Anda di halaman 1dari 14
[onasoTa_fS) E Senta essen asin se egpeie 33) alate pear tentang pengetahuan faktual, konseptual, operasional dasar, ‘rama (of), keseinearges tomas esatuan umiy), dan. | | con'netkognt seca! dengan 8éan dat Inghip kere term don potas de ga | asadaser nk Komputer dan oma pate gts! 43. Mensagan i prsooorset ea ats pone tok spect de dan iomplls,bekercandeganinu wana fh), Rese cen (oy can | pengeihuer,ekecog en buoy, dan manors dam | Kents pengembangonpoens sega bagan Sa ]etage sees, doi ter, wargamasyaratt nestor | eionar dan nteresonal | & tenon wie se oom nrg sit | | informasi, dan prosedur kera yang lazim diakukan serta = | ‘menyelesakan masalahsedemana sesuai dengan tidang dan lingkup kerja Dasar-dasar Teknik Komputer can iformata, Manampikan kineria mandi dengan mutu dan kuanttas yang terukursesval dengan stander kompetens ker ‘Menunjuskanteterampllan menalar, mengolah, dan menya secara efektit,kreatf, produkt ris, mandin, kolaborati, | omunikatif, dan soll dalam ranah abstrakterkat dengan engembangan dati yang dpelaernye di sekolan, seta Prinsip Tata Letak ‘mampu melaksanakan tugesspesik dibawah pengawasan ee langsung | Menunjakkan keterampian mempersepsi, esiepan, menu | angan tndakan oisinl datam nah konketterkait dengan Prinsip Penerapan Prinsip Tata | pongembetgen dar yang dpelajriny di sekoah, sts Tata Letak Letak pada Desain Graf L ‘mampu meaksarakan tugasspesikdibawah pengawasan ‘membiasakan gerak mahi, menjadikangerak alam sampal langsung ae —————————————— ed Prinsip tata letak membantu desainer untuk mengenal lebih jauh ide yang akan dituangkan dalam sebuah karya. Tujuan menggunakan prinsip tersebut, desainer dapat dengan mudah menyatukan semua unsur yang terdapat pada tata letak. Selain itu desainer juga dalam menentukan komposisi dan kesan yang akan disampaikan untuk pemirsa. Pada desain grafis, terdapat beberapa prinsip yang dapat digunakan desainer untuk menumbuhkan ide yang akan dibuat pada sebuah karya. Apakah prinsip-prinsip tersebut? Kall ini kita akan mempelajari prinsip yang digunakan dalam tata letak desain grafis. Oleh karena itu marilah kita memperhatikan materi yang akan dibahas pada bab ini Garber: Tata leak es Sumber L Dasar Desain Grafs X SMKIMAK (Kurikul Prinsip-prinsio menggambar merupakan salah satu pedoman yang membuat suatu karya berupa gambar memiliki nai estetika. Pada prinsip gambar, menekankan pembuatan ide yang 2kan cituangkan dalam sebuah karya. Apa saja prinsip-prinsip dalam tata letek? Mar’ kita mernpelajari prinsip tersebut satu persatu. A es Berikut adalah prinsip-prinsip (ovum mea/cuanrsncnemny desain grafis untuk publikasi membantu Garter panspaa& menentukan bagaimana menggunakan Surber hns/waw rte cn 201604) arya ees graeint celemen desain pada sebuah karya desain gratis. Terdapat beberapa prinsip tale letak seperti kesatuan (unity) dan keselarasan (harmony), keseimbangan (balance), proporsi (proportion), irama (rhythm), enekananvfokus dan emphasis. contrast, dan variety dan repetisi (repetition) 4. Kesatuan (Unity) dan Keselarasan (Harmony) Kesatuan merupakan saish satu prinsip dasar tata rupa yang sangat penting. Tidak acenya kesatuan dalam sebuah a ‘karya rupa akan membuat karye tersebut terlihat cerai-berai, kacau-balau yang mengakibatkan karya tersebut tidak nyaman ipandang. Prinsip ini sesungguhnya adalah prinsip hubungan. — = Jika salah satu atau beberapa unsur rupa mempunyai hubungan | —=— (wama, ut, arah, dl), maka kesatuan telah tercapai.Kesatuan | === a See ‘Bad Proportion Eat rn ovis moron ‘Good Proportion ae membantu semua elemen seperti milk mereka bersama. ome Menyatukan elemen-elemen oleh kelompok yang saling berdekatan sehingga mereka terinat sepert mk merck | Ell bersama. Ulangi warna, bentuk, dan tekstur. Gunakan kotak (dengan struktur yang halaman) untuk membuat kerangka untuk (_ margin, kolom, jarak, dan proporsi. Seorang desainer har mengetahui cara mengorganisasi elemen dan membangun ikatan atau hubungan. ‘Adapun keselarasan dapat berupa bentuk, warna, tekstur pola, material, tema, gaya, ukuran dan sebagainya. Sepedi dalam keselarasart warna dapat ditingkatkan dengan menggunakan warna-warna komplementer atau warna analog, Keselarasan dan kesatuan dalam desain kadang memunculkan keseimbangan, seperti keseimbangan dalam hal rancangan, furnitur, pemilinan aksesoris, atau sering juga dalam pengaturan tata letak furniture. 