Anda di halaman 1dari 10

POA PROGRAM INTERVENSI GIZI

PROGRAM INTERVENSI/KEGIATAN : PENYULUHAN MP-ASI

Desa/Posyandu : Way Muli

Deskripsi Tujuan Umum Target Rincian Strategi Kegiatan Sumber Daya


Intervensi dan Khusus (jumlah) Kegiatan Personil/instansi terkait Sasaran Tempat Waktu Jenis Asal
langsung kegiatan (lama
Langsung Pendukung kegiatan)

Kegiatan Tujuan Umum: 50 orang 1. Persiapan Kepala Mahasiswa Ibu-ibu di Balai desa Selama 1 1. Soal Pre Ibu-ibu di
penyuluhan Setelah selesai a. Perizinan dan desa, dan dan ibu-ibu desa way jam, dari Test dan desa way muli
MP ASI yang penyuluhan, berkoordinasi kader di desa way muli yang jam 09.00- Post Test yang memiliki
dilaksanakan peserta mampu dengan kepala posyandu. muli. memiliki 10.00 pagi. 2. Konsumsi anak baduta.
dengan sasaran memahami cara desa, dan anak 3. Form
ibu-ibu di desa membuat MP-ASI kader baduta. observasi.
way muli yang dan dapat posyandu.
mempunyai menerapkannya b. Mengundang
anak baduta. dalam kehidupan kepala desa,
sehari-hari. dan kader
posyandu.
Tujuan Khusus
Setelah selesai 2. Pelaksanaan
penyuluhan MP- a. Registrasi
ASI, peserta peserta
mampu : b. Pembukaan
1. Memahami oleh kepala
Definisi MP- desa, dan
ASI kader
posyandu,
2. Memahami serta sambutan
manfaat dari
pemberian perwakilan
MP-ASI mahasiswa
3. Memahami c. Pemberian
tekstur MP- materi
ASI sesuai penyuluhan
umur anak. MP-ASI
4. Memahami d. Tanya jawab
variasi menu e. Penutup
MP-ASI
5. Memahami 3. Evaluasi
pembuatan a. Observasi
MP-ASI yang b. Proses
baik dan tepat. c. Hasil
6. Memahami
bahaya
pemberian
MP-ASI sejak
dini.

Pembimbing / Puskesmas :……………………………………………………………………………………..


………………………, ………………………..2016
PENYUSUNAN HIPPOPOC TABLE
PROGRAM INTERVENSI/KEGIATAN: PENYULUHAN MP-ASI

Desa/Posyandu : Way Muli PJ :

Kegiatan Input Proses Output Outcome


Penyuluhan MP-ASI, dengan 1. Man /tenaga: 1. Persiapan 1. Memahami Definisi Perubahan pengetahuan, sikap,
sasaran ibu-ibu di desa way a. Peserta : Ibu-ibu di desa way a. Perizinan dan berkoordinasi MP-ASI dan perilaku ibu-ibu di desa way
muli yang memiliki anak muli yang memiliki anak dengan kepala desa, kader 2. Memahami manfaat muli dalam menerapkan
baduta. baduta. posyandu. pemberian MP-ASI
pembuatan MP-ASI dalam
b. Petugas : Mahasiswa b. Mengundang kepala desa, 3. Memahami tekstur
dan kader posyandu. MP-ASI sesuai umur kehidupan sehari-hari.
c. Pendukung : Kepala desa dan
kader posyandu. anak.
2. Pelaksanaan 4. Memahami variasi
2. Money/sumber dana: a. Registrasi peserta menu MP-ASI
Mahasiswa b. Pembukaan oleh kepala 5. Memahami
desa, dan kader posyandu pembuatan MP-ASI
3. Material/alat dan bahan : serta perwakilan dari yang baik dan tepat.
a. Alat/media: Leaflet, dan mahasiswa 6. Memahami bahaya
contoh menu MP-ASI, c. Pemberian materi pemberian MP-ASI
b. Bahan : Soal pre test dan soal penyuluhan MP-ASI sejak dini.
post test. d. Tanya jawab
e. Penutup
4. Metode : Ceramah dan Tanya
jawab. 3. Evaluasi
a. Observasi
b. Proses
c. Hasil
PROGRAM INTERVENSI/KEGIATAN : PENYULUHAN MP-ASI

