Anda di halaman 1dari 7

Nama : Annisa Prameswari

NIM : D1011201007
Mata Kuliah : Perencanaan Pelabuhan
Dosen Mata Kuliah : Dr. Ing. Ir. Slamet Widodo, MT, IPM

TUGAS 2 PERENCANAAN PELABUHAN


1. Tentukan 100 data tinggi gelombang dengan cara membangkitannya dari bilangan
random dari kalkulator anda, dimana:
Ambil 3 digit dibelakang dalam satuan cm
Contoh : 0,432 …..artinya 432 cm atau 4,32 m dst…
Tuliskan atau tabelkan hasilnya.
JAWAB :
No RAN # Data Tinggi Gelombang No RAN # Data Tinggi Gelombang
1 0.764 764 51 0.266 266
2 0.707 707 52 0.358 358
3 0.72 720 53 0.159 159
4 0.857 857 54 0.804 804
5 0.637 637 55 0.765 765
6 0.825 825 56 0.867 867
7 0.031 31 57 0.219 219
8 0.914 914 58 0.643 643
9 0.015 15 59 0.954 954
10 0.039 39 60 0.002 2
11 0.047 47 61 0.608 608
12 0.909 909 62 0.11 110
13 0.611 611 63 0.985 985
14 0.272 272 64 0.004 4
15 0.761 761 65 0.731 731
16 0.642 642 66 0.75 750
17 0.498 498 67 0.43 430
18 0.183 183 68 0.784 784
19 0.912 912 69 0.143 143
20 0.053 53 70 0.759 759
21 0.187 187 71 0.159 159
22 0.903 903 72 0.194 194
23 0.182 182 73 0.685 685
24 0.863 863 74 0.929 929
25 0.97 970 75 0.439 439
26 0.012 12 76 0.19 190
27 0.141 141 77 0.278 278
28 0.38 380 78 0.639 639
29 0.463 463 79 0.64 640
30 0.166 166 80 0.614 614
31 0.547 547 81 0.83 830
32 0.71 710 82 0.844 844
33 0.233 233 83 0.08 80
34 0.112 112 84 0.108 108
35 0.636 636 85 0.003 3
36 0.921 921 86 0.758 758
37 0.339 339 87 0.6 600
38 0.012 12 88 0.299 299
39 0.342 342 89 0.852 852
40 0.536 536 90 0.034 34
41 0.885 885 91 0.423 423
42 0.928 928 92 0.703 703
43 0.893 893 93 0.388 388
44 0.89 890 94 0.433 433
45 0.466 466 95 0.651 651
46 0.282 282 96 0.406 406
47 0.737 737 97 0.195 195
48 0.988 988 98 0.375 375
49 0.208 208 99 0.557 557
50 0.958 958 100 0.095 95
2. Tentukan H33, H50, H10, H5, H1 berdasarkan table yang saudara dapat

JAWAB :

 Gelombang 1% (H1) :
n = 1% × 100 = 1 data

988
H1 =
1

H1 = 988 cm

 Gelombang 5% (H5) :
n = 5% × 100 = 5 data

988 + 985 + 970 + 958 + 954


H5 =
5
H5 = 971 cm

 Gelombang 10% (H10) :


n = 10% × 100 = 10 data

988+985+970+958+954+929+928+921+914+912
H10 =
10
H10 = 945.9 cm

 Gelombang 33% (gelombang signifikan, Hs) (H33) :


n = 33% × 100 = 33 data

988+985+970+958+954+929+928+921+914+912+909+903+
H33 = 893+890+885+⋯+737+731+720
33
H33 = 854.848 cm

 Gelombang 50% (H50) :


n = 50% × 100 = 50 data

988+985+970+958+954+929+928+921+914+912+⋯+557+547
H50 =
50
H50 = 780.8 cm
3. Tentukan kapal rencana dan tentukan jenis breakwater tipe miring, selanjutnya tentukan
luas areal perairan dng menggunakana rumus Stevenson.

