Anda di halaman 1dari 2

NAMA : MOHAMAT BADRI

NIM : 041483472
MATA KULIAH : Kepemimpinan
LOKAL : A

1. Jelaskan teori Path-Goal tentang empat aspek perilaku pemimpin yang mempengaruhi
kepuasan serta motivasi pengikut?
JAWAB
Teori path goal menjelaskan dua perilaku pemimpin, yaitu kepemimpinan yang mendukung
(supportive leadership) dan kepemimpinan yang instruktif. Dalam perkembangan selanjutnya,
House dan Mitchell menambahkan ada dua perilaku pemimpin yaitu kepemimpinan
partisipatif dan kepemimpinan yang berorientasi kepada keberhasilan. Keempat perilaku
tersebut diartikan sebagai berikut.
a. Kepemimpinan yang mendukung atau Supportive Leadership memberi perhatian kepada
kebutuhan bawahan, memperlihatkan perhatian terhadap kesejahteran serta menciptakan
suasana yang bersahabat di antara sesama.
b. Kepemimpinan yang instruktif atau Directive Leadership yaitu memberitahukan
kesempatan kepada bawahan mengenai apa yang diharapkan dari mereka, memberi acuan
yang spesifik dan meminta bawahan untuk mengikuti peraturan, prosedur, mengkoordinasi
pekerjaan mereka dan mengatur waktu.
c. Participative Leadership, selalu berkonsultasi dengan bawahan serta mempertimbangkan
opini dan saran dari bawahan.
d. Achievement Oriented Leadership, Kepemipinan ini menetapkan tujuan yang menantang.
mencari perbaikan dan penyempurnaan dalam kinerja, menekankan potensi, kualitas
kinerja, dan memperlihatkan tingkat kepercayaan bahwa bawahan akan mencapai standar
yang lebih tinggi.

Adapaun kerurangan dari teori path goal yaitu sebagai berikut :


a. Dampak dari setiap perilaku pemimpin di rinci secara terpisah dan memiliki interaksi.
b. Fokus pada fungsi motivasi pemimpin, tidak secara rinci memperhatikan cara-cara seorang
pemimpin dapat mempengaruhi kinerja bawahan, sebagai contoh melatih bawahan untuk
meningkatkan keterampilan di dalam tugas mereka dan mengorganisasikan pekerjaan
secara lebih efektif dan efisien.
c. Fokus pada beberapa aspek perilaku pemimpin dan mengesampingkan aspek penting
lainnya.
d. Asumsi yang mendasari tidak jelas.

2. Dalam pernyataan visi organisasi haruslah jelas, tidak terlalu abstrak serta mudah dimengerti.
Apakah maksud dari kalimat tersebut?
JAWAB
Visi merupakan suatu pernyataan yang berisikan tujuan yang jelas tentang apa yang akan
diperbuat oleh organisasi di masa yang akan datang. Ada juga yang mengatakan bahwa visi
merupakan suatu rangkaian kalimat yang menyatakan cita-cita atau impian dari sebuah
organisasi atau perusahaan yang ingin dicapai di masa depan oleh perusahaan. Visi juga
merupakan hal yang sangat penting bagi organisasi dan perusahaan untuk menjamin
keberlangsungan kesuksesan jangka panjang.

Visi menjelaskan aturan atau model organisasi. Visi organisasi harus menjangkau seluruh
aspek untuk perkembangan dan pertumbuhan organisasi, namun hanya untuk memastikan
jalannya organisasi agar tetap fokus dan terkendali. Sering kali pernyataan visi organisasi
kurang cocok untuk menggambarkan tujuan dari organisasi sehingga sering temukan adanya
kesulitan ketika menjabarkan visi menjadi misi dan menetapkan tujuan yang akan digunakan
untuk mengukur kinerja organisasi. Visi menjelaskan tujuan di masa depan yang ingin dicapai.
Visi memberikan gambaran yang jelas di masa mendatang yang dapat dilihat oleh pelanggan,
pimpina, dan karyawan. Visi yang baik tidak hanya sebagai sumber inspirasi namun juga
sangat penting sehingga setiap anggota organisasi bisa mengintegrasikan tugas yang
dilakukannya dengan visi. Visi harus mampu menjadi inspirasi dalam setiap aktifitas yang
dilakukan oleh setiap anggota.
Visi yang baik harus memenuhi kriteria sebagai berikut :
a. Succinct. Visi harus singkat.
b. Appealing yaitu visi harus jelas dan dapat memberikan visualisasi tentang masa depan yang
akan dicapai serta memberikan dorongan semangat pada pelanggan, pimpinan, dan
karyawan.
c. Feasible yaitu visi yang baik harus dicapai dengan pengembangan sumber daya dan
potensi yang dimiliki oleh organisasi baik itu energi dan waktu. Visi harus memberikan
gambaran tentang tujuan dan sasaran yang jelas bagi anggota organisasi.
d. Meaningful yaitu visi harus dapat membangkitkan motivasi yang positif agar anggota
organisasi lebih mengedepankan etika dalam memberikan pelayanan kepada pelanggan.
e. Measurable yaitu pernyataan visi harus terukur sehingga setiap anggota organisasi dapat
mengetahui apakah visi sudah dapat dicapai atau belum.

3. Menurut Sondang P. Siagian, gaya kepemimpinan yang tepat bagi seorang pemimpin adalah
gaya yang demokratik dengan beberapa karakteristik. Sebutkan ?
JAWAB
Gaya kepemimpinan yang cocok untuk seorang pemimpin yaitu gaya yang demokratik dengan
karakteristik sebagai berikut :
a. Memelihara kondisi kerja yang inovatif, kondusif, dan kreatif.
b. Menggunakan pendekatan yang integralistik.
c. Mempunyai persepsi yang holistik.
d. Teladan.
e. Organisasi secara keseluruhan.
f. Menerima masukan berupa ide, pandangan, dan saran dari bawahannya.
g. Bawahan berpartisispasi dalam pengambilan keputusan.
h. Menjunjung tinggi harkat dan martabat bawahan.
i. Bersifat rasional dan objektif.
j. Kemampuan pemimpin mengintegrasikan organisasi pada peranan dan porsi yang tepat.

Anda mungkin juga menyukai