jawaban :
Diketahui :
d 1=2,5 m=250 cm
d 2=1,7 m=170 cm
d 3=1,3 m=130 cm
Tinggi lingkaran I adalah 50 cm
Jarak lingkaran I dan II adalah 40 cm
Jarak lingkaran II dan III adalah 20 cm
Ditanyakan : Tinggi taman mini tersebut apabila ditambahkan 1 tingkat taman
mini ?
Penyelesaian :

10 cm
20 cm
x
40 cm ?

50 cm

tinggi=50+ x
Carilah nilai x
50+ x 50
=
70 40
20000+ 40 x =3500
40 x=1500
1500
x=
40
x=37,5 cm
Jadi, tinggi taman mini tersebut adalah 50+ x=50+37,5=87,5 cm

2. Bangku Beton (Soal SMP)

Di Kolam Retensi Boulevard terdapat bangku beton yang biasa dijadikan


tempat beristirahat setelah berolahraga (seperti pada gambar). Berapakah
jumlah kaleng cat yang digunakan untuk mengecat bangku beton tersebut jika
menggunakan cat kaleng berukuran 1 kg dan diketahui 1 kg cat dapat
digunakan untuk mengecet luas permukaan sebesar 7m2?
Petunjuk:
 Ilustrasikan bangku beton tersebut menjadi 3 buah balok
 Ukur panjang, lebar dan tinggi masing-masing balok
 Hitung luas permukaan masing-masing balok dengan konsep luas
permukaan balok
 Hitung luas masing-masing balok yang dicat (luas permukaan balok
dikurang luas daerah yang diarsir)
 Menghitung jangkauan cat perkaleng
 Menghitung jumlah cat kaleng yang digunakan dengan cara membagi luas
balok yang dicat dengan jangkauan cat perkaleng

Jawab:
Diketahui:
 Balok 1
p = 0,32 m

Daerah arsir 1: lDaerah


= 0,428arsir
m 2:

p = 0,428 m tp ==0,56
0,32m m
l = 0,097 m l = 0,428 m

 Balok 2

p = 0,895 m
l = 0,428 m
t = 0,097 m

Daerah arsir 1 = daerah arsir 2


p = 0,428 m
l = 0,097 m

 Balok 3

Daerah arsir 1: Daerah


p =arsir
1,3 m2: Daerah arsir 3:
p = 0,44 m p = 0,428
l = 1,1mm p = 1,3 m
l = 0,40 m l = 0,097 m m
t = 0,56 l = 1,1 m

 Isi kaleng cat = 1 kg


 Luas jangkauan cat : 1 kg = 7m2

Ditanya:
Jumlah cat kaleng yang digunakan?
Penyelesaian:
 Menghitung luas permukaan balok 1
Lp1=2( pl+ pt+¿)
Lp1=2(0,32× 0,428+0,32 ×0,56+ 0,428× 0,56)
Lp1=2(0,13696+0,1792+0,23968)
Lp1=2(0,55584)
2
Lp1=1,11168 m
(i) Menghitung luas daerah arsir 1
L= p ×l
L=0,428× 0,097=0,041516 m2
(ii) Menghitung luas daerah arsir 2
L= p ×l
2
L=0,32× 0,428=0,13696 m
 Luas balok 1 yang dicat adalah:
L=¿ Lp1−( L .daera h arsir)
L=¿ 1,11168−(0,041516+ 0,13696)
L=¿ 1,11168−0,178476
L=¿ 0,933204
Jadi, luas balok 1 yang dicat adalah 0 , 933204 m2.

 Menghitung luas permukaan balok 2


Lp2=2( pl+ pt+ ¿)
Lp2=2(0,895× 0,428+0,895 ×0,097 +0,428 ×0,097)
Lp2=2(0,38306+0,086815+0,041516)
Lp2=2(0,511391)
2
Lp2=1,022782 m
(i) Menghitung luas daerah arsir 1
L= p ×l
2
L=0,428× 0,097=0,041516 m
(ii) Menghitung luas daerah arsir 2
L= p ×l
2
L=0,428× 0,097=0,041516 m
 Luas balok 2 yang dicat adalah:
L=¿ Lp2−( L .daera h arsir)
L=¿ 1,022782−(0,041516+0,041516)
L=¿ 1,022782−0,083032
L=¿ 0,93975
Jadi, luas balok 2 yang dicat adalah 0 , 93975 m2.

