Anda di halaman 1dari 28

DOKUMEN

RENCANA KERJA SEKOLAH ( R K S )

SD 1 UNDAAN KIDUL
KORWIL PENDIDIKAN KECAMATAN UNDAAN
PE MER IN TA H KA BU PA TE N KU D US
D I NA S PE N DI DIK A N KE PE MU D AA N DAN OL AH RA GA
KO R WIL K EC A MA TA N UN D AA N
SD 1 UNDAAN KIDUL
Alamat : Jl. Kudus – Purwodadi Km.12 Kudus, Desa Undaan Kidul RT 9 RW 1 Kec. Undaan
Kab. Kudus  (0291) 4247705,  59372 Email: sdn1undaankidul@gmail.com

Nomor : 421.2/ 095 /09.07.03/2020 Kudus, 10 Agustus 2020


Sifat : Penting
Lampiran :-
Hal : Sosialisai Program Kepengawasan

Kepada :
Yth.1. Pengawas SD 1 Undaan Kidul
2. Komite SD 1 Undaan Kidul
3. Kepala SD 1 Undaan Kidul
4. Bapak/Ibu Guru SD 1 Undaan Kidul

Mengharap dengan hormat atas kehadiran bapak/ibu besok pada:


hari : Senin
tanggal : 10 Agustus 2020
pukul : 09.00- selesai
tempat : SD 1 Undaan Kidul
keperluan : Rapat Sosialisasi Program Kepengawasan
Demikian atas kehadiran bapak/ibu kami sampaikan terima kasih.

Kepala Sekolah

Kris Hardi Wiyono, S.Pd.M.Pd


NIP. 19690203 199803 1 009
PE MER IN TA H KA BU PA TE N KU D US
D I NA S PE N DI DIK A N KE PE MU D AA N DAN OL AH RA GA
KO R WIL K EC A MA TA N UN D AA N
SD 1 UNDAAN KIDUL
Alamat : Jl. Kudus – Purwodadi Km.12 Kudus, Desa Undaan Kidul RT 9 RW 1 Kec. Undaan
Kab. Kudus  (0291) 4247705,  59372 Email: sdn1undaankidul@gmail.com

BERITA ACARA
Nomor : 421.2/ 096 /09.07.03/2020
Tanggal : 10 Agustus 2020
TENTANG
RAPAT SOSIALISASI PROGRAM KEPENGAWASAN
Pada hari ini Senin tanggal sepuluh Agustus tahun dua ribu dua puluh
bertempat di SD 1 Undaan Kidul Kecamatan Undaan Kabupaten Kudus, telah
dilaksanakan Rapat Sosialisasi Program Kepengawasan yang dihadiri oleh :
1. Pengawas
2. Komite Sekolah
3. Kepala Sekolah
4. Semua Guru Kelas
5. Semua Guru Mapel
Rapat sosialisasi program kepengawasan tersebut berjalan dengan lancar,
aman dan tertib sehingga sekolah dapat menetapkan pelaksanaan program
kepengawasan.
Demikian Berita Acara Rapat sosialisasi program kepengawasan ini dibuat untuk
diketahui dan dipergunakan sebagaimana mestinya.

Kepala Sekolah

Kris Hardi Wiyono, S.Pd.M.Pd


NIP. 19690203 199803 1 009
PE MER IN TA H KA BU PA TE N KU D US
D I NA S PE N DI DIK A N KE PE MU D AA N DAN OL AH RA GA
KO R WIL K EC A MA TA N UN D AA N
SD 1 UNDAAN KIDUL
Alamat : Jl. Kudus – Purwodadi Km.12 Kudus, Desa Undaan Kidul RT 9 RW 1 Kec. Undaan
Kab. Kudus  (0291) 4247705,  59372 Email: sdn1undaankidul@gmail.com

