Anda di halaman 1dari 7

PERJANJIAN JUAL BELI

Yang bertandatangan di bawah ini : 1 Nama Tempat/tanggal lahir Pekerjaan Alamat No. Passport : : : : : Drs. Bima Sena

Jakarta/15 September 1951 Pegawai Swasta Jalan Imam Bonjol No. 23 Jakarta 531001-24-5641

Dalam hal ini bertindak dalam jabatannya selaku Direktur untuk dan atas nama Perseroan Komanditer CV. PRIMA JAYA yang berkedudukan di Jalan Anggrek Garuda Nomor 19 Jakarta yang selanjutnya disebut Pihak Pertama atau PENJUAL; 2 Nama Tempat/tanggal lahir Pekerjaan Alamat No. Passport : : : : : Adi Budiman S.H.

Jakarta/5 Desember 1972 Swasta Jalan Veteran No. 70 Bandung 700101-03-4667

Dalam hal ini berdasarkan surat Kuasa Substitusi tertanggal 26 September 2012 Juncto Surat Kuasa tanggal 19 September 2012 Nomor 10/Dir/9/12, bertindak dalam jabatannya selaku Kepala Divisi Hukum Perseroan dan atas nama PT. SERVO COAL SEJAHTERA yang berkedudukan di Jakarta yang selanjutnya disebut Pihak Kedua atau PEMBELI. Dengan ini menerangkan bahwa: Kedua belah pihak bersepakat untuk mengadakan ikatan perjanjian yang mana PENJUAL adalah pemilik sah dari unit truk dan unit traktor bersama-sama dengan

seluruh bagian-bagiannya, yang selanjutnya disebut unit-unit. PENJUAL bermaksud menjual unit-unit tersebut kepada PEMBELI dan PEMBELI bersedia membeli unit-unit tersebut dari PENJUAL berdasarkan syarat-syarat dan ketentuan-ketentuan yang telah disetujui oleh PENJUAL dan PEMBELI. Syarat-syarat dan ketentuan-ketentuan dari perjanjian ini diatur dalam 11 (sebelas) pasal yaitu sebagai berikut : Pasal 1 JENIS BARANG Bahwa PENJUAL dengan ini menjual dan menyerahkan kepada PEMBELI yang menerangkan telah membeli berupa : a Jenis Kendaraan 1 (1 (2 (3 (4 (5 (6 (7 (8 b (1 (2 (3 Merek : Truk Tronton : Mitsubishi

Tahun Pembuatan : 2008 Nomor Polisi Nomor BPKB Nomor Mesin Warna Kondisi barang Jumlah : D 7777 BB : 8993521-G : FE104 : Kuning : Baik : 20 (dua puluh) unit

Jenis Kendaraan 2 : Traktor Merek Nomor Polisi Nomor BPKB : Toyota : D 9541 BB : 7983305-J

(4 (5 (6 (7

Nomor Mesin Warna Kondisi Barang Jumlah

: KJ380 : Hitam : Baik : 5 (lima) unit Pasal 2 HARGA

Harga kendaraan yang telah disepakati adalah untuk satu unit truk adalah Rp 200.000.000 (dua ratus juta rupiah) dengan total keseluruhan harga 20 unit truk adalah Rp 4.000.000.000 (empat milyar rupiah). Dan untuk satu unit traktor adalah Rp 500.000.000 (lima ratus juta rupiah) dengan total keseluruhan harga adalah Rp 2.500.000.000 (dua milyar lima ratus juta rupiah). Dalam harga jual beli tersebut termasuk ongkos pengiriman sampai ke tempat lokasi yang ditentukan dan kendaraan-kendaraan tersebut siap dioperasikan. Pasal 3 CARA PEMBAYARAN PEMBELI menerapkan cara pembayaran secara tunai dengan syarat dan ketentuan yang juga telah disepakati PENJUAL, yaitu: 1 Pembayaran uang muka sebesar 10% dari keselurahan harga kendaraan yaitu Rp 650.000.000 (enam ratus lima puluh juta rupiah) telah dibayar oleh PT Servo Coal Sejahtera pada tanggal 1 September 2012 dengan diberikan tanda pembayaran yang sah. 2 Sebesar 50% dari harga keseluruhan yaitu Rp 3.250.000.000 (tiga milyar dua ratus lima puluh juta rupiah) akan dibayar pada waktu Perjanjian Jual Beli ini ditandatangani dengan diberikan tanda pembayaran yang sah. 5 unit traktor

