https://format-administrasi-desa.blogspot.com/2022/02/sk-bidan-desa.

html

SK BIDAN
DESA
(TERBARU)
………………………………………………………………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………………………………………………………………

…………………………………………………………………………………………………………………………

KABUPATEN ………..

KEPUTUSAN KEPALA DESA ………….

NOMOR ….. TAHUN ……

TENTANG

PENGANGKATAN BIDAN

DESA …….. KECAMATAN ………. KABUPATEN …….

TAHUN ANGGARAN ….

KEPALA DESA …………,

https://format-administrasi-desa.blogspot.com/2022/02/sk-bidan-desa.html

Menimbang : a. bahwa dalam rangka kelancaran pelaksanaan tugas dan pelayanan kesehatan kepada

masyarakat di Desa ……. Kecamatan … Kabupaten …, diperlukan petugas yang diberikan

tanggung jawab untuk melaksanakan pelayanan kebidanan;

b. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam huruf a, perlu menetapkan

Keputusan Kepala Desa tentang Pengangkatan Bidan Desa ….. Kecamatan ….. Kabupaten ….

Tahun Anggaran ….

Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor ...... Tahun ............ tentang Pembentukan Kabupaten ................... di

Provinsi .................. (Lembaran Negara Tahun .......... Nomor ...., Tambahan Lembaran Negara

Nomor ..........);

2. Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan (Lembaran Negara Tahun 2009

Nomor 144, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5063);

3. Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2011 tentang Pembentukan Peraturan Perundang-

undangan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2011 Nomor 82, Tambahan

Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5234) sebagaiman telah diubah teakhir dengan
Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2019 tentang Perubahan Atas
Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2011 tentang Pembentukan Peraturan Perundang-

Undangan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2009 Nomor 183, Tambahan

Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 6398);

4. Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa

(Lembaran Negara Tahun 2014 Nomor 7, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia

Nomor 5495);

5. Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2014 tentang Tenaga Kesehatan (Lembaran Negara Tahun

2014 Nomor 298, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5607);

6. Undang-Undang Nomor 4 Tahun 2019 tentang Kebidanan (Lembaran Negara Tahun 2019

Nomor 56, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 6325);

7. Peraturan Pemerintah Nomor 43 Tahun 2014 tentang Peraturan Pelaksanaan Atas Undang-

Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun

2014 Nomor 123, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5539)

sebagaimana telah diubah beberapa kali terakhir dengan Peraturan

Pemerintah Nomor 11 Tahun 2019 tentang Perubahan Kedua Atas
Peraturan Pemerintah Nomor 43 Tahun 2014 tentang Peraturan Pelaksanaan Undang-

Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun

2019 Nomor 41, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 6321);

8. Peraturan Presiden Nomor 72 Tahun 2012 tentang Sistem Kesehatan Nasional (Lembaran

Negara Republik Indonesia Tahun 2012 Nomor 193);

9. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 19 Tahun 2011 tentang Pedoman Pengintegrasian

Layanan Sosial Dasar di Pos Pelayanan Terpadu (Berita Negara Republik Indonesia Tahun

2011 Nomor 288);

10. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 111 Tahun

2014 tentang Pedoman Teknis Peraturan di Desa (Berita
Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 2091);

11. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 74 Tahun 2015 tentang Upaya Peningkatan Kesehatan
dan Pencegahan Penyakit (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 1755);

12. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 44 Tahun 2016 tentang

Kewenangan Desa (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2016 Nomor 1037);

13. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 20 Tahun

2018 tentang Pengelolaan Keuangan Desa (Berita Negara
Republik Indonesia Tahun 2018 Nomor 611);

14. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 8 Tahun 2019 tentang Pemberdayaan Masyarakat

Bidang Kesehatan (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2019 Nomor 272);

15. Keputusan Menteri Kesehatan Nomor 1529/menkes/sk/X/2010 tentang Pedoman Umum

https://format-administrasi-desa.blogspot.com/2022/02/sk-bidan-desa.html

Pengembangan Desa dan Kelurahan Siaga Aktif;

16. Peraturan Daerah ……… Nomor …. Tahun ……. Tentang Pelayanan Kesehatan (Lembaran

Daerah Kabupaten ……….. Tahun …… Nomor ……);

