Anda di halaman 1dari 14

PROGRAM KERJA KESISWAAN

SMK-IT BANY ZUHUD


TAHUN PELAJARAN 2022/2023

BAB I
PENDAHULUAN
 

1. Latar Belakang

Upaya peningkatan mutu kualitas Sumber Daya Manusia yang cerdas, terampil,
berakhlak mulia dan mampu hidup bersaing adalah tuntutan dari perkembangan zaman
pada saat ini. Oleh karena itu upaya peningkatan SDM ini harus diprogramkan secara
terstruktur, berkesinambungan dan di evaluasi secara berkala. Hal ini menjadi semakin
penting karena perubahan-perubahan akibat perkembangan ilmu pegetahuan dan
teknologi (Iptek) serta komunikasi menjadi semakin tidak kentara.
 
Salah satu bagian yang penting dalam upaya tersebut adalah sekolah sebagai fungsi
pendidikan berkewajban untuk mengembangkan kemampuan serta membentuk watak
dan kepribadian bangsa yang bermartabat, khususnya generasi muda sebagai penerus
cita-cita perjuangan bangsa dan sumber insani bagi pembangunan nasional. Kompetensi
penyelenggaraan pendidikan yang mengacu pada kompetensi siswa yang diarahkan pada
kompetensi multiple intelegensi sangatlah diharapkan. Oleh karena itu Upaya
pengembangan Potensi Diri Siswa sangatlah diperlukan dalam mewujudkan tujuan
pendidikan nasional.

2. Tujuan
a. Mengembangkan seluruh potensi siswa secara maksimal, baik potensi akademik
maupun non akademik.
b. Menyiapakan warga negara menuju masyarakat belajar yang cerdas dan memahami
nilai-nilai masyarakat yang beradab.
c. Menemukan dan memunculkan potensi-potensi yang ada pada diri siswa sehingga
timbul kecakapan hidup (life skiill) yang bermanfaat bagi dirinya dan masyarakat.
d. Memberikan kemampuan minimal untuk melanjutkan ke perguruan tinggi dan
hidup bermasyarakat.
e. Menumbuhkan daya tangkal pada diri siswa terhadap pengaruh negatif yang datang
dari luar maupun dari dalam lingkungan sekolah
f.Meningkatkan kemampuan siswa sebagai anggota masyarakat dalam mengadakan
hubungan timbal balik dengan lingkungan sosial, budaya dan alam sekitar.
g. Meningkatan apresiasi dan penghayatan seni.
h. Menumbuhkan sikap berbangsa dan bernegara dengan berdasarkan Pancasila.
i. meningkatkan kesegaran jasmani dan daya kreasi siswa untuk memantapkan
keseimbangan antara pertumbuhan jasmani dan rohani.

3. Ruang Lingkup Pembinaan Kesiswaan


a. Program Pembinaan Pendidikan Karakter
b. Program Pembinaan Kesiswaan (OSIS)
c. Program Pembinaan Ekstrakurikuler
4. Sasaran Pembinaan
Sasaran Pembinaan adalah (a) upaya penyelamatan dan (b) pemberdayaan Potensi diri
siswa kelas X, XI, dan XII SMK-IT BANY ZUHUD pada tahun 2022/2023 dengan
jumlah sebanyak  125 siswa.

5. Hasil Yang Diharapkan 


Hasil yang diharapkan dalam kegiatan pembinaan kesiswaan diantaranya adalah siswa
diharapkan:
a. Mampu melahirkan SDM yang memiliki keimanan, ketaqwaan, berkualitas,
kompetitif, berdedikasi, mandiri dan professional.
b. Mampu meningkatkan prestasi siswa sesuai bakat dan minat siswa.
c. Mampu meningkatkan pelayanan pendidikan kepada siswa melalui jalur pembinaan
penyelamatan siswa dari bahaya perilaku menyimpang di kalangan siswa dan jalur
pemberdayaan potensi diri.

