Anda di halaman 1dari 20
Zakarla Harahap, S.E.1, MI _-BABIV PEMASARAN PERBANKA} RBANKA, DANKODEETIK BANK A. Pengertian Pemasaran, Jasa dan Bank Pemasaran merupakan ujung tombak _ operasional perusahaan karena merupakan garda terdepan dalam aktifitas p erusahaan dalam mencapai tujuan bank yaitu sebagai lembaga profit. Era pasar bebas saat ini ketika sudah dimulainya persaingan bebas dalam perekonomian dunia dengan dibukanya AFTA dan MEA yang telah dimulai jelas akan menimbulkan peluang dan ancaman, dari sisi peluangnya yaitu makin terbukanya pasar baik domestik maupun internasional bagi hasil produk dalam negeri. Fra digital dan teknologi internet pada zaman ini semakin membuat jarak yang jauh menjadi dekat serta seakan-akan tidak kasi, bahkan orang yang tinggal di ada lagi batasan jarak, ol tahui daerah terpencil pun saat ini dengan mudah menge' perkembangan harga dan tren suatu perkembangan pasar, nsaksi ekonomi ekspor dan impor produk dan jasa, sehingga tra membuat ah dilakukan. Internet ses informasi Yan’ bidang antar Negara semakin mud orang semakin mudah untuk menga diperlukannya. Hal ini membuat persaingan di (671 Manajemen Perbankan iliki komparay; pemasaran jasa bank harus memiliki keunggulan komparag, dan kompetitif. / Namun demikian _keadaan tersebut anes dapat menimbulkan ancaman masuknya produk luar negert ke dalam pasar lokal. Untuk mengantisipasi persaingan betas terse, maka perusahaan sebagai suatu organises Fran kemampuannya untuk selalu senantiasa berorientasi kepada rkembangan ilmu pengetahuan aik dari para pesaingnya, mia perbankan, saat inj pasar dengan menyesuaikan pel dan teknologi lebih cepat dan lebih b Tak terkecuali dalam perkembangan dw tidak satupun bank yang dapat mengelak dari persaingan, Persaingan tidak saja berupa perebutan nasabah kredit, tetapi nasabah penabung dan pengguna jasa bank lainnya. Setiap bank akan berupaya untuk memenangkan persaingan tersebut, karena bila tidak kelestarian hidup bank itu pasti tidak akan menentu. Persaingan antar bank semakin tajam dalam memperebutkan dana pihak ketiga sejak diberlakukannya Surat Edaran Bank Indonesia No.15/41/DKMP Tanggal 1 Oktober 2013 Perihal Perhitungan Giro Wajib Minimum Sekunder dan Giro Wajib Minimum Berdasarkan Loan to Deposit Ratio dalam Rupiah. Penurunan rasio kredit terhadap danapihak ketiga dari 100% menjadi 92% menyebabkan bank-bank berlomba-lomba 4 . alam penghimpunan dana untuk menjaga likuiditasnya (Y. Rahmat Akbar, 2014) [68] Zakaria Harahap, S.€.1., MHL Adapun pengertian Jasa menurut para ahli: Menurut Malayu (2009:143) Jasa adalah setiap kegiatan atau manfaat yang dapat diberikan oleh suatu pihak kepada pihak lainnya yang pada dasar nya tidak berwujud dan tidak pul tidak dapat dikaitkan dengan suatu produk fisik. la berakibat pemilikan sesuatu dan produksinya dapat atau Menurut William J Stanton dan Jetzel J. Walker (1994) Jasa adalah kegiatan yang dapat diidentifikasikan dan tidak berwujud yang merupakan tujuan penting dari suatu transaksi guna memberikan kepuasan pada konsumen. B. Karakteristik Jasa, Pentingnya Pemasaran dan Tujuan Pemasaran Bank © Karakteristik Jasa Dibawah ini karakteristik jasa adalah sebagai berikut: 1. Tidak berwujud maksudnya tidak tampak, tidak dapat dicicipi sebelum dikonsumsikan. Karena itu pihak pembeli harus mempunyai keyakinan penuh kepada penjual jasa. 2. Tidak dapat dipisahkan atau tidak dapat diwakilkan 3. Tidak tahan lama maksudnya jasa tidak dapat disimpan untuk persediaan seperti halnya fisik. 