Anda di halaman 1dari 15

PEDOMAN APEL TARUNA POLTEKIP

POLITEKNIK ILMU PEMASYARAKATAN


BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA HUKUM DAN HAM
KEMENTERIAN HUKUM DAN HAK ASASI MANUSIA RI
KEMENTERIAN HUKUM DAN HAK ASASI MANUSIA RI

BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA HUKUM DAN HAM

POLITEKNIK ILMU PEMASYARAKATAN

Jl.Raya Gandul No. 4, Cinere – Depok 16512

Telepon/Faksimili : (021)7545096

APEL PAGI TARUNA POLTEKIP


I. HARI, TANGGAL, TEMPAT

1. Hari : -

2. Tanggal : -

3. Waktu : 07.30 WIB s.d 08.00 WIB

4. Tempat : BPSDM

II. PETUGAS APEL PAGI

1. Komandan Apel : Taruna POLTEKIP

2. Pengucap UUD RI 1945 :


Taruna POLTEKIP
3. Pengucap Panca Prasetya KORPRI : Taruna POLTEKIP

4. Pengucap Tri Dharma Petugas Pemasyarakatan : Taruna POLTEKIP

5. Pengucap Panca Prasetya Taruna Poltekip & Pembacaan Doa : Taruna POLTEKIP

6. Field Commander : Taruna POLTEKIP

III. PAKAIAN

1. Petugas Apel Pagi : Pakaian Dinas Harian

2. Peserta Apel Pagi : Pakaian Dinas Harian

IV. Susunan Apel


a) Acara Pendahuluan
1) Peserta Apel memasuki lapangan apel
2) Komandan Pleton mengecek Peserta Apel
b. Acara Pokok
3) Komandan Apel menyiapkan Peserta Apel
4) Laporan Komandan Pleton
5) Pengucap pembukaan UUD 1945, Panca Prasetya Korpri, Tri Dharma Petugas Pemasyarakatan
6) Pengucap Panca Prasetya Taruna Poltekip
7) Amanat Komandan Apel
8) Menyanyikan Mars Poltekip dipimpin oleh Field Commander
9) Yel-Yel dari Komandan Apel
10) Pembacaan doa
c. Acara Penutup
11) Apel telah selesai Komandan Apel dapat mengistirahatkan Peserta Apel
Lampiran : Tata Urutan Apel Pagi Taruna Poltekip

PERSIAPAN

NO JAM KEGIATAN KETERANGAN


1 06.30 Peserta Apel Pagi memasuki Peserta Apel
lapangan apel

2 06.40 Peserta Apel membentuk barisan Peserta Apel


3 06.50 Petugas Apel melakukan persiapan Petugas Apel

4 06.55-07.15 Komandan pleton mengecek Komandan Pleton / Ketua


kelengkapan peserta apel dan Tingkat
menyiapkan barisan

PELAKSANAAN

NO JAM KEGIATAN KETERANGAN


5 07.30 Apel Pagi Dimulai, Komandan Apel Komandan Apel
mengambil alih Peserta Apel.
Komandan Apel menyiapkan peserta
apel dengan aba-aba " Apel Pagi
dimulai, khusus Taruna Siap Gerak"

6 07.32 Laporan Komandan Pleton kepada Komandan Pleton / Ketua


Komandan Apel “Masing-masing Tingkat
Komandan Pleton Laporan”

7 07.36 Pengucap Pembukaan UUD 1945,


Panca Prasetya Korpri dan Tri Petugas Pengucap
Dharma Petugas Pemasyarakatan

8 07.44 Pengucapan Panca Prasetya Taruna


Poltekip Petugas Pengucap

9 07.46 Amanat Komandan Apel.


Komandan Apel mengistirahatkan Komandan Apel
Peserta Apel, dengan aba-aba "
Istirahat di Tempat Gerak"

10 07.50 Amanat selesai


Komandan Apel menyiapkan peserta Komandan Apel
apel dengan komando "Siap Gerak"

11 07.51 Diperdengarkan Mars Poltekip Field Commander

12 07.53 Yel-Yel Taruna dipimpin oleh Komandan Apel


Komandan Apel
13 07.55 Pembacaan Doa Pembaca Doa

14 07.57 Apel Selesai Komandan Apel dapat Komandan Apel


mengistirahatkan Peserta Apel,
dengan kata-kata:
“Seluruh Taruna Istirahat Ditempat
Gerak”

PENUTUP

NO JAM KEGIATAN KETERANGAN


15 08.00 Komandan Apel mengumumkan Komandan Pleton
bahwa apel telah selesai, selanjutnya
di ambil alih oleh komandan pleton
untuk membubarkan barisannya dan
melanjutkan kegiatan selanjutnya.
“Komandan Pleton mengambil alih
pasukannya masing masing,
komandan pleton kerjakan”

Nb:

- Pada saat mars Poltekip Field Commander maju 3 langkah, serong kanan
KEMENTERIAN HUKUM DAN HAK ASASI MANUSIA RI

BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA HUKUM DAN HAM

POLITEKNIK ILMU PEMASYARAKATAN

Jl.Raya Gandul No. 4, Cinere – Depok 16512

Telepon/Faksimili : (021)7545096

APEL MALAM TARUNA POLTEKIP


I. HARI, TANGGAL, TEMPAT

1. Hari : -

2. Tanggal : -

3. Waktu : 20.00 WIB s.d 20.30 WIB

4. Tempat : BPSDM

II. PETUGAS APEL PAGI

1. Komandan Apel :

2. Pengucap Panca Prasetya Taruna Poltekip & Pembacaan Doa : Taruna POLTEKIP

3. Field Commander : Taruna POLTEKIP

III. PAKAIAN

3. Petugas Apel Pagi : Pakaian Dinas Harian

4. Peserta Apel Pagi : Pakaian Dinas Harian

IV. Susunan Apel


a) Acara Pendahuluan
1) Peserta Apel memasuki lapangan apel
2) Komandan Pleton mengecek Peserta Apel
b) Acara Pokok
3) Komandan Apel menyiapkan Peserta Apel
4) Laporan Komandan Pleton
5) Pengucap Panca Prasetya Taruna Poltekip
6) Amanat Komandan Apel
7) Menyanyikan Mars Poltekip dipimpin oleh Field Commander
8) Yel-Yel dari Komandan Apel
9) Pembacaan doa
c) Acara Penutup
10) Apel telah selesai Komandan Apel dapat mengistirahatkan Paserta Apel
Lampiran : Tata Urutan Apel Malam Taruna Poltekip secara Virtual

PERSIAPAN

NO JAM KEGIATAN KETERANGAN


1 19.00 Peserta Apel Malam memasuki Peserta Apel
lapangan apel

2 19.10 Peserta Apel membentuk barisan Peserta Apel

3 19.20 Petugas Apel melakukan persiapan Petugas Apel

4 19.25 – 19.45 Komandan pleton mengecek Komandan Pleton / Ketua


kelengkapan peserta apel dan Tingkat
menyiapkan barisan

PELAKSANAAN

NO JAM KEGIATAN KETERANGAN


5 20.00 Apel Malam Dimulai, Komandan Apel Komandan Apel
mengambil alih Peserta Apel.
Komandan Apel menyiapkan peserta
apel dengan aba-aba " Apel Malam
dimulai, khusus Taruna Siap Gerak"

6 20.02 Laporan Komandan Pleton kepada Komandan Pleton / Ketua


Komandan Apel “Masing-masing Tingkat
Komandan Pleton Laporan”

7 20.06 Pengucapan Panca Prasetya Taruna


Poltekip Petugas Pengucap

8 20.08 Amanat Komandan Apel.


Komandan Apel mengistirahatkan Komandan Apel
Peserta Apel, dengan aba-aba "
Istirahat di Tempat Gerak"

9 20.12 Amanat selesai


Komandan Apel menyiapkan peserta Komandan Apel
apel dengan komando "Siap Gerak"

10 20.14 Menyanyikan Mars Poltekip Field Commander

11 20.16 Yel-Yel Taruna dari Komandan Apel Komandan Apel

12 20.18 Pembacaan Doa Pembaca Doa

13 20.20 Apel Selesai Komandan Apel dapat


mengistirahatkan Peserta Apel,
Komandan Apel
dengan kata-kata:
“Seluruh Taruna Istirahat Ditempat
Gerak
PENUTUP

NO JAM KEGIATAN KETERANGAN


14 20.30 Komandan Apel mengumumkan Komandan Pleton
bahwa apel telah selesai,
selanjutnya di ambil alih oleh
komandan pleton untuk
membubarkan barisannya dan
melanjutkan kegiatan selanjutnya.
TATA TERTIB KEGIATAN APEL
1. Bila Peserta Apel terlambat hadir bahkan tidak hadir dalam Apel Pagi maka dianggap tidak mengikuti kegiatan apel;

2. Untuk Petugas apel setiap harinya bergantian;

3. Komandan Apel diambil alih oleh Taruna Tingkat IV (Angkatan 53) secara bergantian, atau oleh Fungsionaris Poltekip;

4. Tidak diperkenankan melakukan aktifitas lain selain mengikuti apel;

5. Pada saat pelaksanaan yel-yel dari Komandan Apel, dibalas oleh seluruh peserta apel;

6. Apabila terjadi kesalahan tidak diperlukan pengulangan saat pengucapan Panca KORPRI, Tri Dharma Petugas
Pemasyarakatan Dan Panca Prasetya Taruna Poltekip.
PENGUCAPAN KEGIATAN APEL TARUNA
POLITEKNIK ILMU PEMASYARAKATAN

POLITEKNIK ILMU PEMASYARAKATAN


BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA HUKUM DAN HAM
KEMENTERIAN HUKUM DAN HAK ASASI MANUSIA RI
UNDANG-UNDANG DASAR NEGARA REPUBLIK INDONESIATAHUN
1945

PEMBUKAAN
(Preambule)

Bahwa sesungguhnya Kemerdekaan itu ialah hak segala bangsa dan


oleh sebab itu , maka penjajahan di atas dunia harus dihapuskan, karena
tidak sesuai dengan peri-kemanusiaan dan peri-keadilan.