 Menghitung luas permukaan balok 3


Lp3=2( pl+ pt + ¿)
Lp3=2(1,3× 1,1+ 1,3× 0,56+1,1 ×0,56)
Lp3=2(1,43+0,728+0,616)
Lp3=2(2,774)
2
Lp3=5,548 m
(i) Menghitung luas daerah arsir 1
L= p ×l
L=0,44 ×0,40=0,176 m2
Menghitung luas daerah arsir 2
L= p ×l
2
L=0,428× 0,097=0,041516 m
(ii) Menghitung luas daerah arsir 3
L= p ×l
L=1,3 ×1,1=1,43 m2
 Luas balok 3 yang dicat adalah:
L=¿ Lp3−( L . daera h arsir)
L=¿ 5,548−(0,176+ 0,041516+1,43)
L=¿ 5,548−1,647516
L=¿ 3,900484
Jadi, luas balok 3 yang dicat adalah 3 , 900484 m2.
 Jadi, luas balok keseluruhan yang dicat adalah
0 , 933204+ 0 , 93975+3 , 900484=5 ,773438 m2

 Karena jangkauan 1 kg cat adalah 7m2, maka jangkauan 1 kaleng cat berisi
1 kg adalah 1 ×7 m2=7 m2.
 Menghitung jumlah cat kaleng yang digunakan
luas balok 5,773438
= =0,82477685714 ≈ 1
jangkauan cat 7
Jadi, jumlah kaleng cat yang digunakan untuk mengecat bangku
beton tersebut adalah 1 kaleng.

3. Jalan Taman Kolam Retensi Boulevard ( soal SMP)

Dikolam retensi boulevard terdapat sebuah jalan beton yang berbentuk persegi
panjang (dapat kita lihat pada gambar). Apabila jalan beton tersebut ingin di hias
dengan keramik dengan ukuran keramik 40 × 40 , Hitunglah berapa dos keramik
yang digunakan pada jalan tersebut!
Petunjuk:
 ilustrasikan jalan beton tersebut berbentuk bangun ruang persegi panjang
 ukur panjang dan lebar jalan beton tersebut
 hitung luas keramik
 menghitung jumlah keramik yang akan dipasang pada jalan beton kolam
retensi boulevard
Jawaban :
Diketahui :

3,5 m

15m
Dimana diketahui P = 15 m
L = 3,5 M
Kita menggunakan rumus persegi panjang yaitu L=P ×l
luas persegi panjang= panjang ×lebar = 15 m× 3,5 m
= 52,5 m2
Untuk menghitung jumlah keramik yang digunakan dengan ukuran keramik
40 × 40 dimana jumlah 1 dus keramik 6 keping
 menghitung luas keramik
dimana kita ubah ukuran 40 cm menjadi 0,4 m sehingga menjadi :
0,4 × 0,4 ×6=0,96 m
Setelah menemukan luas keramik dalam satu dus maka kita akan langsung
dapat menghitung jumlah keramik yang dibutuhkan
jumlah keramik yang dibutuhkan=luas jalan:luas keramik 1 dos
¿ 52,5 :0,96
¿ 54,68
Jadi untuk jumlah dus yang dibutuhkan adalah 54,68 dus atau dapat
dibulatkan 55 dus

4. Parkiran Kolam Retensi (Soal SMA)


Di kolam retensi boulevard terdapat sebuah lahan persegi panjang yang dijadikan
parkiran. Jika ½ dari lahan tersebut akan dibuat parkiran untuk motor dan sisanya
untuk parkiran mobil. Berapakah maksimal motor dan mobil yang dapat
ditampung di parkiran tersebut? Serta berapakah keuntungan yang diperoleh
tukang parkir jika parkiran tersebut penuh dengan biaya parkir per motor
Rp.2.000,- dan biaya parkir per mobil Rp.5.000,- ?
Petunjuk:
 Hitunglah panjang dan lebar tempat parkir tersebut
 Hitunglah luas parkiran tersebut menggunakan konsep luas persegi
panjang
 Hitung luas motor dan mobil
 Hitunglah berapa banyak maksimal motor dan mobil yang dapat
ditampung di parkiran tersebut dan hitunglah keuntungan maksimum tarif
parkiran tersebut menggunakan konsep program linear.