6. Strategi Pembinaan
a. Melakukan koordinasi dengan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Jawa
Tengah dengan difasilitasi dan dibimbing oleh :
b. Guru Mata Pelajaran
c. Guru Bimbingan Karir (BK)
d. Pembina OSIS
e. Pembina Ekstrakurikuler
f. Pelatih
g. Berkoordinasi dengan guru BK untuk memberikan pelayanan Konseling
 

 
BAB II
URAIAN DAN MEKANISME PEMBINAAN KESISWAAN

Berdasarkan fungsi dan tujuan Pendidikan Nasional tersebut dapat dimaknai bahwa
dalam proses penyelenggaraan kegiatan pendidikan baik intrakurikuler, kokurikuler dan
ekstrakurikuler maupun secara keseluruhan hendaknya mampu mengembangkan
potensi peserta didik secara menyeluruh dan seimbang beragam kecerdasan, yang
meliputi:

1. Kecerdasan spiritual (olahhati); untuk memperteguh keimanan dan ketaqwaan,


meningkatkan akhlak mulai, budi pekerti atau moral dan enterpreneurship.
2. Kecerdasan intelektual (olahpikir); untuk membangun kompetensi
dankemandirian ilmu pengetahuan dan teknologi.
3. Kecerdasan emosional (olahrasa); untuk meningkatkan sensitivitas,
dayaapresiasi, daya kreasi, serta daya ekspresi seni dan budaya.
4. Kecerdasan kinestetis (olahraga); untuk meningkatkan kesehatan, kebugaran,
daya tahan, kesigapan fisik, dan keterampilan kinestetis.
 

Upaya pembinaan kesiswaan, terbagi menjadi 3 lingkup pembinaan yaitu :

1. Program Pembinaan Pendidikan Karakter


2. Program Pembinaan OSIS
3. Program Pembinaan Ekstrakurkuler
 

1. Program Pembinaan Pendidikan Karakter


 
1. Program Pendidikan Karakter dan Wawasan Kebangsaan
Program Pendidikan Karakter dan Wawasan Kebangsaan dilaksanakan pada awal
tahun pelajaran dan diikuti oleh siswa kelas X bekerjasama dengan pihak luar
diantaranta TNI, Polri, Dinkes, Kecamatan dan lain-lain sesuai kebutuhan.

2. Program Pendidikan Karakter Ekstrakurikuler Wajib Pramuka di semester gasal untuk


siswa kelas X
 

3. Program Pendidikan Karakter Pembiasaan


Program pembiasaan yang diterapkan di SMK-IT BANY ZUHUD meliputi:

a. Pembiasaan 5S yaitu, Senyum, Salam, Sapa, Santun, Sopan, Santun antar warga
sekolah
b. Sholat Dhuha
c. Sholat Dhuhur berjamaah
d. Gerakan Literasi Sekolah
e. Membaca al Qur’an surat-surat pendek
f. Jum’at bersih
g. Jum’at sehat
h. Berdoa sebelum memulai pelajaran, dan setelah selesai pelajaran terakhir
i. Menyanyikan lagu-lagu nasional
j. Upacara bendera hari Senin
k. Apel Pagi setiap hari Selasa, Rabu, dan Kami

 
2. Program Pembinaan OSIS

a. Pengertian
Satu-satunya wadah organisasi siswa di sekolah untuk mencapai tujuan
pembinaan dan pengembangan kesiswaan adalah Organisasi Intra Sekolah disingkat
OSIS. OSIS bersifat intra sekolah, artinya tidak ada hubungan organisatoris dengan
OSIS di sekolah lain, dan tidak menjadi Bagian dari organisasi lain yang ada di luar
sekolah. Karena OSIS merupakan wadah organisasi siswa di sekolah. Oleh karena
itu setiap siswa secara otomatis menjadi anggota OSIS. Keanggotaan itu secara
otomatis berakhir dengan keluarnya siswa dari sekolah yang bersangkutan.

b. Tujuan

Organisasi ini bertujuan mempersiapkan siswa sebagai kader penerus cita-cita


perjuangan bangsa dan sumber insani pembangunan nasional, untuk :

