LAPORAN PEMANTAPAN KEMAMPUAN PROPESIONAL (PDGK-4501 ) UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA MELALUL METODE NUMBERED HEAD TOGETHER TENTANG PERUBAHAN PENAMPAKAN BUMI DAN LANGIT PELAJARAN IPA KELAS IV SDN 01 KARSAJAYA ° << Re Disusun Oleh : a NO0D Nama : AGUS ANDRIYANTO. NIM : 835044492 Program Studi: S.1 PGSD Pokjar : BELITANG Masa Registrasi: 2022.2 UNIVERSITAS TERBUKA UPBJJ UT PALEMBANG 2022.2KESEDIAAN SEBAGAI SUPERVISOR 2 DALAM PENYELENGGARAAN PEMANTAPAN KEMAMPUAN PROFESIONAL (PKP) Kepada Kepala UPBIJ Universitas Terbuka (UT) di Palembang ‘Yang bertanda tangan dibawah Nama : DIMAS DWI SAPUTRA, 8.Pd. NP 1 ‘Tempat Mengajar_ —_-: SD Negeri 01 Karsajaya \ Alamat Sekolah : Karsajaya, Kee. Belitang Jya, Kab.OKU Timur Menyatakan bersedia sebagai Supervisor 2 untuk membimbing mahasiswa dalam perencanaan dan pelaksanaan PKP (PDGK4501) atas, Nama : AGUS ANDRTYANTO NIM : 835044492 Program Studi :S.1PGSD : SD Negeri 01 Karsajaya arsajaya, Kee. Belitang jaya, Kab.OKU Timur i dapat digunakan sebagaimana mestinya. Tempat mengajar Alamat Sekolah Demikian agar surat pernyataan Belitang Jaya, 18 April 2022 Supervisor 2 é Siswa dapat meningkatkan hasil belajamya. > Siswa mengembangkan disiplin dan tanggung jawab > Siswa aktif dan antusias dalam menerima pelajaran IPA > Siswa semakin serius dan tidak merasa bosan pada saat proses pembelajaran 2. Bagi Guu > Salah satu syarat untuk menyelesaikan studi $1 PGSD Universitas Terbuka > Hasil penelitian dapat dimanfaatkan oleh penulis untuk memperbaiki pembelajaran yang dikelolanya > Dengan melakukan penelitian penulis dapat berkembang secara profesional, serta memungkinkan secara aktif mengembangkan pengetahuan dan keterampian 3. Bagi Sekolah Hasil penelitian ini dapat dijadikan sebagai acuan untuk menentukan kebijakan sexolah dalam meningkatkan kualitas pendidikan di sekolah, dan dapat juga dijadikan alternatif untuk menentukan strategi pembelajaran lebih baik dalam upaya meningkatkan hasil pembelajaran siswa disekolah. 4, Bagi Institut! Pendidikan Hasil penelitian dapat membantu utuk menjadi referensi dalam pengembangan pendidikan di masa yang akan datang khususnya program studi PGSD.BABIL KAJIAN PUSTAKA A. Belajar dan Hasil Belajar ; Belajar adalah proses seseorang mengubah tingkah lakunya, atau dikatakan belajar apabile dia mengamati adanya perubahan tingkah laku pada orang tersebut, dan peruban tersebut bertahan lama. Sccara unum belajar adalah suatu proses yang memungkinkan seseorang, untuk mengubah tingksh lakunya cukup tepat, dan perubahan tersebut bersifat relatif tepat, sehingga perubahan yang, serupa tidak perlu terjadi berulang kali disctiap mengalami situast baru. (Gagne, RM. 1975) Menurut Dr. Wina Sanjaya, S.Pd M.Pd (2007), tujuan belajar adalah kemampuan. (kompetensi) atau Keterampilan yang diharapkan dapat dimiliki oleh siswa setelah mereka ‘melakukan proses pembelajaran tertentu. Tujuan ini juga dapat dijstilahkan dengan indikator hasil belajar. Artinya adalah apa hasil yang diperoleh siswa setelah mereka mengikuti proses belajar mengajar. Sebuah basil belajar didefinisikan dapat melalui penampilan, yaitu dapat berupa kemampuan menjelaskan, menyebutkan sesuatu atau melakukan suatu perbuatan. Namun domikian, individu dapat dilakukan telah menjelani proses belajar, meskipun pada dirinya hanya ada pada perubahan dalam kecendenmngan prilaku (De Ceceo & Crawford, 1997: 178 ) B. Media Pembelajaran Media Pembelajaran merupakan bagian integral dalam sistem pembelajaran, Banyak macam media pembelajaran dapat digunakan, penggunaannya menjadi manfaat banyak pula. Penggunaan media pembelajaran harus didasarkan pada pemilihan yang tepat. Schingga depat memperbesar arti dan fungsi dalam menunjang efektivitas proses pembelajaran. Menurut H. Malik (1994) mengemukakan bahwa media belajar adalah segala sesuatu yang dapat digunzkan untuk menyalurkan pesan (bahan pembelajaran) schingga dapat merangsang perhatian, minat, fikiran dan perasaan perhatian dan kemauan siswa schingga dapat mendorong proses belajar. Bentuk-bentuk media pembelajaran digunakan untuk meningkatkan pengalaman belajar agar menjadi lebih konkret. Pembelajaran dengan menggunakan media pembelajaran tidak hanya sekedar menggunakan kata-kata (simbol verb). Dengan demikian, dapat kita harapkan hasil pengalaman belajar lebih berarti bagisiswa, Dalam hal ini Gagne dan Briggs (1979) menekankan pentingnya media pembelajaran sebagai alat untuk merangsang proses belajar. A. Metode Numbered Head Together (NHT ) Motede NHT adalah Model Pembelajaran keoperatif merupaken strategi pembelajaran yong mengutamaken adanya kecjasama antar siswa dalam kelompok untuk mencapai tujuan pembelajaran. Para siswa dibagi ke dalam kelompok-kelompok keeil dan diarahken untuk mempelajari materi pelgjaran yang telah ditentukan. Tujuan dibentuknya kelompok Kooperatif adalah untuk memberikan kesempatan kepada siswa agar dapat terlibat secara aktif dalam proses berpikie dan dalam kegiatan-kegiatn belajar. Dalam hal ini sebayian besar aktifitas pembelajaran berpusat pada siswa, yakni mempelajari_ materi pelajaran serta berdiskusi untuk memecahkan masalah Pembelajaran Kooperatif tipe NHT merupakan salah satu tipe pembelajaran kooperatif yang menekankan pada struktur khusus yang dirancang untuk mempengaruhi pola interaksi siswa dan memiliki tujuan untuk meningkatkan penguasaan akademik. Tipe ini dikembangkan oleh Kagen dalam Ibrahim (2000: 28) dengan melibatkan para siswa dalam. menclaah bahan yang tercakup dalam suatu pelajaran dan mengecek pemahaman mereka terhadap isi pelajaran tersebut. Langkah-langkah tersebut kemudian dikembangkan oleh Ibrahim ( 2000 : 29 ) menjadi enam langkah sebagai berikut : 8) Persiapan Dalam tahap ini guru mempersiapkan rancangan pelajaran dengan membuat Skenario Pembelajaran (SP), Lembar Kerja Siswa (LKS) yang sesuai dengan model pembelajaran ‘kooperatif tipe NHT. b) Pembentukan Kelompok Dalam pembentukan kelompok disesuaikan dengan model pembelajaran kooperatif| lipe NET. Guru membagi para siswa menjadi beberapa kelompok yang beranggotakan 3-5 orang siswa. Guru memberi nomor kepada setiap siswa