Anda di halaman 1dari 6

PENGENALAN DATABASE

Databases
Database adalah suatu susunan/kumpulan data secara logis dengan deskripsi data tersebut, yang di rancang untuk
memenuhi kebutuhan informasi bagi sebuah organisasi.
SISTEM DATABASE adalah suatu sistem penyusunan dan pengelolaan record-record dengan menggunakan komputer,
dengan tujuan untuk menyimpan atau merekam serta memelihara data operasional lengkap sebuah
organisasi/perusahaan sehingga mampu menyediakan informasi yang diperlukan pemakai untuk kepentingan proses
pengambilan keputusan.
KOMPONEN DASAR DARI SISTEM DATABASE
Terdapat 5 komponen pokok dari sistem database:
A. DATA, adalah Fakta, teks, hasil pengukuran, gambar, suara, dan video yang bernilai informasi
dengan ciri-ciri :
1.
Data disimpan secara terintegrasi (integrated)
Terintegrated yaitu Database merupakan kumpulan dari berbagai macam file dari aplikasi-aplikasi yang berbeda yang
disusun dengan cara menghilangkan bagian-bagian yang rangkap (redundant)
2.
Data dapat dipakai secara bersama-sama (shared)
Shared yaitu Masing-masing bagian dari database dapat diakses oleh pemakai dalam waktu yang bersamaan, untuk
aplikasi yang berbeda.
B. HARDWARE ( perangkat keras)
Terdiri dari semua peralatan perangkat keras komputer yang digunakan untuk pengelolaan sistem database berupa :
1. Peralatan untuk penyimpanan misalnya disk, drum, tape
2. Peralatan input dan output
Input
Peralatan untuk memasukkan data ke dalam representasi yang bisa diterima dan dikomputasi oleh komputer.
Output
Output device bisa diartikan sebagai peralatan yang berfungsi untuk mengeluarkan hasil pemrosesan ataupun
pengolahan data yang berasal dari CPU kedalam suatu media yang dapat dibaca oleh manusia ataupun dapat
digunakan untuk penyimpanan data hasil proses
3. Peralatan komunikasi data, dll
C. SOFTWARE (perangkat lunak)
Berfungsi sebagai perantara (interface) antara pemakai dengan data phisik pada database, dapat berupa :
1. Database Management System (DBMS)
D. PROSEDUR
Merupakan Instruksi dan aturan yang menentukan perancangan dan penggunaan basis data, di mana pengguna
sistem dan pengelola basis data memerlukan dokumentasi ini untuk menjalankan dan menggunakan sistem.
E. USER (Pemakai)
Terbagi menjadi 3 klasifikasi :
1. Database Administrator (DBA), orang/tim yang bertugas mengelola system database secara keseluruhan
2. Programmer, orang/tim membuat program aplikasi
yang mengakses database dengan menggunakan
bahasa pemprograman
3. End user, orang yang mengakases database melalui
terminal dengan menggunakan query language atau
program aplikasi yang dibuat oleh programmer
4. Databases Desainer, di bedakan menjadi perancang basis data secara fisik dan logik, secara logik berhubungan
dengan identifikasi data antara lain entitas dan atribut selain itu harus memahami proses bisnis.sedangkan fisik
bagaimana desain databases dapat di realisasikan, misal desain daa
DATA PADA DATABASE DAN HUBUNGANNYA
Ada 3 jenis data pada sistem database, yaitu:
1. Data operasional dari suatu organisasi, berupa data yang disimpan didalam database
2. Data masukan (input data), data dari luar sistem yang dimasukan melalui peralatan input (keyboard) yang dapat
merubah data operasional
3. Data keluaran (output data), berupa laporan melalui peralatan output sebagai hasil dari dalam sistem yang
mengakses data operasional
KEUNTUNGAN PEMAKAIAN SISTEM DATABASE
1. Terkontrolnya kerangkapan data dan inkonsistensi
2. Terpeliharanya keselarasan data
3. Data dapat dipakai secara bersama-sama
4. Memudahkan penerapan standarisasi
5. Memudahkan penerapan batasan-batasan pengamanan.
6. Terpeliharanya intergritas data
7. Terpeliharanya keseimbangan atas perbedaan kebutuhan data dari setiap aplikasi
8. Program / data independent
KERUGIAN PEMAKAIAN SISTEM DATABASE
1. Mahal dalam implementasinya
2. Rumit/komplek
3. Penanganan proses recovery & backup sulit
4. Kerusakan pada sistem basis data dapat mempengaruhi departemen yang terkait
ISTILAH-ISTILAH YG DIPERGUNAKAN DALAM SISTEM
BASIS DATA
a.
Enterprise yaitu suatu bentuk organisasi
Contoh : Sekolah data_mhs
Rumah sakit data_pasien
b.
Entitas yaitu suatu obyek yang dapat dibedakan dengan objek lainnya
Contoh :
Bidang administrasi siswa entitas mahasiswa, buku pembayaran
Bidang kesehatan
entitas pasien, dokter, obat
c. Atribute/field yaitu setiap entitas mempunyai atribut atau suatu sebutan untuk mewakili suatu entitas.