DAFTAR HADIR

No Nama Jabatan Tanda Tangan


1 KRIS HARDI WIYONO, S.Pd., M.Pd Ketua 1

2 ROHMAD ZULIANTO, S. Pd.SD Sekretaris 1.


3 MUNFIATI, S.Pd.SD Anggota
4 ROFIQOH, S. Pd Anggota 4

5 ARIBOWO, S. Pd.SD.,M.Pd Anggota 5


6 DWI PRASETYO UTOMO, S. Pd.SD Anggota 6

7 SRI ANATI, S. Pd Anggota 7

8 AHMAD FATKHUL HUDA, S.Pd Anggota 8


9 RISMA NILAWATI, S. Pd Anggota 9

10 SULASTIN, A. Ma Anggota 10
11 NAILA FITRIYANA, S. Pd.I Anggota 11

12 SRI LESTARI, S. Pd Anggota 12

13 MUTHOHAROH, S.Pd Anggota 13


14 SITI NURWAHYUNI, S.Pd.I Anggota 14

15 SUYANTONO Anggota 15
16 SUWANTO Anggota 16
RENCANA KERJA SEKOLAH
(R K S)
SD 1 UNDAAN KIDUL

TAHUN 2020 / 2021

SD 1 UNDAAN KIDUL
KORWIL KECAMATAN UNDAAN
KATA PENGANTAR

Puji syukur alhamdulillah kami panjatkan kehadirat Alloh SWT yang telah
memberikan rahmat, taufik, dan hidayah-Nya sehingga penulisan Program Sekolah ini dapat
terselesaikan. Sholawat dan salam semoga selalu terlimpahkan kepada nabi Muhammad SAW
yang telah membuka tabir kegelapan menuju jalan yang terang benderang penuh dengan
cahaya hidup dan suri tauladannya.
Program Kerja Sekolah adalah Renana Kerja Sekolah. RKS SD 1 Undaan Kidul
berisiskan tentang seluruh rencana kerja sekolah selama 1 tahun ke depan yang bertujuan
untuk memberikan gambaran secara umum dan sekaligus sebagi acuan suatu lembaga
pendidikan dalam melaksanakan berbagai macam kegiatan. Sehingga Rencana Kerja Sekolah
(RKS) mutlak dibutuhkan.
RKS SD 1 Undaan Kidul tahun pelajaran 2020 / 2021 ini kami susun dengan
mempertimbangkan masukan, saran dan pendapat dari berbagai pihak antara lain guru dan
komite sekolah melalui rapat dewan guru, rapat komite sekolah, rapat bersama stakeholder
sekolah.
Terselesaikannya Rencana Kerja Sekolah ini tentu saja tidak lepas dari bantuan dan
peran serta banyak pihak. Oleh karena itu, dengan tulus kami menyampaikan ucapan terima
kasih yang tidak terhingga kepada kepada semua pihak yang telah membantu terselesaikannya
program ini.
Disadari bahwa penyusunan RKS SD 1 Undaan Kidul ini masih jauh dari
kesempurnaan. Untuk itu, kritik saran yang sifatnya membangun sangat kami harapkan guna
penyempurnaan program ini.

Kudus, Juli 2020

Penyusun
LEMBAR PENGESAHAN

Program Kerja Sekolah atau RKS ini telah disahkan dalam Rapat Pleno Sekolah,
yang dihahadiri oleh Kepala Sekolah, Guru, dan Pengurus Komite Sekolah

Disahkan pada tanggal : Juli 2020


Bertempat di SD 1 Undaan Kidul
Kecamatan Undaan
Kabupaten Kudus

Komite Kepala Sekolah

Nabhani Kris Hardi Wiyono, S.Pd.M.Pd


NIP. 19690203 199803 1 009
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Rencana Kerja Sekolah (RKS) merupakan sebuah proses perencanaan atas semua
hal dengan baik dan teliti untuk mencapai tujuan pendidikan. Dengan tujuan ini sekolah
dapat disesuaikan dengan kekhasan, kondisi dan potensi daerah, sosial budaya
masyarakat, potensi sekolah dan kebutuhan peserta didik. RKS (Rencana Kerja Sekolah)
disusun sebagai pedoman kerja pengembangan sekolah, dan sebagai bahan acuan untuk
mengidentifikasi serta mengajukan sumber daya yang diperlukan.
Penyususnan RKS mengacu pada Undang-undang Nomer 25 Tahun 2004 tentang
Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional, Undang-undang No. 20 tahun 2003 tentang
Sistem Pendidikan Nasional, Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang
Standar Nasional Pendidikan, Permendiknas Nomor 19 Tahun 2007 tentang Standar
Pengelolaan Pendidikan dan Rencana Strategis Kementrian Pendidikan Nasional 2010-
2014.
Dewasa ini kompetisi pendidikan berlangsung sangat ketat dan tajam hampir tiada
batas. Sekolah yang tidak mampu bersaing secara fair dan terbuka akan tertinggal terseleksi
oleh keadaan. Oleh karena itu SD 1 Undaan Kidul perlu mengembangkan dan meningkatkan
secara terus menerus dengan memperhatikan sumber daya yang dimiliki, baik sumber daya
menusia maupun sumber daya yang lainnya. Menghadapi kondisi tersebut SD 1 Undaan
Kidul perlu mempersiapkan diri secara mantap dengan menyusun Rencana Kerja Sekolah
(RKS ) untuk menghadapi masa yang akan datang.