dalam kelompok dan nama kelompok yang berbeda, Kelompok yang dibentuk merupakan percampuran yang ditinjau deri latar belakang sosial, ras, suku, jenis kelamin dan kemampuan belajar. Selain itu, dalam pembentukan kelompok digunakan nilai tes awal (pre-test) sebagai dasar dalam menentukan masing-masing kelompok,©) Tiap Kelompok Harus Memiliki Buku Paket Atau Buku Pandua ‘Dalam pembentukan kelompok, tiap kelompok harus memiliki buku paket atau buka panduan agar memudehken siswe dalam menyelesaikan LKS alau masalah yang diberikan oleh guru. 4) Diskusi Masalah Dalam kerja kelompok, guru membagikan LKS kepada setiap siswa sebagai behan yang akan dipelajari, Dalam kerja kelompok seliup siswa berpikir bersama untuk menggambarkan dan meyakinkan bahwa tiap orang mengetahui jawaban dari pertanyaan yang telah ada dalam LKS atau pertanyaan yang telah diberikan oleh guru. Pertanyaan dapat bervariasi, dari yang bersifat spesifik sampai yang bersifat uum. €) Memanggil Nomor Anggota Atau Pemberian Jawaban Dalam tahap ini, guru menyebut satu nomor dan para siswa dari tiap kelompok dengan nomor yang sama mengangkat tangan dan menyiapkan jawaban kepada siswa di kelas. f) Memberi Kesimpulan Guru bersama siswa menyimpulkan jewaban akhir dari semua pertanyaan yang berhubungan dengan materi yang disajikan. ‘Ada beberapa manfaat pada model pembelajaran kooperatif tipe NHT terhadap siswa yang hasil belajar rendah yang dikemukakan oleh Lundgren dalam Ibrahim (2000: 18), antara lain adalah : Rasa harga diri menjadi lebih tinggi . Memperbaiki kehadiran . Penerimaan terhadap individu menjadi lebih besar 2. 3 4, Perilaku mengganggu menjadi lebih kecil 5. Konflix antara pribadi berkurang 6. Pemahaman yang lebih mendalam 7. Meningkatkan kebaikan budi, kepekaan dan toleransi 8. Hasil belajar lebih tinggiD. Porubahan Penampakan Bumi dan Langit Benda Iangit terdiri atas matahari sebagai pusatnya, dilenpkapi dengan planet, Dulan, bintang, meteor serta komet yang, bergerak mengelilingi matabari. 2. Matahari ‘Apa bila kita bangun pagi-pagi, kemudian keluar rumah memandang ke fuk timur tampok matahari terbit. Mula-mula tampek sebagian, lama-kelamaan tampak scluruhnya ‘Matahari tampak bulat disertai pancaran sinarnya ke seluruh penjunt dunia, Bila mana matahari berada di kaki langit senja hari, Ta kadang-kadang tampa berwarna merah darah. Ini disebabkan oleh karena adanya debu di atmosfer, Wama kemerah- merahan pada malam hari kadang-kadang, ‘menjadi pertanda hari berikutnya bercuaca baik. Pada kondisi tertenty matahari mengalami gerhana, sast terjadi gethana matahari , maka siang hari akan tampak menjadi gelap. Permnukaan bumi yang tertutup bayang-bayang inti bulan akan mengalami gerhana matzhari total. Gerhana matahari total berlangsung sekitar 6-7 menit, Sementara permukaan bumi yang berada di antra bayangan kabur dan bayangan inti mengalami gerhana matahari sebagian. 2 Bulan Letak bulan adalah deket dengan permukaan bumi sehingga kita mudah melihat permukaan bulan, Kawasan-kawasan yang cerah adalah daratan tinggi yang dipenuhi oleh jurang dan kawah gunung berapi. Angkasawan Apollo yang menjelajahi bulan, mengetahui bahwa bulan merupakan tanah tandus. Pada bulan tidak ditemukan kehidupan, juga tidak dapat udara dan air, Suhu pada siang hari panas sekali dan pada malam hari dingin sckali. Permukaannya diselimuti debu-debu dan batu-batuan. Apakah bulan berputar ? jika kita meneliti bulan, dari bulan ke bulan, ia senantiasa menghadspkan mukanya yang sama kearah kita sepanjang jaman, Hal tersebut disebabican kkarena bulan berputar diatas sumbunya sendiri, Tatkala ia bergerak menglilingi bumi ia berputar sekali diatas sumbunya, Peredaran bulan bersama buini mempunyai jalur tersendiri, teratur schingga tidak mungkin berbenturan, 3. Bintang dan Meteor Malam hari langit tampak indah sekali, bintang berkedip-kedip seperti permata, Bulan selau berubah-ubah memancarkan sinamya menembus gelap. Selayang pandang bintang- bintang dilangit tampak tidak teratur. Tetapi beberapa saat kemudian kita melihat bentuk tertentu yang mewujudkan gugusan-gugusan, Pada langit sering kita lihat sinar kuningmeluncur ke bumi, Sinar kuning yang meluncur ke bumi disebut bintang beralih. Bintang- dak jauh berbeda dengan matabari, karena jauh jaraknya maka bintang yang tampak dilangi tampak kecil. Bintang juga memacarkan cahayanya seperti matahari. Bintang berkedip-kedip seperti permata, Bulan yang sclalu berubeh-ubsh memancarkan sinamya menembus gelap. Maka cahaya bintang lemah dan tampak kecil. Letak bintang ada yang menyebar dan ada pula yang berdekatan. Letak bintang yang berdekatan disebut rasi bintang.BABIN PELAKSANAAN PENELITIAN PERBATKAN PEMBELAJARAN A. Subjek, Tempat Dan Waktu Ponelitian, Pihak Yang Membantu ‘Subjek dan ‘Tempat Penclitian Subjek penilitan ini adalah siswa kelas IV SDN 1 Karsajaya Keeamatan Belitang Jaya Tahun Pelajaran 2021 - 2022, Jumlah siswa sobanyek 22 siswa, 11 orang laki-laki den 11 orang perempuan, Dengan materi pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam pada pokok bahasan Perabahan Penampakan Bumi dan Langit ‘Waktu Penelitian Penelitian dilakukan dalam dua siklus yang dilaksanakan mulai pada 16 Mei 2022 sampai dengan 23 Mei 2022. Yang terdiri dari penyusun proposal, menyusun instrumen, mengumpulkan data dilapangan, menganalisis data, pembahasan hasil analisis dan teralshir adalah menyusun hasil penelitian perbaikan pembelajaran, jadwal perbaikan pembelajaran selengkapnya disajiken pada tabel berikut : Tabel 1.3 Jadwal Pelaksanaan Perbaiakan Pembelajaran, ‘No| Mata Pelajaran RPP Har/ Tanggal I TPA Pia Siklus Senin, 16 Mei 2022 2 TPA Sikius T Tumal, 20 Mei 2022 3 TPA | Siklus Hl ‘Senin, 23 Mei 2022 B. Desain Prosedur Perbaikan Pembelajaran Karakterisitik Siswa Dalam pelaksanaan pembelajaran dikelas, guru memperhatikan karakteristik siswa yaitu hal-hal baik yang mendukung maupun yang menjadi kendala dalam pelaksanaan pembelajaran sehingga pembelajaran lebih bermakna bagi siswa, adapun karakteristik siswa kelas IV SDN 1 Karsajaya sebagai berikut : a. Jumilah Siswa 22 Orang b. Jarak tempat tinggal siswa dari sekolah sebagian besar jauh ©. Latar belakang sosial siswa sebagian besar dari ekonomi menengah kebawah 4. Usia siswa rata-rata 11 TahunPerencanaan, Pelaksanaan dan Pengamatan Proses pembelajaran yang dimolai dari par siklus dan rencana perbaikan pembelajarant dalam siklus 2 untuk mata Pefajaran IPA. Hal-hal yang distapkan dalam hal ini antar lain : ‘Mombuet sekenario pembelajaran, terdiri dari langkab-langkah dalam pembelajaran yang berkaitan yang diinginkan dan tindakan yang ditetapkan, 2. Mempersiapkan fasilitas yang diperlukan dalam pelaksanaan perbatkan pembelajaran termasuk mempersiapken media pembelajaran yang digunakan. 