Rangkuman APS
Rangkuman APS
Desain sistem
1. Planning
Tahapan mengidentifikasi masalah pada surface. Ti harus mengetahui resource yang ada dalam
suatu perusahaan, memperbaiki sistem yang ada, dimana dalam pengembangan sistem harus
mengetahui constraint tertentu.
Constraint = hal2 yang dapat menghambat pengembangan sistem
2. Analysis
Tahapan ini mengidentifikasi akar masalah secara detail agar masalah ini tidak muncul lagi
Penggunaan bpmn (ex.penghilangan aktivitas bila tidak memiliki value, atau kombinasi aktivitas
agar menghasilkan suatu value) Dimana BPMN dapat berupa bpmn existing maupun bpmn
improvement. Dimana BPMN improvement digunakan sebagai patokan/acuan.
Pengembangan sistem :
Sendiri= merancang sendiri dari awal agar sesuai kemauan kita. Menggunakan BPMN
improvement sebaai acuan
Membeli sistem
Menggunakan dropbox/drive
3. Design = merancang sistem dalam bentuk blueprint (ex.grafik dkk) maupun prototype
Tahapan 1 = conceptual design : mendefinisikan kebutuhan user, tujuan yang mau
dicapai dari sistem (ex. Beli sistem/buat sendiri), definisikan waktu dan juga resources .
Untuk memudahkan pemilihan metode dan kebutuhan yang ada
Tahapan 2 = physical design : menyesuaikan karakter design, menerjemahkan
kebutuhan user dalam model, mulai menggambarkan hardware input/output, software,
dll
Skema fisik memperhatikan dari konseptual dimana sambil melihat dari sisi user
Tujuan pemodelan =
Alat komunikasi = dimana tiap stakeholder memiliki fokus yang berbeda (ex. User = si
dapat meringankan pekerjaan, designer = merancang si sebagus mungkin, analis =
menengahi stakeholder)
Menghilangkan bias = menyatukan sudut pandang dari stakeholder
Menghilangkan “miss” maupun kelupaan
Strategi pemodelan :
Pemodelan process = membuat interface
Pemodelan data= membuat database
Pemodelan objek
Database = penyimpanan data, langsung mengintegrasikan antar data benefit : menghilangkan duplikasi,
dll
File = menyimpan data, tidak ada integrasi antar data benefit : mudah dalam perancangan, fokus pada
aplikasi tunggal, performance unggul. Weakness = sulit beradaptasi (datanya sendiri2), sulit
menyesuaikan kebutuhan baru, tidak fleksibel, ada duplikasi data