17. Peraturan Desa …………… Nomor …. Tahun …… tentang Rencana

Pembangunan Jangka Menengah Desa (Lembaran Desa
…………… Tahun ….. Nomor …);

18. Peraturan Desa …………… Nomor …. Tahun …… tentang Rencana Kerja

Pemerintah Desa ….. Tahun ….. (Lembaran Desa …………… Tahun ….. Nomor …);
19. Peraturan Desa …… Nomor …. Tahun …… tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa
Tahun Anggaran …. (Lembaran Desa …………… Tahun ….. Nomor …);

MEMUTUSKAN:

Menetapkan : KEPUTUSAN KEPALA DESA TENTANG PENGANGKATAN BIDAN DESA … KECAMATAN

… KABUPATEN … TAHUN ANGGARAN …

KESATU : Mengangkat saudari :

Nama : MULIATI A.Md.Keb.

NIP : -

Pangkat/Golongan : -

Terhitung mulai tanggal ………… ditunjuk sebagai Bidan Desa …. Kecamatan …. Kabupaten …

KEDUA : Bidan Desa yang ditunjuk sebagaimana dimaksud dalam diktum KESATU bertugas:

a. Membuat perencanaan kegiatan;

b. Melakukan pendataan sasaran KIA;
c. Memberikan pelayanan Kesehatan kepada masyarakat berupa asuhan kebidanan

kepada ibu hamil, melahirkan, nifas, bayi baru lahir dan pelayanan KB;
d. Menggerakkan dan membina peran serta masyarakat dalam bidang Kesehatan dengan

melakukan penyuluhan;
e. Imunisasi TT 2 kali pada ibu hamil dan imunisasi pada bayi berupa BCG 1 kali, DPT,

Polio dan Hepatitis B sebanyak 3 kali serta campak sebanyak 1 kali;

f. Melaksanakan kelas ibu dan balita;
g. Membina dan memberikan bimbingan teknis kepada kader serta dukun bayi;
h. Melakukan rujukan medis kesehatan;
i. Mengisi kohort ibu, bayi, balita dan KB;
j. Membina dan melaksanakan posyandu dan pelacakan gizi buruk;
k. Berkoordinasi dengan lintas program;
l. Melakukan koordinasi dengan lintas sektor tentang upaya Kesehatan;
m. Berkonsultasi dengan dokter penanggungjawab apabila ibu hamil, ibu bersalin serta ibu
nifas yang ditangani memiliki indikasi memerlukan pengobatan lebih lanjut;
n. Komunikasi, informasi dan edukasi (KIE);
o. Melaksanakan AMP ketika ada kasus kematian ibu/bayi balita;
p. Merujuk pasien atas wewenang dokter penanggung jawab ke rumah sakit apabila

pasien tersebut tidak dapat ditangani;

q. Melaksanakan tugas lain yang diberikan atasan.

KETIGA : Dalam melaksanakan tugasnya, Bidan Desa sebagaimana dimaksud dalam diktum KESATU

bertanggungjawab kepada Kepala Desa.

KEEMPAT : Segala biaya yang timbul sebagai akibat ditetapkannya Keputusan ini dibebankan pada Anggaran

Pendapatan dan Belanja Desa ….. Tahun Anggaran ….

https://format-administrasi-desa.blogspot.com/2022/02/sk-bidan-desa.html

KELIMA : Keputusan Kepala Desa ini mulai berlaku sejak tanggal ditetapkan dan akan dilakukan

peninjauan kembali, jika terdapat kekeliruan dalam penetapannya.

Ditetapkan di .................

pada tanggal ..................

KEPALA DESA ...............,

LAODE MUHAMAD FIIL M

Tembusan :

1. Bupati ............. di ………;

2. Inspektur Inspektorat Kabupaten ............. di ………….;

3. Kepala DPMD Kabupaten ............. di ………..;

4. Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten ......... di ….;

5. Camat ......... di …………;

6. Kepala UPTD Puskesmas …… di ……

7. Ketua Badan Permusyawaratan Desa .......... di …..;

8. Yang bersangkutan.