B. Manfaat Program Kerja atau RKS


RKS penting dimiliki sekolah , maka SD 1 Undaan Kidul menyusun RKS untuk memberi
arah dan bimbingan kepada para pelaku sekolah dalam rangka perubahan atau tujuan
sekolah yang lebih baik dalam meningkatkan dan mengembangkan denagn risiko yang kecil
dan untuk mengurangi ketidakpastian masa depan. Dengan adanya RKS diharapkan dapat
dijadikan sebagai : (1) pedoman kerja untuk perbaikan dan pedoman sekolah, (2) sarana
untuk melaukan monitoring dan evaluasi pelaksanaan pengembangan sekolah, serta, (3)
bahan untuk mengajukan usulan pendanaan dan pengemabangan sekolah.
C. Tujuan RKS
SD 1 Undaan Kidul, Kabupaten Kudus menyusun RKS dengan tujuan untuk:
1. Menjamin agar perubahan / tujuan sekolah yang telah ditetapkan dapat dicapai
dengan tingkat kepastian yng tinggi dan resiko yang kecil.
2. Mendukung koordinasi anatar personil sekolah.
3. Menjamin terciptanya integrasi, sinkronisasi, dan sinergi baik antar personil
sekolah, antar sekolah dan dinas pendidikan.
4. Menjamin keterkaitan antara perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan dan
pengawasan.
5. Mengoptimalkan partisipasi warga sekolah dan masyarakat.
6. Menjamin tercapainnya penggunaan sumber daya secara efisien, efektif,
berkeadilan dan berkelanjutan.

D. Tahap Penyusunan
Proses penyusunan RKS dilakukan melalui tiga jenjang, yaitu: persiapan,
perumusan RKS, dan pengesahan RKS. Alur proses penyusunan RKS tersebut dapat
dilukiskan dalam uraian-uraian sebagai berikut :
1. Persiapan
Sebelum perumusan RKS dilakukan, kepala sekolah dan guru bersama
komite sekolah membentuk tim perumus RKS yang disebut Kelompok Kerja
Rencana Kerja Sekolah. KKRKS beranggotakan 5 orang yang terdiri dari unsur :
Kepala Sekolah, dua orang guru dan wakil dari komite sekolah.
Setelah KKRKS terbentuk, selanjutnya mengikuti pembekalan / orientasi
mengenai kebijakan-kebijakan pengembangan pendidikan dan perumusan RKS.
2. Perumusan RKS
Perumusan RKS dilakukan melalui 4 tahap sebagai berikut:

Tahap Kesatu: Identifikasi Tantangan
Tujuan tahap 1 ini adalah untuk mengidentifikasi tantangan yang
dihadapi oleh SD 1 Undaan Kidul, yaitu dengan cara membandingkan antara
”apa yang diinginkan (harapan)” dengan ”apa yang ada saat ini ” di SD 1
Undaan Kidul, atau upaya untuk mempertahankan suatu keberhasilan yang
telah dicapai sekolah. Identifikasi tantangan dilakukan melalui langkah-
langkah berikut ini.
1. Penyusunan profil SD 1 Undaan Kidul
2. Mengidentifikasi harapan pemangku kepentingan.
3. Merumuskan tantangan yang dihadapi oleh SD 1 Undaan Kidul

Tahap Kedua : Analisis Pemecahan Tantangan
Langkah-langkah dalam menganalisis tantangan adalah sebagai
berikut:
1. Menentukan penyebab tantangan utama.
2. Menentukan alternatif pemecahan masalah tantangan utama.

Tahap ketiga : Penyusunan Program
Dalam penyusunan program ada 6 langkah yang perlu dilakukan, yaitu :
1. Menetapkan sasaran.
2. Menetapkan program.
3. Menetapkan penanggung jawab program.
4. Menentukan indikator keberhasilan program.
5. Menentukan kegiatan, dan
6. Menyusun jadwal kegiatan.