Contoh :
Entity siswa field = Nim, nama_siswa,alamat,dll
Entity nasabah field=Kd_nasabah,nama_nasabah,dll
d.
Data value yaitu data aktual atau informasi yang disimpan pada tiap data elemen atau atribute.
Contoh :
Atribut nama_karyawan sutrisno, budiman, dll
e.
Record/tuple yaitu kumpulan elemen-elemen yang saling berkaitan menginformasikan tentang suatu
entity secara lengkap.
Contoh : record mahasiswa nim, nm_mhs, alamat.
f.
File yaitu kumpulan record-record sejenis yang mempunyai panjang elemen sama, atribute yang sama
namun berbeda-beda data valuenya
g.
Kunci elemen data yaitu tanda pengenal yang secara unik mengindentifikasikan entitas dari suatu
kumpulan entitas
TUJUAN PERANCANGAN DATABASE:
1. Untuk memenuhi informasi yang berisi kebutuhankebutuhan user secara khusus dan aplikasinya.
2. Memudahkan pengertian struktur informasi
3. Mendukung kebutuhankebutuhan
pemrosesan dan beberapa objek penampilan (respone time, processing
time dan strorage
space)
APLIKASI DATABASE DALAM LIFE CYCLE
System definition
Design
Implementation
Data convertion
Testing dan Validation
Operation
Monitoring dan Maintenance
DATABASE MANAGEMENT SISTEM
TRADITIONAL FILE MANAGEMENT
1. Bersifat program oriented
2. Bersifat kaku
3. Terjadi kerangkapan data dan tidak terjaminnya keselarasan data ( data inkonsistensi)
DATABASE FILE MANAGEMENT (DBMS)
1. Bersifat data oriented
2. Bersifat luwes/fleksible
3. Kerangkapan data serta keselarasan data dapat terkontrol
Keterangan :
Program oriented Susunan data di dalam file , distribusi data pada peralatan strorage, dan organisasi filenya dipilih
sedemikian rupa, sehingga program aplikasi dapat menggunakan secara optimal
Data oriented Susunan data, organisasi file pada database dapat dirubah, begitu pula strategi aksesnya tanpa
mengganggu program aplikasi yang sudah ada .
DBMS (Database Management Systems)
DBMS adalah perangkat lunak yang menangani semua pengaksesan database yang mempunyai fasilitas membuat,
mengakses, memanipulasi dan memelihara basis data
BAHASA dalam DBMS
A. Data Definision Language (DDL)
Hasil kompilasi dari perintah DDL adalah satu set dari table yang disimpan dalam file khusus disebut data
dictionary/directory. . (DDL adalah bahasa yang dipakai untuk menjelaskan obyek dari basisdata seperti
terlihat oleh pengguna(DBA, Programer, Pengguna Akhir). DDL dipakai untuk mendefinisikan kerangka
basisdata(berorientasi pada tipe dari obyek basisdata).
Versi Ansi mencakup Create table, Create index, Alter table, drop table, drop view dan drop index)
Contoh Sintaks DDL
1. Pembuatan Database
Nama Database adalah yang dapat mewakili suatu kejadian dapat berupa nama organisasi atau perusahaan.
Sintaks Sintaks : CREATE DATABASE (nama_database)
Contoh : Buat database dengan nama PT.ABC
CREATE DATABASE PT.ABC
Pembuatan Tabel
Sintaks :
CREATE TABLE nama_table (nama_kolom1 tipe_data_kolom1,nama_kolom2,tipe_data_kolom2,.)
Contoh :
Buat struktur tabel dengan nama tabel MHS dengan data NIM char(8), NAMA char(25), ALAMAT char(30)
CREATE TABLE MHS (NIM char(8) not null, NAMA char(25) notnull, ALAMAT char(30) notnull)
B. Data Manipulation Language (DML)
Bahasa yang memperbolehkan pemakai untuk akses atau memanipulasi data sebagai yang telah diorganisasikan
sebelumnya dalam model data yang tepat. .(bahasa yang dipakai untuk memanipulasi data. Misalnya untuk
menambahkan data(Insert), memperoleh data(Select), mengubah data(update), dan menghapus
data(Delete) obyek data dari basisdata. DML dipakai untuk operasi terhadap isi basisdata
Contoh Sintaks DML
1.
INSERT
Sintaks : INSERT INTO Nama_tabel [(nama_kolom1,)]
Contoh :
Masukan data matakuliah Berkas Akses dengan kode KK222 dan besarnya 2
INSERT INTO MKUL VALUES(KK222,Berkas Akses, 2);
2.
UPDATE

