Anda di halaman 1dari 9

MAKALAH

PROMOSI KESEHATAN DI TEMPAT KERJA

KELOMPOK 2
1. YATI NURHAYATI (NPM 216131011)

2. RINI IWAN LESTARI (NPM 216131033)


3. SAWITRI (NPM 216131012 )

PROGRAM STUDI PASCASARJANA


KESEHATAN MASYARAKAT
FAKULTAS KESEHATAN
UNIVERSITAS MITRA INDONESIA
TAHUN 2022

BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Bekerja dengan tubuh dan lingkungan yang sehat, aman serta nyaman merupakan hal yang
di inginkan oleh semua pekerja. Lingkungan fisik tempat kerja dan lingkungan organisasi
merupakan hal yang sangat penting dalam mempengaruhi sosial, mental dan fisik dalam
kehidupan pekerja. Kesehatan suatu lingkungan tempat kerja dapat memberikan pengaruh yang
positif terhadap kesehatan pekerja, seperti peningkatan moral pekerja, penurunan absensi dan
peningkatan produktiftas. Sebaliknya tempat kerja yang kurang sehat atau tidak sehat (sering
terpapar zat yang bahaya mempengaruhi kesehatan) dapat meningkatkan angka kesakitan dan ke!
elakaan, rendahnya kualitas kesehatan pekerja, meningkatnya biaya kesehatan dan banyak lagi
dampak negatif lainnya.
Pada umumnya kesehatan tenaga pekerja sangat mempengaruhi perkembangan ekonomi
dan pembangunan nasional. hal ini dapat dilihat pada negara-negara yang sudah maju. Se!ara
umum bahwa kesehatan dan lingkungan dapat mempengaruhi pembangunan ekonomi. Dimana
industrilisasi banyak memberikan dampak positif terhadap kesehatan,seperti meningkatnya
penghasilan pekerja, kondisi tempat tinggal yang lebih baik dan meningkatkan pelayanan, tetapi
kegiatan industrilisasi jugamemberikan dampak yang tidak baik juga terhadap kesehatan di
tempat kerja dan masyarakat pada umumnya.
Dengan makin meningkatnya perkembangan industri dan perubahanse!ara global dibidang
pembangunan se!ara umum di dunia, Indonesia jugamelakukan perubahan$perubahan dalam
pembangunan baik dalam bidangtehnologi maupun industri. dengan adanya perubahan tersebut
maka konsekuensinya terjadi perubahan pola penyakit karena hubungan denganpekerjaan.
Seperti Faktor mekanik (proses kerja, peralatan), faktor fsik(panas , Bising, radiasi) dan faktor
kimia. masalah gizi pekerja juga merupakan hal yang sangat penting yang perlu diperhatikan,
stress,penyakit )antung, tekanan darah tinggi dan lain – lainnya.
Masih sangat sedikit sekali pekerja dari perusahaan mendapatkan pelayanan kesehatan
keselamatan kerja yang memuaskan, karena banyak para pimpinan perusahaan kurang
menghubungkan antara tempat kerja, kesehatan dan pembangunan. aadahal kita ketahui bahwa
pekerja yangsehat akan menjadikan pekerja yang produktif, yang mana sangat penting untuk
keberhasilan bisnis perusahaan dan pembangunan nasional. Untuk itu promosi kesehatan di
tempat kerja merupakan bagian yang sangat penting di tempat kerja.
1.2 Rumusan Masalaha.
a. Bagaimana promosi kesehatan di tempat kerja
b. Bagaimana perilaku hidup bersih dan sehat di tempat kerja?
c. Bagaimana strategi terbaik untuk promosi kesehatan di tempat kerja?
d. Bagaimana kunci efektifitas program kesehatan di tempat kerja?
e. Bagaimana langkah mengembangkan promosi kesehatan di tempat kerja?
1.3 Tujuan
a. Untuk mengetahui promosi kesehatan di tempat kerja.
b. Untuk mengetahui perilaku hidup bersih dan sehat di tempat kerja.
c. Untuk mengetahui strategi terbaik untuk promosi kesehatan di tempatkerja.
d. Untuk Mengetahui efektifitas program kesehatan di tempat kerja
e. Untuk menegetahui langkah mengembangkan promosi kesehatan di tempat kerja
 