Desa/Posyandu : Way Muli PJ :

VARIABEL DALAM TABEL HIPPOPOC INDIKATOR KETERANGAN


1 2 3
INPUT :
1. Sasaran : Ibu-ibu di desa way muli yang 1. Ruang kondusif untuk kegiatan
memiliki anak baduta. penyuluhan.
2. Petugas : Mahasiswa 2. Tersedianya media untuk melakukan
3. Fasilitas : Alat dan bahan penyuluhan. penyuluhan.
3. Izin dan peserta sesuai yang ditargetkan.
4. SDM memadai.

PROSES :
Penyuluh menyampaikan : 1. Ketepatan waktu pelaksanaan.
2. Keaktifan peserta.
1. Definisi MP-ASI 3. Faktor pendukung dan penghambat
2. Manfaat pemberian MP-ASI kegiatan.
3. Tekstur MP-ASI sesuai umur anak.
4. Variasi menu MP-ASI
5. Pembuatan MP-ASI yang baik dan tepat.
6. Bahaya pemberian MP-ASI sejak dini.
OUTPUT :
Peserta memahami dan mengetahui :
Peserta mampu memahami dan mengetahui
1. Definisi MP-ASI pembuatan MP-ASI yang baik, tepat dan sesuai
2. Manfaat pemberian MP-ASI umur anak.
3. Tekstur MP-ASI sesuai umur anak.
4. Variasi menu MP-ASI
5. Pembuatan MP-ASI yang baik dan tepat.
6. Bahaya pemberian MP-ASI sejak dini.

OUTCOME :

Perubahan pengetahuan, sikap, dan perilaku ibu-ibu Peserta dapat membuat MP-ASI dengan baik,
di desa way muli dalam menerapkan pembuatan tepat dan sesuai umur anak, serta dapat
MP-ASI di kehidupan sehari-hari. menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari.
POA PROGRAM INTERVENSI GIZI
PROGRAM INTERVENSI/KEGIATAN : PENYULUHAN PEMANTAUAN PERTUMBUHAN

Desa/Posyandu : Way Muli

Deskripsi Tujuan Umum Target Rincian Kegiatan Strategi Kegiatan Sumber Daya
Intervensi dan Khusus (jumlah) Personil/instansi terkait Sasaran Tempat Waktu Jenis Asal
langsung kegiatan (lama
Langsung Pendukung kegiatan)

Kegiatan Tujuan Umum: 50 orang 1. Persiapan Kepala Mahasiswa, Ibu-ibu di Posyandu Sesuai 1. Soal Pre Ibu-ibu di
penyuluhan Setelah a. Perizinan dan desa dan dan ibu-ibu desa way jadwal Test dan desa way muli
pemantauan dilaksanakan berkoordinasi kader di desa way muli yang posyandu, Post Test yang memiliki
pertumbuhan penyuluhan dengan kepala posyandu. muli yang memiliki 09.00-10.00. 2. Konsumsi anak balita.
balita yang pemantauan desa, dan kader memiliki anak balita. 3. Form
dilaksanakan pertumbuhan, posyandu, anak balita. observasi.
dengan sasaran diharapkan peserta b. Mengundang
ibu-ibu yang dapat memahami kepala desa,
memiliki anak pentingnya dan kader
balita. pemantauan posyandu.
pertumbuhan pada
anak. 2. Pelaksanaan
a. Registrasi
Tujuan Khusus peserta
Setelah selesai b. Pembukaan
penyuluhan oleh kepala
pemantauan desa, dan kader
pertumbuhan, posyandu,
peserta mampu : serta sambutan
1. Memahami dari perwakilan
pengertian mahasiswa
pemantauan
dan c. Pemberian
pertumbuhan materi
balita. penyuluhan
2. Memahami pemantauan
prinsip pertumbuhan.
pertumbuhan d. Tanya jawab
dan e. Penutup
perkembangan
balita. 3. Evaluasi
3. Memahami pola a. Observasi
pertumbuhan b. Proses
dan c. Hasil
perkembangan
balita.
4. Memahami ciri-
ciri
pertumbuhan
dan
perkembangan
balita.
5. Memahami.
pemantauan
pertumbuhan
balita.

