Anda di halaman 1dari 2

KERANGKA ACUAN KEGIATAN

PENGGERAKAN MASYARAKAT DI BERBAGAI TATANAM


(PENYULUHAN GERMAS) WILAYAH KERJA PUSKESMAS

I. LATAR BELAKANG
Pembangunan Kesehatan pada hakekatnya adalah upaya yang dilaksanakan oleh
semua komponen Bangsa Indonesia yang bertujuan untuk meningkatkan kesadaran,
kemamuan dan kemampuan hidup sehat bagi setiap orang agar terwujud derajat
kesehatan masyarakat yang setinggi-tingginya. Indonesia saat ini mengalami transisi
epidemiologi yang ditandai dengan meningkatnya kematian dan kesakitan akibat
Penyakit Tidak Menular (PTM) seperti stroke, jantung, diabetes dan lain-lain.
Berdasarkan Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) 2018 membuktikan angka
Penyakit Tidak Menular (PTM) di Indonesia terus mengalami peningkatan sejak tahun
2013. Prevalensi asma meningkat dari 2,4 persen menjadi 4,5 persen, prevalensi
kanker meningkat dari 1,4 persen menjadi 1,8 persen, prevalensi stroke meningkat dari
7 persen menjadi 10,9 persen, prevalensi diabetes mellitus meningkat dari 6,9 persen
menjadi 8,5 persen, dan prevalensi hipertensi juga mengalami kenaikan yang cukup
memprihatinkan yaitu dari 25,8 persen menjasi 34,1 persen.
Meningkatnya kasus PTM akan menambah beban pemerintah karena
penanganannya membutuhkan biaya yang besar. Selain itu, kasus PTM juga
menyebabkan hilangnya potensi/modal sumber daya manusia dan menurunnya
produktivitas (productivity loss) yang pada akhirnya akan mempengaruhi
pembangunan sosial dan ekonomi. Upaya promotif dan preventif merupakan upaya
yang sangat efektif untuk mencegah tingginya kesakitan dan kematian akibat PTM dan
PM.
Mengingat pencegahan penyakit sangat tergantung pada perilaku individu yang
didukung oleh kualitas lingkungan, ketersediaan sarana dan prasarana serta dukungan
regulasi untuk hidup sehat, diperlukan keterlibatan aktif secara terus menerus seluruh
komponen baik pemerintah pusat dan daerah, sektor nonpemerintah, dan masyarakat.
Untuk itu, perlu adanya sebuah gerakan untuk mendorong masyarakat untuk
berperilaku hidup sehat.
Pergerakan masyarakat hidup sehat (Germas) adalah sebuah gerakan yang
bertujuan untuk memasyarakatkan budaya hidup sehat serta meninggalkan kebiasaan
dan perilaku masyarakat yang kurang sehat. Kegiatan Pergerakan Massa sebagai
Implementasi Kampanye Germas ini harus jadi momentum bagi masyarakat untuk
membudayakan pola hidup sehat.

II. TUJUAN
untuk mengingatkan dan mengajak masyarakat agar selalu menjaga kesehatan dengan
berperilaku hidup bersih dan sehat serta melaksanakan minimal 3 poin dalam Germas
yakni aktivitas fisik minimal 30 menit sehari, makan buah dan sayur setiap hari dan cek
kesehatan secara berkala.
III. DASAR HUKUM
1. Undang-undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintah Daerah
2. Undang-undang Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan
3. Instruksi Presiden Nomor 1 Tahun 2017 tentang Gerakan Masyarakat Hidup Sehat
4. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 43 Tahun 2016 tentang
Standar Pelayanan Minimal Bidang Kesehatan
5. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 3 Tahun 2019 tentang
Petunjuk Teknis Penggunaan Dana Alokasi Khusus Non Fisik Bidang Kesehatan
Tahun Anggaran 2020
6. Peraturan Daerah Nomor 11 Tahun 2019 tentang anggaran Pendapatan dan
belanja Daerah tahun anggararan 2020 (Lembaran Daerah Kabupaten Gorontalo
Utara tahun 2019 Nomor 11, tambahan Lembaran daerah Kabupaten gorontalo
Utara Nomor 249);
7. Peraturan Bupati Gorontalo Utara tentang Gerakan Masyarakat Hidup Sehat
Nomor 14 Tahun 2020

IV. SASARAN
1. Seluruh Lapisan Masyarakat
2. Kader

V. KEGIATAN POKOK DAN RINCIAN KEGIATAN


Promosi Kesehatan luar Gedung dengan bentuk kegiatan pemberdayaan masyarakat
melalui penyuluhan kelompok oleh petugas di masyarakat

VI. CARA MELAKSANAKAN KEGIATAN


Promosi Kesehatan luar Gedung dengan bentuk kegiatan pemberdayaan masyarakat
melalui penyuluhan kelompok oleh petugas di masyarakat dengan cara penyampaian
informasi Kesehatan oleh petugas Kesehatan kepada masyarakat (5-10 orang) di
tempat khusus/posyandu, dengan waktu 5-10 menit dengan materi sesuai issu actual
didukung alat bantu/media cetak.

VII. JADWAL PELAKSANAAN KEGIATAN


No Nama Kegiatan Waktu Pelaksanaan
Oktober November
1. Promosi kesehatan luar gedung
a. Pemberdayaanmasyarakat melalui
Penyuluhan Germas oleh petugas di
masyarakat

VIII. Pencatatan, Pelaporan dan Evaluasi kegiatan


Kegiatan tersebut didokumentasikan dengan foto kegiatan dan video.

IX. Rencana Pembiayaan/ Anggaran


Kegiatan ini akan didanai oleh Dana Bantuan Operasional Kesehatan (BOK) dalam
bentuk Transport Petugas Promkes.

Anda mungkin juga menyukai