3. Mempersiapkan perangkat pembalajaran dan instrumen penelitian Pada tahap pelaksanaan proses perbaiakan pembelajaran, kegiatan yang dilakukan adalah melaksanakan sexenario pembalajeran sesuai dengan yang direncanakan. Observasi difakukan terhadap guru maupun terhadap siswa pada saat proses pembalajran berlangsung. Khusus untuk mengobservasikan gum dalam perencanaan dan peleksanaan proses pembalajaran digunakan lembar Alat Penailaian Kemampuan Guru (APKG). APKG 1 berkenaan dengan penelitian perencanaan pembelajaran (RPP) sedangkan APKG 2 bderkenaan dengan penelitian pelaksanaan pembalajaran, Pengamatan kedua hal tersebut dilakukan oleh teman sejawat. Tes/evaluasi siswa dilakukan diakhir setiap siklus pembalajarin. Adapun tahapan kegiatan perbsikan pembalajeran pada setiap siklus akan diuraikan berikut ini: Deskripsi Per Siklus 1. Sikius I Pada pelaksanaan siklus | kegiatan yang dilakukan merupakan tindakan untuk mengatasi permasalahan yang timbul pada kondisi awal (Pra Siklus). Siklus 1 dilakukan sebanyak dua kali pertemuan, dengan langkah-langkah sebagai berikut : a. Perencanaan Kegiatan yang dilakukan dalam tahap ini adalah penyusunan perangkat pembelajaran meliputi Rencana Pelaksanzan Pembelajaran (RPP) tentang perubahan kenampakan benda langit, media yang digunakan dalam pembelajaran ini antara Iain materi pembelajaran, gambar benda-benda langit, menyiapkan lembar obscrvasi sebagai alat untuk mengamati aktivitas siswa selama proses pembelajaran, membuat rubrik penilaian sebagai alat evaluasi mengetahui hasil belajar siswa pada mata pelajaran IPA. 10b. — Implementasi Tindakan dan Observasi Kegiatan yang dilakukan tahap ini adalah menerapkan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) yang telah disusun dalam pemnbelajaran di kelas. Keyiatan observasi dilekukan sebagei sarana pengumpulan data yang berkaitan dengan pelaksanaan tindakan penelitian. Kegiatan inti dilakukan secara berkolaborasi antara gura kelas dengen yang ‘melakukan penelitian, serta dibantu teman sejawat dan waktunya bersamean dengan pelaksanaan tindakan, « — Refleksi Pada Kegiatan ini dilakukan setelah pelaksanaan tindakan dan observasi pada Siklus I, Refleksi ini dilakukan untuk mengevaluasi kelemahan dan kelebihan deri tindakan pembelajaran yang telah dilakuken, hesil tindakan serta harabatan-hambatan ‘yang dibadepinya, Hsil refleksi ini berguna untuk menentukan tingkat keberhasilan dari tindakan yang teleh dilakuken dan sebagai dasar pertimbangan untuk menyusun rencana kkegiatan pada siklus If. Siktus II akan diloksanakan untuk mengatasi kelemahan yang ada ‘pada siicus I. 2. Siklus 1 Pelaksanaan siklus I dirancang apabila siklus I belurn berhasil mencapai indikator keberkasilan yang ditentukan. Kegiatan yang dilakukan pada siklus Il merupakan penyempumaan dari kelemahan atau kekurangan pada siklus sebelumnya. Pelaksanaan siklus TI dilaksanakan sebanyak dua kali pertemuan, dengan langkab-langkah sebagai berikut: a. Perencanaan Kegiatan yang dilskukan dalam tahap ini adalah sama dengan siklus I yaity penyusunan perangkat pembelajaran Rencane Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) tentang Perubahan kenampokan benda langit, media yang digunakan dalam pembelojaran ini antara Iain materi pembelajeran, gambar benda-benda langit, menyiapkan lembar observasi sebagai alat untuk mengamati aktivitas siswa selama proses pembelajaran, membuat rubrik penilaian sebagai alat evaluasi mengetahui hasil belajar siswa pada mata pelajaran IPA.. b. __Implementasi dan Observasi Kegiatan yang dilakukan tahap ini adalah menerapkan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) yang telah disusun dalam pembelajaran di kelas. Kegiatan observesi dilakukan sebagai sarana pengumpulan data yang berkaitan dengan pelaksanaan tindakan upenelitian. Kegiatan inti dilakukan secara berkolaborasi antara guru kelas dengan yang mefakukan penclitian, serta dibanta temen sejewat dan waktunya bersamaan dengan pelaksanaan tindakan, & Reflekst Refleksi dalam siklus II ini dilakukan sama seperti refleksi pada siklus 1. Refleksi {ni dilakukan untuk mengevaluasi kelemahan dan kelebihan dari tindakan pembelajaran ‘yang telah dilakukan, hasil tindakan serta hambatan-hambatan yang dihadapinya. Hasil reflcksi ini berguna untuk meneninkan tingkat keberhasilan dari tindakan yang teleh dilakukan dan sebagei dasar pertimbangan untuk mengambil kesimpulan tentang kkeseluruhan proses pembelajaran yang telah dilaksanakan. C. Teknik Aniisis Data Pada penelitian ini, data analisis secara kualitatif dan kuantitatif. Instrumen yang digunakan peneliti dalam penelitian tindakan kelas terdiri dari empat macam, yaitu lembar pengamatan kinerja guru dan lembar observasi aktivitas siswa yang merupakan data kkualjtaiif. Serta lembar hasil evaluasi siswa yang merupakan dan kuantitatif, 1. Lembar Pengamatan Kinerja Guru Lembar ini adalah alat pengumpul data dan merupaken sebuah format yang berisi indikator tentang keadean yang menggambarkan kinerja guru kelas TV SD pada saat belangsungnya pelaksanaan perbaikan yaitu proses pembelajaran Thmu Pengetahuan Alam. Format pedoman observasi kinerja guru dapat dilihat pada bagian lampiran. 