Anda di halaman 1dari 9

MEKANIKA DASAR CRITICAL JOURNAL REPORT

MK. MEKANIKA DASAR


CJR (CRITICAL JURNAL REVIEW) PRODI S1 PTB - FT

Skor Nilai:

DOSEN PENGAMPU :
DRS.SEMPURNA PERANGIN-ANGIN M.PD

NAMA MAHASISWA : Erico Sanjaya Siregar

NIM : 5203111004

KELAS : PTB - A

PROGRAM STUDI S1 PENDIDIKAN TEKNIK BANGUNAN

FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN

This study source was downloaded by 100000852740653 from CourseHero.com on 12-14-2022 05:57:27 GMT -06:00

https://www.coursehero.com/file/86038421/01-CJR-MEKDAS-ERICOdocx/
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis ucapkan kehadirat Allah Yang Maha Esa. karena dengan
rahmat-Nya, penulis dapat menyelesaikan tugas Critical Journal Report ini tepat pada
waktunya.

Maksud dari penyusunan tugasini yaitu sebagai pelengkap matakuliah Mekanika


Dasar yang menjadi salah satu komponen penilaian dan dapat dijadikan pegangan
dalam proses belajar mengajar matakuliah Mekanika Dasar, serta dengan harapan untuk
memotivasi penulis dan para pembaca, sehingga mampu memahami segala pembahasan
dan aplikasi yang berkaitan dengan pembelajaran tersebut.

Penulis menyadarai bahwa, tanpa bantuan dari berbagai pihak, tugas ini tidak
akan selesai dengan baik dan lancar. Oleh karena itu, penulis mengucapkan terima kasih
kepada:

(1) S. PERANGIN-ANGIN, M.Pd. selaku dosen pengampu matakuliah Mekanika Dasar


yang telah membimbing.

(2) Orang tua dan keluarga yang telah memberikan dukungan material dan moral
dalam penyelesaian tugas ini.
Penulis menyadari bahwa dalam penulisan makalah ini masih jauh dari
sempurna. Karena itu penulis mengharapkan adanya saran dan kritik yang bersifat
membangun demi perbaikan tugas yang akan datang. Harapan penulis semoga
makalah ini bermanfaat dan dapat memenuhi harapan berbagai pihak.

Medan, 14 Oktober 2020

( Erico sanjaya siregar )

NIM.
5203111004

This study source was downloaded by 100000852740653 from CourseHero.com on 12-14-2022 05:57:27 GMT -06:00

https://www.coursehero.com/file/86038421/01-CJR-MEKDAS-ERICOdocx/
KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
B. Tujuan
C. Manfaat
BAB II PEMBAHASAN
A. Identitas Jurnal
B. Ringkasan Jurnal3

 Jurnal I....................................................................................................3

 Jurnal II...................................................................................................3

C. Kelebihan dan kekurangan Jurnal


BAB III PENUTUP
A. Saran

This study source was downloaded by 100000852740653 from CourseHero.com on 12-14-2022 05:57:27 GMT -06:00

https://www.coursehero.com/file/86038421/01-CJR-MEKDAS-ERICOdocx/
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar belakang
Mekanika teknik atau dikenal juga sebagai mekanika rekayasa merupakan
bidang ilmu utama untuk perilaku struktur, atau mesin terhadap beban yang bekerja
padanya. Perilaku struktur tersebut umumnya adalah lendutan dan gaya-gaya .
Dengan mengetahui gaya-gaya dan lendutan yang terjadi maka selanjutnya
struktur tersebut dapat direncanakan atau di proporsikan dimensinya berdasarkan
material yang di gunakan sehingga aman.
B. Tujuan
 Untuk memenuhi tugas mata kuliah Mekanika Dasar
 Untuk mengulas isi setiap materi yang dibahas dalam sebuah jurnal
 Mencari dan mengetahui informasi yang ada dalam jurnal yang dikritikalisasi
 Melatih diri untuk berfikir kritis dalam mencari informasi yang di berikan oleh
setiap materi yang ada dalam sebuah jurnal

C. Manfaat
 Agar pembaca maupun penulis tanggap terhadap hal-hal penting yang ada
didalam jurnal ini
 Untuk memahami tentang Mekanika Dasar yang ada dalam jurnal ini
 Untuk menambah pengetahuan tentang Mekanika Dasar