Sintaks : UPDATE nama_tabel


SET nama_kolom = value_1
WHERE kondisi ;
Contoh :
Ubah alamat menjadi Depok untuk mahasiswa yang memiliki NPM 50096487
UPDATE MHS
SET ALAMAT=Depok
WHERE NPM=50096487;
Contoh Sintaks DML
DELETE
Sintaks : DELETE FROM nama_table
WHERE kondisi
Contoh :
Hapus data nilai matakuliah KK021 bagi mahasiswa yang mempunyai NPM 10296832
DELETE FROM NILAI WHERE
NPM=10296832 AND KDMK=KK021
FUNGSI DBMS
1. Data Definition, DBMS harus dapat mengolah pendefinisian data
2. Data Manipulation, DBMS harus dapat menangani permintaan dari pemakai untuk mengakses data
3. Data Security & Integrity, DBMS harus dapat memeriksa security dan integrity data yang didefinisikan oleh DBA
security dalam konteks basisdata diartikan sebagai perlindungan basisdata terhadap pembacaan,
perobahan, atau perusakan oleh orang yang tidak berwenang
Otorisasi
Berbagai tingkat kewenangan access basisdata misal:
1. Tidak dibatasi pada semua relation dan semua operasi
2. Dibatasi pada beberapa bagian dari relation pada berbagai bentuk operasi
3. User boleh melihat semua/relation sebagian akan tetapi tidak boleh melakukan pembahasan
4. User boleh melihat record apa saja tetapi tidak boleh merubah
5. user dapat melihat record dan dapat merubah field tertentu
Obyek data perlu dilindungi
Seluruh data daripada orang tak berwenang
Satu atau lebih tabel (File)
Satu atau lebih baris (Record)
Satu atau lebih kolom(Field)
Integrity
Integrity dalam konteks basisdata mempunyai arti ketelitian, kebenaran dan validitas
Teliti: basisdata harus terlindungi terhadap pemuktahiran yang tidak benar yang disebabkan oleh kesalahan entry
data, kesalahan operator ataupun program aplikasi, kesalahan sistem, dan lain-lain. Berkait dengan hal tersebut adalah
masalah security yang berarti perlindungan basisdata terhadap operasi yang ilegal(unauthorized). Terhadap operasi
legal(authorized) juga tetap harus diperhatikan integritas basisdata tersebut.
Ketentuan integritas
Komponen DBMS: Sub sistem integritas
Fungsi:
Memonitor transaksi(khususnya operasi update) dan mendeteksi penyimpangan
Pada keadaan yang menyimpang, melakukan aksi yang sesuai(misalnya menolak operasi, melaporkan
penyimpangan atau bahkan melakukan perbaikan)
4. Data Recovery & Concurency
DBMS harus dapat menangani kegagalan kegagalan pengaksesan database yang dapat disebabkan oleh
sesalahan sistem, kerusakan disk, dsb
Recovery
Tidak ada sesuatu yang bekerja sempurna 100% sepanjang waktu, oleh karena dalam desain selalu menyertakan
berbagai cek dan kontrol untuk mengurangi kemungkinan kesalahan, dan terlebih lagi dibutuhkan pula suatu
prosedur untuk pemulihan kembali basisdata dari kemungkinan kesalahan yang terjadi diluar cek dan kontrol
tersebut.
Dari banyak sistem basisdata relasional hampir 10 persen dari pengkodean (program) yang ada didalam
perangkat lunak sistem manajemen basisdata adalah berisi tentang prosedur recovery(pemulihan) dan
merupakan bagian yang sukar. Recovery berarti pemulihan kembali basisdata pada keadaan terakhir yang
diyakini benar setelah terjadi kesalahan(Failure). Recovery dengan demikian mempunyai implikasi penanganan
suatu message.
Berbagai kemungkinan kesalahan dalam basisdata.:
1. Error program(aplikasi/OS/DBMS)
2. Error hardware(peralatan,kanal,CPU)
3. Error operator
4. Fluktuasi tegangan
5. Kebakaran diruang komputer
6. Sabotase dan sebagainya.
7. Suatu transaksi dilaksanakan satu kali
8. Proses transaksi harus terpercaya(reliable) tidak boleh hilang.
Concurency
kemampuan pengendalian sistem basisdata untuk menghindari terjadi tabrakan dua atau lebih transaksi terhadap suatu
obyek basisdata yang sama.
Data Dictionary, DBMS harus menyediakan data dictionary.
Kamus data ini penting dan harus ada sebagai fasilitas didalam DBMS karena beberapa:
1. Pengguna harus dapat menemukan nama, definisi, arti, dan pemilik suatu data yang akan diproses.