1. Mengembangkan potensi siswa secara optimal dan terpadu yg meliputi bakat,


minat, dan kreativitas;
2. Memantapkan kepribadian siswa untuk mewujudkan ketahanan sekolah sebagai
lingkungan pendidikan sehingga terhindar dari usaha dan pengaruh negatif dan
bertentangan dengan tujuan pendidikan;
3. Mengaktualisasikan potensi siswa dalam pencapaian prestasi unggulan sesuai
bakat dan minat;
4. Menyiapkan siswa agar menjadi warga masyarakat yang berakhlak mulia,
demokratis, menghormati hak-hak asasi manusia dalam rangka mewujudkan
masyarakat madani (civil society). (Permendiknas No 39 Tahun 2008, Bab I
pasal 1)
 

c. Materi Pembinaan
Materi pembinaan kesiswaan (OSIS) mencakup :
1. Pembinaan ketaqwaan terhadap Tuhan yang Maha Esa
2. Pembinaan Budi Luhur atau Akhlak Mulia
3. Pembinaan Kepribadian Unggul, wawasan kebangsaan, dan bela negara
4. Pembinaan Prestasi akademik,seni, dan/atau olahraga sesuai bakat dan minat
5. Pembinaan Demokrasi, hak asasi manusia, pendidikan politik, lingkungan
hidup,kepekaan dan toleransi sosial dalam konteks masyarakat plural.
6. Pembinaan kreativitas keterampilan dan kewiraswastaan
7. Pembinaan kualitas jasmani ,kesehatan dan gizi berbasis sumber gizi yang
terdiversifikasi.
8. Pembinaan sastra dan budaya.
9. Pembinaan teknologi informasi dan komunikasi (TIK)
10. Pembinaan komunikasi dalam bahasa inggris.

 
d. Perangkat OSIS
Perangkat OSIS terdiri dari :
1. Pembina OSIS
2. Perwakilan kelas
3. Pengurus OSIS
4. Anggota OSIS
5. Rincian dan tugas Perangkat OSIS
6. Pembina OSIS
Pembina OSIS bertanggung jawab atas seluruh pengelolaan, pembinaan dan
pengembangan OSIS di sekolah.

e. Rincian tugas pembinan OSIS adalah :


1. bertanggung jawab atas seluruh pembinaan dan pengembangan OSIS di
sekolah
2. memberikan nasihat kepada perwakilan kelas dan pengurus.
3.  mengesahkan keanggotaan perwakilan kelas dengan surat keputusan kepala
sekolah.
4. Mengesahkan dan melantik pengurus OSIS denga surat keputusan kepala
sekolah.
5. Mengarahkan penyusunan anggaran rumah tangga dan program kerja OSIS.
6. Menghadiri rapat-rapat OSIS
7. Mengadakan evaluasi terhadap pelaksanaan tugas OSIS

f. Perwakilan Kelas
1. Perwakilan kelas terdiri atas wakil-wakil kelas. Setiap kelas diwakili oleh 3
(tiga) orang siswa.
2. Perwakilan kelas bertugas memilih pengurus OSIS, mengajukan usul-usul
untuk dijadikan program kerja OSIS dan menilai laporan pertanggungjawaban
pengurus OSIS pada akhir masa jabatannya.
3. Perwakilan kelas bertanggung jawab langsung kepada Pembina OSIS
4. Masa jabatan perwakilan kelas selama 1 tahun ajaran.

.      Rincian tugas perwakilan kelas adalah :

1. Mewakili kelasnya dalam rapat perwakilan kelas


2. Mengajukan usul kegiatan untuk dijadikan program kerja OSIS
3. Mengajukan calon pengurus OSIS berdasarkan hasil-hasil rapat kelas.
4. Memilih pengurus OSIS dari daftar calon yang telah disiapkan.
5. Menilai laporan pertanggungjawaban dan segala tugas pengurus Osis pada
akhir masa jabatannya.