Pembimbing / Puskesmas :……………………………………………………………………………………..


………………………, ………………………..2016
PENYUSUNAN HIPPOPOC TABLE
PROGRAM INTERVENSI/KEGIATAN:

Desa/Posyandu : Way Muli PJ :

Kegiatan Input Proses Output Outcome


Penyuluhan Pemantauan 1. Man /tenaga: 1. Persiapan 1. Memahami pengertian Perubahan pengetahuan, sikap,
Pertumbuhan Balita a. Peserta : Ibu-ibu di desa a. Perizinan dan berkoordinasi pemantauan dan dan perilaku tentang pentingnya
way muli yang memiliki dengan kepala desa, dan kader pertumbuhan balita. pemantauan pertumbuhan balita.
anak balita Petugas : posyandu, 2. Memahami prinsip
mahasiswa b. Mengundang kepala desa, pertumbuhan dan
b. Pendukung : Kepala desa dan kader posyandu. perkembangan balita.
dan kader posyandu. 3. Memahami pola
c. Money/sumber dana : 2. Pelaksanaan pertumbuhan dan
Mahasiswa a. Registrasi peserta perkembangan balita.
b. Pembukaan oleh kepala desa, 4. Memahami ciri-ciri
2. Material/alat dan bahan : dan kader posyandu, pertumbuhan dan
a. Alat/media: Leaflet, dan serta sambutan dari perkembangan balita.
KMS. perwakilan mahasiswa 5. Memahami. pemantauan
b. Bahan : Soal pre test dan c. Pemberian materi penyuluhan pertumbuhan balita.
soal post test. pemantauan pertumbuhan.
d. Tanya jawab
3. Metode : Ceramah dan e. Penutup
tanya jawab.
3. Evaluasi
a. Observasi
b. Proses
c. Hasil
PROGRAM INTERVENSI/KEGIATAN : PELATIHAN KADER POSYANDU

Desa/Posyandu : Way Muli PJ :

VARIABEL DALAM TABEL HIPPOPOC INDIKATOR KETERANGAN


1 2 3
INPUT :

1. Ibu-ibu di desa way muli yang memiliki 1. Ruang kondusif untuk kegiatan
anak balita. 2. Media dan materi tersedia dan memadai
2. Petugas : Mahasiswa 3. Izin dan peserta sesuai yang ditargetkan
3. Fasilitas, Alat dan bahan penyuluhan 4. SDM memadai

PROSES :

Pnyuluhan menyampaikan : 1. Ketepatan waktu pelaksanaan


1. Pengertian pemantauan dan 2. Keaktifan Peserta
pertumbuhan balita. 3. Faktor pendukung dan penghambat
2. Prinsip pertumbuhan dan perkembangan kegiatan
balita.
3. Pola pertumbuhan dan perkembangan
balita.
4. Ciri-ciri pertumbuhan dan
perkembangan balita.
5. Pemantauan pertumbuhan balita.

OUTPUT :

Peserta diharapkan mampu : Peserta dapat memahami dan mengetahui


1. Memahami pengertian pemantauan dan pentingnya pemantauan pertumbuhan pada balita.
pertumbuhan balita.
2. Memahami prinsip pertumbuhan
perkembangan balita.
3. Memahami pola pertumbuhan dan
perkembangan balita.
4. Memahami ciri-ciri pertumbuhan dan
perkembangan balita.
5. Memahami. pemantauan pertumbuhan
balita.

OUTCOME :

Perubahan sikap dan perilaku dalam memantau Peserta dapat menerapkan pentingnya pemantauan
pertumbuhan balita. pertumbuhan balita dalam kehidupan sehari-hari.

Anda mungkin juga menyukai