2. Programmer harus dapat mengetahui nama yang benar dari suatu entiti, karakteristik penggunaannya, dan formatnya.
3. Perancang sistem dapat lebih waspada terhadap konversi penamaan, penggunaan, dan strukturnya.
4. Administrator basisdata harus dapat mengendalikan dan memonitor hak kewenangan pemakai data dan alokasi
ruangan untuk data didalam peralatan storage yang ada.
5. Performance, DBMS harus menangani unjuk kerja dari semua fungsi seefisien mungkin.
6 .Performance, DBMS harus menangani unjuk kerja dari semua fungsi seefisien mungkin
ARSITEKTUR SISTEM DATABASE
Terbagi menjadi beberapa tingkatan :
1. Internal level yaitu menerangkan struktur penyimpanan basisdata secara fisik dan organisasi file yang digunakan
Internal level Merupakan pandangan penyimpanan mendekati pada tingkat pandangan basisdata
dalam menyimpan fisik.Disini diperlihatkan cara data disimpan dalam media penyimpanan harddisk
2. konseptual level yang menerangkan secara menyeluruh dari basisdata dengan menyembunyikan penyimpanan
data secara fisik . Atau Konseptual level Merupakan pandangan masyarakat basisdata yang
merupakan pandangan basisdata secara total keseluruhan
Schema Konseptual: Level konseptual adalah merupakan representasi dari seluruh informasi basisdata secara utuh:
- Pandangan konseptual(abstrak dari data yang sesungguhnya tersimpan)
- Tidak sama dengan fisik data tersimpan dan tidak sama dengan pandangan pengguna
- Schema konsepsual biasanya terdiri atas:
Definisi dari berbagai tipe rekord secara konseptual
Disusun dengan menggunakan DDL konseptual
Independensi data merupakan syarat utama, dalam arti
- Transparan terhadap struktur penyimpanan(storage)
- Transaparan terhadap strategi access
- Berisi hanya definisi dari data/informasi dalam basisdata
ARSITEKTUR SISTEM DATABASE
3. Ekternal level yang menerangkan View basisdata dari sekelompok pemakai
. Ekternal level Merupakan pandangan individu masing-masing pengguna akhir(End user, manajer
enterprise, operator, programmer, dan lain-lain).
Dilevel ini merupakan bentuk yang paling dekat dengan logika pandangan masing - masing pengguna terhadap
data yang tersimpan dalam basisdata.