BAB II
PEMBAHASAN

2.1. Promosi Kesehatan di tempat Kerja


Resiko yang ditanggung oleh masing-masing pekerja ini berbeda satu sama
lainnya, tergantung pada lingkungan kerja masing-masing karyawan tersebut. oleh
karena itu, promosi kesehatan dapat dilakukan oleh pimpinan perusahaan atau tempat
kerja yang kondusif bagi karywan atau pekerjanya. promosi kesehatan kerja adalah
upaya memberdayakan masyarakat untuk memelihara, meningkatkan dan melindungi
kesehatan diri serta lingkungannya.
Promosi kesehatan menempatkan masyarakat sebagai subyek bukanobyek,
sebagai pelaku bukan sasaran, dan aktif berbuat bukan pasif menunggu. Upaya promosi
kesehatan yang diselenggarakan di tempat kerja, selain untuk memberdayakan
masyarakat di tempat kerja untuk mengenali masalah dan tingkat kesehatannya, serta
mampu mengatasi, memelihara, meningkatkan dan melindungi kesehatannya sendiri
juga memelihara dan meningkatkan tempat kerja yang sehat.
Tujuan Promosi Kesehatan di Tempat Kerja adalah
a. Mengembangkan perilaku hidup bersih dan sehat di tempat kerja.
b. Menurunkan angka absensi tenaga kerja.
c. Menurunkan angka penyakit akibat kerja dan lingkungan kerja.
d. Menciptakan lingkungan kerja yang sehat, medukung dan aman.
e. Membantu berkembangnya gaya kerja dan gaya hidup yang sehat.
Memberikan dampak yang positif terhadap lingkungan kerja dan masayarakat.
dua konsep yang sangat penting untuk meningkatkan kesehatan pekerja dan
lingkungannya adalah penlegahan dan peningkatan kesehatan.
Secara mendasar promosi kesehatan di tempat kerja adalah perlu melindungi
indipidu (pekerja), lingkungan didalam dan diluar tempat kerja dari bahan-bahan
berbahaya, stress atau lingkungan kerja yang jelek. Gaya kerja yang memperhatikan
kesehatan dan menggunakan pelayanan kesehatan yang ada dapat mendukung
terlaksananya promosi kesehatan ditempat kerja.
Keuntungan promosi kesehatan di tempat kerja, se!ara umum Promosi Kesehatan
di tempat kerja mendorong tempat kerja dan tenaga kerja yang sehat yang sangat
penting bagi pertumbuhan ekonomi dan sosial. Sasaran dari promosi Kesehatan di
tempat Kerja yakni :
a. Pimer : Karyawan di tempat kerja
b. Sekunder : Mengelola K3, serikat atau organisasi pekerja
c. Tertier : Pengusaha dan manajer / direktur

Keuntungan Promosi Kesehatan Di Tempat Kerja


2.2. Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) di Tempat Kerja
PHBS di tempat kerja adalah upaya untuk memberdayakan para pekerja agar
tahu, mau dan mampu mempraktikkan perilaku hidup bersih dan sehat serta berperan
aktif dalam mewujudkan tempat kerja sehat.
Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS ) di Tempat kerja antara lain
a. Tidak merokok di tempat kerja.
b. Membeli dan mengkonsumsi makanan dari tempat kerja.
c. Melakukan olahraga se!ara teratur atau aktiftas fsik.
d. Mencuci tangan dengan air bersih dan sabun sebelum makan dansesudah buang air
besar dan buang air kecil
e. emberantas jentik nyamuk di tempat kerja.
f. Menggunakan air bersih.
g. Menggunakan jamban saat buang air kecil dan besar.
h. Membuang sampah pada tempatnya.
i. Mempergunakan alat Pelindung diri ( sesuai jenis pekerjaan )

Ada 4 langkah yang harus dilakukan untuk meningkatkan kesehatan diperusahaan


dan karyawan yaitu 2
a. Lebih mengkomunikasikan dengan para karyawan tentang perhatian dan tujuan yang
terkait dengan kesehatan.
b. Mengimplementasikan program promosi kesehatan untuk membuat pemahaman di
tempat kerja.
c. Membuat komitmen tetap untuk memelihara kesehatan dan kesejahteraan karyawan.
d. Memulai kegiatan program Kesehatan.

Strategi terbaik untuk promosi Kesehatan di tempat Kerja


a. Implementasi program perubahan gaya hidup karyawan (Berhenti merokok, program
fitness, Meningkatkan nutrisi, pengurangan stress dll)
b. Program konsultasi dan penilaian resiko kesehatan di perusahaan.
c. Menunjukkan dukungan manajemen terhadap program promosi Kesehatan khususnya
membangun pernyataan misi promosi kesehatan perusahaan.
d. Membangun budaya organisasi yang fleksibel, dukungan masyarakat, responsive
terhadap kebutuhan karyawan.
e. Membangun kebijakan perusahaan untuk memelihara area bebas rokok dan minuman
keras dan narkoba di tempat kerja.
f. Membentuk komite kesehatan dan keselamatan kerja dan melakukanpertemuan se!ara
reguler.
g. Mengawasi efektivitas, biaya, keuntungan dan partisipasi dalam program promosi
kesehatan.
h. Membuat dan memelihara fasilitas promosi kesehatan denganmenghubungkan audit
kualitas lingkungan kerja pada interval reguler dan ambil langkah untuk identifkasi
alamat area yang bermasalah.
i. Komunikasi se!ara reguler dengan karya%an untuk menghormati promosi Kesehatan.