Tahap Keempat : Penyusunan Rencana Biaya dan Pendanaan.
Pada tahap ini ditetapkan jenis dan banyaknya dana yang dibutuhkan,
perkiraan jenis dan jumlah sumber pendanaan, aturan-aturan dari sumber
pendanaan dan alokasi jenis dan sumber pendanaan untuk setiap jenis
kebutuhan dana
3. Pengesahan RKS
Setelah RKS selesai disusun oleh KKRKS, RKS dibahas bersama oleh kepala
sekolah, dewan guru dan komite sekolah untuk dikaji ulang agar RKS yang telah
disusun sesuai dengan yang diharapkan. Selanjutnya RKS yang telah dikaji ulang dan
diperbaiki disahkan oleh Kepala Sekolah, dan Komite Sekolah. Akhirnya, RKS yang
telah disahkan disosialisasikan kepada para pemangku kepentingan di SD 1 Undaan
Kidul.
E. Landasan Hukum
Landasan hukum penyusunan RKS ini ádalah sebagai berikut:
1. UU No. 20/2003 tentnag Sistem Pendidikan Nasional psl. 4 (pengelolaan dana
pendidikan berdasar pada prinsip keadilan, efesiensi, transparansi dan
akuntabilitas publik).
2. UU No. 25/2004 tentang sistem perencanaan pembangunan nasional.
3. PP No. 19/2005 tentang Standar Nasional Pendidikan Psl. 53 ( setiap satuan
pendidikan dikelola atas dasar rencana kerja tahunan yang merupakan
penjabaran rinci dari rencana kerja jangka menengah satuan pendidikan yang
meliputi masa 4 tahun).
4. Permendiknas 19 tahun 2007 tentang Standar Pengelolaan Pendidikan. Sekolah
membuat rencana kerja jangka menengah (RKJM) 4 tahun, rencana kerja
tahunan (RKT) dinyatakan dalam Rencana Kegiatan dan Anggaran Sekolah
(RKA/M) dilaksanakan berdasarkan RKJM.
BAB II
VISI, MISI, DAN TUJUAN SEKOLAH
SD 1 UNDAAN KIDUL
a. Visi SD 1 Undaan
Kidul
“Terwujudnya Pribadi Manusia Yang Berbudi Luhur, Cerdas, Kreatif, Unggul
dalam Prestasi yang Bernilai Ilmiah, Berlandaskan Imtaq dan Iptek yang
Berwawasan Lingkungan“
b. Misi SD 1 Undaan Kidul
1. Membentuk manusia mandiri, cerdas, berprestasi, kreatif dan inovasi yang
berwawasan lingkungan .
2. Mengembangkan potensi siswa dalam bidang akademik maupun non
akademik, yang berwawasan lingkungan.
3. Memiliki kecakapan hidup, menguasai iptek sehingga mampu meraih
berbagai peluang di masyarakat/lingkungan.
4. Meningkatkan disiplin dan menumbuhkembangkan penghayatan
pengamalan yang berwawasan lingkungan.
c. Nilai Organisasi
Nilai-nilai yang menjadi acuan dalam pelaksanaan tugas di SD 1 Undaan Kidul
adalah:
1. Mandiri
Keadaan dapat berdiri sendiri tidak bergantung pada orang lain.
2. Kreatif dan Inovatif
Memiliki daya cipta; memiliki kemampuan untuk menciptakan hal baru yang
berbeda dari yang sudah ada atau yang sudah dikenal sebelumnya (gagasan,
metode, atau alat)
3. Berwawasan
Kemampuan seseorang mempunyai pemikiran yang luas.
4. Cerdas dan Intelektual
Kapasitas intelektual yang mencakup kemampuan menalar, menilai, mencipta
dan merumuskan arah berfikir.
5. Unggul
Suatu kemampuan yang mencakup pandai, cakap,kuat.
d. Tujuan Organisasi
1. Meraih prestasi akademik maupun non akademik minimal tingkat
Kabupaten Kudus dalam wawasan lingkungan.
2. Mengamalkan ajaran agama, ilmu pengetahuan dan teknologi serta seni
budaya sebagai hasil pembelajaran lingkungan.
3. Menguasai ketrampilan hidup sebagai bekal untuk studi lanjut.
4. Meningkatkan hasil pembelajaran sehingga mampu bersaing dengan
sekolah lain.
BAB III
RENCANA KERJA SEKOLAH (RKS)
SD 1 UNDAAN KIDUL TAHUN PELAJARAN
2019/2020

A. ANALISIS LINGKUNGAN STRATEGIS SEKOLAH

Pada pembelajaran abad-21 Pendidikan memiliki peran yang sangat strategis, karena
pengelolaan pendidikan yang bermutu, efisien, relevan, dan memiliki akuntabilitas yang tinggi
dapat menyiapkan SDM berdaya saing tinggi. Dalam rangka membangun kualitas SDM
tersebut mutu pelayanan pendidikan perlu mendapat prioritas untuk ditingkatkan,
sebagaimana amanat Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan
Nasional. Strategi peningkatan mutu pendidikan ini akan berjalan dengan baik apabila
mempertimbangkan kondisi yang mempengaruhinya yaitu faktor sosial, ekonomi, politik,
keamanan, perkembangan IMTAQ dan IPTEK, keadaan geografis, dan lain-lain. Berikut ini
beberapa gambaran hasil analisis faktor kondisi tersebut.

Kondisi Sosial ekonomi masyarakat sebenarnya sangat hiterogen, secara umum tidak
beda jauh dengan kondisi perekonomian nasional yang kondisinya belum menggembirakan,
yang secara langsung sangat berpengaruh terhadap mutu pendidikan. Namun kondisi
tersebut teratasi oleh potensi sosial yang ada dimasyarakat. Potensi tersebut adalah
kesadaran akan kebutuhan pendidikan, sehingga berdampak tumbuhnya peran serta yang
besar terhadap biaya penyelengaraan pendidikan.