2. Lembar Observasi Aktifitas Siswa Lembar observasi akiifitas siswa digunakan untuk mengumpulkan data tentang prilaku siswa selama proses pembelajaran dengan menggunakan alat peraga. Aspek yang, inilai terdiri dari: Aspek partisipasi siswa dalam pembelafaran, meliputt : a. Kehadiran siswa dalam mata pelajaran IPA b. Keinginan siswa dalam belajar IPA Aspek keaktifan siswa selama pembelajaran, meliputi a. Mengajukan pendapat, pertanyaan, dan komentar tentang meteri yang dibahas. b. Memberi tanggapan terhadap jawaban atau komentar temannnya, ©. Ketelibatan siswa secara langsung dalam kegiatan pembelajaran baik disekolah maupun dilapangan Aspek motivasi siswa selama proses pembelafaran, indikator uttuk axpek motivasl adalah :‘4, Tompak entusias selama pembelajaran b. Bertanggung jawab terhadap tuges yen, diberikan ‘e Menunjukan keberanian dalam bertanya, mengajukan pendapat dan menjawab pertanyaan, Aspek kerjasawa siswa selama proses pembelajaran, indikator untuk aspek kerjasama adateh = a. Keterlibatan siswa dalam kegiaten individu maupun kelompok b. Memberi masukan dan saling bertuker pikiran sesama siswa. 3, Lembar Evaluasi Siswa. Setelah melakukan penelitian diperoleh Lebar evaluasi berupa lembar soal yang dikerjakan oleh setiap siswa. Setiap soal merupakan tujuan pembelajaran Kiuusus yang harus dicapai siswa. Tujuan dilaksanakannya evaluasi/ tes adalah untuk memperoleh data mengenai tingkat keberhasilan siswa dalam memahami dan menguasai materi pelajaran yang dibahes. Tes yang digunakan berupa tes isian singakt ( Terlampir . 13BABIV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Hasil Penelitian Perbaikan Pembelajaran Penelitian ini dilaksenakan dulam satu siklus awal (Pra Siklus) dan dua siklus perbaikan pembelajaran untuk mata pelsjaran eksak (Iimu Pengetahuan Alam). Dari hasil peneliti selama tiga siklus menunjukan adanyz peningkatan hasil belajer yang dicapai siswo. Demikian juga yang berkaitan dengan ektifitas siswa dan guru dalam proses pesobelajaran. Dekkripsi Per Sikius 1. Pra Siklus Pra siklus untuk mata pelajaran IPA ini dilaksankan pada hari senin, 16 mei 2022. ‘Dengan mateci pokok tentang Perubahan Kenampakan Benda Langit, siswa yang mengikuti pelajuran scbanyak 22 siswa, 11 orang laki-laki dan L1 orang perempuan. Pada pra siklus in} penulis didampingi oleh seupervisor 2 sekeligus sebagai teman sejawat dalam melakukant kegaiatan proses pembelajaran. Pada proses pembelajaran pra siklus ini, pemulis tidak mempergunakan alat peraga hanya dan hanya menggunakan metode klasik, schingga siswa tidak dapat memehami pembelajaran dengan baik, dan tidak akifnya siswa dalam pembelajaran, siswa menjadi cenderung pasif dalam belajar. Pada pra siklus ini dapat dikatakan belum berhasil karena nilai rata-rata hasil evaluasi mencapai 62,8 dengan kriterian ketuntasan minimal 65. Siswa memperoleh nilai dibawah KKM hanya sebanyzk 12 siswa, Sedangkan nilai diatas KKM hanya 10 siswa, Dapat dikatakan bahwa ketuntasan hanya meneapacai 45 % untuk pelajaran IPA, schingga teman sejawat menyarankan untuk melaksanakan perbaikan pembelajaran, karena sebslumnya penulis belum membuat sekenario untuk perbuikan proses pembelajaran. 2. Perbaikan Siklus 1 Proses perbaikan pembelajaran siklus I dilaksanakan pada hari jum’at, 20 mei 2022. Dari evaluasi dan diskusi dengan temen sejawat tentang pelaksanaan pembelajaran pra siklus, pembelajaran pada perbaikan siklus 1 harus diubah’ dengan adanya penggunaan media pembelajaran yaitu berupa media gambar. 14Menurut teman sejawat selama pembclajaran guru cenderung terlalu cepat dalam menyampaikan materi dan intonasi bahasa yang kurang kuat. Siswa belum scpenutinya terlibat secara aktif, namun motifasi siswa dalam proses pembelajaran sedikit lebih meningkat dengan adanya penggunaan media gambar. Hal ini dapat terlihatadari nilai rata- rata hasil evaluasi yang mencapai 74,14. Siswa yang memperolch nilai dibawah KKM bekurang menjadi S siswa, sedangkan siswa lainnya yang diatas KKM bertambah menjadi 17 siswa. Artinya terjadi sebuah peningkatan yang cukup besar dari hasil evaluasi, ketuntasan meningkat mencapai 77 %. Dari hasil proses perbaikan pembelajaran sikius 1 ini temen sejawat memberikan saran agar penulis mempergunakan media pembelajaran yang lebih konkret agar dapat meningkatkan prectasi belajar siswa. 3. Perbaikan Siklus 2 Proses perbaikan pembelajaran siklus 2 dilaksanakan pada hari senin, tanggal 23 mei 2022. Pada pelaksanaan siklus kedua ini penulis melakukan kegiatan porses belajar mengajer dengan menggunakan metode numbered Head together dengan membentuk kelompok siswa dengan mengamati sebuah media secara langsung bagaimana terjadinya proses siang dan malam dengan berputamya bumi pada porosnya, Penggunaan metode numbered Head together dan memanfaatkan media benda seperti globe den senter sebagai sumber belajar, siswa terlihat sangat antusias dan bersemangat, dan tampak tidak ada siswa yang merasa bosen atau jenuh, Siswa menjadi lebih aktif dan peran guru hanya sebagai pemandu atau fasilitator. Pembelajaran yang demikian dapat menambah pemahaman dan kemampuan siswa, terbukti setelah melakukan penelitian hasil evaluasi siswa secara keseluruhan sudah meningkat, Peningkatan hasil perbaikan pembelajaran pada siklus kedua pelajaran IPA sangat pesat terhadap rata-rata evaluasi 84,86 siswa yeng mendapat nilai dibawah KKM pun tidak ada dan siswa yang mendapat nilai diatas KKM mencapai 100 %. Hasil selengkapnya tentang kemampuan siswa menyerap materi pelajaran dari pra siklus, rencana perbaikan siklus satu, siklus dua, dan siklus tiga disajikan dalam tabel berikut‘Tabel 2.4 Daftar Hasil Evaluasi Siswa NEAT No | NAMASISWA | LIP | pRA_] SISKLUS | SIKLUS SIKLUS: 1 2 1 | NURUL KHOPIPAH F 15 719 90 2 | SAIPUL ANWAR L 3 0 a 3. «| SETIAWAN L 30 68 80 4 | WARNAH P 48 64 0 3 [SAMSIDI L B 80 92 [s/ SHEILA WAHYUNI | P ED es | 100 7 | SILVIANAPUTRIC | P 85 90 100 3 | SRIPANGESTI P 78 ar 100 9 | TEGUHPRASETYO | 1 38 6 66 10 | TIARA LESTART F 62 70 8 T1_| UMYA ARMADI E oy 7 5 12 | WAHYUDI L 82 86 100 13 | WARNITA. S i 62 65 68 14 | WILYA P oe 70 74 15 | WINDA | L 3 4 100 16 | YOGAAREGAWA | L 4 oe 68 17 [JULIA P 76 76 or) 18 | WIDIA SART P 78 78 78 19 | BAGUS Li 78 79 R 20 | ROBIANSYAH i 63 RE 3 21 | ROSMIYATI P 62 65 a0 | 22 | SINTIA P 65 70 94 JUMLAH. 