4. Keanakaragaman maksudnya jasa_- memiliki_sifat keanekaragaman yakni_—tergantung = siapa_ yang menyediakannya, kepada waktu pelayanannya dan dimana [69] Manajemen Perbankan tempat memberikan layanan Jasa__terseby ( Aly, Hasibuan.2009). Pentingnya Pemasaran Pemasaran (marketing) bagi bank merupakan hal Yang sangat penting dalam memperkenalkan dan menjual Satang, sarana pengumpulan dana (input) dan penyaluran kredit, Pemasaran jasa-jasa bank sulit, kompleks, dan unik karen: - Jasa yang di pasarkan terdiri dari dua sisiyaitu; (1) sarang. saranapenarikan dari masyarakat surplus spendingunit-ssy dan (2) jenis-jenis kredit yang dapat diberikan bank kepada Aefisit spending unit-Dss, - Dana-dana pihak ketiga yang telah dikumpulkan (dibeli) sifatnya sementara, Artinya harus dikembalikan kepada penabungnya, . Kredit yang telah disalurkan kepada Masyarakat DSS sifatnya juga sementara, » Dana yang ditarik (dibeli) Kredit (dijual) kepada Dst sama, dati SSU dan yang diberikan U, nilai dan Kualitasnya tetap Tujuan Pemasaran Jasa Bank Tujuan utama konsep pemasaran adalah memaksimaty an Kepuasan konsumen y ‘ang merupakan syarat ekonomi, " dan “osial bagi Kelangsungan hidup Perusahaan sehinggs A ™ua (70) wer susahaan, baik pr 5s yest pel produksi, tcknik, ke 3 amas . » Keuang, 5 ermasuk variabe' 7 gan, an (ter variabel-variabel 4p _ Maupun ‘Art market ; arahkan pa cling ju di arahkan pada upaya unt fig mixy i ntuk memenuhy Ubi sel selera an memuaskan kebutuhan merek, eka ngan yang layak dalam jangka Pat gorse? d 8a" di peroleh njang. Hal ini ra lai ' antara lain Sebagai berikut: grok pasar Yang di hadapi bank (perusaha ) . ‘ahaan geuntt 8 antung pada berbagai faktor, 1. Jam pasar persaingan Dal gan sempurna dimana enjualan dan pembeli cukup banyak / Jumlah i tuk menggunakan locos ee ‘eee individu sehingga lebih paik menggunakan konsep pemasaran, 2. Situasi permintaan Apabila jumlah permintaan lebih besar dari jumlah penawaran dan konsumen siap membeli produk apapun yang di tawarkan maka lebih cocok di gunakan konsep produksi sebagai berikut: Tingkat pengetahuan konsumen mengenai harga, kualitas, dan barang sejenis di pasaran. a, Tujuan pembelian Bagi konsumen yang membeli sekedar untuk memenuhi kebutuhannya akan berbeda dengan konsumen yang membeli untuk memaksimumkan kepuasannya- tan fhe societal marketing consepcts menyatakan bahwa tugas bank adalah dan kepentingan pasar b. Konsep pemasaran kemasyarakatan a menentukan kebutuhan, keinginany (7 Manajemen Perbankan sarana serta memberikan kepuasan yang diing; lebih baik daripada yang di berikan pa. "deny, sedemikian rupa sehingga dapat ™eMPettahanan ing mempertinggi kesejahteraan masyarakat. ay c. Konsep pemasaran global atau the global marketing oy berfokus pada lingkungan bisnis internasional, aia is dengan kiat-kiat manajemen dan bertujuan mente, manfaat bagi pihak-pihak yang berkepentingan ( benefits ) Konsep pemasaran bank yang modern adalah bagai imang