I. LAPORAN KEJADIAN
Nama :
Nama jabatan :
Alamat Perusahaan :
Nama :
Nama Jabatan :
Bagian :
(berisikan mengenai data kejadian ( baik orang dan kejadiannya ) dan uraian kejadian berupa urutan-
urutan kejadi peristiwa yang sebenarnya terjadi berdasarkan atas keterangan maupun fakta-fakta )
Nama :
Nama Jabatan :
Bagian :
Alamat :
( Berikan nama pelaku, barang bukti, saksi-saksi yang menyaksikan, uraian kesaksian )
VI. NAMA SAkSI-SAKSI ( 2 0rang )
Nama :
Nama Jabatan :
Bagian :
Perusahaan :
Alamat saksi :
Nama :
Nama Jabatan :
Bagian :
Perusahaan :
Alamat saksi :
Berisikan nama barang bukti, jenis barang bukti, keadaaan barang bukti dll)
Demikian laporan kejadian ini di buat dengan sesungguhnya sesuai dengan kejadian yang sebenarnya
Jakarta,
( ) ( )
Jakarta, ________
Nomor :
Lampiran : -
Kepada Yth.
Saudara ______
Di – Tempat.
Dengan hormat,
Sehubungan dengan adanya permasalahan yang perlu dirundingkan secara Bipartit maka kami
mengundang Saudara untuk melakukan musyawarah pada :
Hari :
Tanggal :
Pukul :
Tempat :
PT. _________
__________________
DAFTAR HADIR PERUNDINGAN
HARI :
TANGGAL :
TEMPAT :
Pihak Tanda
No. Nama Alamat Pengusaha / Tanga Keterangan
Pihak Pekerja n
4
RISALAH PERUNDINGAN
1. Nama Perusahaan :
2. Alamat Perusahaan :
4. Jabatan :
5. Nama Pekerja :
6. Bagian/unit kerja :
6. Alamat Pekerja :
7. Pendapat Pengusaha :
Perusahaan melakukan pemutusan hubungan kerja terhadap pekerja yang telah melakukan
kesalahan / pelanggaran terhadap Peraturan Perusahaan dan memberikan hak-haknya sesuai dengan
ketentuan yang di atur dalam Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan
8. Pendapat Pekerja :
Jakarta, ________
Stempel
________________ ____________________
PERJANJIAN BERSAMA
No.
Pada hari ini,__________ tanggal ____bulan _____ tahun ___________ ( __-__-____ ) , kami yang
bertanda tangan dibawah ini :
I. Nama :
Jabatan :
Perusahaan :
Alamat :
II. Nama :
Jabatan :
Alamat :
Berdasarkan ketentuan Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2004 Pasal 7 ayat (1) antara Pihak Pertama
dan Pihak Kedua telah mengadakan perudingan secara bipartit dan telah tercapai kesepakatan
sebagai berikut :
1. Pihak Pertama dan Pihak Kedua sepakat untuk mengakhiri hubungan kerjanya terhitung mulai
sejak tanggal ______________.
2. Pihak Pertama membayar kepada pihak Pihak Kedua berupa uang pesangon, uang
penghargaan masa kerja dan uang penggantian hak sesuai yang disepakati antara Pihak
Pertama dan Pihak Kedua adalah sebesar Rp. _______,- ( _______________) dengan bukti
kuitansi pembayaran terlampir dan merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari Perjanjian
Bersama ini.
3. Pihak Pertama dan Pihak Kedua sepakat bahwa dengan ditandatangani perjanjian bersama
ini, maka segala permasalahan yang terkait dengan hubungan kerja antara Pihak Pertama
dengan Pihak Kedua dinyatakan telah selesai, dan masing – masing pihak tidak akan
mengadakan tuntutan dalam bentuk apapun juga di kemudian hari.
Kesepakatan ini merupakan perjanjian bersama yang berlaku sejak ditandatangani di atas meterai
cukup.
Demikian Perjanjian Bersama ini dibuat dalam keadaan sadar tanpa paksaan dari pihak manapun, dan
dilaksanakan dengan penuh rasa tanggung jawab yang didasari itikad baik.
Jakarta, ______________
_____________ ______________
SURAT KEPUTUSAN
No : .............................