Program Kerja Sekolah (RKS TP. 2019/2020)

Mendapatkan suport dari masyarakat sehingga seluruh program Kementerian


Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia dapat berhasil. Kondisi ini memberi
gambaran kondisi yang strategis dalam perkembanan pendidikan di tanah air. Kebijakan
politik sementara ini dapat dikatakan sudah banyak perhatian terhadap dunia pendidikan
meskipun belum optimal. Hal ini dapat dilihat dari lahirnya Peraturan Pemerintah Nomor 13
Tahun 2015 tentang Perubahan kedua atas Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005
tentang Standar Nasional Pendidikan, serta Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2005 tentang
Guru dan Dosen (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 157, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4586), amanat Undang-Undang yang
mengamanatkan APBN mengalokasikan anggaran 20 % untuk pendidikan. Berbagai kebijakan
tersebut meskipun pelaksanaannya belum optimal, tapi paling tidak dapat diharapkan dalam
peningkatan mutu pendidikan. Kebijakan politik lain yang dilakukan di daerah seperti di
Kabupaten Jombang, telah terbit Perda Pendidikan Kabupaten Jombang, berbagai kegiatan
hearing yang dilaksanakan oleh komisi D dengan pengelola pendidikan dan berbagai elemen.
Hal ini sebagai indikasi positif politik dibidang pendidikan. Namun kedepan kondisi ini
mememang perlu lebih ditingkatkan karena proporsi kebijakan politik dibidang pendidikan
dirasakan masih cenderung mengarah dan memihak pada kondisi yang mengakibatkan
turunnya partisipasi masyarakat.

Perkembangan teknologi informasi telah merambah tidak hanya pada kalangan


tertentu dan wilayah tertentu. Teknologi informasi telah menjadi bagian kebutuhan
masyarakat kita. Akses teknologi informasi telah lama sampai pada pendidikan dasar dan
sampai pada pedesaan. Kondisi ini membawa pemenuhan pelayanan informasi dan ilmu
pengetahuan yang diperlukan masyarakat. Peningkatan mutu pendidikan tidak bisa lepas dari
perkembangan teknologi informasi dan komunikasi ini. Jombang yang bersih, indah dan
nyaman (Beriman) yang berkembang kearah kabupaten Pendidikan Santri yang modern telah
dipenuhi Lembaga pendidikan mulai jenjang Sekolah Dasar sampai Perguruan Tinggi baik
negeri maupun swasta, baik dilingkungan Dinas Pendidikan, Kementerian Agama maupun
dilingkungan Pondok Pesantren yang banyak tersebar di wilayah

B. ANALISIS PENDIDIKAN SEKOLAH SAAT INI

Sebagai Sekolah yang melaksanakan sekolah sehat tahun 2007 dan meraih Sekolah
Adiwiyata Kabupaten tahun 2017, SD 1 Undaan Kidul merupakan suatu tantangan dan
sekaligus harapan bagi semua warga sekolah dan stakeholder yang lain. Merupakan suatu
tantangan karena untuk mengelola sekolah memerlukan dukungan berbagai hal, mulai dari
sumber daya manusia, sarana prasarana, perencanaan yang matang, manajemen sekolah
yang baik, sampai dengan dukungan biaya. Pada saat ini, SDM guru di SD 1 Undaan Kidul,
menurut kualifiksinya sudah memenuhi standar. Namun, tetap masih perlu ditingkatkan lagi.
Seperti kemampua IT. Guru yang belum mengusai sudah selayaknya belajar dan aktif untuk
diterapkan dalam kegiatan belajar siswa. Upaya meningkatkan kualitas SDM, khususnya guru,
melalui program- program pelatihan / bimtek telah menampakkan hasil. Beberapa guru
sudah menerapkan metode pembelajaran inovatif, selain tetap menerapkan metode-metode
konvensional. Sarana-prasarana yang mendukung pembelajaran di SD 1 Undaan Kidul masih
perlu peningkatan.

Jumlah peserta didik yang tiap tahunnya ada penurunan juga menjadi kendala dan
tantangan bagi SD 1 Undaan Kidul. Karena kemajuan dari sekolah salah satunya adalah
jumlah peserta didik yang memenuhi syarat berdirinya sebuah SD. Ada beberapa penyebab
penurunan peserta didik mulai dari jumlah penduduk di sekitar SD yang relatif sedikit, minat
masyarakat dalam memasukkan anaknya di MI, dan lain sebagainya.
C. ANALISIS PENDIDIKAN SEKOLAH SATU TAHUN KE DEPAN

Dalam kurun waktu 1 tahun ke depan SD 1 Undaan Kidul berupaya agar terjadi peningkatan
yang signifikan dari berbagai aspek sekolah menuju tercapainya Standar Nasional Pendidikan
(SNP) yang meliputi:

1. Terjadinya peninggkatan budaya disiplin peserta didik diberbagai situasi.

2. Terjadinya peningkatan prestasi peserta didik baik akademik maupun non akademik .

3. Adanya peningkatan kurikulum sekolah memenuhi standar.

RENCANA KERJA JANGKA MENENGAH (RKS) SD 1 UNDAAN KIDUL TP. 2019/2020

1. Peningkatan kegiatan peduli lingkungan yang berkaitan sekolah adiwiyata.


2. Adanya perbaikan proses pembelajaran yang melibatkan kemampuan IT
3. Adanya Rencana Kegiatan dan Anggaran Sekolah (RKAS) yang sesuai kebutuhan
sekolah.
4. Meningkatnya ketercukupan sarana dan prasaran yang mendukung pembelajaran.
5. Meningkatnya budaya baca (Literasi) peserta didik
6. Meningkatnya prestasi peserta didik baik akademik maupun non akademik.
RINCIAN PROGRAM KERJA SD 1 UNDAAN KIDUL KEC.BAE, KAB.
KUDUSTAHUN 2020/2021