Stell, bank menciptakan suatu sistem yang efektif dan efesien un menganalisis perencanaan dan pengendalian pemasaran and lebih baik dan benar. Konsep pemasaran bank yang mo em adalah bagaimana bank menciptakan suatu sistem yang efeyg: dan efesien untuk menganalisis perencanaan dan pengendaliay pemasaran yang lebih baik dan benar. Jadi secara garis besarnya, tujuan pemasaran adalah : 1. Menciptakan permintaan Meningkatkan kepuasan konsumen Meningkatkan permintaan ey Menyesuaikan dengan perubahan lingkungan Tujuan pemasaran jasa-jasa bank antara lain untuk: 1. Mendorong tercapainya tujuan bank; 2. Meningkatkan. kepercayaan masyarakat SU dan Dl kepada bank; (72] Zakaria Harahap, S.E.1,, M.H.1 « sformasikan sarana-si anginformast a-sarana pen . ,, Mens _ Penabungan dan jenis-jenis edit YE diberikan bank; Memperbesar penarikan dana dan penyaluran kredit bank: ank; Memperbesar daya saing bank; wn c Konsep-Konsep Pemasaran Konsep P* Konsep produk menyatakan bahwa konsumen menyukai emasaran (marketing) antara lain adalah: si(The Production Concepts) Konsep ini produk yang tersedia selaras dengan kemampuan. Konsep Produk (The Product Concepts) am konsep ini terkandung pengertian bahwa konsumen Dal enyukai produk yang menawarkan kualitas dan akan mi prestasi terbail Konsep Penjualan (The Selling Concepts) bahwa konsumen tidak akan ik serta keistimewaan yang menonjol. Konsep_ ini menyatakan membeli cukup banyak produ gupayakan promosi dan penjualan yang agresif. asaran (The Marketing Concepts) kan bahwa kunci keberhasilan untuk k kecuali jika produsen men; 4, Konsep Pem: Konsep ini mengatal mencapai tujuan bank adalah terdiri dari penentuan kebutuhan dan keinginan pasar sarana (target market). Konsep dasar pemasaran dan konsep penjualan sering sulit dibedakan. Dasar pemikiran konsep pemasaran adalah: Ny Manajemen Perbankan Pemuasan keinginan kelompok pembeli tertentu Men i tugas perusahaaan Untuk itulah diperlukan program” rise pemasaran 4, t dapat diketahui pada keinginan pembeli Semua kegiatan untuk mempengarubi pembeli hang ibawah kontrol pemasaran yang terintegrag ditempatkan d enimbulkan loyalita Kepuasan konsumen akan dapat m kesan baik dari pembeli n konsep penjualan terkandung dasar pemikiray, Sedangka: gas utama bank jalah mencapai volume penjualan jay Tu; yang sebanyak-banyakanya Para konsumen(nasabah) harus didorong untuk membej n berbagai cara peningkatan penjualan denga: kemungkinan akan melakukan lagi dan Para pembeli kalaupun tidak masih ada konsumen lain Konsep penjualan akan berhasil jika : Pembeli mengetahui bahwa_ kata-kata penjualan tidak sepenuhnya benar Pembeli yang kecewa atas produk, cepat melupaket kekecewaaannya Pembeli yang kecewa tidak mengadu ke lembaga konsume Jumlah calon pembeli cukup banyak eaner’a Warahap, $.6.1., MH, MANA Pemas: ; 8a Ba aan Pemasaran Produk Jasa p. Kk asa Ban| perencanaan pemasaran produk j perencan p. P jasa bank | harus di jan bank dan benar, rencana ya rancany. eng" ana yang, baik jika y if kare ds » untuk dipe | ‘alistis da pronantang diperjuangkan dalam me " encapai —tuj . satan ja6 ua pereneanaan pemasaran jasa bank ini merupak juan. erupakan ba auran pemasaran atau marketing mix y " ang mencakup unsur-unsu ott price, promotion