Pengguna pada level ini biasanya hanya berkepentingan pada sebagian (kecil) dari keseluruhan basisdata karena
masing - masing pengguna melihat data didalam basisdata sesuai porsi aplikasi yang menjadi tanggung jawab
wewenangnya saja.
Pertimbangan dalam memilih arsitektur basis data
Keunggulan teknologi
Biaya pengembangan
Sesuai dengan kebutuhan pengguna.
Jenis arsitektur basis data
Sistem tunggal (Standalone)
DBMS, basis data, dan aplikasi basis data ditempatan pada komputer yang sama
Hanya bisa dipakai oleh satu pemakai pada saat bersamaan
Sistem Terpusat (Centralized system)
Terdiri dari sebuah server dan sejumlah terminal
Arsitektur
Sistem
Database
Yang terpusat adalah basis
data, DBMS,
dan aplikasi
basis data
Ada dua macam
Pemakai
aplikasi dan
A1basis data terpusat
Pemakai
; diakses
A2 melalui dumb
Pemakai
terminal
B1
Pemakai B2
basis data terpusat, aplikasi pada terminal
Sistem Client-server
Terdiri
dari 2 komponen utama
yaitu client dan server. Bahasa
Bahasa
Bahasa
Bahasa
Ada 2 macam Arsitektur 2 tier dan Arsitektur 3 tier

Pemrograman

Pemrograman

Pemrograman

Pemrograman

Pandangan Ekternal
si A

Pandangan Ekternal
si B

Pemetaan Konseptual
Ekternal dari A

Pemetaan Konseptual
Ekternal dari B

Pandangan Konseptual
Pemetaan Secara Internal
/Phisik

Penyimpanan database level pandangan


phisik/internal

DBMS

KONSEP DASAR INFORMASI


KONSEP DASAR INFORMASI
Definisi data
Data merupakan kumpulan huruf atau angka yang belum diolah sehingga tidak memiliki arti
Misal: 6.30 27 6.32 28 6.34 27.
Bandingkan 6.30 27 6.32 28 6.34 27 dengan:

Waktu

Suhu

6.30

27

6.32

28

6.34

27

Data dapat berupa nilai yang terformat, teks, citra, audio, dan video.
Data yang terformat adalah data dengan suatu format tertentu; misalnya data yang menyatakan tanggal atau
jam, atau menyatakan nilai mata uang.
Teks adalah sederetan huruf, angka, dan simbol-simbol khusus (misalnya + dan $) yang kombinasinya tak
tergantung masing-masing item secara individual. Contoh teks adalah artikel koran.
Contoh data teks:

Citra (image) adalah data dalam bentuk gambar. Citra dapat berupa grafik, foto, hasil rontgen, dan tanda tangan,
ataupun gambar yang lain.