INDIKATOR KEBERHASILAN
BIDANG PROGRAM SUB BIDANG PROGRAM ACUAN PROGRAM
PROGRAM
(1) (2) (3) (4)
1. Standar Isi 1.1Penyusunan Kurikulum Tingkat Memiliki dokumen kurikulum sekolah yang - Peraturan Pemerintah
Satuan Penidikan. lengkap.(dokumen 1 dan 3). No. 19 Tahun 2005
(memuat visi, misi, tujuan sekolah, Tentang SNP
kerangka dasar dan struktur - Permendiknas No. 22
kurikulum, serta beban belajar). tahun 2006 Tentang
1.2Penyusunan Kalender Pendidikan Memiliki dokumen Kalender Pendidikan Standar Isi

2. Standar Proses 2.1Penyusunan Perencanaan Proses Tersedianya administrasi kelas (perencanaan - Peraturan Pemerintah
Pembelajaran proses pembelajaran) yang lengkap. No. 19 Tahun 2005
Tentang SNP
2.2Pelaksanaan Kegiatan Belajar Terciptanya pembelajaran aktif, inovatif,
- Permendiknas No. 41
Mengajar kreatif, efektif, dan menyenangkan.
Tahun2007 Tentang
2.3Penialain hasil pembelajaran Tersedianya bank soal yang bermutu
Standar Proses
Memiliki dokumen penilaian yang rapi.
2.4Pengawasan proses pembelajaran Terlaksananya pengawasan pembelajaran yang
efektif dan efisien.
INDIKATOR KEBERHASILAN
BIDANG PROGRAM SUB BIDANG PROGRAM ACUAN PROGRAM
PROGRAM
(1) (2) (3) (4)
3. Standar Kompetensi 3.1 Penyusunan Standar Kompetensi Tersedianya Standar Kompetensi Lulusan yang - Peraturan Pemerintah
No. 19 Tahun 2005
Lulusan Lulusan yang meliputi untuk semua sesuai dengan jenis kelainan, dan jenjang
Tentang SNP
mata pelajaran yang mencakup sikap, pendidikannya. - Permendiknas No. 23
tahun 2006 Tentang
pengetahuan, dan keterampilan.
Standar Isi
4. Standar Pendidik dan 4.1 Pendidik : - Peraturan Pemerintah
Tenaga Kependidikan - Menetapkan jumlah rasio guru siswa Tersedia jumlah guru sesuai dengan yang No. 19 Tahun 2005
1:5 dibutuhkan. Tentang SNP
- Menetapkan kualifikasi akademik Semua guru memiliki kualifikasi akademik - Permendiknas No. 32
guru S1 dengan spesifikasi PLB minimal S1 dengan spesifikasi PLB tahun 2008 Tentang
- Mengupayakan agar semua guru Semua guru memahami, menghayati, dan Standar Kualifikasi
memahami, menghayati, dan melaksanakan 4 Kompetensi Guru Akademik dan
melaksanakan 4 Kompetensi Guru Kompetensi Guru
- Mengusulkan guru untuk Terealisasinya sertifikat pendidik bagi 2 orang Pendidikan Khusus
memperoleh sertifikat sebagai guru (sertifikasi guru).
pendidik (sertifikasi guru).
- Mengupayakan agar semua guru Semua guru mampu menggunakan ICT untuk
mampu menggunakan ICT keperluan tugasnya.
INDIKATOR KEBERHASILAN
BIDANG PROGRAM SUB BIDANG PROGRAM ACUAN PROGRAM
PROGRAM
(1) (2) (3) (4)
Tenaga Kependidikan : Kepala sekolah memahami, menghayati, dan
- Mengupayakan agar Kepala sekolah melaksanakan 5 Kompetensi Kepala Sekolah
memahami, menghayati, dan
melaksanakan 5 Kompetensi
Kepala Sekolah
- Penambahan tenaga untuk tenaga Tersedianya tenaga administrasi dan tenaga
administrasi dan tenaga Perpustakaan
perpustakaan
- Bimbingan kerja bagi tenaga Tersedianya tenaga kebersihna yang mampu
kebersihan sekolah. bekerja sesuai dengan tugas pokoknya.
5. Standar Sarana dan 5.1 Mengusulkan sarana penunjang Tersedianya sarana penunjang pembelajaran - Peraturan Pemerintah
Prasarana pembelajaran ke APBD/APBN yang lengkap. No. 19 Tahun 2005
melalui Dinas Pendidikan Provinsi. Tentang SNP
5.2 Melengkapi buku-buku sumber Semakin lengkapnya buku sumber relajar dan - Permendiknas No. 33
tahun 2008 Tentang
relajar dan alat peraga pembelajaran alat peraga pembelajaran.
Standar Sarana dan
Prasarana untuk SDLB,
SMPLB, dan SMALB
INDIKATOR KEBERHASILAN