Penyelesaian:
Dik : panjang tempat parkiran setelah pengukuran = 20 m
Lebar tempat parkiran setelah pengukuran = 10 m
Luas motor = 2 m
Luas mobil 18 m
Maka,
Luas tempat parkiran = p x l
= 20 x 10
= 200 m2
Jadi luas tempat parkir adalah 200 m 2
 Luas parkiran motor
1
= × 200 m2= 100 m 2
2
 Luas parkiran mobil
= 200 m2−¿ 100 m 2= 100 m2
 maksimal motor yang dapat ditampung di tempat parkir
luas parkir motor 100
= = =50
luasmotor 2
 maksimal mobil yang di tampung di parkiran
luas parkir mobil 100
= = =5,5
luasmobil 18
Jadi maksimal motor dan mobil yang dapt ditampung di tempat parkiran
adalah motor 50 dan mobil 5

 Misalkan:

x = motor
y = mobil
Motor (x) Mobil (y) kapasitas
Luas 2 18 200
parkiran
Kendaraan 1 1 55
Tarif 2.000 5.000

Model matematika dari tabel di atas adalah


2 x+18 y ≤ 200
x + y ≤ 55
x ≥ 0 , y ≥0
Fungsi objektifnya adalah
f ( x , y )=2000 x+5000 y
 2 x+18 y ≤ 200
Titik potong sumbu x, y=0
2 x+18 (0)=200
2 x=200
x=100
Jadi titik potongnya (100,0)
Titik potong sumbu y, x=0
2(0)+18 y=200
18 y=200
y=¿ 11,1
Jadi titik potongnya ¿11,1)
 x + y=55
Titik potong sumbu x, y= 0
x +0=55
x=55
Jadi titik potongnya (55,0)
Titik potong sumbu y, x=o
0+ y =55

Jadi titik potongnya adalah (0,55)

Gambar grafiknya
y

55

11,1
x

55 100

 Titik potong garis 1 dan garis 2


x + y=55
x=55− y
Subsitusikan x=55− y ke 2 x+18 y =200 sehingga diperoleh:
2 x+18 y =200
2(55− y)+18 y=200
110−2 y +18 y=200
16 y=90
45
y= =5,62
8
45
Substitusikan y= ke x=55− y , sehingga diperoleh:
8
45 395
x=55− = =49,3
8 8
45 395
Jadi titik potong kedua garis adalah( , )
8 8
 Titik uji:
Titik (0;11,1) : f(x,y) = 2000(0) + 5000(11,1) =55.500
Titik (45/8, 395/8) : f(x,y) = 2000(45/8) + 5000(395/8) = 258.125
Titik (55,0) : f(x,y) = 2000(55) + 5000(0) = 110.000
Jadi keuntungan maksimum yang diperoleh adalah Rp.258.125 yaitu dari 50
motor dan 5 mobil.

5. Tangga Kolam Retensi (Soal SMA)

Di samping kolam retensi kendari, terdapat sebuah tangga yang menjadi


lintasan pengunjung untuk masuk ke wilayah kolam retensi seperti yang tertera
pada gambar. Diketahui bahwa tangga tersebut memiliki sepuluh anak tangga
yang menyerupai balok-balok yang tersusun. Selisih volume anak tangga 1 dan
2 sama dengan selisih anak tangga 2 dan 3 begitupun seterusnya. Dengan
metode deret aritmetika, hitunglah volume total keseluruhan tangga! (Urutan
tangga dihitung dari bawah ke atas).
Petunjuk:
 Gambar ilustrasi tangga lalu bagi menjadi 10 balok yang tersusun.
 Ukur Panjang, lebar dan tinngi balok pertama (anak tangga pertama)
 Ukur Panjang, lebar dan tinngi balok kedua (anak tangga kedua)
 Hitung volume anak tangga pertama (sebagai suku pertama)
 Hitung volume anak tangga kedua
 Hitung selisih volume anak tangga pertama dan kedua. Selisih tersebut
sebagai beda (b) pada deret aritmatika. (Beda dihitung dengan cara volume
anak tangga kedua dikurang anak tangga pertama)
 Hitung volume total keseluruhan tangga tersebut dengan rumus deret
aritmetika
Jawab:
 Ilustrasi tangga dibagi menjadi 10 bagian

 Ukuran tangga pertama


p = 460 cm
l = 400 cm
t = 20 cm
 Ukuran tangga kedua
p = 460 cm
l = 360 cm
t = 20 cm
 Volume tangga pertama (suku pertama)
V1 =pxlxt
= 460 x 400 x 20
= 3.680.000 cm3
=3,68 m3
 Volume tangga kedua
V2 =pxlxt
= 460 x 360 x 20
= 3.312.000 cm3
=3,312 m3
 Selisih anak tangga pertama dan kedua (beda)

V2 – V1 = 3,312 – 3,68
= -0,368
 Total volume sampai anak ke empat dan total keseluruhan volume tangga
 Volume total (S10)
1
S10 = (10)[2(3,68)+(10-1)( -0,368)]
2
= 5 [7,36 + (-3,312)]
= 5[4,048]
= 20,24
Jadi volume keseluruhan anak tangga tersebut adalah 20,24 m3.

Anda mungkin juga menyukai