This study source was downloaded by 100000852740653 from CourseHero.com on 12-14-2022 05:57:27 GMT -06:00

https://www.coursehero.com/file/86038421/01-CJR-MEKDAS-ERICOdocx/
BAB II

PEMBAHASAN

A. IDENTITAS JURNAL

A. JURNAL I
Judul Pengembangan Media Pembelajaran Macromedia Flash Kompetensi
Dasar Menerapkan Teori Keseimbangan Pada Tumpuan
Jurnal Jurnal Pengembangan Media Pembelajaran Macromedia Flash
Kompetensi Dasar Menerapkan Teori Keseimbangan Pada Tumpuan
ISSN -
Volume dan No Vol 3 Nomer 1/JKPTB/14 (2014) : 21-27
Tahun 2014
Penulis Mahasiswa SI PTB Universitas Negeri Surabaya
Reviewer Syafira Ramadani

B. JURNAL II
Judul Kaji Numerik Dan Eksperimental Lendutan Balok Baja Karbon St
60 Dengan Tumpuan Engsel – Rol
Jurnal Jurnal Kaji Numerik Dan Eksperimental Lendutan Balok Baja
Karbon St 60 Dengan Tumpuan Engsel – Rol

ISSN 2086 - 3403


Volume danNo Vol. 3 No. 1: Januari 2012: 221-23
Tahun 2012
Penulis -
Reviewer Syafira Ramadani

B. RINGKASAN JURNAL

This study source was downloaded by 100000852740653 from CourseHero.com on 12-14-2022 05:57:27 GMT -06:00

https://www.coursehero.com/file/86038421/01-CJR-MEKDAS-ERICOdocx/
 JURNAL I

Pengembangan Media Pembelajaran Macromedia Flash Kompetensi Dasar


Menerapkan Teori Keseimbangan Pada Tumpuan

Abstrak

Semakin berkembangnya jaman banyak pula ilmu yang harus


dipelajari. D a l a m k e h i d u p a n s e h a r i - h a r i t e r d a p a t i l m u t e n t a n g
a n a l i s i s s t r u k t u r y a n g mampu menganalisis bangunan sedemikian rupa dengan
hitungan dan rinciany a n g t e p a t . M a k a d a r i i t u d a l a m k e s e m p a t a n i n i ,
akan dibahas m e n g e n a i analisis struktur yang bertujuan untuk
mempelajari tentang gabungan antara bidang mekanika teknik, mekanika material
dan matematika

Tumpuan merupakan tempat perletakan konstruksi untuk dukungan bagi konstruksi


dalam meneruskan gaya-gaya yang bekerja menuju pondasi. Dalam ilmu mekanika rekayasa
dikenal 3 jenis tumpuan yaitu tumpuan sendi, rol dan jepit.

Keseimbangan stabil adalah keseimbangan yang dialami benda di mana apabila


dipengaruhi oleh gaya atau gangguan kecil benda tersebut akan segera ke posisi
keseimbangan semula. Gambar 6.14 menunjukkan sebuah kelereng yang ditempatkan dalam
bidang cekung. Ketika diberi gangguan kecil dan kemudian dihilangkan, kelereng akan
kembali ke posisi semula.Keseimbangan stabil ditandai oleh adanya kenaikan titik benda jika
dipengaruhi suatu gaya.

Keseimbangan labil adalah keseimbangan yang dialami benda yang apabila diberikan
sedikit gangguan benda tersebut tidak bisa kembali ke posisi keseimbangan semula. Pada
Gambar 6.15 menunjukkan sebuah kelereng yang ditempatkan di atas bidang cembung.
Ketika diberi gangguan kecil dan kemudian dihilangkan, kelereng tidak akan pernah kembali
ke posisi awalnya. Keseimbangan labil ditandai oleh adanya penurunan titik berat benda jika
dipengaruhi suatu gaya.