Dan perjuangan pergerakan kemerdekaan Indonesia telah sampailah


kepada saat yang berbahagia dengan selamat sentausa mengantarkan
rakyat Indonesia ke depan pintu gerbang kemerdekaan Negara Indonesia,
yang merdeka, bersatu, berdaulat, adil dan makmur.

Atas berkat rakhmat Allah Yang Maha Kuasa dan dengan didorongkan
oleh keinginan luhur, supaya berkehidupan kebangsaan yang bebas, maka
rakyat Indonesia menyatakan dengan ini kemerdekaannya.

Kemudian daripada itu untuk membentuk suatu Pemerintah Negara


Indonesia yang melindungi segenap bangsa Indonesia dan seluruh tumpah
darah Indonesia dan untuk memajukan kesejahteraan umum,
mencerdaskan kehidupan bangsa, dan ikut melaksanakan ketertiban dunia
yang berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi dan keadilan sosial,
maka disusunlah Kemerdekaan Kebangsaan Indonesia itu dalam suatu
Undang Undang Dasar Negara Indonesia, yang terbentuk dalam suatu
susunan Negara Republik Indonesia yang berkedaulatan rakyat dengan
berdasar kepada Ketuhanan Yang Maha Esa, Kemanusiaan yang adil dan
beradab, Persatuan Indonesia dan Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat
kebijaksanaan dalam Permusyawatan/Perwakilan, serta dengan
mewujudkan suatu Keadilan Sosial bagi seluruh rakyat Indonesia.
PANCA PRASETYA KORPS PEGAWAI REPUBLIK INDONESIA
Kami anggota korps pegawai Republik Indonesia | adalah
insan | yang beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa
| berjanji:
1. Setia dan taat kepada negara kesatauan | dan pemerintah
Republik Indonesia | yang berdasarkan pancasila dan
Undang- Undang Dasar 1945 |
2. Menjunjung tinggi kehormatan bangsa dan negara | serta
memegang teguh rahasia jabatan dan rahasia negara |
3. Mengutamakan kepentingan negara dan masyarakat | diatas
kepentingan pribadi dan golongan |
4. Memelihara persatuan dan kesatuan bangsa | serta
kesetiakawanan korps pegawai Republik Indonesia |
5. Menegakkan kejujuran | keadilan dan disiplin| serta
meningkatkan kesejahteraan dan profesionalisme
TRI DHARMA PETUGAS PEMASYARAKATAN

1. Kami petugas pemasyarakatan | adalah abdi


hukum, | pembina narapidana | dan pengayom
masyarakat |

2. Kami petugas pemasyarakatan | wajib bersikap


bijaksana | dan bertindak adil dalam
pelaksanaan tugas |

3. Kami petugas pemasyarakatan | bertekad


menjadi suri teladan | dalam mewujudkan
tujuan sistem pemasyarakatan yang
berdasarkan pancasila |
PANCA PRASETYA TARUNA POLTEKIP

1. Taqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa

2. Taat pada perintah

3. Jujur dan berjiwa kesatria

4. Rela berkorban demi nama baik korps

5. Tekun dalam belajar


DO’A

YA TUHAN BERIKAN LAH KEPADA KAMI TAUFIK

DAN HIDAYAH MU AGAR DAPAT MENJALANKAN

SEGALA TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB KAMI

DENGAN SEBAIK-BAIKNYA, BERIKANLAH

KEPADA KAMI KEKUATAN UNTUK BERSEDIA

MEMILIH JALAN YANG BERAT DAN SUKAR TAPI

LUHUR DARIPADA JALAN YANG RINGAN DAN

MUDAH TAPI HINA.

AAMIIN

Nb
- Pada saat doa berlangsung seluruh taruna dalam posisi
menundukan kepala
- Kemudian mengucapkan Aamiin secara bersamaan, dan
kembali posisi siap
YEL-YEL

APA KABAR TARUNA? DAHSYAT LUAR BIASA

TARUNA? SIAP POLTEKIP. POLTEKIP3×

POLTEKIP TETAP JAYA TETAP JAYA HUHA 2×

POLTEKIP 3× YES

MERAH SEMANGATKU

PUTIH JIWAKU

MERAH PUTIH KEBANGGANKU

BPSDM MELAYANI SEPENUH HATI (Tangan kanan di dada kiri)


TANPA KORUPSI (Tangan Kanan Mengarah ke depan)

PEMASYARAKATAN PASTI 3 x

POLTEKIP OPTIMIS DAHSYAT LUAR BIASA

POLTEKIP PRESTASI DAHSYAT LUAR BIASA

POLTEKIP PROFESIONAL DAHSYAT LUAR BIASA

SALAM PEMBARUAN KAMI PASTI

TEPUK 15x

Anda mungkin juga menyukai