1501 1631 | 1867 NILAI RATA-RATA 68,23 74,14 84.84 NILAI TERTINGGI 85 90 100 ‘NILAI TERENDAH 48 63 66 PRESENTASE KETUNTASAN 45% 77% | 100% 16Dari tabel diatas dapat digambarkan grafik ketuntasen belajar siswa pada mata pelajaran IPA. Tabel 3. V Grafik Ketuntasan Belajar Siswa Rd SIKLUS SIRLUS 1 B. Pembahsan Hasil Penelitian Perbaikan Pembelajaran Metode Numbered Head Together adalah Pembelajaran kooperatif yang merupakan_ salch sata tipe pembelajaran kooperatif yang menekankan pada struktar khusus yang dirancang untuk mempengaruhi pola interaksi siswa dan memiliki tujuan untuk meningkatkan penguasean akademik. ( Ibrahim : 2000: 28) Dengan memperhatikan hasil pembelajaran terlihat penguasaan materi pelajara IPA ‘menunjukan terjadinya peningkatan, Hal ini dapat terlihat dari hasil pra siklus, siklus pertama, siklus kedua, siklus ketiga, Dari awalnya pembelajaran klasik. Perbaikan pertama dengan penggunaan media gambar, perbaikan kedua dengan media real dan perbaikan ketiga dengan mengoftimalkan penggunaan media real. Dimana hasil yang diperoleh setiap siklusnya mengalami peningkatan, Besasarkan hasil penelitian, analisis data dan analisis evaluasi pada pembalaran [PA ‘yang telah dilakukan, tampek bahwa penggunean media real dapat meningkatkan pemahaman belajar dan peningkatan hasil belajar siswa. Penggunaan media zeal juga memberikan pengalaman secara langsung melalui objek nyatwbenda konkret. Hal ini senanda dengan pendapat Piaget bahwa perkembangan kognitif anak usia sekolah dasar termasuk pada tahap perkembangan operasi Konkret. 7BABV SIMPULAN DAN SARAN TINDAK LANJUT A. Simpulan Bedesarkan hasil perbaikan pembelajaran yang terdiri deri suatu pra siklus dari tiga siklus perbaikan, yaitu dilakukan pada siswa kelas IV SDN 1 Karsajaya Kecamatan Belitang, Jaya talun ajaran 2021-2022 pada mata pelajeran IPA tentang Perubahan Kenampakan Bumi den Langit dengan menggunakan metode Numbered Head Together telah menunjuken eningkatan-peningkatan kearah yang lebih baik. Sehingga dapat disimpulkan sebagai berikut Proses pembelajaran Ilmu Pengetahuan Alam dengan menggunakan metode ‘Numbered Head Together dapat meningkatkan pemahaman siswa itu sendiri. Dengan menggunakan metode Numbered Head Together (NHT) siswa dapat lebih aktif dengan pembelajaran. Keaftifan siswa dalam mengikuti pembelajaran sangat antusias sekali, karena siswa terlibat langsung dengan menggunakan metode NHT. Kualitas siswa meningkat setelah menggunakan metode numbered head together. B. Saran Tindak Lanjut Bedasarkan kesimpulan diatas, beberapa hal scaiknya menjadi perhatian dan dilaksanakan oleh guri dalam rangka untuk meningkatkan partisifasi dan keaktifan delam kelasnya diataranya adalah : 1, Menyiapkan media pembelajaran yang relevan dan menarik serta penggunaanya melibatkan siswa secara langsung 2. Penerapan metode pembelajaran numbered Head together tepat dalam pembelajaran yang menyesuaikan dengan karakteristik materi pelajaran, Lebih jauh kiranya penting juga adanya pelatihan-pelatihan yang menyangkut perbaikan melalui penelitian tindakan kelas maupun pelatihan pembuatan dan penggunaan media metode numbered Head together serta cara-cara belajar yang melibatkan keaktifan siswa. 18DAFTAR PUSTA Direktorat Pendidikan Tinggi. (2006). Jakarta: Departemen Pendidikan Nasional. Millis, G.E. ( 2000 ), Action Researceh: A Guide for the teacher Researcher. Colombus: Merrill, An Imprint of Prentice Hall. McTaggart, R. (1991). Action Research: A Short Modern History. Geelong: Deakin University Press. ‘Schmuck, R.A. (1997). Practical Action Researche for Change, Arlington Height: Skylight Profesional Developmen. ‘Tim FIXP-UT. (2007). Pemantapan Kemampuan Profesional. Jakarta: Universitas Terbuka. Wardani, 1G.A.K. (2008), Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta: Universitas Trebuka. Wardani, IG.A.K., Julacha, $..& Marsinah, N. (2005). Buku Materi Pokok: Pemantapan Kemampuan Propesional (Panduan). Jakarta: Universitas Terbuka. Depdiknas. 2006. Standar Isi: Mata Pelajaran IPA untuk SD/MI. ‘Trianto. 2007. Mode!-Model Pembelajaran Inovatif Berorientasi Konstruktivistik. Jakarta: Prestasi Pustaka. Sulistyanto, Heri dan Edy Wiyono. 2008, IImu Pengetahuan Alam, Jakarta: Pusat Perbukuan Departemen Pendidikan Nasional. Amin, Choirul dan Amin Priyomo. 2009. Ilmu Pengetahuan Alam. Jakarta: Pusat Perbukuan Departemen Pendidikan Nasional.LAMPIRANA RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN Siklus 1 Sekolah Dasar_: SD Negeri | Karsajaya Kelas / Semester : 1V/2 (Dua) Mata Pelajaran : IPA Hari /tanggal —_: Jum'at, 20 mei 2022 Alokasi waktu : 2x35 menit Standar Kompetensi 9, Memahami perubahan kenampakan permukaan bumi dan benda langit Kompetensi Dasar ‘Mendeskripsikan perubahan kenampakan bumi Indikator Mendeskripsikan perubahan kenampakan bumi Menjelaskan perubahan kenampakan bumi yang disebabkan oleh pasang surut air laut Mengemukakan peribahan kenampakan bumi yang disebabkan oleh erosi Membuktikan erosi mempengaruhi perubahan kenampakan bumi Tujuan Pembelajaran 1. Melalui gambar pemandangan alam, siswa dapat mendeskripsikan perubahan kenampakan bumi bumi dengan tepat . Siswa dapat menjelaskan perubahan kenampakan yang disebabkan oleh pasang surut air laut dengan benar. . Siswa dapat mengemukakan perubahan kenampakan bumi yang N yw disebabkan oleh erosi dengan benar Melalui percobaan terjadinya erosi, siswa dapat membuktikan erosi mempengaruhi perubahan kenampakan bumi dengan baik. »Karakter yang diharapkan 1. Mandiri (Independent) 2, Tanggungjawab (Responsibility) Disiplin Deseipline) 4, Kerjasama (Cooperation) 5. Berani (Bravery) E, Materi Pembelajaran Perubahan penampakan bumi F, Metode dan Media Pembelajaran Metode: 1, Ceramah 2, Diskusi kelompok 3. Tanya jawab Model : Numbered Heads Together berbantuan media komik G. Langkah Pembelajaran & Palaces Kegiatan Guru Dan Siswa Waktu T, Peisiapan Kegiatan pembelajaran Britegiain |? Stam +3 3. Doa i 4, Presensi ) =e 5. Peagkondisian kelas. |@ Guru melakukan apersepsi kepada siswa, “Pada pertemuan —sebelumnya, —alian__ telah mempelajari tentang energi alternatif. Masih ingatkeh kalian sumber energi alternatif. Coba sebutkan sumber energi alternatif?” Selanjutnya guru memperlihatkan gambar pasang surut air faut, Guru Kembali mengajukan pertanyaan kepada siswa, “ Ada yang tah gambar apa ‘yang sedang ibu pegang?” 