dan place atau disingkat 4p, 4, Product (Produk Jasa Bank) Produk jasa bank yang akan dipasarkan, antara lain sebagai berikut: a Sarana-sarana pengumpulan dana pihak ketiga (DPK), seperti rekening giro, deposito, tabungan, obligasi, dan sebagainya. b, Jenis-jenis Kredit yang akan diberikan, seperti kredit pertanian perdagangan, KUK, dan sebagainya. c. Macam-macam pelayanan bank, seperti transfer, inkaso, irik, telepon, dan sebagainya. pembayaran lis seperti debit card, credit 4. Sarana-sarana pencairan tabungan, card, ATM card, dan sebagainya. e. Pelayanan jasa-jasa Jainnya, seperti bank garansi, letter of credit (L/C), safe deposit box, money changer, dan sebagainya. 2. Price (Harga Produk Jasa Bank) kan itu antara ain sebagai berikut: Harga jasa bank dipasa! {75} Manajemen an DPK (cost of fur), Sepert jasa girg i " ba ain sebagainya. bung' bligasi dan I ice of credit), seperti KUK, kredit Token 8 a. Bunga tal deposito, © b. Bunga kredit (pri koran dan Jain-lain. c. Ongkes administrasi pelayanan, seperti transfer, inkaso, juran kredit card, debit card, ATM card, dan lain-lainnya, 3, Promotion (Promosi Produk Jasa Bank) Promosi jasa bank hendak dipromosikan atay diperkenalkan kepada masyarakat melalui iklan, sebagai berikut: a. Iklan pada media cetak seperti surat kabar, brosur, dan majalah-majalah. b. Iklan pada media elektronik seperti televisi, radio, slide dibioskop, dan lain-lain. Sifat-sifat periklanan yaitu : a. Penyajian publik (public persentation), Sifat iklan ini sangat umum dan memeberikan kesan standar. b. Kemampuan meresap (pervasivenes), Periklanan ini merupakan media yang dapat meresap, sehingga memungkinkan penjualan menyampaikan suatu pesan berulang kali. © Ekspresi yang diperkuat (amplified experssivenes), Periklanan memberi kesempatan untuk mendramatisasi — L Place Zakaria Harahap, S.£.1,, MH.) erusahaan bersama produknya melalui pengg; unaannya, yang cerdik dalam bentuk cetak, surat, dan w, } — ‘arna, ‘tidak mengenai orang tertentu (inpersonalily), Perikl aiid aj g lanan tidak memiliki sifat memaksa. (Tempat Pemasaran Produk Jasa Bank) Place adalah sekelompok atau segolongan masyarakat yang dijadikan sasaran pemasaran produk jasa bank yang dapat diharapkan menjadi nasabah bersangkutan. Misalnya seperti perikut: 1. Pemasaran rekening koran dipasarkan kepada pedagang, pengusaha dan lain-lain. Pemasaran deposito berjangka dipasarkan kepada karyawan dan masyarakat yang bukan pedagang dan pengusaha. Tabungan-tabungan lainnya dipasarkan kepada karyawan atau pelajar atau golongan ekonomi lemah karena mereka biasanya hanya menabung dalam jumlah yang relatif kecil. Kredit rekening koran dipasarkan kepada pedagang atau pengusaha. Kredit berjangka dipasarkan kepada para karyawan atau masyarakat yang berpenghasilan relatif rendah, seperti Kredit rumah, dll. (7) Manajemen Perbankan ‘ E, Analisis SWOT 1. S~-Strength ( Kekuatan) Dalam hal ini manajer perlu melihat terlebin, r kekuatan yang dimiliki perusahaan meskipun Keli My | tidak sepenuhnya merupakan keunggulan bersaing ve penting bagi bank adalah memiliki Kekuatan yang reat a besar untuk faktor mikro dibandingkan dengan Pesaingny, 2. W~- Weakness ( Kelemahan ) Disamping menghitung keunggulannya, pimpinay bang harus merinci apa saja kelemahan-kelemahan Perusahaan, hy ini penting, agar bank lebih siap terjun di arena Persaingan, 3. O- Opportunity ( Peluang ) Peluang pemasaran adalah arena yang sangat menayik untuk kegiatan pemasaran bank dalam meraih Keungeulan bersaing. Peluang harus dicari, dimanfaatkan, diraih karem karena peluang tidak akan datang pada bank dengan sendirinya. 