g. Pengurus OSIS

Pengurus OSIS terdiri atas :


seorang ketua dan dua orang wakil ketua
1) seorang sekretaris dan seorang wakil sekretaris
2) seorang bendahara dan seorang wakil bendahara
3) sepuluh orang ketua seksi yaitu :
1. Pembinaan ketaqwaan terhadap Tuhan yang Maha Esa
2. Pembinaan Budi Luhur atau Akhlak Mulia
3. Pembinaan Kepribadian Unggul, wawasan kebangsaan, dan bela Negara
4. Pembinaan Prestasi akademik,seni, dan/atau olahraga sesuai bakat dan
minat
5. Pembinaan Demokrasi, hak asasi manusia, pendidikan politik, lingkungan
hidup,kepekaan dan toleransi sosial dalam konteks masyarakat plural.
6. Pembinaan kreativitas keterampilan dan kewiraswastaan
7. Pembinaan kualitas jasmani ,kesehatan dan gizi berbasis sumber gizi yang
terdiversifikasi.
8. Pembinaan sastra dan budaya.
9. pembinaan teknologi informasi dan komunikasi (TIK)
10. pembinaan komunikasi dalam bahasa inggris.

h. Pembinaan Seksi :

Seksi I :
Pembinaan keimanan dan ketaqwaan terhadap Tuhan YME, antara lain:

 Melaksanakan peribadatan sesuai dengan ketentuan agama masing-masing.


 Memperingati hari-hari besar keagamaan;
 Melaksanakan perbuatan amaliah sesuai dengan norma agama;
 Membina toleransi kehidupan antar umat beragama;
 Mengadakan kegiatan lomba yang bernuansa keagamaan;
 Mengembangkan dan memberdayakan kegiatan keagamaan di sekolah.
 

Seksi II :
Pembinaan budi pekerti luhur atau akhlak mulia, antara lain:

 Melaksanakan tata tertib dan kultur sekolah;


 Melaksanakan gotong royong dan kerja bakti (bakti sosial);
 Melaksanakan norma-norma yang berlaku dan tata krama pergaulan;
1. a) Menumbuhkembangkan kesadaran utk rela berkorban terhadap sesama
2. b) Menumbuh kembangkan sikap hormat dan menghargai warga sekolah
3. c) Melaksanakan kegiatan 7K (keamanan, kebersihan, ketertiban, keindahan,
kekeluargaan, kedamaian, dan kerindangan)
 

Binaan kegiatan Ekstrakurikuler : PMR

 
Seksi III :
Pembinaan kepribadian unggul, wawasan kebangsaan, dan bela negara

 Melaksanakan upacara bendera pd hari senin dan/atau sabtu, serta hari2 besar
nasional
 Menyanyikan lagu-lagu nasional (Mars & Hymne)
 Melaksanakan kegiatan kepramukaan
 Mengunjungi dan mempelajari tempat2 bernilai sejarah
 Mempelajari dan meneruskan nilai-nilai luhur, kepeloporan, dan semangat
perjuangan para pahlawan
 Melaksanakan kegiatan bela negara
 Menjaga dan menghormati simbol2 dan lambang2 negara
 Melakukan pertukaran siswa antar sekolah
 Binaan kegiatan Ekstrakurikuler : Pecinta Alam
 

Seksi IV :
Pembinaan prestasi akademik, seni, olahraga sesuai dengan bakat dan minat

 Mengadakan lomba mata pelajaran/program keahlian


 Menyelenggarakan kegiatan ilmiah
 Mengikuti kegiatan workshop, seminar, diskusi panel yang bernuansa iptek
 Mengadakan studi banding dan kunjungan (studi wisata) ke tempat-tempat
sumber belajar
 Mendesain dan memproduksi media pembelajaran
 Mengadakan pameran karya inovatif dan hasil penelitian
 Mengoptimalkan pemanfaatan perpustakaan sekolah
 Membentuk klub sains, seni, dan olahraga
 Menyelenggarakan festival dan lomba seni
 Menyelenggarakan lomba dan pertandingan olahraga
 Binaan kegiatan ekstrakurikuler : Sepak Takraw
 

Seksi V :
Pembinaan demokrasi, hak asasi manusia, pendidikan politik, lingkungan hidup,
kepekaan dan toleransi sosial dalam konteks masyarakat plural, antara lain:

 Memantapkan dan mengembangkan peran siswa di dalam OSIS sesuai dengan


tugasnya masing-masing;
 Melaksanakan latihan kepemimpinan siswa;
 Melaksanakan kegiatan dengan prinsip kejujuran, transparan, dan profesional;
 Melaksanakan kewajiban dan hak diri dan orang lain dalam pergaulan
masyarakat;
 Melaksanakan kegiatan kelompok belajar, diskusi, debat dan pidato;
 Melaksanakan kegiatan orientasi siswa baru yang bersifat akademik dan
pengenalan lingkungan tanpa kekerasan;
 Melaksanakan penghijauan dan perindangan lingkungan sekolah.
 