2. Pedoman Unity Guna membuat kesatuan diperlukan beberapa pedoman dalam membuat kesatuan yaitu sebagai berikut. 1) Gunaken hanya satu atau dua jenis huruf, hanya bedakan ukuran atau wamanya 2) _Konsisten dengan jenis font, ukuran, dan gaya untuk judul, subjudul, keterangan, headers, footers, dan lain-lain di seluruh publikasi, presentasi, atau situs web. 3) Menggunakan palet wama yang sama, 4) Mengulang warna, bentuk, atau tekstur di area yang berbeda ih visual yang serupa untuk warna, tema, atau bentuk. esatuan dala fata lak ‘desaingratissmkgondang, 2iprinsip-aasartataletak- Riso b, Wujud Harmoni Harmoni dapat diwujudkan dengan dua cara, yaitu sebagai berikut. 1) Harmoni dari segi bentuk Harmoni yang dilihat dari bentuk ialah dimana adanya keserasian dalam penempatan tunsur-unsumnya. Hal itu dapat dilat dan segi bentuk dan ukurannye pada media misalnya brosur, leaflet, poster, dan lain-lain. Pemilinan jenis font juga berperanpenting mengingat tujuan dari desain itu dibuat. 2) Harmoni dari segi warna Warna memiliki pengaruh yang amat besar, karena tiap-tiap warna xi sifatnya masing-masing, seperti merah yang memiliki art berani, biru yang memiliki Kesan tenang dan lain sebagainya 2. Keseimbangan (Balance) Karya seni dan desain harus memiliki keseimbangan agar nyaman dipandang dan tidak membuat gelisah. Seperti halnya jika kita melinat | pohon atau bangunan yang akan roboh, kita merasa tidaknyaman dan cenderung gelisah. Keseimbangan adalah keadaan yang dialami oleh suatu benda jika ‘semua dayan yang bekerja saling meniadakan. Pada bidang seni keseimbangan ini tidak dapat diukur tapi dapat dirasakan, yailu suatu keadaan dimana semua bagian dalam sebuah karya tidak ada yang saling membebani. Setiap elemen pada susunan Ganbar Kesambangan sie dan ase Gla fata visual berat yang telah ditentukan oleh ukurannya, E = yegelanan atau Keringanen, dan kekabsaleaider! cscs, eaeeee eameegegme =" baris. “Terdapat dua pendekatan dasar pendidikan desain untuk menyeimbangkan. Pertama adalah keseimbangan simetris yang merupakan susunan dari elemen agar merata ke kiri dan ke kanan dari pusat. Kedua adalah keseimbangan asimetris yang merupakan pengaturan yang berbeda dengan berat benda yang sama di setiap sisi halaman. Warna, nilai, ukuran, bentuk, dan tekstur dapat digunakan sebagai unsur keseimbangan. a. Menciptakan Keseimbangan Berikut cara untuk menciptakan keseimbangan. | 1) Ulangi bentuk tertentu secara berkala, baik secara vertikal maupun horizontal | 2) Pusat elemen pada halaman i 3) Menempatkan beberapa visuals kecil di satu daerah untuk menyeimbangkan besar gambar atau teks. 4) Gunakan satu atau dua bentuk aneh dan membuat bentuk biasa. 5) Keringanan teks potong-berat dengan terang, berwarna-wami visual | 6) Meninggalkan banyak spasi besar sekitar blok teks atau foto gelap. | 7) Offset besar, gelap foto atau llustrasi dengan beberapa lembar teks kecil, Ms 3 dikelilingi oleh banyak Spasi. | b. Elemen Keseimbangan Keseimbangan akan terjadi bila elemen-elemen ditempatkan dan disusun serasi atau sepaden, bila bobot elemen-elemen itu setelah disusun memb=s dan tepat pada tempainya. Elemen keseimbangan terdiri dari 2 macam y= formal dan keseimbangan informal. c. Penerapan Keseimbangan Sebagai desainer grafis berikut ini kita akan mempelajari lebim jauh penerapan keseimbangan dalam desain grafis. Hal ini berfungs! sebagai ecuan pembuatan sebuah ‘arya. Berikut ini adalah beberapa penerapan Keseimbanga sebuah tata letak desain grafis yaitu sebagai berikut. kesemo 1) Keseimbangan berdasarkan wama Keseimbangan dengan warna dapat terjadi ketika area yang kecil dengan warna yang poe cerah dikombinasikan dengan area yang luas dengan wama yang gelap. Selain itu tentu saja pemahaman terhadap penggunaan warna harus dikuasai terlebih dahulu. Guna mempelajari prinsip penerapan warna dalam desain. 