Yang terhormat Bapak/Ibu dosen Yang terhormat Ketua Umum dan Ketua Pelaksana Marilah kita panjatkan puji syukur kepada Allah SWT karena atas kelimpahan rahmat dan hidayahnya, kita masih bisa berkumpul di tempat ini. Tidak lupa juga shalawat serta salam kita panjatkan kepada junjungan kita Nabi Muhammad SAW, yang telah membawa kita dari zaman kegelapan ke zaman yang terang benderang seperti sekarang ini. Pertama-tama saya mengucapkan terima kasih karena telah diberi kesempatan untuk menyampaikan pidato saya tentang “Generasi Muda Peduli Lingkungan”.
Teman-temanku semuanya, sebagai generasi muda kita harus lebih bersemangat dalam menjaga kelestarian lingkungan karena lingkungan memiliki pengaruh penting dalam kehidupan sehari-hari. Jika lingkungan kita bersih dan nyaman, maka kita pun akan merasa lebih tenang dan nyaman melakukan aktivitas sehari-hari. Begitu pun sebaliknya, jika lingkungan sekitar kita terlihat tidak nyaman, cenderung berantakan, dan banyak sampah, maka aktivitas yang kita lakukan akan terganggu dan tidak nyaman atau risih. Oleh karena itu, kita sebagai manusia harus sadar diri jika lingkungan adalah tempat kita menggantungkan hidup. Sejak kecil sampai kita besar seperti ini pun kita selalu diajarkan “Buanglah sampah pada tempatnya”, selalu diingatkan “Jangan buang sampah sembarangan” tapi apa yang kita lakukan? Tetap tidak peduli bahkan dengan sampah bekas kita sendiri. Padahal jika kita dapat memanfaatkan, menjaga, dan melestarikan lingkungan sekitar kita dengan baik, bahkan sampah sekalipun bisa memberikan manfaat yang lebih besar untuk diri kita. Oleh karena itu, sebagai generasi muda, marilah kita berbenah diri untuk selalu menjaga dan peduli dengan apa yang ada di lingkungan sekitar kita. Apalagi belakangan ini banyak terjadi kerusakan lingkungan terutama kebakaran hutan yang disebabkan oleh tangan orang-orang yang tidak bertanggung jawab. Sebentar lagi juga akan terjadi musim hujan, jika musim hujan biasanya terjadi banjir dan selalu pemerintah yang disalahkan karena tidak dapat menangani, padahal masyarakat sendirilah yang biasanya menyumbat saluran air dengan membuang sampah sembarangan. Sebagai generasi muda yang peduli lingkungan, seharusnya kita memiliki peran untuk memikirkan bagaimana agar hal tersebut tidak terulang lagi atau setidaknya kejadiannya terus berkurang dan tidak bertambah. Walaupun hal kecil sekalipun yang hanya dapat kita lakukan, seperti mengedukasi masyarakat akan pentingnya lingkungan atau melakukan 3R (reduce, reuse, dan recycle) sampah. Masalahnya tidak bisa langsung dituntaskan, tetapi setidaknya memberikan efek yang baik hari demi hari. Sistem pada lingkungan sangatlah berkaitan dan terikat satu dengan yang lainnya. Jika salah satu bagiannya kita rusak, maka bagian yang lain juga akan merasakan akibatnya. Contohnya, jika ada yang melakukan penebangan liar di hutan, maka di musim kemarau akan terjadi kekeringan karena tidak ada cadangan air. Lestarikanlah lingkungan sebagai rasa syukur kepada Sang Maha Pencipta. Manfaatkan lingkungan tanpa merusaknya. Mari kita jaga bumi ini bersama-sama. Sekian dari saya, kurang lebihnya mohon maaf apabila ada salah kata. Wassalamualaikum wr.wb.