Keseimbangan indeferen atau netral adalah keseimbangan yang dialami benda


yang apabila diberikan sedikit gangguanbenda tersebut tidak mengalami perubahan
titik berat benda. Pada Gambar 6.16menunjukkan sebuah kelereng yang ditempatkan di atas
sebuah bidangdatar. Ketika diberi gangguan kecil dan kemudian dihilangkan, kelereng akan
kembali diam pada kedudukan yang berbeda. Keseimbangan netral ditandai oleh tidak
adanya perubahan pasti titik berat jika dipengaruhi suatu gaya

1.Validasi Media Pembelajaran Yang Dikembangkan


Media pembelajaran Macromedia Flash divalidasi oleh 16 validator dan mendapatkan
prosentase rata-rata 82,517% yang berada pada kategori sangat baik. Sehingga, media
pembelajaranvdapat digunakan sebagai media pendamping guru dalam menyampaikan
kompetensi dasar menerapkan teori keseimbangan pada tumpuan.

This study source was downloaded by 100000852740653 from CourseHero.com on 12-14-2022 05:57:27 GMT -06:00

https://www.coursehero.com/file/86038421/01-CJR-MEKDAS-ERICOdocx/
2. Respon Siswa
Respon siswa terhadap media pembelajaran Macromedia Flash kompetensi dasar
menerapkan teori keseimbangan pada tumpuan memperoleh hasil prosentase sebesar
78.615% yang berarti respon siswa baik dengan adanya media ini dalam proses
pembelajaran.

3. Ketuntasan Belajar Siswa


Peningkatan hasil belajar pada kelas eksperimen lebih baik daripada kelas
kontrol

Siswa yang diberi media pembelajaran Macromedia Flash mampu mengembangkan


konsep materi dan lebih antusias dalam mengikuti kegiatan belajar mengajar. Hal ini
dikarenakan media pembelajaran Macromedia Flash dibuat menggunakan animasi 3
dimensi yang disesuaikan dengan kehidupan sehari hari. Selain itu, jenis media
pembelajaran seperti ini masih tergolong baru pada mata pelajaran DKK 02.

Pada kelas kontrol yang diberi pembelajaran konvensional, guru lebih


mendominasi kegiatan dengan melakukan kegiatan ceramah dan pemberian contoh soal.
Siswa melakukan kegiatan lain seperti mencatat dan mengerjakan latihan. Dalam
pembelajaran konvensional, kesempatan siswa untuk mengembangkan konsep materi
masih kurang karena handout yang menjadi pegangan siswa kurang memperluas konsep
materi sehingga dalam proses pembelajaran konvensional berjalan monoton.

 JURNAL II

Kaji Numerik Dan Eksperimental Lendutan Balok Baja Karbon St 60 Dengan


Tumpuan Engsel – Rol

Abstrak

Seiring perkembangan zaman yang semakin global serta pembangunan di dunia ini
juga semakin pesat dikarenakan oleh tingkat produktivitas manusia. Untuk mendukung hal
tersebut perlulah dibangun sarana dan prasaran (infrastruktur). Pembangunan dalam setiap
bidang yang berhubungan dengan teknik sipil dimulai dari bangunan air, bangunan jalan
serta bangunan gedung tidak dapat terpisahkan dari material alam. Seperti pasir, semen dan
baja.
Penggunaan konstruksi baja dapat digunakan dalam berbagai macam rangka
bangunan, seperti pada penggunaan kuda-kuda, ikatan angin, jembatan rangka,tiang
transmisi (untuk jaringan listrik tegangang tinggi), dan menara air. Keuntungan penggunaan

This study source was downloaded by 100000852740653 from CourseHero.com on 12-14-2022 05:57:27 GMT -06:00

https://www.coursehero.com/file/86038421/01-CJR-MEKDAS-ERICOdocx/
konstruksi baja yaitu baja lebih mudah untuk dibongkar/dipindahkan, pemasangannya lebih
mudah serta baja sudah mempunyai ukuran dan mutu tertentu dari pabrik.
Namun dari sisi kelebihannya, baja juga mempunyai kelemahan yaitu baja lebih
mudah berkarat, serta dalam perencanaan baja harus direncanakan secara detail.