4. T-Threat (Hambatan ) Dalam mengembangkan keunggulan atau kekuatan untuk meraih kesempatan, bank menghadapi hambatan yang, berup: Kecenderungan yang tidak menguntungkan dan dope mengancam kedudukan bank jika tidak di antisipasi denget aktivitas yang terpadu. pew dan Etika Bank pela ayanan atau service adalah setiap kegiat an dapat di berikan suatu pihak kepada pihak atau manfaat a lainnya yang y" and a tidak ber a idak berwujud dan tidak py be al ; . pula berakibat ada dan produksinya dapat atau tidak dapat da ksi al cigaith@n dengan sesuatu produk fisik (Philip Kotler, T) pelayanan adalah kegiatan pemberian jasa dari wi suatu 4 da pihak Jai pita kepada P' innya. Pelayanan yang baik adalah ; slayanan yang dikerjakandengan tujuan memberikan bentuk asa pelayanan dengan metode S3 yaitu senyum, sapa, edlam - responsif, cepat dan tepat serta sigap apa yang dibutuhkan pelangga™ guna memenuhi kebutuhan dan Kkepuasan bagi pinak konsumen: meliputi : udkan bahwa pelayanan di ng, baik serta Pelayanantesebut ¥ Ramah tamah dimaks lakukan dengan wajah ceria, wajat, dan dengan etika ya! tidak menyingsens perasaan. ¥ Adil artinya pelayanan yang diberikan perdasarkan urutan antrian. ¥ Cepat dan tepat maksudnya pelayanan yang diberikan tidak bertele-tele dan harus paik dan benat- Y Btika adalah suatu peraturan dan norma-norma sosial, : ) Has! derlaku dalam suatu masyarakat (Malay SP Manajemen Perbankan cabang dari filsafat yang dibicar, Y Btika adalah cabang dari fil yang ‘akan Manag i a dalam merjalankan kegiatan perbankan, terutama ting hat g N Ba laku dan perbuatan yang dilakukan dengan sadar dij ar nd kacamata baik atau tidak (Aten Gumilar day Soebandi). 1. Pentingnya Pelayanan dan Etika Bank Pelayanan dan etika bank sangat penting karena dengan pelayanan dan etika yang baik dan benar akan menciptakan simpati,baik dari masyarakat maupun dari bank-bank saingan, Jika masyarakat simpatiakan menimbulkan kepercayaan dan ctika tersebut dapat menjadi daya penarik bagi yang tidak sehat antar sesama bank. a. Tujuan Pelayanan dan Etika Bank Kewajiban dan tanggung jawab manejer dalam pelayanan dan etika bank adalah : 1. Mengembalikan dana pihak ketiga (DPK) beserta bunganya tepat waktu sesuai dengan perjanjian yang disepakati 2. Menjaga kerahasiaan keuangan nasabah bank menurut UU Perbankan yang berlaku 3. Memberikan informasi yang akurat dan objektit apabita diminta oleh nasabah yang bersangkutan 4. ut memperlancar LLP Modern dati tra nsakai komersia dan finansial (80) , > ms, ky MAL ¢ Etik Bankir _ Kod ‘an Kode Etik t. pengertt Dengan rbagai jasa baru dari perbankan di 841 produk dan an di Indonesia da an semakin = maraknya bey layanan adanya jokn0l08! komunikasi dan informasi yang semak emakin cangpi ‘anggih pomungeink kukan dengan cep g-orang yang perada pada neg | ilmu dan teknologi saja n transaksi