Anda di halaman 1dari 2

Manchester - Dulu ketika Manchester City didakwa UEFA, Pep Guardiola menyatakan

kepercayaan dan kesetiaannya. Kini didakwa Premier League, akankah Guardiola


lakukan hal yang sama lagi?
Manchester City didakwa Premier League pada Selasa (6/2). Pihak Premier League
mendakwa Manchester City terkait pelanggaran finansial yang dilakukan selama
periode 2009/2010 hingga 2017/2018. Dasar hukum yang dipakai adalah aturan
kompetisi pasal 82 no 1 yang membuat City dituduh lakukan setidaknya pelanggaran
100 kasus.

The Citizens dianggap melakukan manipulasi dalam hal laporan pendapatan klub,
termasuk kerjasama sponsor. Tak cuma itu, City juga disebut mengakali nilai kontrak
manajer dan para pemain selama periode itu.

Siap-siap hukuman seperti pengurangan poin, pencopotan gelar juara, sampai


degradasi!

Baca juga:
Wow! Man City Didakwa Melanggar Aturan Finansial Premier League
Baca juga:
Sanksi Berat Menanti Manchester City: Pengurangan Poin atau Degradasi
Dilansir dari Sky Sports, kabarnya bakal ada efek beruntun dari dakwaan tersebut
kepada Manchester City. Salah satunya, manajer Pep Guardiola yang bisa saja
hengkang.

Rupanya, ini bukan kali pertama Manchester City tersandung masalah keuangan klub.
Pada tahun 2020, UEFA menjatuhkan hukuman larangan dua tahun dan denda 25 juta
paun kepada The Sky Blues dengan tudingan melanggar Financial Fair Play (FFP).

Man City mengajukan banding ke Pengadilan Arbitrase Olahraga (CAS) atas sanksi
UEFA. Sanksi larangan dibatalkan dan City hanya membayar denda 10 juta Pounds.

Baca juga:
Pernyataan Man City Usai Didakwa 100 Pelanggaran Aturan Premier League
Ucapan Pep Guardiola itu kini kembali viral. Guardiola ketika itu, percaya betul dengan
klubnya!

"Saya benar-benar percaya kepada klub," tegasnya.

"Mengapa saya membela klub dan orang-orangnya? Itu karena saya bekerja dengan
mereka. Ketika mereka dituduh melakukan sesuatu, saya bertanya kepada mereka,
'beri tahu saya tentang itu', mereka menjelaskan dan saya percaya mereka. Saya
berkata kepada mereka 'jika Anda berbohong kepada saya, lusa saya tidak di sini'.
Saya akan keluar dan kamu tidak akan menjadi temanku lagi," paparnya.

Baca juga:
Meme Kocak MU dan Liverpool Ketiban Durian Runtuh Kasus Man City
Pep Guardiola sudah menjabat sebagai manajer Manchester City pada 2016. Guardiola
terikat kontrak sampai tahun 2025.

Guardiola sudah persembahkan seluruh titel di tanah Inggris. Beberapa di antaranya


seperti empat kali juara Liga Inggris dan sekali Piala FA.

Guardiola sempat dikabarkan akan melanjutkan karier melatih tim nasional. Meski
begitu, Guardiola masih setia bersama City.

Guardiola sebelumnya melatih Barcelona dan Bayern Munich. Untuk catatan, Guardiola
paling lama dan paling banyak arungi pertandingan ketika jadi manajer City dibanding
dua klub sebelumnya.

Baca artikel sepakbola, "Akankah Pep Guardiola Percaya Kepada Manchester City,
Lagi?" selengkapnya
https://sport.detik.com/sepakbola/liga-inggris/d-6555825/akankah-pep-guardiola-percay
a-kepada-manchester-city-lagi.

Download Apps Detikcom Sekarang https://apps.detik.com/detik/

Anda mungkin juga menyukai