RANCANG BANGUN JARINGAN BERBASIS KABEL

DAN NIRKABEL DENGAN VLAN DAN ROUTING

I. Petunjuk Umum
1. Periksalah dengan teliti dokumen soal ujian praktik, yang terdiri
atas 4 halaman
2. Periksalah peralatan dan bahan yang dibutuhkan
3. Gunakan peralatan utama dan peralatan keselamatan kerja yang
telah disediakan
4. Gunakan peralatan sesuai dengan SOP (Standard Operating
Procedure)
5. Bekerjalah dengan memperhatikan petunjuk Pembimbing/Penguji
6. Diperkenankan meninggalkan ruangan untuk beristirahat atau ke
kamar kecil tanpa penghentian waktu ujian
7. Tetap tenang dan tidak gaduh saat berada di dalam tempat uji
kompetensi

II. Daftar Peralatan

NAMA ALAT SPESIFIKASI

NO JLH KETERANGAN
BAHAN/KOMPONEN MINIMAL

1 2 3 4 5

Alat

1 PC Client Processor : 1 unit Digunakan

Pentium Dual sebagai client
Core
RAM: 2 GB
Harddisk: 500
GB
NIC 100 Mbps
Monitor 14”
 NAMA ALAT SPESIFIKASI
NO JLH KETERANGAN
BAHAN/KOMPONEN MINIMAL

1 2 3 4 5

2 Laptop Processor: 1 unit Digunakan

Pentium Dual sebagai client
Core
RAM: 2 GB
Harddisk: 500
GB
NIC 100 Mbps
Monitor 14”

3 Crimping Tool 1 Buah Untuk kabel RJ 45

4 Cable Tester 1 Buah Untuk kabel RJ 45

Bahan

1. Kabel UTP Cat 5 3

Meter

2. Konektor RJ 45 Cat 5 12
Buah

3. Koneksi Internet 1 Mbps Minimal

Komponen

1 Wifi Routerboard RB-941 Series 1 4 port 1 wifi

2 Switch Managable RB 260 1 5 port

III. Soal Aspek Keterampilan

Judul Tugas : Rancang Bangun Jaringan Berbasis Kabel dan Nirkabel dengan
VLAN dan Routing
Langkah Kerja :
Dalam kegiatan uji kompetensi ini anda bertindak sebagai Teknisi

Jaringan. Tugas anda sebagai teknisi adalah merancang bangun dan

mengkonfigurasi sebuah jaringan. Wifi Router berfungsi sebagai Gateway

Internet, Hotspot, DHCP server, dan Bandwidth Limiter, kemudian internet

tersebut dishare ke client melalui jalur kabel (non hotspot) dan wireless

(hotspot).

Dengan konfigurasi sebagai berikut:

a. Identifikasi dan buatlah daftar kebutuhan jaringan

b. Buatlah spesifikasi perangkat yang dibutuhkan

c. Buatlah spesifikasi topologi jaringan

d. Konfigurasi Wifi Routerboard dengan ketentuan sebagai berikut:

I. Routerboard 1 dengan nama=router_namapeserta

II. Routerboard2/Switch dengan nama=switch_namapeserta

III. Konfigurasi VLAN pada ethernet dengan ketentuan:

1. VLAN 10

1. VLAN ID : 10
2. Name : Lab admin
3. IP ethernet 2 : 192.168.10.0/24
4. DHCP Server : jumlah host =30
5. Block : https (yahoo.com)

2. VLAN 20

1. VLAN ID : 20
2. Name : Lab Jaringan
3. IP ethernet 3 : 192.168.20.0 /24
4. DHCP Server : jumlah host 10
5. Block/pengalihan : detik.com
3. WLAN (Hotspot)

1. VLAN : IP WLAN (hotspot: nama peserta)

2. Ruang Tamu : 192.168.30.0/24
3. DHCP Server : jumlah host 50
4. Wifi : SSID adalah nama peserta ujian
5. Hostpot : ubah tampilan login dengan ada Nama
peserta
6. Block : http (lipi.go.id)
7. Buatlah 2 user dengan ketentuan seperti berikut:
Username passwor kecepatan
d
Guru 456 256 kbps
Siswa 789 128 kbps
 4. Konfigurasi Router

Ether 1:
1. IP Ether1 : Router terhubung dengan internet dhcp
Gateway : Sesuai dengan IP yang diberikan ISP

5. Lakukan pengujian pada seluruh client pada jaringan, dengan

ketentuan sebagai berikut:

1. Client PC1 jaringan kabel:

Terhubung dengan port 2/vlan10
IP Address : DHCP
Sistem operasi : Windows
2. Client PC2 jaringan kabel:
Terhubung dengan port 3/vlan20
IP Address : DHCP
Sistem operasi : Windows
3. Client PC3/Smartphone jaringan wireless:
Terhubung dengan wlan1
IP Address : DHCP
Sistem operasi : Windows

IV. Gambar Topologi

V. Rancang Bangun Jaringan Berbasis Kabel dan Nirkabel dengan

VLAN dan Routing

A. Pengkabelan Jaringan

Kabel Jaringan adalah kabel yang menghubungkan antara komputer

dengan komputer, dari server ke switch dan yang lainnya. Kabel jaringan juga

bisa sebagai perantara pengguna dengan pengguna lainya dalam satu

wilayah lokal seperti (warnet, kantor, perusahaan , dan lain lain).

Kabel UTP merupakan singkatan dari Unshield Twisted Pair. Sesuai

namanya “Unshield”, yang berarti kabel ini tidak dilengkapi dengan

pelindung aluminium sehingga jenis kabel inikurang tahan dengan

interferensielektromagnetik, berbeda dengan saudaranya STP (Shield

Twisted Pair). Nama Twisted Pair Merujuk pada bentuk dari isi kabel

tersebut yang saling berlilitan pada setiap pasang. Kabel UTP dilengkapi

dengan 8 buah kabel dengan warna unik di tiap kabel, lalu disusun berlilitan

pada tiap pasang

warna hingga menjadi 4 pasang. Lilitan kabel tersebut berfungsi untuk

mengurangi induksi dan kebocoran pada kabel.

Peralatan Pemasangan Kabel UTP

 Urutan warna pada kabel Straight

Langkah Langkah Pemasangan Pengkabelan Jaringan Straight

1. Kupas bagian ujung kabel UTP, kira-kira 2 cm.

2. Buka pilinan kabel, kemudian luruskan dan urutkan warna sesuai

standart.
 3. Setelah urutan sesuai standar, potong dan ratakan ujung kabel dengan

tang crimping

4. Masukkan kabel yang sudah lurus dan sejajar ke dalam konektor RJ-

45, dan pastikan semua posisinya sudah benar.

5. Lakukan krimping dan tekan hingga semua pin ( kuningan) pada

konektor RJ-45 sudah mengigit pada tiap kabel.

B. Jaringan VLAN
 C. Pengenalan Routerboard/Mikrotik

D. Konfigurasi Routerboard/Mikrotik I

1. VLAN

2. IP Address Ether1, VLAN10, VLAN20 dan Wlan1

3. DHCP Server

4. Routing/firewall

5. Wireless

6. Hostpot

7. Bandwitch

8. Web Proxy

9. ….

E. Konfigurasi Routerboard II sebagai Switch Manageable

1. Bridge

2. Switch

3. …

F. Hasil diClient VLAN10, VLAN20 dan WLAN1

VI. Penutup

A. Kesimpulan

B. Saran

VII. Lampiran’
Bimbingan Jobsheet