dan pelayanan jasa : . perbankan dapat ail , mudah, dan dapat terjadi di antar ara a ara yang berbeda. Namun demikian pelum cukup para pankir akan ™ ranjung ting: penguasaan operasiona menjamin bahwa dalam menjalankan tugasnya enaati suatu kaidah atau norma yang pantas dan peru dij ei yang diebut dengan Btika. Btika itu perasal dari bahasa watak, akhlak, peraaan, yang, sesuai dengan ‘Yunani, yaitu ethos yang berarti: sendiri ¥ Adat, sikap, dan cara berfikir. ¥ Sikap batin Pentingny@ menjaga kepercay’ ada masyarakat b norma-norma etik. dan_ etika bankir adalah jkan keyakinan penuh keahlian yang profesionalisme aan dan member! ahwa disamping memiliki integritas kepaniasan dai memiliki kepi yang kokoh serta memadai, mereka jug@ i-nilai menjunjung tinggi nila’ in tangguns jawab sosial. Btik Bankir Indonesia Jahan utama penye lah kurangny4 int bab permasal para P 2. Kode Salah satu faktor emilik perbankan dewasa ini adal: egritas (31) ser! dimanfa atau pihak lainnya. prof antara lain sebagai berikut : a b kegiat Manajemen ji para pengelola bank guj, stensi. para peng cig r nya kompe ta_rendahny an usaha bank tid atkan untuk kepenting: Bank Indonesia dalam Menyarin ‘ak lagi di kelola ra sehat ah an pribadi pemilik, Peng , jonalisme bank-bank yaitu melalui fil and propey ied fesionails Meyakinkan bahwa_ industri perbankan di miliki Oleh, pemegang saham pengendali yang memiliki integritas tings untuk pengembangan bank yang sehat dan tidak memanfaatkan bank untuk kepentingan pribadi atay kelompok usaha. Meyakinkan bahwa perbankan dikelola pengurus dan pejabat eksekutif yang memiliki intregritas tinggi dan mempunyai kompetensi yang memadai sehingga tercipta perbankan yang handal dan terpercaya. Sembilan prinsip Kode Etik Bankiryaitu sebagai berikut : Seorang bankir patuh dan taat pada ketentuan perundang- undangan dan peraturan yang berlaku. Dalam Undang-Undang No.7 Tahun 1992 yang telah diubah menjadi UU no. 10 Tahun 1998 pasal 49 angka 2b dinyatakan bahwa : Anggota dewan komisaris, direksi, atau pegawai bank yang tidak Sengaja tidak melaksanakan ay ngkah-langkah yang. diperlukar: Untuk memastikan ketaatan bank terhadap ketentuan dalam UU ini ‘undangan lainnya yang berlaku bagi | dan Peraturan perundang- Zakaria Harahap, S.E.1, MHI fuk yontg diancam dengan pidana penjara sekuraigurny (ig? tahun dan paling lana delapan (8) ‘ata wt se cohuurtnng AUranTgn ye Rp5.000.000.000 ( Lima miliyar rupiah ) i, paling banyak Rp100.000.000.000 ( Seratus miliyar rupiah ).” Seorang, bankir melakukan _ pencatatan yang benar mengenal segala transaksi yang berkaitan dengan kegiatan panknya.Hal ini dipertegas dalam UU No.7 Tahun 1992 yang di ubah dengan UU No. 10 Tahun 1998 pasal 49 angka 1a bahwa : “Anggota komisaris, pengurus, atau pegawai bank yang dengan sengaja membuat atau pegawai bank yang dengan sengaja membuat atau menyebabkan adanya pencatatan palsu dalam pembukuan atau dalam laporan maupun dalam dokumen atau Iaporan kegiatan usaha, transaksi atau rekening suatu bank diancam dengan pidana penjara sekurang-kurangnya 5 (lima) tahun dan paling lama 15 (lima belas) tahun serta denda — sekurang-kurangnya Rp 110.000.000.000 (sepuluh miliyar rupiah) dan paling banyak Rp200.000.000.000 (dua ratus miliyar rupiah).” Seorang bankir menghindarkan diri dari persaingan yang Nn tidak sehat. Para bankir pada suatu bank atau bersa lainnya tidak dibenarkan melakukan kerjasama berupa ma dengan bankir Kesepakaian atau perjanjian yang curené atau tidak sehat ya k melarang nasabahny seperti kesepakatan atau perjanjian untu menjadi nasabah bank lain. j Manajemen Perbankan dak menyalahgunakan wewenangny, \ 3. Seoran, gbankir ti . ibadi. kepentingan pl . 