KELAS : TM 3 C TUGAS NIM : 200103028 MEMBUAT SOAL BAB 3 MATKUL : PENDIDIKAN PANCASILA
1. Strategi yang harus dilaksanakan pemerintah dalam memperkokoh kesatuan dan
peresatuan melalui pembanghunan sosial-budaya, ditentukan dalam pasal A. Pasal 33 ayat (5) dan Pasal 32 ayat (1) dan ayat (2) UUD 1945 B. Pasal 31 ayat (5) dan Pasal 32 ayat (1) dan ayat (2) UUD 1945 C. Pasal 32 ayat (5) dan Pasal 32 ayat (2) dan ayat (2) UUD 1945 D. Pasal 31 ayat (5) dan Pasal 32 ayat (1) dan ayat (3) UUD 1945 2. Atmordjo (2009: 25) menegaskan bahwa : “konsep negara hukum Indonesia merupakan perpaduan 3 (tiga) unsur, kecuali A. Pancasila B. Demokrasi C. Hukum nasional D. Tujuan negara 3. Memberi bantuan kepada orang lain agar dapat berdiri sendiri merupakan butir pengamalan Pancasila pada ... A. Sila 1 B. Sila 3 C. Sila 4 D. Sila 5 4. Mengartikan Negara sebagai “diri rakyat yang disusun dalam suatu organisasi politik di suatu daerah tertentu”. Merupakan definisi negara dari
A. Bluntschli B. Jean Bodin
C. Hansen
D. Harrold Laski
5. Pancasila sesuai dengan kodrat manusia karena mampu menjaga keserasian
hubungan ... A. Manusia yang satu dengan lainnya serta Tuhan. B. Bangsa yang satu dengan bangsa lainnya. C. Manusia dengan Tuhan, dengan sesama, dan alam semesta. D. Pemerintah dengan tokoh masyarakat dan rakyat. 6. Menurut Pasal 32 ayat (3) UUD 1945, ditentukan bahwa A. “Negara memajukan kebudayaan nasional Indonesia di tengah peradaban dunia dengan menjamin kebebasan masyarakat dalam memelihara dan mengembangkan nilai-nilai budayanya.” B. “Pemerintah memajukan ilmu pengetahuan dan teknologi dengan menjunjung tinggi nilai-nilai agama dan persatuan bangsa untuk kemajuan peradaban serta kesejahteraan umat manusia.” C. “Negara menghormati dan memelihara bahasa daerah sebagai kekayaan budaya nasional.” D. “Setiap warga negara berhak dan wajib ikut serta dalam upaya pembelaan negara.” 7. Pancasila merupakan sumber dari segala sumber hukum. Hal itu mengandung konsekuensi … A. Pancasila harus diamalkan dalam kehidupan bersama. B. Semua peraturan yang sebelum ada UUD 1945 batal berlakunya. C. Semua peraturan perundangan-undangan tidak boleh bertentangan dengan Pancasila. D. Pancasila mempunyai kedudukan yang sama dengan hukum. 8. Pandangan Mubyarto dalam Oesman dan Alfian (1993: 240--241) tentang Persatuan Indonesia adalah A. Roda perekonomian digerakkan oleh rangsangan-rangsangan ekonomi, sosial, dan moral. B. Ada kehendak kuat dariseluruh masyarakat untuk mewujudkan pemerataan sosial (egalitarian), sesuai asas-asas kemanusiaan. C. Prioritas kebijaksanaan ekonomi adalah penciptaan perekonomian nasional yang tangguh. Hal ini berarti nasionalisme menjiwai setiap kebijaksanaan ekonomi. D. Koperasi merupakan sokoguru perekonomian dan merupakan bentuk saling konkrit dari usaha bersama. 9. Dalam cita-cita dan tujuan bangsa Indonesia secara terperinci termuat dalam ... A. Program pembangunan nasional. B. Sila-sila Pancasila. C. Pasal-pasal UUD 1945. D. Pembukaan UUD 1945 alinea IV. 10. Indikator bahwa seseorang bertindak dalam koridor nilai-nilai Pancasila sebagai dasar negara adalah A. Bekerja keras sesuai dengan kemampuannya. B. Sejauh perilakunya tidak bertentangan dengan konstitusi dan peraturan perundang-undangan lainnya. C. Menghargai pendapat orang lain. D. Selalu mengedepankan kepentingan bersama. 