5 Kesombangan Borasearkan ware 2) _Keseimbangan berdasarkan bentuk cemis01701 sz0igrafer-warn orasahar Keseimbangan dalam bentuk dapatdiciptakan ‘Sx.anu melalui komposisi bidang yang rumit n bidang yang rata (polos). Bidang/bentuk yang rumit dan lebih detail akan tam dengan bidang/bentuk yang polos isisi yang berlawanan. 3) Keseimbangan berdasarkan Posisi Cara lain untuk membuat desain tampil seimbang adalah dengan cara memainkan esis! item dalam desain. Keseimbangan melalui posisi adalah contoh lain dari jenis keseimbangan Assimettis, di mana obj besar di satu sisi diseimbangkan dengan meletakkan objek yang lebih kecil disisi in 4) Keseimbangan berdasarkan nilai ware Nilaiwama atau Value juga bisa menjadi tik kunci dalam keseimbangan sebuah desain. Area yang sempit dengan nilai yang tinggi akan menciptakan keseimbangan apabila dikombinasikan dengan area yang luas dengan nilai yang rendah 5) Keseimbangan berdasarkan tekstur Tekstur juga berpengaruh terhadap keseimbangan sebuah desain. Seperti prinsip keseimbangan sebelumnya, di mana area yang lebih kompleks, detail, dan menarik perhatien akan terlihat bagus jika dikombinasikan dengan area luas yang datar. Area yang sempit dengan tekstur yang menarik tampak seimbang jika dikombinasikan dengan rea yang luas dan datar (tanpa tekstur) Keseimbangan berdasarkan arah pandangan mata Keseimbangan juga dapat terjadi ketika kita menuntun.mata pembaca kepada konten ema. Odjek-objek yang dijadikan “alat” untuk menuntun mata pembaca dikomposisikan dengan area yang lebih luas, sedangkan konten’utama ditampilkan dalam area yang 3. Proporsi (Proportion) Propo jakan dalam ‘menggambarkan hubungan uk ‘a objek satu dan yang lainnya. Guna merancang suatu ruangan diperlukan proporsi yang sesuai ukuran furiture, tinggi langit-langit dan sebagainya Proporsi termasuk prinsip dasar tata rupa untuk memperoleh keserasian. Guna memperoleh keserasian dalam sebuah karya diperlukan perbandingan- Sater'penas ps Perbandingan yang Pada dasamya proporsi Sumber mips:/gs adalah petbandingan matematis dalam sebuah bidang. Proporsi Agung (The Golden Mean) adalah proporsi yang paling populer dan dipakai hingga saat ini dalam karya seni rupa hingga karya arsitektur. Proporsi ini menggunakan deret bilangan Fibonacci yang mempunyai perbandingan 1:1, 618, sering juga dipakai 8 : 13. Konon propors' ini adalah perbandingan yang ditemukan di benda-benda alam termasuk struktur ukuran ‘ubuh manusia sehingga cianggap proporsi yang diturunkan oleh Tuhan sendir a. Jangkauan Kesebandingan Kesebandingan dapat di jangkau dengan menunjukan hubungan 1) Suatu elemen dengan elemen yang lain 2) Elemen bidangiruang dengan dimensi bidang/ruangnya 3) Dimensi bidang/ruang itu sendiri 34 az Dosar Desain Gratis X SMKIMAK (Kuurizulum 2013) =. zorw07/ ara, Langkah Menata Tata Letak Berikut ini merupakan langkah-langkah dalam menata tata letak untuk menciptakan proposi 4) Tentukan unsur-unsur yang akan ditampilkan dalam layout 2). Tentukan unsur utama yang akan menjadi pusat perhatian. 3) Unsur yang menjadi prioritas dab sebagai pendukung dapat mengguneken wana yang mencolok atau sebaliknya. 4) Berikanlah ruang kosong untuk memberikan kesempatan kepada menyampaikan pesannya. 5) Mainkan beberapa bidang atau unsur dengan variasi ukuran sesual pe’ dalam komposisi tersebut. Irama (Rhythm) Ritme (rythm) adalah irama, variasi gambar yang dinamis, banyak perubahan, tidak monoton. Goresan tidak ada variasi, tidak dinamis, | lrama mengulangi goresan yang teratur dan terus menerus. Pada bentuk-bentuk alam bisa kita ambil contoh ae een cos 0 prn pengulangan gerak pada ombak laut, barisan semut, desaingras. nn! ‘gerak dedaunan, dan lain-lain, Prinsip irama sesungguhnya adalah hubungan pengulangan dari bentuk-bentuk unsur rupa. Pengulangan (mengulangi unsur serupa dalam cara yang konsisten) dan vatiasi (perubahan dalam bentuk, ukuran, posisi atau elemen) adalah kunci untuk visual ritme. Menempatkan elemen dalam sebuah /ayout secara berkala membuat halus, dan bahkan fitme yang tenang, santai. Perubahan pada ukuran dan jarak antara unsur membuat cepat, ritme hidup dan suasana hati yang menyenangkan. Kunci sukses membangun sebuah desain berdasarkan ritme adalah mengerti perbedaan antara pengulangan dan variasi. Pengulangan ‘adalah mengulang elemen beberapa visual atau seluruhnya secara konsisten