7 kir dalam me; Tidak dibenarkan bahwa ban "gelola dan, ah, manfaat, dan ke bank menyalahgunakan amana | Penting., ang lain yang akan merugikan kepentingan bank dy or masyarakat. 4, Seorang bankir menghindarkan diri dari Keterlibatan pengambilan keputusan jika terdapat Pertentangay kepentingan. Loyalitas bankir sebagai pegawai bank idealnya adalah terhadap kepentingan banknya sehingga tidak dibenarkan mengambil suatu keputusan atas nama bank terhdap suaty urusan yang di dalamnya terdapat kepentingan pribadi. 5. Seorang bankir menjaga kerahasiaan nasabah dan banknya, Dalam hal ini bankir harus menjaga dan melindungi segala informasi maupun data nasabah atau bank yang tercatat pada dokumen bank yang wajib dirahasiakan menurut kelaziman dalam dunia perbankan sehingga bankir dilarang memberikan data dan informasi tersebut kepada pihak ketiga yang tidak berkepentingan. §. Seorang bankir memperhitungkan dampak yang merugikan dati setiap kebijakan yang diterapkan banknya terhadap Keadaan ekonomi sosial, dan lingkungan. { i] ens nna PEALE palam mengambil keputusan bisnis it harus mempertimbangkan 4 S yang akan dibuay lamy al, pak yang mungkin par xa ekonomi, sosial, dan Politis, Seperti: dal wie = renee tingkat pertumbuhan kredit am geotanS pankir tidak menerima hadiah atau j erkaya dirt pribadi mai 1u imbalan yang memp pun keluarganya, 5 cesta dene U 1998 pasal 49 ang] gah wAnggola dewan komisaris, direksi, ata pegmoai bank 4 , yon dengatt sengaja meminta ata uns rmenyetjt tamibahan, pelayanan, pribadinya atau untuk U No.7 Tahun 1992 yang diubah UU No.10 ka 2a menyatakan bahwa : : E 5 1 menerima, mengizinkan, atau untuk — menerima suatu imbalan komisi, wang wang, atau barang beharga, untuk keuntungan keluarganya, a mendapatkan bagi orang memperoleh uang muka, bank garansi atau fasilitas belinn atau pendiskonttoant cek, dan kerlas keuntungan dalam rangka Iain atau dalam mendapatkan atau berusahi bredit dari bank atau dalam rangka perm promes, taupun dalam rangka cant f-surat wesel, surat kewajiban lainnya 4 mn bagi orang nin untuk ‘melaksarak let bank atas Sura’ dagang, atau bukti i ica memberikan persetujua yal pada bank dian penarikan dana yang melebihi batas kreditn. dengan pidana penjara cekurang-kurangry? 3 (tig) tahun dan paling Iama 8 (delapan) da eter jyar rupiali). Rp5.000.000.000 (1 ima mili tahun serta den Manajemen Perbankan , Seorang, bankir tidak melakukanperbuatan Letcg “Wy dapat merugikan citra profesinya, Tidak di benarkan di dalam dan di Tuar bank Seo, bankir melakukan perbuatan atau tindakan dan sikap y yang dapat merugikan profesinya secara langsung shay ) iy % Sepee perbuatan melanggar hukum = dan_nilai kesusilaan dhl langsung yang akan menurunkan_ citra bankny; masyarakat.

Anda mungkin juga menyukai