Seksi VI :
Pembinaan kreativitas, keterampilan dan kewirausahaan, antara lain:

 Meningkatkan kreativitas dan keterampilan dalam menciptakan suatu barang


menjadi lebih berguna;
 Meningkatkan kreativitas dan keterampilan di bidang barang dan jasa;
 Meningkatkan usaha koperasi siswa dan unit produksi;
 Melaksanakan praktek kerja nyata (PKN)/pengalaman kerja lapangan
(PKL)/praktek kerja industri (Prakerin);
 Meningkatkan kemampuan keterampilan siswa melalui sertifikasi kompetensi
siswa berkebutuhan khusus.
Binaan kegiatan :            Koperasi Siswa, Pertamanan (Landscaping and Gardening),
Seni Musik, Hadroh, Seni Tari, Seni Rupa

Seksi VII :
Pembinaan kualitas jasmani, kesehatan dan gizi berbasis sumber gizi yang
terdiversifikasi, antara lain:

 Melaksanakan perilaku hidup bersih dan sehat;


 Melaksanakan usaha kesehatan sekolah (UKS);
 Melaksanakan pencegahan penyalahgunaan narkotika, psikotropika, dan zat
adiktif (narkoba), minuman keras, merokok, dan HIV/AIDS;
 Meningkatkan kesehatan reproduksi remaja;
 Melaksanakan hidup aktif;
 Melakukan diversifikasi pangan;
 Melaksanakan pengamanan jajan anak sekolah.
 

Binaan kegiatan ekstrakurikuler : Bola Volley, Basket, Badminton, Rohis, Theatre

VIII.Pembinaan sastra dan budaya, antara lain:


 Mengembangkan wawasan dan keterampilan siswa di bidang sastra;
 Menyelenggarakan festival/lomba, sastra dan budaya;
 Meningkatkan daya cipta sastra;
 Meningkatkan apresiasi budaya.
 

Seksi IX :
Pembinaan teknologi informasi dan komunikasi (TIK), antara lain:

Memanfaatkan TIK untuk memfasilitasi kegiatan pembelajaran;

 Menjadikan TIK sebagai wahana kreativitas dan inovasi;


 Memanfaatkan TIK untuk meningkatkan integritas kebangsaan.
 

Binaan kegiatan Ekstrakurikuler : Kreasi Seni (Dekresi)

Seksi X:
Pembinaan komunikasi dalam bahasa Inggris, antara lain:

 Melaksanakan lomba debat dan pidato;


 Melaksanakan lomba menulis dan korespondensi;
 Melaksanakan English Day;
 Melaksanakan kegiatan berceritera dalam bahasa Inggris (Story Telling);
 Melaksanakan lomba puzzies words/scrabble.
  Binaan kegiatan ekstrakurikuler : English Club

 
i. Syarat Pengurus OSIS
 Taqwa terhadap Tuhan Yang Maha Esa
 Mermiliki budi pekerti luhur dan sopan santun terhadap orang tua, guru, dan
teman
 Memiliki bakat sebagai pemimpin siswa
 Memiliki kemauan, kemampuan, dan pengetahuan yang memadai
 Telah lulus MOS
 Dapat mengatur waktu dengan sebaik-baiknya,sehingga pelajarannnya tidak
terganggu karena menjadi pengurus OSIS
 Pengurus dicalonkan oleh perwakilan kelas
 Khusus untuk ketua OSIS , ditambah persyaratan :
 Mempunyai kemampuan berpikir yang jernih
 Memiliki wawasan mengenai kondisi yang sedang dihadapi bangsanya.
 Tidak duduk di kelas terakhir, karena akan menghadapi ujian Nasional.
 

