Anda di halaman 1dari 5

Nama : Nicho Hermanto Hutauruk

Npm : 221410063
Kelas : 4 MC

PERJANJIAN JUAL BELI MOBIL AVANZA


Kami yang bertandatangan dibawah ini:

Nama : Nicho Hermanto Hutauruk


Umur : 20 Tahun
Alamat : Jl. Bunga cempaka VII
Nomor telepon : 081345578981
Selanjutnya disebut sebagai pihak pertama (Penjual)

Nama : Asep
Umur : 27 Tahun
Alamat : Jl. Setia budi simpang selayang, medan tuntungan
Nomor telepon : 082200893467
Selanjutnya disebut sebagai pihak kedua (Pembeli)

Dengan ini dinyatakan bahwa pihak pertama dan pihak kedua telah sepakat untuk melakukan
jual beli mobil dengan ketentuan-ketentuan sebagai berikut:

PASAL 1
Bahwa pihak pertama menjual satu unit mobil kepada pihak kedua dengan spesifikasi sebagai
berikut:
Merk mobil : Toyota
Type mobil : Avanza 1300 G
Tahun pembuatan : 2008
Warna : Hitam
Nomor polisi : BK 69 xx
Nomor rangka : MHFM1BA2J8KO11183
Nomor mesin : DC91525
Nomor BPKB : 4900100206.003

PASAL 2
Bahwa pihak pertama menjual satu unit mobil kepada pihak kedua dalam keadaan sehat dan
bagus tidak dalam keadaan cacat atau minus.
PASAL 3
Ayat 1
Kedua belah pihak telah sepakat bahwa harga satu unit mobil tersebut sebesar Rp60.000.000,00
( enam puluh juta rupiah ) dan pembayarannya dilakukan secara tunai.
Ayat 2
Waktu pembayarannya dilakukan selambat lambatnya 2-3 hari setelah penandatanganan
perjanjian ini dilakukan.

PASAL 4
Kepindahan kepemilikan beserta surat-suratnya akan diserahkan apabila sudah melakukan
pembayaran atas mobil tersebut, dan penyerahan kepemilikan akan diserahkan setelah
menandatangani surat perjanjian ini.

PASAL 5
Bahwa segala keuntungan dan kerugian maupun risiko atas kendaraan (mobil) tersebut, mulai
saat ini akan menjadi tanggung jawab pihak kedua.

PASAL 6
Bahwa Pihak pertama memberikan jaminan bahwa kendaraan (mobil) yang dijualnya adalah
miliknya sendiri, tidak ada orang atau pihak lain yang turut bagaimanapun ( barang curian)
dan sebelumnya belum pernah dijual atau dipindahkan haknya, atau dijaminkan kepada pihak
lain dengan cara bagaimanapun juga.

PASAL 7
Ayat 1
Status kepemilikan kendaraan masih tetap ditangan pihak pertama hingga pihak pertama
menerima pembayaran dari pihak kedua.
Ayat 2
Status kepemilikan kendaraan akan beralih kepada pihak kedua jika pihak pertama telah
menerima lunas pembayarannya dan pihak pertama langsung menyerahkan kunci, STNK, dan
BPKB (Buku Pemilik Kendaraan Bermotor) kendaraan tersebut.

PASAL 8
Ayat 1
Apabila pihak kedua belum melakukan pembayaran setelah waktu yang ditentukan, maka
pihak kedua akan dikenakan denda sebesar 5% (lima) persen dari harga kendaraan yang
ditetapkan.
Ayat 2
Apabila pihak pertama ketahuan melakukan penjualan mobil kepada pihak kedua dalam
keadaan cacat atau minus, maka pihak pertama diwajibkan untuk memperbaiki kendaraan
tersebut.
PASAL 9
Apabila ada oknum atau pihak lain yang mengatasnamakan bahwasanya kendaraan tersebut
sudah terlebih dahulu dijual kepada pihak tersebut, maka pihak pertama wajib dan harus
mempertanggung jawabkan.

PASAL 10
Apabila pihak pertama ketahuan menjual kendaraan (mobil) tersebut kepada pihak kedua, yang
merupakan barang hasil curian, maka pihak kedua berhak dan wajib melaporkan pihak pertama
ke pihak berwajib dan pihak pertama harus mempertanggung jawabkan perbuatannya.
PASAL 11
Selama dalam pemakaian dan penjagaannya, pihak kedua bertanggung jawab penuh atas
kendaraan tersebut. Apabila terjadi kerusakan maka pihak kedua diharuskan memperbaikinya
atas kerusakan yang diderita kendaraan tersebut. Apabila terjadi kehilangan atas kendaraan
tersebut pihak kedua diharuskan membayar dan bertanggung jawab kekurangan
pembayarannya.
PASAL 12
Semua beban pajak maupun balik nama mobil sebelumnya akan ditanggung oleh pihak kedua
serta biaya yang dikeluarkan untuk pembuatan perjanjian ini merupakan tanggungan yang
harus dibayar oleh pihak kedua.
PASAL 13
Apabila ada hal-hal yang belum tercantum dalam perjanjian ini akan diselesaikan oleh kedua
belah pihak.

PASAL 14
Apabila ada perselisihan yang terjadi di masa depan, kedua belah pihak sepakat untuk
menyelesaikannya secara kekeluargaan.

PASAL 15
Surat perjanjian ini dibuat rangkap 2 dibubuhi materai dan diberi tanda tangan dari kedua
belah pihak beserta saksi dari masing-masing pihak.

Demikianlah surat perjanjian jual beli ini dibuat dengan sebenarnya dan dapat dipergunakan
sebagaimana mestinya.

PENJUAL PEMBELI

[Nicho Hermanto Hutauruk] [ Asep ]

SAKSI-SAKSI:

[ Putra ] [ Ranto ]
[ Flora ] [ Rio ]

[ Dumawati ]

Anda mungkin juga menyukai