2% Guru menyampaikan tujuan pembelajaran, “Hari ini tanggal .... kita akan belayar tentang ‘perubahan penampakan bumi. Ibu harap setelah melakakan pembelafaran int, kalian memahamti perubahan penampakan dumi.” Tahap i Pembelajaran Kegiatan Guru Dan Siswa rae Kegiaian awal [8 Guru memberikan motivesi kepada siswa agar - bersemangat dalam — mengikuti —_kegiatan pombelajaran,* Jou harap dalam pembelajaran hari ini,kalian dapat mengikuti dengan \tSmenit bersungguh-sungguh, semangat agar tujuan pembelajaran tercapai, nilai kulian bagus sesuai ‘yong dikerapkan,Kegiatan inti ‘9, Guru membentuk kelompok yang terdiri dari 6 anggota. Tiap-tiap anggota kelompok dibert penomoran (eksplorasi) 10. Siswa berkclompok sesuai dengan kelompok yang telah ditentukan, masing-masing kelompok terdiri dari 6 siswa (claborasi) 11. Siswa diminta menyebutkan contoh perubahan Kenampakan bumi (elaborasi)_(mencobe, menalar, mengkomunikasikan) 12, Gurus memperkenalkan ——_permasalahan kenampakan bumi melalui media komik perubahan kenampakan bumi jilid 1 (cksplorasi) |13. Siswa mendengarkan penjelasan guru tentang, masalah yang ada di dalam media komik perubahan kenampakan bumi jilid 1 (elaborasi) (menalar) 14. Siswa membaca dan memahami isi komik perubahan kenampakan bumi jilid 1 (elaborasi) (menalar, mengamati) 15, Guru menunjuk salah satu nomor dari anggota kelompok maju ke depan untuk menceritakan isi Komik perubahan kenampakan bumi jilid 1 (claborasi) 16. Siswa yang dipanggil maju ke depan untuk menceritakan isi komik perubahan kenampakan bumi jilid 1 (elaborasi) (mencoba,, menalar, mengkomunikasikan) 17, Guru memberi kesempatan bertanya bagi siswa yang belum memahami isi komik perubahan kenampakan bumi jilid 1. (eksplorasi, elaborasi) {menanya, menalar, mengkomunikasikan) 18. Siswa diberi lembar kerja kelompok yang telah dipersiapkan kepada siswa (elaborasi) +45 menitTahap i i Waktu Pombelaja Kegiatan Guru Dan Siswa al 19, Siswa bersama anggota _kelompoknya berdiskusi melakukan percobaan erosi yang disebabkan oleh air dan menyelesaikan lembar kerja kelompok dengan altif (claborasi) (mengamati, meneoba, menanya, menalar) 20. Guru membimbing jalannya diskusi_ dengan berkeliling memantan seluruh kelompok. (elaborasi) 21, Perwakilan setiap kelompok yang dipanggil nomor Kepalanya diminta maja ke depan untuk menyampaiken basil diskusinya dan siswa dari kelompck Jain menanggapi hasil diskusi. (elaborasi) (mengkomunikasikan) 22, Guru memberi penguatan dan umpan balikt dengan | ‘membahas hasil diskusi secara bersama-sama. | (Konfirmasi) (mengkomunikasikan) 73 Gura befsamasiswa -membuat —simpulan pembelajaran, 24. Guru memberikan umpan balik dan_merencanakan Kegiatan tindak lanjut. j#15 akhir 25, Siswa mengerjakan tes evaluasi secara individu, | menit 26. Guru menyampaikan rencana —pembelajaran pertemuan selanjutnya, 27. Guru menutup pelajaran A. Penilaian 1. Prosedur Tes = Tes awal : tidak ada = Tes proses: ada (selama KBM) + Tes akhi 2. Tenis Tes - Tes awal : tidak ada = Tes proses : tindakan ada (dalam evaluasi) - Tes akhir: tertulis3, Bentuk Tes - Nontes: Pengamatan - Tes :Pilihan ganda, dan uraian 4. Instrumen tes ~ Lembar pengamatan aktivitas siswa ~ Lembar soal evaluasi Belitang Jaya, 20 Mei 2022 Guru kelas AGUS ANDRIYANTO NIP. 197707102008011006 NIM: 835044492° = RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN Siklus IL Sekolah Dasar_ : SD Negeri 1 Karsajaya Kelas/semester: IV/2 (Dua) Mata Pelajaran ; IPA Hari Aanggal —_: Senin, 23 mei 2022 Alokasi waktu | 2x35 menit Standar Kompetensi 9, Memahami perubahan kenampakan permukaan bumi dan benda langit Kompetensi Dasar Mendeskripsikan posisi bulan dan kenampakan bumi dari hari ke hari Indikator Menyebutkan contoh perubahan kenampakan benda langit ‘Menjelaskan perubahan kenampakan matahari ‘Membuktikan pengaruh perubahan kenmapakan matahari Menjelaskan perubahan kenampakan bulan Tujuan Pembelajaran 1. Siswa dapat menjelaskan perubahan kenampakan matahari dengan tepat 2. Siswa dapat mengemukakan penyebab perubahan kenampakan matahari dengan baik 3. Siswa dapat menguraikan dampak perubahan kenampakan matahari dengan tepat 4, Melalui percobaan dan diskusi kelompok, siswa dapat membuktikan pengaruh perubahan kenampakan matahari dengan tepat 3, _ siswa dapat menjelaskan perubahan kenampakan bulan dengan baik 6. Melalui tanya jawab tentang fase bulan, siswa dapat menjelaskan pengertian fase bulan minimal lima dengan tepatKarakter yang diharapkan a. Mandini (Indepencers) 4 Tanggungjawab (Responsibility) & Disiplin (Descipline) @ Kerjasama (Cooperation) @ Berani Bravery E. Materi Pembelajaran Perubahan penampakan benda langit E, Metode: L. Ceramah Metode dan Media Pembelajaran 2. Diskusi kelompok 3. Tanya jewab Model : Numbered Heads Together berbantuan media komik G, Langkah Pembelajaran Tahap Pembelajaran Kegiatan Guru dan Siswa Waktu Pra kegiatan Persiapan kegiatan pembelajaran, Salam. Doa. Presensi. Pengkondisian kelas. 25 menit Kegiatan awal Guru melakukan apersepsi kepada siswa, “pada perlemuan sebelumnya, kalian telah mempelajari tentang perubahan penampukan pada bumi. Coba sebutkan perubahan penampakan bumi yang kalian ketahui?” Selanjutnya. guru: memperlihatkan yaitu air laut pasang . Guru kembali mengajukan pertanyaan kepada siswa, “ pasang surut air laut disebabkan oleh gaya tarik bulan dan gaya tarik matahari terhadap bumi. Matahart dan bulan merupakan benda langit, Sekarang ibu tanya, coba sebutkan benda langit yang kalian ketalui?" Guru menyampaikan tujuan pembelajaran “hari ini tanggal .... kita akun belajar tentang perubahan kenampakan bumi dan +5 menit benda langit, Ibu harap setelah melakukan pembelayaran ini,Kegiatan Guru dan Siswa Waktu allan memahari perubahan penampakan benda langit.”” 