TATA IBADAH

MENYAMBUT NATAL YESUS KRISTUS

HIMPUNAN MAHASISWA
JURUSAN AGROTEKNOLOGI
FAKULTAS PERTANIAN
UNIVERSITAS SAMRATULAGI MANADO

Jumat, 2 Desember 2022

PERSIAPAN
PANGGILAN BERIBADAH :

Ketua Hima : Lihatlah, bangsa yang berjalan dalam kegelapan, kekerasan,

ketidakpastian dan keputusasaan. Jeritan kaum marginal nyata. Mereka

yang terpinggirkan terdengar. Tanah saja yang menjadi aspek kehidupan
yang paling jujur pun dikhianati. Apa yang akan kita lakukan? Negara yang
agraris ternyata belum cukup membuat rakyatnya bersyukur dan berkarya
kepada Sang Semesta Alam.
U : Ketahuilah, itu dunia kita.
Wakil Ketua Hima : Tetapi sesungguhnya, terang yang membawa Damai telah menerobos
masuk memberi harapan bagi gelapnya dunia kita. Surya pagi dari tempat
yang tinggi telah menyinari mereka yang diam dalam kegelapan dan dalam
naungan maut. Serta akan tercukupi mereka yang berkekurangan, dan
kiranya dapat menolong mereka yang terkhiati.
U : Maka, kita diajak untuk mengarahkan langkah pada jalan
Sang Pembawa Damai itu.
P : “Allah yang melawat manusia dalam peristiwa Natal kiranya
menganugerahkan damai sejahtera-Nya kepada saudara-saudara”.
Semua : Amin.

Menyanyi : KJ 119 : 1 “Hai dunia, gembiralah”

Hai dunia gembiralah dan sambut Rajamu
Di hatimu terimalah bersama bersyukur
Bersama bersyukur bersama-sama bersyukur.
TAHBISAN & SALAM (Berdiri)
P : Persekutuan yang indah menyambut Natal Yesus Kristus bersama rekan-rekan
Mahasiswa HIMA Agroteknologi UNSRAT Manado dengan seluruh undangan kasih di
tempat ini kiranya boleh jadi hanya, di dalam nama Allah, yaitu Bapa, Anak dan Roh
Kudus. Amin
P : Damai sejahtera Semesta langit dan bumi diberikan kepada saudara-saudara,
U : dan kepada saudara juga.

Menyanyi KJ 119 : 2 “Hai dunia, gembiralah”

Hai dunia elukanlah Rajamu Penebus,
Hai bumi, laut gunung lembah, bersoraklah terus,
Bersoraklah terus bersorak-soraklah terus.

PENGAKUAN DOSA (Duduk)

Sekretaris HIMA : Sebagai kaum muda, mari bersama-sama dalam ibadah menyambut Natal
Kristus ini, kita merenung dan menatap diri, siapa dan bagaimanakah diri
kita sesungguhnya di hadapan Tuhan ?
Bendahara HIMA : Ya Tuhan, dalam keberadaan kami, sering kami berpikir bahwa kami mampu
mengatasi berbagai kendala, sehingga nasehat orang lain terabaikan.
Bahkan merasa diri hebat. Kadang terlintas dalam pikiran kami, diri
kamilah yang perlu didengar selalu sehingga kepentingan bersama
terabaikan. Akibatnya rasa rendah hati sirna.
Perempuan : Ya Tuhan, kami mengenal betapa hebatnya kuasa-Mu yang telah
menciptakan dunia ini dan telah memberikan kehidupan serta Tuhan
melawat kami di dalam Yesus yang lahir di palungan.
U : Namun dengki, iri hati, rasa lebih utama dari orang lain, merasa diri terhormat,
membuat kami sulit menjadi palungan bagi Yesus Kristus.
Laki-laki : Luluhkan semua yang buruk, jauhkanlah kami dari keinginan jahat,
dan biarkanlah kami diselimuti dengan jerami suci palungan-Mu. Serta
Tanggalkanlah kasut kotor kami, agar kami dapat berjuang dan beranjak
menuju kelayakan bersama-Mu.

Menyanyi: KJ. 29:1,3 “Di muka Tuhan Yesus”

Dimuka Tuhan Yesus betapa hina diriku
Ku bawa dosa-dosaku. Dimuka Tuhan Yesus

Dimuka Tuhan Yesus ‘ku insaf akan salahku

Bertobat kini hatiku. Dimuka Tuhan Yesus
BERITA HADIRNYA TERANG PENGHARAPAN
Semua Pengurus : Inilah nubuat Nabi Yesaya: “Dan Ia akan datang sebagai Penebus untuk
Sion dan untuk orang-orang Yakub yang bertobat dari pemberontakannya.”
Seluruh HIMA : Karena begitu besar kasih Allah akan dunia ini, sehingga Ia telah
mengaruniakan anakNya yang tunggal, supaya setiap orang yang percaya
kepadaNya tidak binasa, melainkan beroleh hidup yang kekal.