sedangkan variasi ‘adalah perubahan sejumiah elemen, misalnya warna, ukuran, bentuk, ruang, posisi, dan bobot visual dari sebuah elemen. a. Jenis-Jenis rama Ritme atau nada terbagi menjadi 3 jenis yaitu sebagai berikut 4) Nada suara, tingkatan perbandingan contohnya datam tinggi rendahnya suara 2) Nada wama, tingkatan perbandingan antara warna yang satu dengan wama yang lain 3) _ Nada garis, tingkatan perbandingan tebaltipisnya garis, panjang pendeknya garis, atu kasar halusnya garis. b. Cara Membentuk Irama irama perlu dirasakan dalam penyajian produk grafis komunikasi untuk mencas=! = bentuk tunggal. Irama dalam produk grafis Komunikasi dapat kita rasakan dens car= sebagai berikut. 1) Perpaduan unsur-unsur seni rupa yang berhubungan/sejenis (harmon) ais yan bertentanganfdak sejenis (kontras). 2) - Pemunculan (repetisi) unsur-unsur yang sama dalam sebuah Kompass 3) Variasi bentuk, jarak, ukuran, dan arah unsur-unsur seni rupe === komposisi ©. Langkah-Langkah Menata Tata Letak untuk Menciptakan rama Berikut langkah-langkah menata tata letak untuk menciptakan irom 1) Gandakan objek dengan bentk dan ukuran yang sama untuk mencist== biasa. 2) Gandakan objek dengan variasi ukuran semakin besar atau Sense wanes berbeda untuk menciptakan ritme yang dinamis 3) Menggandakan objek dengan betuk yang sama untuk mencipts Ses (8) ose vtama untuk mescg-masing sebuah ritme uk yang =) 4) Media yang\terdiri dari beberapa halaman masukkan unsur dan posisi yang sama pada setiap halaman, misalnya buku/newsletter. 5) Terbit beberapa edisi peru ada penempatan unsur-unsur yang sama dan pada posisi yang sama pada setiap edisi, misalnya: newsletter. 5. Penekanan/fokus dan emphasis Penekanan segala sesuau agar penikmat atau orang yang dimaksud tahu benar apa yang dimaksud disebut sebagai emphasis atau point of view, point of focus, point of interest, dominasi (dominance) atau hal yang menjadi perhatian utama Fokus difungsikan sebagai objek utama, untuk menarik perhatian. Biasanya yang diberi penekanan atau fokus cukup satu, karena terlalu banyak fokus dapat mengurangi penekanan dari objek yang ingin ditonjolkan tersebut. Emphasis merupakan area yang dianggap menarik, dominan. Dominansi dari suatu objek layaknya fokus dapat ditingkatkan dengan membuat objek tampak lebih besar, lebih indah, dengan penempatan yang pas. Berikut penekanan yang ada, gunaken sesuai keperluan, tidak peru menggunakan semuanya, cukup yang sesuai dengan keadaan dan keperluan, ‘Ganbarr Penatanan pada tas biak Sumber: hitps:/desaingratissmkgondang. a. Riset (Research) om/201710822)prnsp-dasar ate ei youd Riset diperlukan agar ide untuk desain sebelum dituangkan belum digunakan oleh orang lain. Akan tetapi bila hanya berlatih, silakan meniru dan terinspirasi oleh karya yang sudah ada, tetapi pastikan diberikan sumber inspirasinya dari mana. Hal ini untuk menghargai hak cipta karya orang lain, namun tentu saja sangat disarankan kalau sudah andal, sebaiknya menggambar dan membuat ide tersendiri agar unik. Riset pustaka saat ini sangat mudah untuk dilakukan, dengan menggunakan teknologj internet. Berikan pula sumbernya dari mana agar orang yang digunakan gambarnya dapat juga mendapatkan kredit nama. b. Citra, Teks atau Keduanya (Image, Text or Both) Citra, teks atau menggunakan keduanya. Piiihan ini sesuai keperluan gambar dan desain. Akan tetapi bila menggunakan keduanya, pastikan tetap salah es satunya yang menjadi dominan, bukan keduanya sama-sama dominan, sehingga tercipta harmony yang pas antara citra dan teks. een one Fang (Space) Gambar, Gira dan toks Area atau ruang atau daya simpan yang lebihlega_ Sumer: ips eeaby conve owerower akan memberikan penekanan bila diperlukan. Area paretertwor- 1635907 dan ruang tidak hanya sebagai elemen gambar tetapi dapat juga diterapkan dalam prinsip menggamber. d. Perspektif (Perspective) Jika menggunakan kamera, baik kamera untuk fotografi ataupun kamera sinematografi Camera & Eye view (mata melihat) karena faktor sudut pandang (angle) jarak (distance) dan pergerakan (motion) pada posisi tertentu menimbulkan perspective. Perspective adalah gabungan mata melihat atau kamera yang diasumsikan sebagai mata yang melihat dari sudut