j. Rincian Tugas Pengurus OSIS

1. bertugas menyusun dan melaksanakan program kerja OSIS


2. menyampaikan laporan pertangungjawaban kepada rapat perwakilan kelas
pada akhir masa jabatannya.
3. Bertanggung jawab langsung kepada perwakilan kelas dan pembina OSIS.
4. Mempunyai masa kerja selama satu tahun pelajaran.
 

k. Anggota OSIS

 Anggota OSIS secara otomatis adalah siswa yang masih aktif belajar pada sekolah
yang bersangkutan
 Anggota OSIS tidak memerlukan kartu anggota
 Keanggotaan berakhir apabila siswa yang bersangkutan tidak menjadi siswa lagi
di sekolah tersebut, atau meninggal dunia
 Setiap anggota mempunyai hak :
1. mendapat perlakuan yang sama sesuai bakat, minat dan kemampuannya
2. memilih dan dipilih sebagai perwakilan kelas atau pengurus.
3. Bicara secara lisan maupun tertulis.
 

l. Keuangan
Keuangan OSIS diperoleh dari dana yang disediakan oleh sekolah (BOS, Dana
Komite Sekolah), dan sumbangan yang tidak mengikat serta usaha lain yang sah.

m. Rapat-rapat
 Rapat Pleno perwakilan kelas adalah rapat yang dihadiri seluruh anggota
perwakilan kelas. Rapat ini diadakan untuk :
- persiapan tatacara pemilihan ketua, seorang wakil ketua dan seorang
sekretaris
- pencalonan pengurus OSIS
- pemilihan pengurus OSIS
- penilaian laporan peranggungjawaban pemgurus OSIS pada akhir masa
jabatan.
 

Acara , waktu dan temnpat rapat dikonsultasikan dengan pembina OSIS

n. Rapat pengurus

1. a) Rapat pleno pengurus adalah rapat yang dihadiri seluruh anggota pleno
pengurus OSIS
2. b) Rapat pengurus harian adalah rapat pengurus yang dihadiri oleh ketua,
wakil ketua, sekretaris, bendahara dan wakil ketua, sekretaris, bendahara
dan wakil bendahara untuk membicarakan dan mengkoordinasikan
pelaksanaan pekerjaan sehari-hari.
3. c) Rapat koordinasi adalah rapat yang dihadiri oleh salah serang wakil ketua
I, sekretaris, wakil sekretaris I, bendahara dan seksi I sampai dengan seksi
VIII.
 

o. Sasaran/Target Pembinaan.

3. Meningkatkan peran serta siswa dalam membina sekolah sebagai wawasan


wiyata mandala sehingga terhindar dari usaha dan pengaruh yang bertentangan
dengan kebudayaan nasional
4. Menumbuhkan daya tangkal pada diri siswa terhadap pengaruh negatf yang
datang dari luar maupun dari dalam lingkungan sekolah.
 

Program Pembinaan Ekstrakurikuler

1. Pengertian Kegiatan Ekstra Kurikuler

Kegiatan Ekstra Kurikuler adalah kegiatan pendidikan di luar jam pelajaran


biasa yang dilakukan di sekolah/luar sekolah untuk membantu pengembangan peserta
didik sesuai dengan kebutuhan, potensi, bakat, dan minat mereka melalui kegiatan
yang secara khusus diselenggarakan oleh pendidik dan atau tenaga kependidikan yang
berkemampuan dan berkewenangan di sekolah/madrasah secara berkala dan
terprogram.

2. Visi dan Misi


1. Visi
Visi kegiatan ekstra kurikuler adalah berkembangnya potensi, bakat dan minat
secara optimal, serta tumbuhnya kemandirian dan kebahagiaan peserta didik yang
berguna untuk diri sendiri, keluarga dan masyarakat

2. Misi
a. Menyediakan sejumlah kegiatan yang dapat dipilih oleh peserta didik sesuai
dengan kebutuhan, potensi, bakat, dan minat mereka.
b. Menyelenggarakan kegiatan yang memberikan kesempatan peserta didik
mengespresikan diri secara bebas melalui kegiatan mandiri dan atau kelompok.
 