BIDANG PROGRAM SUB BIDANG PROGRAM ACUAN PROGRAM
PROGRAM
(1) (2) (3) (4)
5.3Pemeliharaan sarana dan prsarana Terpeliharanya sarana dan prasarana sekolah.
6.1Menerapkan Manajemen Berbasis Terwujudnya kemandirian, kemitraan, - Peraturan Pemerintah
6. Standar Pengelolaan Sekolah (MBS) partisipasi, keterbukaan, dan akuntabilitas. No. 19 Tahun 2005
6.2Penyusunan struktur organisasi Tersusunnya organisasi sekolah dan tupoksinya Tentang SNP
sekolah. secara jelas - Permendiknas No. 19
6.3Pengelolaan Administrasi Sekolah Tersusunnya administrasi sekolah yang tahun 2007 Tentang
lengkap dan baik Standar Pengelolaan
6.4Pengelolaan Kurikulum - Tersusunnya kurikulum sekolah yang
memperhatikan validitas, reliabilitas, dan
fleksibilitas.
- Terlaksananya kurikulum secara sistimatis,
tuntas, dan proporsional.
6.5Pengelolaan Ketenagaan - Adanya pembagian tugas yang jelas
- Terlaksananya pembinaan pegawai yang
sistematis, dan kontinyu.
- Tumbuh dan berkembangnya budaya kerja
INDIKATOR KEBERHASILAN
BIDANG PROGRAM SUB BIDANG PROGRAM ACUAN PROGRAM
PROGRAM
(1) (2) (3) (4)
yang dilandasi dengan disiplin, etos kerja yang
tinggi, dan kekeluargaan.
6.7 Pengelolaan Kesiswaan - Adanya sistem penerimaan murid baru yang
teratur.
- Terlaksananya penempatan siswa dalam kelas
secara tepat.
- Terwujudnya pelayanan kepada siswa secara
sistematis, kontinyu, dan proporsional.
6.8 Pengelolaan Sarana dan Prasarana - Adanya pendayagunaan sarana dan prasarana
secara optimal.
- Terlaksananya penambahan sarana dan
prasarana secara kontinyu.
- Adanya perawatan sarana dan prasarana.
6.9 Pengelolaan Humas - Terciptanya hubungan dan kerjasama yang
baik dengan masyarakat.
6.10 Pengelolaan Keuangan - Adanya dana yang masuk serta
penggunaannya secara tepat.
INDIKATOR KEBERHASILAN
BIDANG PROGRAM SUB BIDANG PROGRAM ACUAN PROGRAM
PROGRAM
(1) (2) (3) (4)
- Terwujudnya pengelolaan keuangan yang
transparan, dan akuntabel.
6.11 Pelaksanaan Evaluasi Program Kerja - Terlaksananya evaluasi program kerja sekolah
Sekolah secara tepat.
- Diperolehnya hasil evaluasi sebagai bahan
pertimbangan untuk melakukan tindak lanjut
dan pembuatan program kerja tahun
berikutnya.
7. Standar Pembiayaan 7.1 Menyediakan dan pendidikan dari Terealisasinya dana BOS untuk dana - Peraturan Pemerintah
BOS pendidikan No. 19 Tahun 2005
7.2 Mengelola dana pendidikan dari BOS - Adanya rencana pembelanjaan yang jelas Tentang SNP
secara transparan, efektif, efisien, dan yaitu dengan tersusunnya RAPBS. - Buku Panduan BOS
akuntabel. - Terpenuhinya keperluan-keperluan tahun 2011
pendidikan secara tepat sesuai dengan
peruntukannya.
- Terwujudnya pengelolaan dana yang
transparan, efektif, efisien, dan akuntabel
INDIKATOR KEBERHASILAN
BIDANG PROGRAM SUB BIDANG PROGRAM ACUAN PROGRAM
PROGRAM
(1) (2) (3) (4)
yaitu dengan tersusunnya LPJ BOS yang baik.
8. Standar Penilaian 8.1 Menyusun pedoman penilain sesuai Memiliki pedoman penilaian yang tersusun - Peraturan Pemerintah
Pendidikan dengan kompetensi yang telah dengan rapi dan terencana. No. 19 Tahun 2005
ditetapkan. Tentang SNP
8.2 Melaksanakan penilaian pendidikan - Memiliki dokumen penilaian yang lengkap, - Permendiknas No. 20
sesuai dengan pedoman. komprehensif dan rapi. Tahun 2007 Tentang
- Memiliki instrumen penilaian yang lengkap. Standar Penilaian
- Tersusunnya laporan hasil penilaian Pendidikan
pendidikan yang lengkap dan sistematis.
PROGRAM KERJA SEKOLAH (RKS) DAN ALOKASI WAKTU PELAKSANAAN
SD 1 UNDAAN KIDUL KABUPATEN KUDUS TAHUN 2020/2021