pandang (anglé), posisi (position) dan jarak pandang (distance) tertentu bahkan bila diperlukan juga menambahkan motion. Motion adalah pergerakan subjek, objek ataupun kamera 6. Contrast dan Variety ‘Maksud prinsip kontras adalah menghindari elemen desain dalam halaman yg tampak serupa. Apabila elemen (jenis tulisan, warna, ukuran, tebal tulisan, spasi. dan lain-lain) tidak diingkan serupa maka buat elemen desain tersebut saling membedakan. Kadang. dalam sebuah halaman, (GO) EE tatoo cen rn ccrman oy fee to J kontras menjadi visualisasi yg paling menarik perhatian. Kontras adalah penyebab awal pembaca membaca halaman tersebut. ‘Adapun variety, atau Keanekaragaman digunakan untuk menghindari dari kesan monoton atau membosankan. Contohnya seperti penggunaan dari elemen yang tidak sama dapat memberikan sesuatu yang lebih menarik atau unik. a. Jenis-Jenis Kontras Kontras merupakan akar dari semua desain tata letak. Oleh karena itu hal tersebut menjadi kewajiban bagi Anda sebagai pelajar untuk mempelajari kontras dalam tata letak, terutama bagi para web desainer. Mengarahkan pembaca pada area tertentu sesuai pada hierarki informasinya serta menyampaikan pesan yang mudah dicema dalam sebuah desain, 1) Kontras waa Apabila dua warna berbeda satu sama lain, (sebagai contoh: hitam dan putih), maka desain tersebut mengandung nilai kontras yang tinggi. Sedangkan, apabila dua warna masih identik, (contoh: merah dan oranye), maka mereka memiliki Kontras yang rendah. 2) Kontras ukuran Pengaplikasian kontras lainnya yang paling sering ditemui adalah mengkontraskan ukuran. Objek yang besar apabila disejajarkan dengan objek lain yang lebih kecil akan membuat fokus kita lebih (_.’ tertuju pada objek yang lebih besar. Sambar Jon Forras ‘Sumber: tps: ‘wobsiebuiders. wordpress. com2017/08/29(ssar. desain gras rns rns ta tak/ Gambar: Kontas ukuran Sumber: hitps/medium.com/ifanmajid/design18-a-crap-630435603da9 3) Kontras bentuk Mengkontraskan objek berdasarkan bentuknya bertumpu pada sensitifitas desainer grafis dalam memanfaatkan stok beragam objek yang tersedia dan memahami kekuatan dan kelemahan tiap objeknya. 4) Kontras posisi Membuat kontras dalam posisi adalah phan terbaik untuk membuat hierarki clemen dengan hanya memaksimalkan pengaturan baris atau alignment. Gambar: Kontras posisi ‘Sumber: http/mutiarahayu37.com/201710/prnsip-dalam-penyusunar-tate-etak him! b. Langkah Menata Objek Berikut ini merupakan langkah-langkah menata tata letak untuk menciptakan kontras yaltu sebagai berikut. Rina J 1 1. OW Uji Pengetahuan Sumber tape/imece ed coma Jawablah pertanyaan berikut dengan tepat! ha UjiKeterampilan__) Kerjakan tugas berikut secara berkelompok! Bersama dengan kelompok Anda, diskusikan mengenai repetisi dalam tat jet2* Kemudian tuliskan hasil diskusi anda pads selembar kertas untuk dipresentasikan di depan Kelssmut 1) Masukkan objek, ilustrasi atau unsur lainnya dengan ukuran yang berbeda. 2) Letakkan bagian yang penting dan teks (headline) pada sudut melengkung atau posisi yang berbeda [ Keselarasan merupakan prinsip desain| daripada teks yang lainnya di kolom lurus bien bap setter ill tare: 3) Gunakan hung tebal, hitam untukheadiine dan jenis | Kesetaacan-calem desain morupatan teks ringan untuk boay text ambentukan unsu-ursurkeseimbengan, 4) Buatiah biceng yang besar di sebelah gambar kecil_ | Keterauran, kesatuan, dan perpaduan ; yang masing-masing saling mengisi hm 2 ‘San monimbang. Keselarasan (harmeni) 5) Phish wama yang bertawanan antara unsurutama | Saynaksaecntscerpers nen untuk memisahkan atau menekankan. ‘ercapal kesarasan seuruhrancangan 6) Gunakan jenis font yang berbeda untuk headline | pervafan yang membawa informasi penting dengan informasi conzorvoszOpaneornap oan! pendukung. Repetisi (Repetition) Elemen visual yg berulang dalam sebuah desain. Kamu dapat mengulang ulang wama, bentuk. tekstur. ketebalan aris, jenis tulisan, ukuran, konsep grapis, dan sebagainya Pengulangan elemen visual ini mengembangkan komposisi dan memperkuat desain dalam kesatuan komposisi Gambar Rapotal ta oar ‘Sebutkan beberapa prinsip dalam tata letak desain! Jawab: : eee ee Apakah yang dimaksud dengan prinsip kesatuan dalam tata