JAWAB :
a. Kapal rencana
Dalam merencanakan kapal rencana pada suatu area perairan, diperlukan data –
data sebagai berikut (data merupakan estimasi) :
Ekspor tahun 2022 : 400.000 ton/tahun
Pertumbuhan ekspor : 5 %
Impor tahun 2022 : 350.000 ton/tahun
Pertumbuhan impor : 3 %
Umur rencana : 20 tahun
DWT : 7.000
 Ekspor
Jumlah barang yang keluar pada tahun 2022 adalah 400.000 ton. Untuk
rencana 20 tahun mendatang dengan tingkat pertumbuhan 5 % / tahun, maka:
5 20
S20 = 400.000 × (1 + 100)

S20 = 1,061,319.082 ton


Sehingga:
a) Jumlah kapal / tahun, setelah pelabuhan dibuka:
Jumlah barang pada tahun rencana
JKT = (80% ×DWT)

JKT = 189,521 kapal/tahun

b) Jumlah kapal pada 6 bulan sibuk:


JK6B = JKT × 60%
60
JK6B = 189,521 × 100

JK6B = 113,713 kapal

c) Jumlah kapal pada 1 bulan sibuk:


𝐽𝐾6𝐵
JKB = 6
113,713
JKB = 6
JKB = 18,952 kapal
d) Jumlah kapal per 1 hari:
𝐽𝐾𝐵
JK1H = 30
18,952
JK1H = 30

JK1H = 2 kapal/hari

 Impor
Jumlah barang yang keluar pada tahun 2022 adalah 350.000 ton. Untuk rencana
20 tahun mendatang dengan tingkat pertumbuhan 3 % / tahun, maka:
3 20
S20 = 350.000 × (1 + 100)

S20 = 632,138.932
Sehingga:
a) Jumlah kapal / tahun, setelah pelabuhan dibuka:
Jumlah barang pada tahun rencana
JKT = (80% ×DWT)
632,138.932
JKT = 80
( ×7000)
100

JKT = 112,882 kapal/tahun

b) Jumlah kapal pada 6 bulan sibuk:


JK6B = JKT × 60%
60
JK6B = 112,882 × 100

JK6B = 67,729 kapal

c) Jumlah kapal pada 1 bulan sibuk:


𝐽𝐾6𝐵
JKB = 6
67,729
JKB = 6
JKB = 11,288 kapal

d) Jumlah kapal per 1 hari:


𝐽𝐾𝐵
JK1H = 30
11,288
JK1H = 30

JK1H = 1 kapal/hari
b. b. Pemecah Gelombang Sisi Miring

Pemecah gelombang ini terbuat dari dari tumpukan batu alam, blok beton, gabungan
antara batu pecah dan blok beton, batu buatan dari beton dengan bentuk khusus seperti
tetrapod, quadripods, tribars, dolos, dan sebagainya. Di bagian atas pemecah
gelombang tipe ini biasanya juga dilengkapi dengan dinding beton yang berfungsi
menahan limpasan air di atas bangunan.

c. Luas Area Perairan


Untuk menentukan luas area perairan yang dimaksud, pada kasus ini digunakan rumus
Stevenson :
Rumus Stevenson :

Catatan :
Hp : tinggi gelombang dititik P didalam pelabuhan
H : tinggi gelombang dimulut pelabuhan
b : lebar mulut
B : lebar kolam
D : jarak dari mulut ketitik
Diketahui bahwa DWT yang digunakan pada soal ini adalah sebesar 10.000. Studi
kasus : Perencanaan Kolam Pelabuhan Kapal barang (General Cargo)
maka dari tabel diatas didapatkan :
 Tipe = General Cargo
 Bobot mati = 10.000 DWT
 Loa = 137 m
 B = 19,9 m
 Draft (d) = 8,5 m
Kolam pelabuhan terdiri dari :
Kolam pendaratan, kolam perbekalan, kolam tambat, kolam putar, dan perairan untuk
maneuver.

a) Luas kolam pendaratan, kolam perbekalan, kolam tambat:


A1 = 2 × (1,15 × Loa) × (1,5 × B)
A1 = 2 × (1,15 × 137) × (1,5 × 19,9)
A1 = 9.405,735 m2
b) Luas minimal perairan untuk maneuver:
Kolam / W = 2 × Loa = 2 × 137 = 274 m2
A2 = 2 × W = 2 × 274 = 548 m2
c) Luas kolam putar ditentukan berdasarkan kapal terbesar yang menggunakan
pelabuhan:
Kolam / W = 2 × Loa = 2 × 137 = 274 m2
Ap = π × W2 = π × 2742 = 235.738,6400 m2

Luas kolam pelabuhan adalah jumlah luas dari tiap kolam. Berdasarkan tiap-tiap
kolam yang telah dihitung, maka total luas kolam pelabuhan adalah:
AKolam Pelabuhan = A1 + A2 + Ap

AKolam Pelabuhan = 9.405,735 + 548 + 235.738,6400

AKolam Pelabuhan = 245.692,3750 m2


AKolam Pelabuhan ≈ 245,69 ha

Anda mungkin juga menyukai