Kunci efektivitas program Kesehatan di Tempat Kerja


a. Menunjukkan keterlibatan dan dukungan manajemen pada program kesehatan.
b. Melibatkan karyawan dalam tahapan peren!anaan program.
c. Tawarkan program pada waktu dan tempat yang menyenagkan bagi karyawan.
d. Membuat tujuan program dan identifkasi kebutuhan kesehatan karyawan.
e. Berikan hadiah terhadap prestasi dan keikutsertaan dalam pencapaian tujuan program.
f. Meyakinkan karyawan bahwa status kesehatan mereka adalah sangat penting.
g. Berikan program yang bervariasi untuk mempertemukan kebutuhan karyawan.
h. Membuat lingkungan tempat kerja mendukung usaha perubahan gayahidup.
i. Membantu karyawan untuk mengerti dampak dari masalah kesehatan.

Langkah Pengembangkan promosi Kesehatan di tempat Kerja


Mengembangkan promosi Kesehatan di tempat Kerja dapat melalui 8 langkah yaitu
a. Menggalang dukungan manajemen.
untuk mengembangkan promosi kesehatan di tempat kerja, dukungan dan komitmen dari para
pengambil keputusan dari semua pihak sangat penting sekali. ini termasuk bukan saja sebagai sponsor,
tetapi komitmen untuk pelaksanaan promosi kesehatan tersebut. Para manager hendaknya membuat
program dan informasi umum tentang pelaksanaan promosi kesehatan yang diedarkan keseluruh staf
untuk di diskusikan.
b. Melaksanakan koordinasi
Untuk lancarnya proses jalannya pelaksanaan, para pengambil keputusan
membentuk kelompok kerja (team) yang baik, Contohnya panitia dari bagian
kesehatan, bagian keselamatan, lingkungan dan ketenagaan. Kelompok kerja t e r s e b u t
hendaknya mengikuti semua komponen yang terkait di semua
tingkatan di tempat kerja maupun di sektor terkait.
c. Penjajakan Kebutuhan
Team hendaknya melakukan need assessmen. Hal ini untuk mengumpulkan segala informasi yang
berhubungan dengan kesehatan dan keselamatan kerja. Tujuan dari need assessmen ini adalah
mengidentifkasi masalah yang mempengaruhi kesehatan dan menjadikan nya program.

d. Memprioritaskan Kebutuhan
Team memproiritaskan masalah berdasarkan keinginan dan kebutuhan masalah - masalah yang
mempengaruhi kesehatan.
e. Menyusun perencanaan.
Berdasarkan prioritas masalah dan kebutuhan, team mengembangkan perencanaan yaitu perencanaan
jangka panjang dan jangka pendek lengkap dengan goal dan tujuan, strateginya, aktiftasnya, biaya dan
jadwal alpelaksanaan. Biaya perencanaan hendaknya diajukan setiap tahun anggaran.
f. Monitoring dan Ealuasi
Monitoring dan Ealuasi merupakan hal yang sangat penting untuk melihatseberapa baiknya program
tersebut terlaksana, untuk mengidentifkas kesuksesan dan masalah-masalah yang ditemui dan umpan
balik ( feedback) untuk perbaikan.
g. Revisi dan perbaikan program.
Setelah mendapatkan has il dari evaluasi tentunya ada kekurangan dan
m a s u k a n y a n g p e r l u u n t u k p e r ti m b a n g a n d a l a m m e l a k u k a n
p e r b a i k a n program, sekaligus merevisi hal yang sudah ada.

BAB III
PENUTUP
3.1. Kesimpulan
Upaya promosi kesehatan yang diselenggarakan di tempat kerja, selain untuk memberdayakan
masyarakat di tempat kerja untuk mengenali masalah dan tingkat kesehatannya, serta mampu
mengatasi, memelihara, meningkatkan dan melindungi kesehatannya sendiri juga memelihara dan
meningkatkan tempat kerja yang sehat. Promosi kesehatan di tempat kerja merupakan kegiatan dari,
oleh dan untuk pekerja dalam menanamkan perilaku hidup bersih dan sehat.
Keuntungan promosi kesehatan di tempat kerja, se!ara umum promosi Kesehatan di tempat kerja
mendorong tempat kerja dan tenagakerja yang sehat yang sangat penting bagi pertumbuhan ekonomi
dan sosial
3.2. Saran
Meningkatkan promosi kesehatan di tempat kerja adalah salah satu upaya perbaikan efektiftas suatu
perusahaan dari promosi kesehatan di tempat kerja harus di giatkan di dalam sebuah perusahaan atau
industri.

DAFTAR PUSTAKA

Anda mungkin juga menyukai