letak? Jawab: ‘Sebutkan beberapa pedoman dalam membuat sebuah kesatuan dalam tata letak! Jawab: a ‘Sebutkgn 2 macam wujud harmoni! Jawab: ei sinned sioner a Hal apa sajakah yang perlu diperhatikan dalam mencapai keseimbangan? Jawab: Penerapan tata letak yaitu tahapan perancangan dimana keseluruhan Gisusun dengan baik dan teratur. Sudah final dan sudah bisa di cetak. Guna mempelajari bagaimans menerspksn prinsip tata letak mari kita memperhatikan materi yang akan dibahas berikut. Tahap Tata Letak Dalam teori tata letak dibagi menjadi tiga tahapan, yaitu sebagai beret a. Membuat Tata Letak Miniatur/Sketsa Mini (Thumbnail) ‘Membuat tata letak miniatur/sketsa mini (thumbnail) adaish temanen perancangan dalam ‘menentukan komposisi unsur-unsur yang akan ci tempatkan b. Sketsa Pada tahap ini visualisasinya masih berupa sketsa kolom teks dan kolom gambar. ¢. Membuat Tata Lotak Membuat tata letak (rought layout) adalah suatu tahapan perancangan yang sudah berwujud gambar dan teks. 2. Teori Tata Letak Tata letak dalam desain grafis adalah kombinasi-kompleks antara kate-\ata, gambar, angka, grafik, foto, dan ilustrasi yang membutuhkan pemikiran khusus dari sese 9 bisa menggabungkan elemen-elemen tersebut, sehingga akan dapat menghasilkan s berguna dalam bidang gambar. Dalam membuat sebuah tata letak diperlukan acionya agar hasil karya yang dihasitkan memilki konsep tertentu yang dapat dibaca oleh masye Penerapan teori tata letak terbagi menjadi berbaca' macam tahap, yaitu: a, Membuat Tata Letak Miniatur/Sketsa Mini (Thumbnail) Tahap yang pertama adalah tahaj.an membuat tata letak miniatur. Tahap ini adalah | tahap perancangan dalam menentukan komposisi unsur-unsur yang akan citempatkan. | Visualisasinya masih berupa sketsa kolom teks dan kolom gambar. b. Membuat tata Tetak Kasar (Rought Layout) Membuat tata Jetak kasar yaitu tahapan perancangan yang sudah berwujud gambar dan teks, ¢. Membuat Tata Letak Komprehensif Lengkap ‘Tahap terakir adalah tahapan perancangan di mana secara keseluruhan unsur dengan baik dan teratur, sudah dalam tahap final dan siap untuk proses cetak. Pada ini dapat ikerjakan menggunakan komputer yang berisi informasi data pencetak= lengkap. Hal tersebut bertujuan menjelaskan maksud yang diinginkan dani de dipahami oleh bagian percetakan untuk selanjutnya dibuat versi cetak 3. Sistem Grid Grid, garida, pola, atau kisi-kisi pada tata letak adalah susunan kerangka yang dibangun atas garis dengan posisi vertikal dan horizontal, grid dipergunakan sebagai alat bantu untuk menyusun atau mengatur objek dalam kontek perencanaan dalam ruang gambar dua dimensi Grid dalam desain grafis dipergunakan sebagai alat bantu untuk menyusun, mengatur komposisi objek visual, dalam istilah lain dipergunakan untuk membantu pengaturan tata letak, objek tersebut terdiri dari elemen grafis, yakni huruf dan image. Biasanya susunan See" Mips:/ners73.com20150 I huruf terdiri dari penempatan judul (headline), naskah (bodytext), atau susunan lainnya yang ‘menggunakan unsur huruf. Sedangkan penggunaan image terdiri atas gambar-cambar dalam bentuk foto, ilustrasi, clipart, dan seterusnya. a. Fungsi Grid Fungsi grid, selain alat pengaturan Komposisi dalam ruang dua dimensi, grid dapat menciptakan sifat-sifat yang berkaitan dengan penampilan (performance) dalam bent desain, atau bisa menciptakan kesan (impression) tertentu, sepert sifat formal, mahal, mur dan seterusnya ‘Sebuah grid diciptakan sebagai solusi terhadap permasalahan penataan elemen-elemen visual dalam sebuah ruang. Grid sistem digunakan sebagai perangkat untuk mempermudah, menciptakan sebuah komposisi visual. | b. The Golden Section The golden section juga dikenal dalam istilah deret bilangan Fibonacci yaitu deret bilangan yang setiap bilangannya adalah hasil jumlah dan dua bilangan sebelumnya dan di mulai dar nol. Deret bilangan ini memiliki rasio 8 : 13 yaitu rasio the golden sectio Tres ten Gon AK CermoD — SSRTTTTT G9) ne 5 paca tata lelak : ‘i i cc. The Symetrical Grid Pada grid simetris, halaman kanan akan berkebalikan persis seperti bayangan cermin dan halaman kiri. Ini memberikan dua margin yang sama baik margin luar maupun margin dalam. 