Anda di halaman 1dari 1

Tugas Mandiri 1 (Hari ke-1)

Nama: Novian Tamara


Satker: BPS Kabupaten Serang
Kelas: A (Banten)

Pra FKP Saat FKP Pasca FKP


Uraian
Permasalahan Solusi Permasalahan Solusi Permasalahan Solusi
1. Jadwal kegiatan pegawai BPS pada 1. Meminta surat dukungan Bupati 1. Pada saat pelaksanaan FKP, 1. Pada saat FKP berlangsung, peserta 1. Kelengkapan administrasi tidak 1. Administrator harus teliti mengecek
saat pra FKP sangat padat dan untuk diserahkan ke kecamatan informasi prelist disebarluaskan oleh FKP tidak diperkenankan mengambil terlengkapi ketika pelaksanaan FKP kelengkapan administrasi
Hambatan yang mungkin muncul terkait mendekati cuti menjelang Lebaran maupun pemerintah desa untuk peserta FKP gambar atau video untuk menjaga
dengan kultur Masyarakat sehingga kesulitan dalam melakukan memaksimalkan kegiatan FKP kerahasiaan data
koordinasi dengan kecamatan maupun dapat terlaksana dengan baik
pemerintah desa
2. Ketua SLS masih baru dan belum 2. Ada pendampingan dari tokoh 2. Banyak peserta FKP yang datang 2. Pada surat undangan ditekankan agar
mengenal warganya dengan baik masyarakat setempat yang terlambat sehingga pelaksanaan peserta hadir tepat waktu
mengenal dan menguasai informasi terlambat
wilayah SLS tersebut
3. Ada peserta FKP yang tidak terbiasa 3. Ada pendamping dari SLS 3. Asisten fasilitator grogi/demam 3. Asisten fasilitator menyiapkan mental
menggunakan/tidak familiar bahasa setempat yang menguasai bahasa panggung ketika pelaksanaan FKP dan penguasaan materi dengan baik
Indonesia Indonesia sebelum pelaksanaan FKP
4. Ketersediaan meja dan kursi tidak 4. Meminjam meja dan kursi ke 4. Peserta FKP ada yang tidak bisa 4. Dengan hadir bersama pendamping
mencukupi sejumlah peserta FKP tempat lain baca tulis semoga dapat membantu
5. Sangat dimungkinkan dijumpai 5. Saat rapat sosialisasi di
peserta FKP karena faktor usia dan kecamatan bisa disampaikan bagi
pendidikan tidak bisa baca tulis peserta FKP yang tidak bisa baca
tulis agar membawa pendamping
1. Pada saat pendataan REGSOSEK, 1. Memberikan pengarahan terkait 1. Pada saat pelaksanaan FKP, 1. Memberikan pengarahan terkait 1. Keamanan data hasil FKP kurang 1. Data hasil FKP diupayakan dipegang
peserta FKP memiliki cara pandang kriteria kelompok kesejahteraan peserta FKP memiliki cara pandang kriteria kelompok kesejahteraan menurut terjaga oleh organik BPS dan sebisa mungkin
yang berbeda tekait dengan kelompok menurut BPS yang berbeda tekait dengan kelompok BPS diserahkan ke kantor BPS
Potensi Konflik yang mungkin muncul saat kesejahteraan kesejahteraan Kabupaten/Kota ketika jeda FKP.
pelaksanaan FKP Kemudian BPS Kabupaten/Kota harus
melakukan receiving batching dan
menyiapkan tempat penyimpanan
dokumen yang memadai.
2. Kepala desa menolak pelaksaan 2. Berkoordinasi dengan camat dan 2. Pada saat pelaksanaan FKP, 2. Pada saat pelaksanaan FKP 2. Petugas FKP salah entri hasil FKP 2. Ada rule validasi terkait perubahan
FKP meminta dukungan camat untuk Peserta FKP meragukan hasil memberikan penjelasan terkait kelompok kesejahteraan keluarga dan
memberikan pengarahan terhadap pendataan awal REGSOSEK mekanisme pendataan REGSOSEK alasan/keterangan perubahan kelompok
kepala desa tersebut kesejahteraan keluarga.
3. Ketua SLS tetap bersikukuh pada 3. Pada forum dilakukan diskusi bersama
pendapatnya (tidak sesuai dengan dengan tokoh lain. Jika disepakati oleh
data pendukung/ Ketua SLS punya forum/ tokoh lain juga, maka keputusan
data sendiri), apakah tetap kembali FKP tersebut yang akan dikumpulkan
lagi dengan subjektifitas Ketua SLS dan di entry / digunakan. Lakukan
probing pada alasan-alasannya, jika
memiliki dasar yang kuat, ikuti pendapat
Ketua SLS

Hambatan yang mungkin muncul dari 1. Petugas lintas desa mengalami 1. Setiap tim FKP ada wakil dari 1. Suasana dalam FKP terlalu hening 1. Asisten fasilitator mencairkan suasana 1. Kesulitan Tim FKP yang lintas 1. Ada perwakilan Tim FKP dari masing-
petugas kesulitan untuk koordinasi karena masing desa untuk memudahkan dan peserta FKP tidak proaktif ruangan dan berinteraksi dengan baik desa jika terjadi konflik atau protes masing desa untuk memudahkan
dalam tugasnya membangun hubungan belum mengenal aparat kelurahan komunikasi pada saat FKP dengan peserta FKP serta mengajak dengan hasil FKP koordinasi setelah pelaksanaan FKP
dengan masyarakat peserta untuk proaktif
2. Ketua SLS atau yang mewakili 2. Ditulis di Blok Catatan Berita Acara
tidak hadir dalam pelaksanaan FKP FKP dan diberi alasan tidak bisa hadir.
Ketua SLS yang tidak hadir dianggap
menyetujui Daftar REGSOSEK22-FKP
yang telah dicetak.
1. Kepala Desa/Lurah tidak bersedia 1. Fasilitator dapat digantikan oleh 1. Kemungkinan keterlambatan prelist 1. Berkomunikasi dengan BPS Pusat 1. Konflik yang ditimbulkan akibat 1. Melakukan Koordinasi dengan
Hambatan lain yang mungkin
menjadi fasilitator aparat desa/kelurahan yang paling pendataan awal REGSOSEK untuk menanyakan prelist pendataan dari data hasil FKP yang Babinsa dan Banbinkantibnas secara
muncul dalam membangun
memahami kehidupan masyarakat awal REGSOSEK tersebarluaskan /keamanan tidak simultan pasca FKP agar keamanan
hubungan dengan masyarakat di wilayahnya. terjaga semua yang terlibat FKP terjaga.
2. Aparat desa dan peserta FKP yang 2. Waktu pelaksanaan FKP 2. Peserta FKP yang hadir lebih dari 2. Memberikan penjelasan terkait aturan
tidak bisa melaksanakan FKP di pagi disepakati oleh Kades dan calon yang sudah ditentukan dan meminta administrasi yang sudah ditentukan
hari peserta FKP (Ketua SLS atau yang bagian konsumsi & transport
mewakili), namun tetap harus
mempertimbangkan terkait
konsumsi yang hanya tersedia
snack.
3. Ada keluarga yang terlewat dalam FKP3. Dalam template undangan, Ketua
SLS sudah diminta membawa
salinan dokumen kependudukan
warganya

Anda mungkin juga menyukai