8, Guru memberikan motivasi kepada siswa agar bersemangat dalam mengikuti kegiatan pembelajaran.” Agar tujuan pembelajaran tercapai, ibu mohon katian dalam mengikati pembelajaran harus semangat, aktif dalam diskusi.dan tertib” Kegiatan inti 5 Guru membentuk kelompok yang terdiri dari 6 anggota. Tiap-tiap anggota kelompok diberi penomoran (eksplorasi) 10. Siswa berkelompok sesuai dengan kelompok yang telah ditentukan, masing-masing kelompok terdiri dari 6 siswa (claborasi) 11, Siswa diminta untuk menyebutkan contoh perubahan penampakan ‘benda langit (claborasi) (mencoba, menalar, mengkomunikasikan) 12, Guru memperkenalkan permasalahan kenampakanperubahan benda langit melalui media komik perubahan penampakan benda | Iangit jilid 1 (eksplorasi) 13, Siswa mendengarkan penjelasan guru tentang masalah perubahan penampakan benda langit yang ada di dalam media komik perubahan penampakan benda langitjilid 1 (elaborasi) (menalar) 14, Siswa membaca dan memahami isi komik (elaborasi) (menalar,mengamati) 15. Guru menunjuk salah satu nomor dari anggota kelompok maju ke depan untuk menceritakan isi komik perubahan penampakan benda Langit jilid 1 (elaborasi) 16, Siswa yang dipanggil maju ke depan untuk mencetitakan isi komik perubahan penampakan benda langit jilid 1 (eksplorasi, elaborasi) (menanya, manalar, mengkomunikasikan) 17. Guru memberi kesempatan bertanya bagi siswa yang belum memahami isi komik perubahan penampakan benda langit jilid 1(elaborasi) (menanya, menalar, mengkomunikasikan) 18. Siswa diberi lembar kerja _kelompok yang telah dipersiapkan kepada siswa (elaborasi) 19, Siswa bersama anggota kelompoknya berdiskusi melakukan pereobaan pengaruh perubahan kenampakan matahari dan menyelesaikan lembar diskusi dengan aktif (elaborasi) (mengamati, mencoba, menalar, menanya) 20. Guru membimbing jalannya diskusi dengan berkeliling memantau seluruh kelompok. (claborasi) +40 menit 21, Perwakilan setiap kelompok yang dipanggil nomor kepalanyaTahap Kegiataa Guru dan Siswa Pembelajaran Wakta | diminta maju ke depan untuk menyampaikan hasil diskusinya dan siswa dari kelompok lain menanggapi hasil diskusi. (elaborasi) |22. Guru memberi penguatan dan umpan balik dengan membahas hasil —diskusi_—secara-—bersama-sama —_(Konfirmasi) (mengkomunikasikan) 23, Guru bersama siswa membuat simpulan pembelajaran. 24, Guru memberikan umpan balik dan merencanakan tindak lanjut. Kegiatan akhir | 25. Siswa mengerjakan tes evaluasi secara individu. 26.Gurumenyampaikan rencana pembelajaran_perteuan selanjutnya, 27. Guru menutup pelajaran £20 menit H. Penilaian 1, Prosedur Tes ~Tes awal : tidak ada = Tes proses: ada (sclama KBM) ~ Tes ukhir; ada (dalam evaluasi) 2, Jenis Tes = Tes awal : tidak ada = Tes proses : tindakan = Tes akhir: tertulis3. Bentuk Tes -Nontes : Pengamatan Tes: Pilihan ganda, dan uraian 4. Instrumen tes ~Lembar pengamatan aktivitas siswa ~Lembar soal evaluasi Mengetahui Belitang Jaya, 23 Mei 2022 Guru Kelas AGUS ANDRIYANTO NIP. 1970710200801 1006 NIM; 835044492Lembar Observasi Sikius 1 dan 2 Lembar siklus 1 Mapel Kelas/semester Hari/tanggal Fokus observasi :Jumat, 20 Mei 2022 + Pada saat proses pembelajaran berlangsung, No | Aspek yang diobservasikan Kemunculan Komentar Ada | Tidak ada 4. Melakukan kegiatan pembelajaran 1, memberikan apersepsi ¥| Baik 2. memotifasi siswa z Baik Baik 2, | Mengelola intraksi Kelas 1. menanggapi pertanyaan dan y Kurang respon siswa ‘2.pemantapan penggunaan metode | Baik kelompok Belitang jaya, 20 Mei 2022 Supervisor 2 4 DIMAS DWI SAPUTRA,S.PdLembar Observasi Siklus 2 Mapel i1PA Kelas/semester sIV2 Harifanggal + Senin, 23 Mei 2022 Fokus observasi _: Pada saat proses pembelajaran berlangsung No | Aspek yang diobservasi Kemunculan | Komentar ‘Ada | Tidak ada T,_| Melakukan kegintan pembelajaran 1, Memberiken apersepsi y| Baik 2. Memotivasi ¥ Baik 3, Melakukan pembelajaran sesuai 4 Baik tujuan 2._| Mengelola intraksi kelas 1. Menanggapi pertanyaan dan respon |v’ Baik | siswa ¥| Baik 2. Pemantapan menggunakan media ¥ Baik kelompok Bersikap ferbuka, luwes dan membanta mengembangkan sikep positif siswa 1. Menunjukkan sikap ramah liwes, verbuka penuh pengertian dan sabar |” Baik 2, Menunjukan semangat dalam belajar v Baik Belitang Jaya, 23 Mei 2022 Supervisor 2 ¢ DIMAS DWI SAPUTRA,S.Pdom EAT PENILAIAN KEMAMPUAN GURU - PKP J (APKG- PKP 1) PGSD LEMBAR PENILAIAN KEMAMPUAN MERENCANAKAN PERBAIKAN PEMBELAJAI ]oIPAT Perubahan NAMA MAHA SISWA | : AGUS ANDRIYANTO MATA PELAIARAN/TEMA | Penampakan Bumi dan | Langit NIM 183044492, WAKTUGAM) 2x35 Menit TEMPAT MENGAJAR | : SD Negeri 01 Karsajaya HARLTANGGAL TJumat, 20 mei 2022 KELAS TV (Empat) ‘UPBI-UT PALEMBANG PETUNJUK ‘Baca dengan cermat rencana perbaikan yang akan digunakan oleh gurwimahasiswa ketika mengajar. Kemudian, nilaileh somua aspek yang terdapat dalm rencana tersebut dengan menggunakan butir penilaian dibawah ini. 1, Menentukan bahan perbaikan pembelajaran dan merumuskan tujuan/indikator perbaikan pembelajaran 1.1 Menggunakan bahan perbaikan pembelajaran yang sesui dengan kurikulum dan masalah yang. diperbaiki 1.2 Merumuskan tujuan khusus/ Indikator perbaikan pembelajaran 2. Mengembangkan dan mengorgnisasikan materi, media (alat bantu pembelajaran ) dan sumber belajar Rata-rata butir 2.1 Mengembangkan dan mengorganisasikan materi pembelajaran 2.2 Mengembangkan jaringan tema dan menentukan Tema (khusus untuk pembelajeran tematik) 2.3 Menentukan dan mengembangkan alat bantu ra pembelajaran 2.4 Memilih sumber belajar 3. Merencanakan skenario perbaikan pembelajaran Rata-rata butir 2=B L421 3.1 Menentukan jenis kegiatan perbaikan pembelajaran/ yang sesuai dengan tema (untuk pembelajaran tematik) 3.2 Menyusun langkah-langkah perbaikan pembelajaran! yang sesuai dengan tema (untuk pembelajaran tematik) 3,3 Menentukan alokasi waktu perbaikan pembelajaran —_[ 3.4 Menentukan cara-cara memotivasi siswa(acd Rata-rata butir3 =C [AL 3.5 Menyiapkan pertanyaan 4. Merancang pengelolaan kelas perbaikan pembelajaran 4.1 Menentukan penataan mang dan fasilitas belajar OIE ‘1 4.2 Menentokan cara-cara pengorganisasian siswa agar re siswa dapat berpartisipasi dalam perbaikan pembelajaran Rate-rata butir 4 5, Merencanakan prosedur, jenis,dan menyiapkan alat penilaian perbaikan pembelajaran 5.1 Menentukan prosedur dan jenis penilaian (khusus untuk [ e | pernbelajaran tematik prosedur penilaian harus dilakukan secara berkala, berkesinambungan, dan menyeluruh) 5.2 Membuat alat-alat Penilaian dan