4, The Symetrical Grid (Modular Grid) Pada grid simetris, halaman kanan akan berkebalikan persis seperti bayangan cermin dari halaman kiri Ini memberikan dua margin yang sama baik margin luar maupun margin dalam. Guna menjaga proporsi, margin luar memiliki bidang yang lebih leber. ‘Layoutkiasik yang dipelopor oleh Jan Tschichold (1902- 1974) seorang typographer dari Jerman ini didasari ukuran halaman dengan proporsi 2 : 3. Sistem Layout sepert ini dapat digunekan hampir pada semua bidang yang berhubungan dengan cesan grafis, seperti layout benta, rumah, laycutwed atau kien dan banner. Pembuatan Tata letak ‘Setelsh kita mengetahui prinsip yang digunakan dalam membuet tata letak. Maka kita akan memprakickken cere membuat tata letak dalam dunia grafis. Guna membuat tata letak kita harus ‘mengatur setiap susunan dengan mengikuti teori prinsip tata letak yang sudah dipelajari. Setelah itu kita dapat membuat tata letak dengan baik. Pada praktek berikut kita akan membuat dengan menggunakan program Adobe Indesign. a. Bukalah Program Adobe Indesign Setelah membuat program Adobe Indesign kita dalam memulai untuk membuat dan mengatu tata letak. Terdapat beberapa catatan yang harus dipelajari pada software ini, agar kita mudah dalam mengerjakan desain tata letak. Berikut adalah beberapa catatan yang harus dipelajari 1) Membuat objek, dapat menggunakan fittir rectangular, ellips, polygon dan basic shape tool yang terdapat pada toolbox. 2) Format file standar yang dapat diimport yaitu TIFF, PSD, PDF, EPS dan Al. 3) Memilih wana CMYK untuk desain cetak sedangkan RGB untuk kebutuhan menampilkan dalam monitor. 4) Menggunakan resolusi 250-300 ppi untuk file bitmap. b. Setelah membuka pogram Adobe Indesign maka akan tampil WorkArea ¢. Setelah itu klik file > New > Document, dan isi jumlah halaman sesuai jumlah halaman yang anda inginkan (biasanya kelipatan 4), dalam contoh, kita akan membuat 12 halaman. 1) Centang box facing pages. SST TT 2) hn column dengan angka 3, dan syammepues fr gutter dengan angka 5 mm (column ieee merupakan jumlah kolom pada setiap ame coon (38) fare Paces template halaman, sedangkan gutter sapere es a jarak antar kolomnya). jlah nilai margin sesuai dengan selera. 3) 4) Setelah itu kite kik menu OK criaindesign com d. Setelah itu kita akan membuat template sem] halaman pada master. Template halaman ini adalah format halaman yang nantinya pete nee = akan ada pada setiap halaman. Klik dua kali Pages pada halaman A Master. Dasar Desain Grafs X SMIMAK (Kurikulum 2013) C@ Emr Dihalaman master A ini, silahkan buat omamen (atau kalau di Ms Word, sejenis Header and Footer) sesuai selera. Bisa dengan garis, logo majalah, atau ornamen untuk meletakkan halaman. Gamba: dokumon ponerbt e. Buatlah judul menggunakan Type Tool Masukan teks/artikel, buatish ukuran font menjadi 10 px. Tempatkan pada kolom sebelah kiri yang sudah tersedia. g. Masukkan gambar dan letsk&en pada ruang kosohg yang tersedia. h. Kalian juga dapat membust venssi teks beserta gambar seperti berikut ini. Simpanlah hasil kerja ands Sas Gokumen komputer maupun flashdisk Jawablah pertanyaan berikut dengan tepat! 1. Sebutkan 3 tahapan dalam t: Jawab: 2. Apakah yang dimak: Jawab: .d dengan tata letak dalam 3. Sebutkan macam penerapan tahapan teori tata letak! Jawab: 4. Sebutkan fungsi grid! Jawab: section! 5. Jelaskan yang dimaksud dengan the g Jawab: Lye Uli Keterampitan_) Kerjakan tugas berikut secara berkelompok! Bersama kelompok anda, buatiah sebuah sketsa sekolah anda. kerjakan dalam sebuah kertas karton. Kumpulkan pada guru anda! (@ Karakter Bangsa \\ ) ‘Setelah mempelajari matei pada bab Ill, Anda diharapkan lebih mengerti mengenai tata letak | desain grafis. Mempelajari materi ini, dapat mempertuas dan menamban wawasan Anda dalam | imu desain, diantaranya pembuatan tata letak desain, modular grid, dan lain sebagainya. Belajar | dengan giat dan senantiasa bersyukur atas karunia Tuhan YME. > Zs wa A. Pilihlah salah satu jaweban yang paling benar! ‘pentuk ellipse, an t objek cy e £9 5 ose vlemasukan gambar digunakan fasilitas a. insert b, paste c. insert picture d. export e. import 9 bukan prinsip-prinsip dari desain grafis adalah keseimbangan b. ritme c. tekanan J. rama fe. kesatuan 