Baja adalah suatu jenis bahan bangunan yang berdasarkan pertimbangan ekonomi, sifat,
dan kekuatannya, cocok untuk pemikul beban. Oleh karena itu baja banyak dipakai sebagai
bahan struktur, misalnya untuk rangka utama bangunan bertingkat sebagai kolom dan balok,
sistem penyangga atap dengan bentangan panjang seperti gedung olahraga, hanggar, menara
antena, jembatan, penahan tanah, fondasi tiang pancang, bangunan pelabuhan, struktur lepas
pantai, dinding perkuatan pada reklamasi pantai, tangki-tangki minyak, pipa penyaluran
minyak, air, atau gas..

Defleksi yang terjadi pada elemen-elemen yang mengalami pembebanan harus pada
suatu batas yang diijinkan, karena jika melewati batas yang diijinkan, maka akan terjadi
kerusakan pada elemen-elemen tersebut ataupun pada elemen-elemen lainnya. Misalnya pada
poros transmisi, jika defleksi yang terjadi cukup besar, maka akan mengakibatakan amplitudo
getaran yang semakin besar hingga terjadi resonansi dan mengakibatkan bunyi serta getaran
yang kasar pada sistem transmisi atau bahkan dapat merusak poros itu sendiri, dan dapat
menyebabkan keausan yang cepat pada sisi bantalan yang menumpu poros serta kerusakan
gigi-gigi dari gear.

Dalam aplikasi keteknikan, kebutuhan tersebut haruslah disesuaikan dengan


pertimbangan ekonomis dan pertimbangan teknis, seperti kekuatan (strength), kekakuan
(stiffines), dan kestabilan (stability) (Popov, E.P, 1993). Pemilihan atau desain suatu batang
sangat bergantung pada segi teknik di atas yaitu kekuatan, kekakuan dan kestabilan. Pada
kriteria kekuatan, desain beam haruslah cukup kuat untuk menahan gaya geser dan momen
lentur, sedangkan pada kriteria kekakuan, desain haruslah cukup kaku untuk menahan
defleksi yang terjadi agar batang tidak melendut melebihi batas yang telah diizinkan.

Adapun jenis-jenis tumpuan adalah :


a. Tumpuan jepit (fixed support)
Tumpuan jepitan merupakan tumpuan yang dapat menahan momen dan gaya dalam arah
vertikal maupun horizontal.

b. Tumpuan engsel
Tumpuan engsel merupakan tumpuan yang dapat menahan gaya horizontal disamping gaya
vertikal yang bekerja padanya.

c. Tumpuan rol
Tumpuan rol dapat menahan gaya vertikal yang bekerja padanya.

This study source was downloaded by 100000852740653 from CourseHero.com on 12-14-2022 05:57:27 GMT -06:00

https://www.coursehero.com/file/86038421/01-CJR-MEKDAS-ERICOdocx/
C KELEBIHAN DAN KEKURANGAN JURNAL

 Jurnal I
Pada jurnal I penjelasan yang kurang mendetail ditambah lagi di bagian awal
sedikit terlalu bertele tele . Sehingga membuat
Pembaca sedikit bosan
_ Namun penjelasan di jurnal ini termasuk sudah baik . Karna sudah di
jelaskan
Secara spesifik

 Jurnal II
_ Dijurnal kedua ini sudah terbilang penjelasan ya mendetail dan spesifik
sehingga memudahkan pembaca memahami isi kandungan dari jurnal tsb

BAB III

PENUTUP

 SARAN

Saran yang penulis sajikan berdasarkan penelitian. Saran penulis yang diajukan berikut ini
dapat memberikan manfaat dan menjadi bahan pertimbangan untuk dijadikan masukan bagi
pembaca Hasil penelitian ini diharapkan dapat dijadikan bahan masukan untuk memotivasi
mahasiswa agar dapat mengembangkan dan meningkatkan wawasan, sikap dan keterampilan
dengan cara banyak berlatih dan mempelajari buku sumber mengenai membuat mekanika
teknik, sehingga dapat meningkatkan potensial dari mahasiswa tsb dan mahasiswa lebih siap
untuk mengaplikasikan pengetahuan, sikap dan keterampilan pada dunia kehidupan sehari
hari

This study source was downloaded by 100000852740653 from CourseHero.com on 12-14-2022 05:57:27 GMT -06:00

https://www.coursehero.com/file/86038421/01-CJR-MEKDAS-ERICOdocx/
Powered by TCPDF (www.tcpdf.org)

Anda mungkin juga menyukai