Anda di halaman 1dari 2

Tes Astrofisika

-NRH-

Petunjuk:
1. Tes astrofisika terdiri dari 3 soal pilihan ganda dan 5 soal uraian.
2. Waktu pengerjaan 180 menit.
3. Jawaban ditulis tangan dengan menggunakan pulpen.
4. Unggah jawaban dalam format PDF ke Google Classroom.
5. Jangan lupa berdoa dan semoga sukses!

SOAL URAIAN
1. Catatan: Sertakan langkah pengerjaan di lembar jawab!

2. Catatan: Sertakan langkah pengerjaan di lembar jawab!

3. Catatan: Sertakan langkah pengerjaan di lembar jawab!


4. Suatu asteroid yang mengelilingi Matahari memiliki sumbu semimayor 3 au dan eksentrisitas
0,4. Diketahui radius asteroid 1.000 km dan albedonya 0,78.
a. Berapakah luminositas asteroid tersebut?
b. Tentukan magnitudo asteroid menurut pengamat di Bumi jika saat itu asteroid berada
di perihelion dan bertepatan dengan oposisi!
c. Jika asteroid dianggap berotasi lambat, apakah ada kemungkinan air berada dalam
wujud padat dan/atau gas selama satu periodenya? Abaikan faktor tekanan.

5. Seorang astronot mengendarai wahana antariksa berwarna kuning (𝜆 = 580 𝑛𝑚) dari Bumi
menuju planet X yang berjarak 10 au. Wahana antariksa bergerak dalam lintasan lurus tanpa
berbelok sedikit pun. Percepatan wahana antariksa sejak diluncurkan bernilai konstan sebesar
1,86 km/s2. Jika rentang panjang gelombang cahaya tampak adalah 380 nm sampai 750 nm,
berapakah persentase jarak tempuh wahana antariksa yang dilalui tanpa bisa dilihat manusia
terhadap jarak tempuh totalnya?

6. Sebuah meteor tampak memiliki magnitudo -2 mag. Meteor tersebut pecah menjadi bagian-
bagian kecil sehingga magnitudonya menjadi -2,5 mag. Tentukan banyaknya pecahan meteor!

7. Andaikan terdapat sebuah gugus bintang Silex Luminar yang terdiri dari 1.000 bintang dengan
rincian 25% bintang kelas A, 25% bintang kelas F, dan 50% bintang kelas G. Temperatur rata-
rata bintang kelas A, F, dan G secara berturut-turut adalah 10.000 K, 7.500 K, dan 6.000 K.
Asumsikan semua bintang memiliki radius seperti Matahari. Jika paralaks gugus bintang 5 mas
dan diameter gugus bintang 30 ly, berapakah kecerlangan permukaan Silex Luminar?

8. Sebuah bintang di galaksi Bimasakti memiliki katalog fotometri pada panjang gelombang
visual dan inframerah dekat yang menunjukkan data sebagai berikut.
R = 11,10
I = 7,80
E(V−I) = 1,50 E(B−V)
E(V−R) = 0,80 E(B−V)
V merupakan magnitudo tampak pada panjang gelombang 551 nm, R merupakan magnitudo
tampak pada panjang gelombang 658 nm, I merupakan magnitudo tampak pada panjang
gelombang 806 nm, E(B-V) adalah ekses warna dalam B-V, E(V-I) adalah ekses warna dalam V-
I, dan E(V-R) adalah ekses warna dalam V-R. Hukum pemerahan galaksi Bima Sakti pada arah
bintang tersebut memberikan nilai RV = 3,55 dan ekstingsi pada panjang gelombang V adalah
Av = Rv E(B-V). Diketahui warna intrinsik bintang (R-I)0 = 1,60.
a. Tentukan nilai E(B-V) untuk bintang tersebut!
b. Tentukan nilai AV, AR, dan AI untuk bintang tersebut!
c. Jika paralaks bintang adalah 1,47 mas, berapakah besar modulus jarak bintang
tersebut?

Anda mungkin juga menyukai