11. Pembukaan UUD 1945 memenuhi syarat sebagai staats fundamental norm dari segi terjadinya yaitu A. Ditentukan oleh pembentuk negara B. Ditentukan oleh PPKI sebagai bentuk negara C. Ditentukan oleh Presiden D. Ditentukan oleh DPR 12. Aliran ini berpendapat bahwa kesejahteraan dan kebahagiaan harus dicapai dengan politik dan sistem ekonomi liberal melalui persaingan bebas A. Aliran kolektivis atau sosialis B. Aliran liberal individualis C. Aliran demokratis D. Aliran persaingan bebas 13. Apa yang dimaksud suprastruktur politik adalah A. semua lembaga-lembaga pemerintahan, seperti legislatif, eksekutif, yudikatif, dan lembaga pemerintah lainnya baik di pusat maupun di daerah. B. Lembaga yang didirikan dan di setujui oleh presiden C. Pandangan hidup bangsa Indonesia D. Pancasila sebagai kepribadian bangsa Indonesia 14. Apabila dicermati ketentuan dalam Pasal 33 ayat (2) dan ayat (3) UUD 1945 : A. maka Badan Usaha Milik Negara juga menempati posisi yang strategis dalam meningkatkan ekonomi nasional dan meningkatkan kesejahteraan rakyat. B. Usaha masyarakat milik pemerintah C. Kesejahteraan milik rakyat D. Negara merupakan “rakyat yang terorganisasi untuk hukum dalam wilayah tertentu (a people organized for law within a definite territory) 15. Implementasi Pancasila dalam perumusan kebijakan pada bidang politik dapat ditransformasikan melalui sistem politik yang bertumpu kepada asas kedaulatan rakyat berdasarkan konstitusi, mengacu pada Pasal A. Pasal 1 ayat (3) UUD 1945. B. Pasal 2 ayat (2) UUD 1945. C. Pasal 1 ayat (2) UUD 1945. D. Pasal 1 ayat (1) UUD 1945. 16. Pancasila merupakan asas kerohanian dari Pembukaan UUD1945 sebagai A. staatsfundamentalnorm. B. staatsfundamentalnormcom C. sfundamentalnorm. D. staatsmentalnorm. 17. Notonagoro (1982:24-26) menegaskan bahwa Undang-Undang Dasar tidak merupakan peraturan hukum A. yang tertinggi B. yang terbawah C. yang sering di gunakan D. yang saat ini di gunakan 18. Kapan pemerintah Indonesia mempraktikkan sistem demokrasi liberal. A. ditetapkannya UUD 1945 B. ditetapkannya ideologi pancasila C. ditetapkannya Dekrit Presiden pada 5 Juli 1959 D. ditetapkannya RUU 19. Untuk mengimplementasikan nilai-nilai dasar Pancasila dalam kehidupan praksis bernegara, diperlukan nilai-nilai instrumental yang berfungsi sebagai alat untuk A. mewujudkan UUD B. mewujudkan nilai dasar C. mewujudkan kompetensi dasar D. mewujudkan kenegaraan 20. Pandangan Mubyarto dalam Oesman dan Alfian (1993: 240--241) mengenai prinsip pembangunan ekonomi yang mengacu kepada nilai Pancasila, yang bukan yaitu sebagai berikut: A. Ketuhanan Yang Maha Esa, roda perekonomian digerakkan oleh rangsangan- rangsangan ekonomi, sosial, dan moral; B. Kemanusiaan Yang Adil dan Beradab, ada kehendak kuat dari seluruh masyarakat untuk mewujudkan pemerataan sosial (egalitarian), sesuai asas- asas kemanusiaan; C. Persatuan Indonesia, prioritas kebijaksanaan ekonomi adalah penciptaan perekonomian nasional yang tangguh. Hal ini berarti nasionalisme menjiwai setiap kebijaksanaan ekonomi; D. Keadilan Sosial bagi Seluruh Rakyat Indonesia, adanya kemauan untuk lebih baik