Anda di halaman 1dari 3

Nama: Azizah Amelia Putri

NIM: 2108306134
Kelas: BKI 4/G

Pertanyaan dan Jawaban


1. Konselor sebagai profesi/karir yang profesional, memiliki dasar hukum yang menjadi
landasan utama dan juga organisasi profesi sebagai wadah aktualisasi diri para
konselor.
a. Sebutkan dasar/landasan hukum tentang kualifikasi dan kompetensi konselor?
Jawaban: Keberadaan konselor dalam sistem pendidikan nasional dinyatakan
sebagai salah satu kualifikasi pendidik, sejajar dengan kualifikasi guru, dosen,
pamong belajar, tutor, widyaiswara, fasilitator, dan instruktur (UU No. 20
Tahun 2003 Pasal 1 Ayat 6). Masing-masing kualifikasi pendidik, termasuk
konselor, memiliki keunikan konteks tugas dan ekspektasi kinerja. Standar
kualifikasi akademik dan kompetensi konselor dikembangkan dan dirumuskan
atas dasar kerangka pikir yang menegaskan konteks tugas dan ekspektasi
kinerja konselor.
b. Sebutkan 3 (tiga) organisasi bimbingan dan konseling/Islam & konselor yang
ada di Indonesia? Berikan penjelasan mengenai tujuan dari masing-masing
organisasi profesi tersebut.
Jawaban:
1. Organisasi IPBI merupakan himpunan para petugas bimbingan se
Indonesia dan bertujuan mengembangkan serta memajukan bimbingan
sebagai ilmu dan profesi dalam rangka peningkatan mutu layanannya.
2. Organisasi IMABKIN adalah Ikatan Mahasiswa Bimbingan dan
Konseling Indonesia adalah suatu organisasi mahasiswa bimbingan
dan konseling satu-satunya di Indonesia yang sudah terdaftar secara
resmi di DIKTI. IMABKIN berfungsi sebagai wadah aspirasi
perjuangan mahasiswa Bimbingan dan Konseling, IMABKIN
berfungsi sebagai forum silaturahmi Mahasiswa BK se-Indonesia.
Tujuan IMABKIN yaitu Mewujudkan komunikasi dan koordinasi antar
mahasiswa BK se-Indonesia, Menumbuhkan eksistensi Ikatan
Mahasiswa Bimbingan dan konseling Indonesia sebagai lembaga yang
aspiratif, dinamis, dan proaktif.
3. Organisasi MGBKN Musyawarah Guru Bimbingan dan Konseling
Nasional. MGBK adalah kegiatan musyawarah yang bertujuan
meningkatkan kualifikasi guru Bimbingan.
2. Konselor sebagai seorang manusia tidak luput dari kesalahan dalam melaksanakan
proses konseling. Ada 2 (dua) kesalahan yang kerap terjadi dalam proses konseling,
yaitu Transference dan Counter-Transference.
a. Jelaskan definisi dari Transference dan Counter-Transference?
Jawaban: Transference yaitu berupa pelimpahan perasaan dan harapan secara
tidak disadari dan berlangsung secara spontan oleh konseli kepada konselor,
sedangkan countertransference yaitu pelimpahan perasaan dan harapan secara
tidak disadari dan berlangsung secara spontan oleh konselor/terapis kepada
konseli.
b. Anda sebagai calon konselor sangat rentan untuk mengalami counter-
transference, bagaimana langkah-langkah preventif maupun kuratif yang akan
Anda lakukan agar terhindar dari counter-transference?
Jawaban: dengan cara membatasi sumber perasaan pemindahan balik,
meminta bantuan kepada ahli lain, mendiskusikan dengan klien, dan
menyadari diri sendiri atau bisa juga dengan memelihara situasi yang baik dan
menjaga situasi itu agar tetap baik..
3. Silahkan mengeksplorasi diri dan merefleksi ke dalam diri Anda sendiri terkait
beberapa hal
berikut.
a. Kebutuhan dan motivasi personal seperti apa yang Anda harapkan dengan
bekerja sebagai seorang konselor?
Jawaban: ingin membantu orang lain dan menjadi pendengar yang baik.
b. Permasalahan konseli seperti apa yang Anda harapkan ketika memulai
pekerjaan sebagai seorang konselor pemula?
Jawaban: sebagai konselor disekolah
c. Apa yang menjadi ketakutan terbesar Anda untuk menjadi seorang konselor?
Jawaban: Ketakutan saya adalah ketika saya tidak bisa membantu konseli
walaupun saya sudah berusaha sebisa saya ataupun tidak membuat si konseli
merasa puas dengan apa yang saya lakukan.
d. Apa yang telah Anda pelajari mengenai diri sendiri sebagai seorang calon
konselor?
Jawaban: Saya bisa menjadi pendengar yang baik untuk teman-teman saya
dan juga penasehat.
4. Analisis Kasus: Kasus Jasmine
Jasmine merupakan seorang konseli yang sangat bergantung pada Anda sebagai
konselornya, dalam meminta nasihat dan bahkan dalam mengambil keputusan kecil.
Jelas terlihat bahwa Jasmine tidak memiliki kepercayaan diri, dan seringkali
membayangkan apa yang akan Anda lakukan apabila Anda berada diposisinya.
Jasmine mengajukan pertanyaan pada Anda yang sifatnya pribadi mengenai
kehidupan pernikahan dan keluarga Anda. Jasmine menyanjung Anda sebagai seorang
konselor yang sangat bijaksana dalam memberikan alternatif pilihan dalam
menyelesaikan permasalahannya, serta Jasmine berusaha untuk menyamai dan bahkan
melebihi Anda. Di lain waktu, Jasmine memberitahu Anda bahwa ketika mengambil
keputusan kerapkali keputusan tersebut berakhir tidak baik. Sebagai konsekuensinya,
ketika Jasmine dihadapkan pada sebuah keputusan, dia cenderung dipenuhi oleh
keraguan dan perasaan pesimis. Walaupun begitu Jasmine menyadari bahwa Anda
tidak bisa memberikan jawaban atas permasalahannya, namun Jasmine tetap
menanyakan pendapat Anda mengenai keputusan yang dia ambil.
Refleksi kasus:
a. Bagaimana Anda menghadapi perilaku Jasmine?
Jawaban: menghadapinya dengan tenang
b. Bagaimana Anda merespon pertanyaan yang bersifat pribadi?
Jawaban: dengan cara mengabaikan pertanyaan yang bersifat pribadi dan
berkata "kamu tidak perlu tau masalah pribadi saya" dan memberi tau mana
yang seharusnya boleh di tanya dan tidak, Karna tidak semua pertanyaan bisa
dijawab. bisa juga dengan mengalihkan pembicaraan agar dia lupa akan
pertanyaannya itu.
c. Dapatkah Anda merespon secara normal/wajar perasaan Jasmine, tanpa harus
mengungkapkan diri Anda (self-disclosing) perihal hal pribadi yang Jasmine
tanyakan?
Jawaban: sebisa mungkin saya akan merespon dengan baik
d. Dapatkah Anda melihat potensi permasalahan etik dalam kasus Jasmine
tersebut?
Jawaban: dikasus jasmin terdapat transference dan gejala counter
transference.
e. Apabila banyak konseli Anda yang menunjukkan kecenderungan perilaku
yang sama seperti Jasmine, apakah ada metode ataupun teknik konseling yang
perlu Anda kaji dan pelajari kembali?
Jawaban: mempelajari bagaimana teknik menghadapi sifat yang seperti
jasmin dan cara menyelesaikannya.

Anda mungkin juga menyukai