5. Tujuan Umum
Menunjang pencapaian tujuan institusional dalam upaya pembentukan manusia
Indonesia seutuhnya berdasarkan Pancasila, yaitu :

Manusia yang beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan
berbudi pekerti luhur.

1. Memiliki pengetahuan dan keterampilan


2. Sehat jasmani dan rohani
3. Kepribadian yang mantap dan mandiri
4. Rasa tanggung jawab kemasyarakatan dan kebangsaan.

6. Tujuan Khusus
1. Memberikan pengayaan kepada siswa yang menyangkut aspek pengetahuan,
keterampilan dan sikap untuk menjadi manusia seutuhnya.
2. Menambah pengetahuan dan keterampilan kepada siswa untuk memanfaatkan
potensi lingkungan alam, lingkungan sosial dan lingkungan budaya.
3. Mengembangkan kemampuan siswa untuk memanfaatkan kegiatan industri
dan dunia usaha (kewiraswastaan)
4. Mengembangkan keterampilan dan nilai-nilai kemanusiaan, ketekunan, kerja
keras dan disiplin melalui kegiatan ekstrakurikuler.
5. Menanamkan kemampuan dan keterampilan melakukan tindakan dan perilaku
hidup sehat secara jasmani dan rohani.
6. Menanamkan kemampuan meneliti dan mengembangkan daya cipta untuk
menemukan hal baru
7. Menanamkan nilai-nilai gotong royong, kerjasama, tanggungjawab dan
disiplin melalui kegiatan koperasi sekolah
8. Memberikan bekal kemampuan berorganisasi melalui kegiatan di sekolah dan
di luar sekolah.
9. Memberikan bekal keterampilan praktis yang diperlukan siswa untuk hidup di
masyarakat, mencukupi kebutuhannya sendiri maupun membantu kebutuhan
orangtuanya.
10. Menanamkan rasa cinta dan tanggung jawab dalam upaya melestarikan
lingkungan alam dan budaya
11. Menanamkan budaya kerja dan etos kerja yang diperlukan untuk
pembangunan berkelanjutan
12. Menanamkan dan menambah wawasan kerohanian, mental dan agama untuk
hidup dalam masyarakat, bangsa dan negara.
13. Memberikan bekal kemampuan berbakti dan berpartisipasi dalam
pembangunan daerah.

 
 Fungsi Kegiatan Ekstra Kurikuler
a. Pengembangan, yaitu fungsi kegiatan ekstra kurikuler untuk
mengembangkan kemampuan dan kreativitas peserta didik sesuai
dengan potensi, bakat dan minat mereka.
b. Sosial, yaitu fungsi kegiatan ekstra kurikuler untuk mengembangkan
kemampuan dan rasa tanggung jawab sosial peserta didik.
c. Rekreatif, yaitu fungsi kegiatan ekstra kurikuler untuk
mengembangkan suasana rileks, mengembirakan dan menyenangkan
bagi peserta didik yang menunjang proses perkembangan.
d. Persiapan karir, yaitu fungsi kegiatan ekstra kurikuler untuk
mengembangkan kesiapan karir peserta didik.
 Prinsip Kegiatan Ekstra Kurikuler
1. Individual, yaitu prinsip kegiatan ekstra kurikuler yang sesuai dengan potensi,
bakat dan minat peserta didik masing-masing.
2. Pilihan, yaitu prinsip kegiatan ekstra kurikuler yang sesuai dengan keinginan
dan diikuti secara sukarela peserta didik.
3. Keterlibatan aktif, yaitu prinsip kegiatan ekstra kurikuler yang menuntut
keikutsertaan peserta didik secara penuh.
4. Menyenangkan, yaitu prinsip kegiatan ekstra kurikuler dalam suasana yang
disukai dan mengembirakan peserta didik.
5. Etos kerja, yaitu prinsip kegiatan ekstra kurikuler yang membangun semangat
peserta didik untuk bekerja dengan baik dan berhasil.
6. Kemanfaatan sosial, yaitu prinsip kegiatan ekstra kurikuler yang dilaksanakan
untuk kepentingan masyarakat.
 Bidang dan Jenis Kegiatan Pembinaan 
a. Bidang Olah raga
 Bola Volley
 Bola Basket
 Futsal
 Sepak Bola
 Badminton
b. Bidang Seni
 Marching Band
 Paduan Suara
 Hadroh
 Seni Rupa