Tentang
Menimbang : Bahwa dalam rangka proses Pemutusan Hubungan Kerja kepada pekerja____________,
maka perlu dilakukan tindakan skorsing ( Pemberhentian Sementara ) sesuai Peraturan
Perundang-undangan yang berlaku.
MEMUTUSKAN
Menetapka : Melakukan Skorsing ( Pemberhentian Sementara ) dari seluruh tugas dan tanggung
n jawab sebagai pekerja PT. ______________
PERTAMA : Melakukan skorsing ( Pemberhentian Sementara ) dari seluruh tugas dan tanggung
jawab dari seluruh pekerjaan selaku pekerja terhadap :
Nama :
Jabatan :
Bagian :
Ditetapkan di :
Pada tanggal :
PT. …………………………………..
…………………….
HR Manager
Tembusan :
1. Presiden Direktur PT. _________
2. __________________________
Arsip
PERJANJIAN BERSAMA
No……………………………
I.Nama : …………………………………………………………………….
Jabatan : …………………………………………………………………….
Perusahaan : …………………………………………………………………….
Alamat : ……………………………………………………………………
II.Nama : ……………………………………………………………………
Alamat : ……………………………………………………………………
Antara Pihak Pertama dan Pihak Kedua telah mengadakan perudingan secara bipartite, dan kedua belah
pihak telah tercapai kesepakatan dalam ikatan perjanjian bersama sebagai berikut :
1. Pihak Pertama dan Pihak Kedua sepakat untuk hubungan kerja dalam perjanjian kerja waktu
tertentu berakhir sejak tanggal _______________
2. Dengan berakhirnya hubungan kerja dalam perjanjian kerja waktu tertentu sebagaimana butir
(1) di atas, maka Pihak Kedua sepakat tidak akan melakukan tuntutan kepada Pihak Pertama
berupa perubahan status hubungan kerja yang pernah ada dari perjanjian kerja waktu tertentu (
pekerja kontrak ) menjadi perjanjian kerja waktu tidak tertentu ( pekerja tetap ) di kemudian
hari.
3. Dengan berakhirnya hubungan kerja dalam perjanjian kerja waktu tertentu sebagaimana butir
(1) di atas, maka Pihak Kedua sepakat tidak akan melakukan tuntutan kepada Pihak Pertama
berupa uang pesangon, uang penghargaan masa kerja dan uang penggantian hak atau uang
ganti rugi dalam bentuk apapun di kemudian hari.
4. Pihak Pertama dan Pihak Kedua sepakat bahwa dengan ditandatangani perjanjian bersama ini,
maka segala permasalahan yang terkait dengan hubungan kerja dalam perjanjian kerja waktu
tertentu yang pernah berlangsung antara Pihak Pertama dengan Pihak Kedua dinyatakan telah
selesai, dan masing – masing pihak tidak akan mengadakan tuntutan dalam bentuk apapun juga
di kemudian hari.
Kesepakatan ini merupakan perjanjian bersama yang berlaku sejak ditandatangani di atas meterai
cukup.
Demikian Perjanjian Bersama ini dibuat dalam keadaan sadar tanpa paksaan dari pihak manapun, dan
dilaksanakan dengan penuh rasa tanggung jawab yang didasari itikad baik.
Jakarta, ___________
Materi 6.000
……………………. ………………………
PERJANJIAN BERSAMA
Pada hari ini, ______ tanggal ________ bulan _____________ tahun _____________ ( ___ - ___- _____ )
bertempat di kantor PT. ___________ yang bertanda tangan di bawah ini:
I. PT. _______________, yang berkedudukan di Jl. ____________________, yang dalam hal ini
diwakili oleh ______________, selaku ______________. Oleh karena itu bertindak untuk dan atas
nama perusahaan PT. _______________, yang selanjutnya disebut sebagai pihak pertama.
II. ______________ adalah karyawan PT. _______________, yang bertindak untuk dan atas
namanya sendiri, yang selanjutnya disebut sebagai pihak kedua.
Berdasarkan ketentuan Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2004 Pasal 7 ayat (1) antara Pihak Pertama dan
Pihak Kedua telah mengadakan perudingan secara bipartit dan telah tercapai kesepakatan sebagai
berikut :
1. Pihak Pertama dan Pihak Kedua sepakat untuk mengakhiri hubungan kerja sebelum masa
perjanjian kerja waktu tertentu nomor : __________ berakhir terhitung sejak tanggal
_____________.
2. Pihak Pertama membayar upah terakhir kepada Pihak Kedua untuk periode pembayaran upah
bulan _______________.