kunci jawabon AS| 6. Tampilon dokumen berencana perbaikan pembelajaran 6.1 Kebersihan dan kerapian L Vv 6.2 Penggunaan bahasa tulis uv Rata-rata butir 6 =F Nilai APKG~R_ Belitang Jaya, 20 Mei 2022 Super yisor 2 DIMAS DWI SAPUTRA, S.Pd. #1 2197707102008011006ALAT PENILAIAN KEMAMPUAN GURU - PKP 2 (APKG-PKP 2) PGSD. LEMBAR PENILATAN KEMAMPUAN MERENCANAKAN PERBATKAN PEMBELAJARAN NAMA MANASISWA | : Agus Anétiyanto ae PELATARAN” | spa. NIM 335084092 TWAKTU GAM) 72X35 Menit TEMPAT MENGAIAR | ?SDNI Kaisaeya | BARI, TANGGAL Senin, 23 Mei 2022 ELAS W [arsicor iba PETUNJUK: 1. Amatilah dengan cermat pembelajaran yang sedang berlangsung, 2, Pusatkaniah perhation anda pada kemampuan guru dalom mengelola pembelajaran serta dampaknya pada diti siswa 3. Nilailah kemampuzn guru tersebut dengan menggunakan butir-butir penilaian berilnut 4, Khusus untuk butir 5, yaim mendemonsirasikan kemampuan khusus dengan mata pelajaran, pilihiah slah satu butir penilaian yang sesuai dengan mata pelajaran yang sedang diajarkan 5. Nilailah semua aspek kemampuan gunt 1. Mengelola ruang dan fasititas belajar 1.1 Menata fasilitas dan sumber belejar 1.2 Meleksanaken tugas rutin kelas cco 2. Melaksanakan kegiatan perbaikan pembelajaran x Cc 2.1 Memulai pembelgjaraa 2.2 Melaksanakan pembelajaran yang sesuai dengan tujuan, siswa, situasi_ dan Tingkungan 23 Menggunakun lat bantu (media) 3 4 5 fi a ae j Tf] ‘Rata-rata butir |= A. JC 4 [4 | Le) lz pembelajaran yang scsusi dengan tujuan, siswa, sitvasi dan lingkungan 2.4 Melaksanakan pembelajaran dalam unutan yang logis 2.5 Melaksanakan perbaikan pembclajaran secara individual, kelompok atau klasikal 2.6 Mengelola wektu pembelajeran secara efisien Rata-rata butir 2=B3. Mengolola interaksi kelas 3-1 memberi petunjuk dan penjelasan yang berkaitan dengan isi pembelajaran 3.2 menangani pertanyaan dan respons siswa 3.3 menggunaken ckspresi lisan, tulisan, isyarat & gcrakan badan 3.4 memicu dan memelihara keterlibatan siswa 3.5 momantapkan ——penguasean. materi pembelajaran 4. Bersikap terbuka dan luwes serta membantu mi vengembangkan P posit Rata-rata butir 3 = C a belajar 4.1 Menunjukkan sikap ramah, Iuwes, terbuka penuh pengertian dan sabar kepada siswa 4.2 Memunjukkan kegairahan dalam mengajer 4.3 Mengembangkan hubungan antar_pribadi yang schat dan serasi 4.4 Membantu siswa menyadari kelebihan dan kekurangannya siswa menumbuhkan 4.5 Membantu kepercayean diri tertentu a. Bahasa Indonesia 5.1 Mendemonstrasikan penguasaan materi bahasa Indonesia 5.2 Mengembangkan kemampuan siswa untuk berkomunikasi dan bemalar 5.3 Memberikan —fatihan —_Keterampilan berbahasa 5.4 Peka terhadap kesalahan penggunaan istilah teknis ‘Mendemonstrasikan kemampuan khusus dalam perbai Rataerata butir 4 =D ikan pembelajaran mata pelajaran ( 5.5 Memupuk kegemaran membaca Rata-rata butir S.a=E 4b, Matematika 5.1 Menanamkan konsep matematika melalui metode bervariasi yang sesuai dengan arakteristik materi 5.2 Menguasai simbol-simbol matematika 5.3 Memberikan latihan matematika dalam Xehidupan sehaci-bari 5.4 Menguasai materi matematika IPA 5.1 Membimbing siswa membuktikan konsep Rata-rata butir 5.b = E. IPA melalui pengalaman langsung tethadap objek yang dipelajari 5.2 Meningkatkan keterlibatan siswa melalui pengalaman belajar dengan berbagai kegiztan 7) 53 Menggunakan istilah yang tepat pada vetiup langkah pembelejaran 5.4 Terampil dalam melakukan percobaan IPA serta tepat dalam memilih alat peraga IPA 5.5 Menerapkan konsep IPA dalam kehidupan sehurichari 5.6 Menampilkan penguasaan IPA d. IPS 5.1 Menerpaken metode bervariasi dalam pembelajaran IPS 52 Menggunakan media/alat bantu dalam pembelajaran IPS 53 Meningkatkan keterlibatan siswa dalam proses pembelajaran IPS 5.4 Ketepatan — menggunakan —_istilah- istilalvkonsep 1PS dalam pembelajaran IPS Z) Rata-cata butir 5. 5.5 Menerapkan Konsep IPS terpadu dalam kehidupan sehari-hari L Rata-rata butir 5.d=B© PKn $.1 Menggunakan metode dan alat bantu dalam [ pembelajaran pendidikan kewarganegaraan 5.2 Meningkatkan Keterlibatan siswa dalam proses pembelajaran ——_pendidikan kewarganegaraan 5.3 Ketepatan penggunaan istilah-istilah khusus dan konsep == dalam_~—_ppendidikan ‘Kewarganegaraan 5.4 Memmjukkan —penguasaan materi pendidikan kewarganegeraan 5.5 Menerapkan konsep —_pendidikan kewarganegeraan dalam kehidupan sehari- hari f. Tematik a butir S.e=B UJ 5.1 Menampilkan penguassan pembelajaran —_] tematik secara holistik 5.2 Terampil menggunakan metode dan media pembelajaran 5.3 Mahir dalam mengaitkan tema dengan kehidupan sehari-hari 5.4 Meningkatkan keterlibatan siswa melalui pengamatan langsung - 5.5 Mengembangkan kemampuan siswa dalam berbagai aspek yang terkait dengan tema 5.6 Menerapkan konsep dalam kehidupan schari-hari Melaksanakan penilaian proses dan hasil belajar Rata-rata butir 5.f: 6.1 Melaksanakan penilaian sclama proses pembelajaran 62 Mclaksanakan penilaian pada kahir pembelajaran Rata-rata butir 6= F uy7, Kesan umum peluksanaan pembelajaran ‘7.1 Keefektifan proses pembelajaran | CI [_]| 7.2. Penggunaan bahasa indonesia lisan UU 7.3 Peka terhadap kesalahan berbahasa siswa, ae 71.4 Penampilan guru dalam pembelajaran. [ [ Rate-rata butir 7 = G Niel APKG PKP PGSD/PGSM = Y As. WES. Belitang jaya, 23 Mei 2022 Super visor 2 NIP. 1977071 0200801 1006INGAN SUPERVISOR 2 PKP SURNAL PEMBIMBI Nama Mahasiswa : AGUS ANDRIYANTO NIM +: 835048492 ‘Mengajar di Kelas: 1V (Empat) Sekolah : SD Negeri 01 Karsajaya - 7 No | Hari/Tanggal Kegiatan Hasil/ Komentar Tindak Lanjut Paraf a T | Senin, Pelaksanaan pembuatan RPP Mendiskusikan RPP ‘Akan dilakukan pembelajaran Mhs | Sup. 2 16 Mei 2022 pada prasiklus, dilaksanakan tanggal 16 Mei 2022 2 |tumsat, —)Diseust membuat RPP Tunak | Perbaikan RPP menggunakan | Akan dilakukan —pembelajaran 20 Mei 2022 pelaksanaan perbaikan siklus 1 | metode demonstrasi pada siklus 1, dilaksanakan tanggal 20 Mei 2022 3 | Senin, Perbaikan RPP menggunakan | Perbaikan RPP menggunakan| Akan dilakukan — pembelajaran MEIN metode numbered head togeder _metode numbered head togeder | pada siklus 2, dilaksanakan _ | tanggal 23 Mei 2022 Belitang Jaya, 16 Mei 2022 Supervisor 2