Metode Pengumpulan Data


1. Observasi
Observasi diartikan pengamatan dan pencatatan secara sistematik terhadap gejala yang tampak pada objek penelitian.
2. Kuesioner
Kuesioner adalah daftar pertanyaan tertulis yang ditujukan kepada responden
Jawaban responden atas semua pertanyaan dalam kuesioner kemudian dicatat/direkam
3.
Wawancara
Wawancara informasi merupakan salah satu metode pengumpulan data untuk memperoleh data dan informasi secara
lisan. Proses wawancara dilakukan dengan cara tatap muka secara langsung dengan sumber informasi.
4.
Studi Literatur
Studi Literatur merupakan merupakan suatu teknik pengumpulan data dengan menghimpun dan menganalisis dokumendokumen, baik dokumen tertulis,gambar maupun elektronik. Dokumen yang telah diperoleh kemudian dianalisis (diurai),
dibandingkan dan dipadukan (sintesis) membentuk satu hasil kajian yang sistematis, padu dan utuh. Jadi Studi Literatur
tidak sekedar mengumpulkan dan menuliskan atau melaporkan dalam bentuk kutipan-kutipan tentang sejumlah
dokumuen yang dilaporkan dalam penelitian adalah hasil analisis terhadap dokumen-dokumen tersebut.
KONSEP DASAR INFORMASI
Definisi Informasi :
Informasi adalah data yang telah diolah menjadi
bentuk yang lebih berguna dan lebih berarti bagi
yang
menerimanya
ENTITY RELATIONSHIP
PENGERTIAN
Entity relationship Adalah jaringan yang menggunakan susunan data yang disimpan dari sistem secara abstrak.
Entity-relationship dari model terdiri dari unsur-unsur entity dan relationship antara entity-entitiy tersebut.

KOMPONEN ENTITY RELATIONSHIP


1. Entitas yaitu suatu kumpulan object atau sesuatu yang dapat dibedakan atau dapat diidentifikasikan secara unik.
Dan kumpulan entitas yang sejenis disebut dengan entity set.
simbol yang digunakan untuk entitas adalah persegi panjang.
Entity Set Dapat Berupa.
a. Entity yang bersifat fisik, yaitu entity yang dapat dilihat. Contoh : rumah, kendaran, mahasiswa,dosen, dll.
b. Entity yang bersifat konsep atau logik, yaiut entity yang tidak dapt dilihat. Contohnya: pekerjaan,
perusaahaan,rencana, matakuliah.
2. Relationship yaitu hubungan yang terjadi antara satu entitas atau lebih.
Simbol Yang digunakan adalah bentuk belah ketupat.
3. Atribut, kumpulan elemen data yang membentuk suatu
entitas. Jenis atribut :
a. KEY atribut yang digunakan untuk menentukan suatu entity secara unik
b. ATRIBUT SIMPLE atribut yang bernilai tunggal
c. ATRIBUT MULTI VALUE atribut yang memiliki sekelompok nilai untuk setiap instan entity

Bernilai tunggal

Bernilai Banyak

Nik

Nama_mhs

Alamat_mhs

Tgl_lhr

..

Abdul

Jl.jakarta no 10 jakarta 40121

Sepakbola,melukis,berenang

NIP

GELAR

TGL
LAHIR

Hobby

NAMA

d. ATRIBUT COMPOSIT Suatu atribut yang terdiri dari beberapa atribut yang lebih kecil yang mempunyai arti tertentu

NAMA
DEPAN

NAMA
TENGAH

NAMA
BLKNG

NAMA

PEGAWAI

e. ATRIBUT DERIVATIF Suatu atribut yg dihasilkan dari atribut yang lain

TGL
LAHIR

UMUR

PEGAWAI

Anda mungkin juga menyukai