3. Pihak Pertama dan Pihak Kedua sepakat bahwa dengan ditandatangani perjanjian bersama ini,
maka segala permasalahan yang terkait dengan hubungan kerja antara Pihak Pertama dengan
Pihak Kedua dinyatakan telah selesai, dan masing – masing pihak tidak akan mengadakan
tuntutan dalam bentuk apapun juga di kemudian hari.
Kesepakatan ini merupakan perjanjian bersama yang berlaku sejak ditandatangani di atas meterai
cukup.
Demikian Perjanjian Bersama ini dibuat dan Pihak Kedua dalam menandatangani perjanjian bersama ini
dilakukan dalam keadaan sadar tanpa paksaan dari pihak manapun, serta dalam keadaan sehat jasmani
dan rohani. Setelah membaca perjanjian bersama ini Pihak Kedua menyepakati dan menyetujui seluruh
isi perjanjian bersama ini.
___________, ____________________.
Kepada Saudara/i ;
____________________
Jl. _________________
Dengan hormat,
Sehubungan dengan ketidak hadiran/ mangkir tanpa keterangan secara tertulis yang dilengkapi dengan
bukti yang sah yang saudara/i lakukan dari tanggal ___________ sampai dengan ________________
Maka saudara kami panggil untuk masuk bekerja dan diharapkan kehadiran saudara/i pada :
Hari :
Tanggal :
Jam :
Demikian surat panggilan I ini kami sampaikan, atas perhatiannya kami ucapkan terima kasih.
Jakarta, ___________
PT. ________________
Hormat kami,
______
____________
• Arsip.
SURAT PANGGILAN
NO : _________
Kepada Saudara/i ;
____________________
Jl. _________________
Menindak lanjuti surat kami dengan Nomor : ___________ pada tanggal ___________ tentang surat
panggilan I terhadap saudara/i. Dan sehubungan dengan ketidakhadiran/ mangkir tanpa keterangan
secara tertulis yang dilengkapi dengan bukti yang sah yang saudara/i lakukan dari tanggal ___________
sampai dengan ________________
Maka saudara kami panggil untuk masuk bekerja dan diharapkan kehadiran saudara/i pada :
Hari :
Tanggal :
Jam :
Demikian surat panggilan II ini kami sampaikan, atas perhatiannya kami ucapkan terima kasih
Jakarta, ____________
PT. ________________
Hormat kami,
__________________
3. Arsip.
Jakarta, _________________
Nomor : __________________
Kepada Saudara/i ;
____________________
Jl. _________________
Menindak lanjuti surat panggilan I kami dengan Nomor : _____________ pada tanggal ___________
dan surat panggilan II kami Nomor : __________ pada tanggal __________, dan sehubungan dengan
ketidakhadiran/ mangkir tanpa keterangan secara tertulis yang dilengkapi dengan bukti yang sah yang
saudara/i lakukan dari tanggal ___________ sampai dengan ________________. Maka hubungan kerja
saudara dengan Perusahaan berakhir karena dikualifikasikan mengundurkan diri.
Demikian surat pemberitahuan kami, atas perhatiannya kami ucapkan terima kasih.
PT. _________
Hormat Kami,
____________
Manager HRD
3. Arsip.
Jakarta, _________________
Nomor : __________________
Kepada Saudara/i ;
____________________
Jl. _________________
Menindak lanjuti surat peringatan tertulis pertama nomor : _______________ tertanggal : _________ ,
surat peringatan tertulis kedua nomor : _______________ tertanggal : _________ , surat peringatan
tertulis ketiga ( terakhir ) nomor : _______________ tertanggal : _________ , dan pelanggaran yang
saudara lakukan kembali terhadap peraturan perusahaan yaitu : ____________________________ pada
tanggal : __________. Maka terhitung sejak tanggal ____________ kami mengakhiri hubungan kerja
saudara dengan perusahaan sebagaimana ketentuan dalam peraturan perusahaan pasal ______ ayat
_____.
Demikian surat pemberitahuan kami, atas perhatiannya kami ucapkan terima kasih.
PT. _________
Hormat Kami,
____________
Manager HRD
3. Arsip.