PELAKSANAAN LAYANAN KLINIS

No. Dokumen : C/VII/SOP/7/2018/008

No. Revisi :
SOP
Tanggal Terbit : 10 Juli 2018

Halaman :½

UPT
dr. Riyanti
PUSKESMAS
NIP. 19770225
PELINDUNG
200604 2 006
HEWAN
1. Pengertian Pelaksanaan layanan klinis adalah kegiatan melaksanakan
terapi/pengobatan, tindakan dan asuhan-asuhan (Asuhan
Kebidanan, Asuhan Keperawatan, Asuhan Gizi dan asuhan-asuhan
lainnya) sesuai dengan rencana layanan klinis.
2. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah dalam pelaksanaan
layanan klinis.
3. Kebijakan Surat Keputusan Kepala UPT Puskesmas Pelindung Hewan Nomor
C/VII/SK/7/2018/001 Tentang Layanan Klinis Berorientasi Pasien
(LKBP)
4. Referensi 1. Peraturan Menteri Kesehatan No.75 tahun 2014 tentang Pusat
Kesehatan Masyarakat
2. Permenkes No. 46 Tahun 2015 Tentang Akreditasi
Puskesmas
5. Prosedur / 1. Petugas pelaksana layanan klinis melaksanakan layanan klinis
Langkah- sesuai dengan rencana layanan klinis
langkah a. Pelaksanaan layanan medis :
Pelaksanaan layanan medis yang terdiri dari
terapi/pengobatan dan atau tindakan, dilakukan sesuai
dengan standar yang berlaku.
b. Pelaksanaan asuhan kebidanan :
Pelaksanaan asuhan kebidanan dilakukan sesuai dengan
standar yang berlaku.
c. Pelaksanaan asuhan keperawatan :
Pelaksanaan asuhan keperawatan dilakukan sesuai dengan
standar yang berlaku.
PELAYANAN LAYANAN KLINIS Halaman 2/3

d. Pelaksanaan asuhan nutrisi :

Pelaksanaan asuhan nutrisi dilakukan sesuai dengan
standar yang berlaku.
2. Petugas pelaksana layanan klinis melaksanakan layanan klinis
dengan tujuan yang jelas, terkoordinasi, dan melibatkan
pasien/keluarga.
3. Petugas pelaksana layanan klinis melaksanakan layanan klinis
dengan memperhatikan kebutuhan biologis, psikologis, sosial,
spritual dan tata nilai budaya.
4. Bila pasien membutuhkan penanganan secara terpadu, maka tim
kesehatan terpadu melaksanakan layanan klinis secara
komprehensif dengan kejelasan tanggung jawab dari masing-
masing anggota.
5. Bila dibutuhkan tindakan medis yang mengandung risiko, maka
petugas pelaksana layanan klinis meminta persetujuan
pasien/keluarga (informed consent).
6. Bila pasien emergensi dan tidak mampu ditangani maka petugas
pelaksana layanan klinis melakukan rujukan.
7. Petugas pelaksana layanan klinis mendokumentasikan kegiatan
dalam rekam medis.

6. Bagan Alir

7. Hal-hal yang
harus
diperhatikan

8. Unit terkait 1. Ruang Pendaftaran

2. Ruang Pelayanan Umum
3. Ruang Pelayanan KIA & KB
4. Ruang Pelayanan Gigi & Mulut
5. Ruang Pelayanan MTBS
6. Ruang Pelayanan Laboratorium

9. Dokumen
terkait
PELAKSANAAN LAYANAN KLINIS Halaman 3/3

10. Rekaman Yang Tgl Mulai

NO Isi Perubahan
historis Dirubah Diberlakukan
perubahan