Menyanyi : “Mengampuni”
Ketika Hatiku T’lah Disakiti
Ajarku Memberi Hati Mengampuni
Ketika Hidupku T’lah Dihakimi
Ajarku Memberi Hati Mengasihi

Ampuni Bila Kami

Tak Mampu Mengampuni
Yang Bersalah Kepada Kami
Seperti Hati Bapa Mengampuni

Mengasihi Tiada Pamrih

Kasihmu Tuhan Di Hati Kami
Mengasihi Tiada Pamrih.

SIMBOL TERANG NATAL (Lampu dipadamkan)

Mahasiswa 1 : Apakah yang dapat kita lihat dan apakah yang dapat kita buat jika
kegelapan menutupi dan menguasai kita? Kekelaman malam membuat
manusia tak mengenal dirinya sendiri.
Mahasiswa 2 : Lilin yang kita nyalakan adalah lambang bahwa kita menyambut Kristus
yang lahir di Betlehem yang adalah terang sejati. Ia datang untuk menerangi
kita, agar kita hidup di dalam terang.

(seluruh umat menyalakan flashlight hp dan mengarahkan kedepan)

Menyanyi : “Natal di Hatiku”

Seperti palungan,
Layakkanlah hatiku menyambut-Mu Tuhan,
Seperti emas, kemenyan dan mur,
Biar hidupku berkenan pada-Mu.

Sebab natal tak akan berarti tanpa kasih-Mu lahir di hatiku,

 Hanya bersama-Mu Yesus kurasakan selalu indahnya natal di hatiku.

Bersama paduan suara surga ku bernyanyi,

Kemuliaan di tempat maha tinggi,
Dan damai sejahtera di antara manusia,
yang hidupnya berkenan kepada-Mu.

(Lampu dinyalakan)

PEMBERITAAN FIRMAN
● DOA PEMBACAAN ALKITAB, PEMBACAAN ALKITAB
● PUJI-PUJIAN
● KHOTBAH

"Maka Pulanglah Mereka ke Negerinya melalui Jalan Lain"

PERSEMBAHAN
P Rekan-rekan sivitas HIMA, marilah kita membawa persembahan syukur
kita, sebagai jawaban iman atas segala kasih dan karunia Tuhan dalam
hidup kita.

Menyanyi : “Persembahanku”
Ku bawa kepadaMu oh Tuhan
Persembahanku ini
Ku ingin Engkau menerima
Korban syukurku melalui pujian

Takkan pernah ku bawa

Selain yang terbaik
Yang harum dan sejati
Di hadapan tahtaMu
Yesusku terimalah
Korban syukurku ini
Yang mengalir di hatiku
S'bagai penyembahanku

DOA NATAL/SYAFAAT

NYANYIAN PENUTUP
 Menyanyi : KJ 362 : 1 “Aku Milikmu, Yesus, Tuhanku”
Aku milikMu, Yesus, Tuhanku;
kudengar suaraMu.
‘Ku merindukan datang mendekat
dan diraih olehMu.

Raih daku dan dekatkanlah

pada kaki salibMu.
Raih daku, raih dan dekatkanlah
ke sisiMu, Tuhanku.

PENGUTUSAN DAN BERKAT (berdiri)

P Sambutlah Natal dan hadirkanlah kedamaian dalam hidup ditengah kerukunan sivitas
HIMA Agroteknologi Unsrat, keluarga dan masyarakat. Ambilah pilihanmu untuk
menjadi orang muda yang mampu menjadi terang bagi seluruh ciptaan-Nya.
U Sesungguhnya kami telah dimampukan untuk menyambut Natal Yesus Kristus.
Kamipun berkomitmen untuk tetap hidup dalam kebenaran serta menampakkan
integritas sebagai sivitas Kristen yang taat dan setia.
P Karena itu pergilah, jadilah teladan bagi orang-orang percaya , dalam perkataanmu,
dalam tingkah lakumu, dalam kasihmu, dalam kesetiaanmu, dan dalam kesucianmu.
Dan persiapkanlah hatimu menyambut Natal Yesus Kristus bahkan menyambut
kedatanganNya yang kedua kali, dan terimalah berkat Tuhan : Kasih Allah Bapa,
Anugerah Yesus Kristus dan persekutuan dengan Roh Kudus menyertai kita semua,
sekarang ini sampai selama-lamanya.
P+J Amin.Amin.Amin.Amin.Amin. (dinyanyikan)