MENGGAGAS KEBANGKITAN UMMAT

Oleh: H. Arif Rahmatillah Jafar, Lc. Dipl. M.E.I

Akhlak merupakan pondasi moral serta standar utama kebangkitan dan kemajuan suatu
bangsa. Sedangkan ilmu pengetahuan adalah pondasi material untuk kemajuan dalam berbagai
aspek kehidupan. Oleh karena itu, ilmu pengetahuan semata tidak mampu mewujudkan
kebahagiaan bagi manusia, tanpa didukung oleh nilai-nilai akhlak yang tinggi. Umat Islam tidak akan
memperoleh kemajuan jika tidak mampu menghidupkan dua aspek penting ini; ilmu dan akhlak.
Kemajuan yang membawa kebaikan kepada seluruh alam semesta.

Maka tatkala umat Islam diikat dengan nilai-nilai akhlak dan ilmu pengetahuan, niscaya
mereka akan bangkit menjadi bangsa yang lebih maju dibandingkan dengan bangsa-bangsa lainnya.
Saat akhlak dan ilmu menjadi dua mata uang yang tidak mungkin dipisahkan, maka itulah
kebangkitan dan kemajuan sebenarnya. Dunia tidak pernah melihat sebuah peradaban yang tinggi
dalam catatan sejarah, melainkan peradaban yang pernah dibangun oleh umat Islam beberapa abad
lamanya. Kemajuan dan keluasan wilayah Islam dapat dilihat di zaman Bani Abbasiyah. Suatu hari
Harun al-Rasyid melihat awan mendung, kemudia ia mengatakan “Hujanlah dimanapun yang kau
inginkan. Hasil bumi pun akan datang padaku.” (Lihat: Mausu’ah Akhlak wa Zuhd wa Raqa-iq Juz 1
Hal: 198). Pondasi akhlak yang dibawa oleh Islam meningkatkan kehidupan umat dalam bidang ilmu
pengetahuan, sosial, budaya, ekonomi, penelitian dan seni.