SEMESTER I SEMESTER II

Maret
Februar
Agustu

Januar
Nopembe

Desembe
Oktobe
Septembe

April

Juni
Mei
Juli
NO. KOMPONEN PROGRAM KETERANGAN

r
s

r
r
r

i
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12) (13) (14) (15)

I STANDAR ISI
1.1 Penyusunan Kurikulum sekolah
( Dokumen I, dan Dokumen III) √
1.2 Penyusunan Kalender Pendidikan √
II STANDAR PROSES
2.1 Penyusunan Perencanaan Proses √ √
Pembelajaran
2.2 Pelaksanaan Kegiatan Belajar Mengajar √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √
2.3 Penialain hasil pembelajaran √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √
2.4 Pengawasan proses pembelajaran √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √
III STANDAR KOMPETENSI LULUSAN
3.1 Penyusunan Standar Kompetensi Lulusan
yang meliputi untuk semua mata pelajaran √
yang mencakup sikap, pengetahuan, dan
keterampilan.
IV STANDAR PENDIDIK DAN TENAGA
KEPENDIDIKAN
4.1 Pendidik :
- Menetapkan jumlah rasio guru siswa 1:5 √

- Menetapkan kualifikasi akademik guru √


S1 dengan spesifikasi PGSD
- Mengupayakan agar semua guru
memahami, menghayati, dan √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √
melaksanakan 4 Kompetensi Guru
- Mengusulkan guru untuk memperoleh √
sertifikat sebagai pendidik (sertifikasi
guru).
- Mengupayakan agar semua guru
mampu menggunakan ICT √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √
Tenaga Kependidikan :
- Mengupayakan agar Kepala sekolah √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √
memahami, menghayati, dan
melaksanakan 5 Kompetensi Kepala
Sekolah
- Penambahan tenaga untuk tenaga √
administrasi dan tenaga perpustakaan
- Bimbingan kerja bagi tenaga kebersihan
sekolah. √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √
V STANDAR SARANA DAN PRASARANA
5.1 Mengusulkan sarana penunjang √ √
pembelajaran ke APBD/APBN melalui
Dinas Pendidikan Provinsi.
5.2 Melengkapi buku-buku sumber belajar
dan alat peraga pembelajaran √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √
VI STANDAR PENGELOLAAN
6.1 Menerapkan Manajemen Berbasis
Sekolah (MBS) √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √
6.2 Penyusunan struktur organisasi sekolah.

6.3 Pengelolaan Administrasi Sekolah
√ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √
6.4 Pengelolaan Kurikulum √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √
6.5 Pengelolaan Ketenagaan √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √
6.7 Pengelolaan Kesiswaan √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √
6.8 Pengelolaan Sarana dan Prasarana √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √
6.9 Pengelolaan Humas √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √
6.10 Pengelolaan Keuangan √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √
6.11 Pelaksanaan Evaluasi Program Kerja √
Sekolah
VII STANDAR PEMBIAYAAN
7.1 Menyediakan dan pendidikan dari BOS √ √ √ √
7.2 Mengelola dana pendidikan dari BOS √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √
secara transparan, efektif, efisien, dan
akuntabel.
VIII STANDAR PENILAIAN PENDIDIKAN
8.1 Menyusun pedoman penilain sesuai √
dengan kompetensi yang telah ditetapkan.
8.2 Melaksanakan penilaian pendidikan √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √
sesuai dengan pedoman.
BAB IV
PENUTUP

Program Kerja Sekolah atau RKS ini disusun sebagai upaya yang dilakukan oleh
sekolah dalam rangka mencapai tujuan pendidikan. Program ini disusun berdasarkan
pertimbangan dari program-program tahun yang lalu dan mengacu pada Standar Nasional
Pendidikan. Program ini tidak akan berarti apa-apa tanpa suatu pelaksanaan yang baik, oleh
karenanya yang sangat menentukan terhadap keberhasilan program ini adalah unsur
manusianya, dalam hal ini bidang ketenagaan yang berdayaguna dengan menenmpuh
manajemen yang tepat.
Tiga hal yang mesti dilakukan berkaitan dengan Program Kerja ini yaitu pembuatan
program yang baik, pelaksanaan program yang efektif, evaluasi yang berkelanjutan, dan
tindak lanjut untuk selalu meningkatkan dan mengembangkan program yang lebih baik.
Melalui tiga tahapan ini tujuan pendidikan yang ingin dicapai dapat terealisasi dengan baik
sesuai dengan yang diharapkan.

Anda mungkin juga menyukai