c. Bidang wawasan Kebangsaan
 Pasukan Pengibar Bendera (Paskibra)
 Pecinta Alam Jagat
 Palang Merah Remaja (PMR)
 Pramuka
 English Club
d. Pembinaan Ketaqwaan Terhadap Tuhan Yang Maha Esa
 Rohani Islam
e. Pembinaan keterampilan dan Kewirausahaan
 Pertamanan dan Landscaping
 Jurnalistik / Majalah Dinding
 
7. Peranan dan Tugas Guru/Kepala Sekolah

Dalam kegiatan ekstrakurikuler tugas guru antara lain memberikan rangsangan


dan motivasi serta arahan-arahan/pembinaan mulai dari persiapan,
pelaksanaan, penilaian dan upaya pengembangan.
 
Selama kegiatan ekstrakurikuler berlangsung, peranan guru/kepala sekolah
adalah sebagai berikut :
1. Sebagai Motivator

Memberikan rangsangan dan dorongan bagi siswa agar dapat mau


melakukan sesuatu secara perorangan, berpasangan, kelompok maupun
menurut rombongan belajar (klasikal)

2. Sebagai fasilitator/tutor

Berperan memberikan materi dan membantu kesulitan-kesulitan yang


dihadapi siswa dalam melaksanakan kegiatan ekstrakurikuler

3. Sebagai Dinamisator/akselelator

Mendorong aktifitas siswa agar dapat melakukan kegiatan yang lebih


banyak dan lebih bervariasi dari segi kualitas dan kreatifitas siswa.

4. Sebagai konselor

Memberikan bimbingan dan menjadi nara sumber, tempat


berkonsultasi untuk kegiatan dari tahap persiapan, pelaksanaan,
penilaian, tidak lanjut dan pengembangannya.

8. Keuangan
Keuangan Ekstrakurikuler diperoleh dari dana yang disediakan oleh sekolah (BOS,
Dana Komite Sekolah), iuran anggota, dan sumbangan yang tidak mengikat serta usaha
lain yang sah.

9. Penyusunan Program Bimbingan Kegiatan Ekstrakurikuler

Untuk menunjang kelancaran, efisiensi dan efektifitas bimbingan kegiatan


ekstrakurikuler perlu disusun program kegiatan bimbingan siswa. Komponen yang perlu
dimasukan dalam program ini meliputi kegiatan yang dilaksanakan pada tahap persiapan,
pelaksanaan, penilaian dan tindak lanjut kegiatan ekstrakurikuler.

 
BAB III
PENUTUPAN
 

Demikian Program Kerja Kegiatan Kesiswaan dan Ekstrakurikuler di SMK-IT BANY


ZUHUD ini disusun sebagai acuan kegiatan selama tahun ajaran 2022/2023.  Program Kerja
ini merupakan rencana kegiatan yang disusun pada awal tahun pelajaran dan dalam
pelaksanaannya dapat disesuikan dengan situasi dan konsisi yang ada serta diharapkan
kegiatan kesiswaan dapat ditingkatkan baik kualitas maupun kuantitas kegiaatannya.

Saran dan kritik sangat kami harapkan dalam penyusunan Program Kerja ini.  Hal-hal yang
bersifat teknis dan belum tercantum dan dokumen Program Kerja tahun ajaran 2023/2024
dapat diatur kemudian.

Wanasalam, Juli 2022

Wakil Kepala Sekolah Guru Bimbingan Konseling


Bidang Kesiswaan

AHMAD EPIN
HENDAR, S.Pd
Mengetauhi
Kepala SMK-IT Bany Zuhud

TATENG HIDAYAT, S.Pd

Anda mungkin juga menyukai