4. Image vekior banyak dipaki untuk membuat objek-objek yang solid dan bisa diubah-ubah ukurannya Untuk Berbagi keperluan seperti a. pemandangan b, manusia cc. tanaman d. objek benda e. logo ti satuan ukuran pada toolbox dilakukan dengan a. pick tool hand tool >. free hand tool d. shape tool e. artistic media tool 6 Mengganti satuan ukuran pada toolbox dilakukan dengan 2. pick tool b. hand too! Gur menggunakan a. bezier tool b. pentool ©. text tool d. free hand tool e. arfistic media tool tulisan pada workspace 40. " 12, 13, n@ mendapatkan sisa hasil potongan nya anda menggunakan efek shaping a d._ target union b .. union c Kita dapat membuet efek kertas menggulung dengan langkah a. klik menu bitmaps > 3d effect > shepare b. klik men perspect bitmaps > 3d effect > c. klik menu bitmaps > 3d effect > emboss d. Klik menu bitmaps > 3d effect > page curl e. klik menu bitmaps > 3d effect > cylinder ‘Anda menggabuno! berupa garis atau nampak mengikut teks dengan objek dimana teks kik text > fit tex c. klik text > edit text d. klik text> inset fe. klik text > view Guna memindahkan dengan menggunakan kombinasi pada tombol keyboard a. alt + pgup ¢. shift + pg dn. b. shift+pgup ©. ctrl + pgdn c. alt+pgdn Guna mengubah objek garis lurus menjadi objek lekuk kita gunakan a. pick tool b. shape tool c, zoom tool d.__ freehand tool e. bezier tool Desain grafis adalah suatu seni komunikatif yang berhubungan dengan industry, seni dan proses dalam menghasilkan gambaran visual pada seyala permukaan, pengertian desain grafis diatas menurut Jessica Helfand Danton Sihombing Michael Kroeger Warren Blanchard \ @mmmmg es 14. Area coreldraw yang menampakan judul gambar saat ini dibuka adalah .... a. title bar b. tool bar menu bar d. property bar e. scoll bar Image yang tersusun dari objek garis dan kurva dengan perhitungan matematis mengenai tata letak urutan, luas, wama, dan sebagainya yaituy 15. a. bitmap b.vektor c. gradasi dd. tekstur e. hybrid 16. Menu yang berisi pengaturan lapisan-lapisan gambar adalah .... a. tool b.- layer c. filter d. edit e. image 17. 20. B. Jawablah pertanyaan berikut dengan cermat! 1. Jelaskan tujuan prinsip desain dalam membuat desain tata letak? Jawab: 2. Sebutkan prinsip-prinsip yang terdapat pada tata letak! Jawab: . 3. Jelaskan fungsi irama dalam tata letak! Jawab: 4. Uraikan cara membentuk irama! Jawab: 5. Terangkan pengertian keseimbangan formal! Jawab: ~ jas Proyek i. \ Kerjakanlah tugas berikut secara kelompok! 1, Buatlah sebuah sketsa dengan tahapan membuat tata letak secara urut dimulai dari sketsa awal atau tata letak miniature sampai ditemukan komposisi yang baik! Kemudian wujudkanlah secara langkap menjadi tata letak komprehensif dengan komputer dan Langkah-langkeh untuk mengatur kecerahan gambar adalah .... a. Edit brightness level b. Image lighter level . Image adjustment brightness d. Image adjustment level ©. edit adjusment level Guna membuat teks di atas gambar, 4. pencil too! e. slice tool objek baru, i a. marquee too b. lasso tool move tool 4. e. magic wand tool .. cropping dan crop tool Rotate canvas terdapat pada menu a. file d. select b. edit e. view c. image 2 susuniah unsur-unsur yang akan anda gunakan dengan menerapkan prinsip-prinsip tata letak 3. Siapkan modelilustrasi yang akan dipakal! 4. Setelah itu buatlah komposisi tipografi dan warna yang menarik! 5. Aturlah penataan unsur-unsur tata letak sesuai ide kreatif Kalian sendiri! 6. Setelah semua karya selesai, simpan fle tersebut ke harddisk dan buatlah laporan hasil praktik dengan dilengkapi gambar yang bersangkutan! Jawablah pertariyaan berikut dengan cermat! 1. Sebutkan tiga tahap teon tata letak’ Jawab: 2, Jelaskan yang dimaksud dengan penerapan tata letak! Jawab: 3. Tuliskan tahap-tahap dalam membuat tata letak miniatur! Jawab: 3 4. Jelaskan yang dimaksud dengan tata letak kasar! Jawab: 5 5. _Uraikanlah tahap terakhir dalam membuat tata letak! Jawab: Kerjakan tugas berikut secara berkelompok! Pilihlah salah satu sketsa berikut ini dan sempumakanlah dengan tata warna yang tepat agar sketsa lebih terlihat menarik dan hidup! Kerjaken bersame kelompok anda! ‘Daxar Desain Grafs X SMKIMAK (Kurizulum 2013)

Anda mungkin juga menyukai