Sebesar 40% sebagi sisa harga dari harga pembelian akan dilunasi selambatlambatnya 7 (tujuh) hari setelah kendaraan-kendaraan tersebut telah sampai di alamat pengiriman yaitu di Bontang dengan diberikan tanda pembayaran yang sah. Pasal 4 JAMINAN

(1

PENJUAL dengan ini menyatakan dan menjamin pembeli bahwa unit-unit bebas dari utang pajak atau bea-bea masuk, tidak tersangkut dalam suatu perkara, tidak dijual atau dijanjikan dijual kepada pihak lai selain kepada PEMBELI.

(2 (3

PENJUAL menjamin PEMBELI bahwa unit-unit dalam keadaan baik dan menjamin biaya service selama satu tahun atas kerusakan karena kesalahan perakitan. PENJUAL menjamin PEMBELI bahwa akan memberikan service gratis termasuk oli apabila kendaraan tersebut sudah dioperasikan sampai jarak 1.000 km, sedangkan traktor 3 bulan setelah dioperasikan karyawan CV akan datang ke area/site penambangan unutk melakukan service atas traktor-traktor tersebut. Pasal 5 PENYERAHAN KENDARAAN (1 (2 PENJUAL mengirimkan unit-unit kepada PEMBELI sesuai dengan alamat yang telah ditentukan setelah ditandatanganinya surat perjanjian ini. Buku BPKB (Buku Pemilik Kendaraan Bermotor) masih tetap berada di tangan PENJUAL hingga PEMBELI melunasi keseluruhan pembayarannya. Pasal 6 STATUS KEPEMILIKAN (1 Status kepemilikan unit-unit (truk tronton dan traktor) masih tetap berada di tangan PENJUAL hingga PENJUAL menerima keseluruhan uang pembayaran dari PEMBELI sesuai dengan tanggal yang tertera padanya. (2 Status kepemilikan akan beralih kepada PEMBELI jika PENJUAL telah menerima lunas pembayarannya dan PENJUAL menyerahkan BPKB (Buku Pemilik Kendaraan Bermotor) unit-unit tersebut.

Pasal 7 SANKSI (1 Apabila ternyata 40% sisa dari harga pembelian tidak dilunasi dalam jangka waktu selambat-lambatnya 7 hari setelah kendaraan-kendaraan tersebut telah sampai di alamat pengiriman, maka PEMBELI dianggap terlambat membayar (2 dan dikenakan sangsi berupa denda atas keterlambatan pembayarannya tersebut. Denda seperti tersebut pada ayat 1 ditetapkan sebesar 10 % (sepuluh) persen dari jumlah uang yang telah dibayarkan PEMBELI dan maksimun denda adalah 15% (lima belas) persen.

Pasal 8 RESIKO KERUSAKAN DAN KEHILANGAN (1 (2 Semua biaya penyerahan dan biaya-biaya lainnya yang timbul dari perjanjian ini dipikul oleh PEMBELI. Selama dalam pemakaian dan penjagaannya, PEMBELI bertanggung jawab penuh atas unit-unit. Apabila terjadi kerusakan, PEMBELI diharuskan memperbaiki atau mengeluarkan ongkos biaya atas kerusakan yang diderita unit-unit tersebut sehubungan dengan pemakaiannya. (3 (4 (5 Apabila terjadi kehilangan setelah unit-unit dikirmkan kepada PEMBELI, maka PEMBELI tetap diharuskan membayar kekurangan pembayarannya. Unit-unit yang telah dijual dan diterima penyerahannya oleh PEMBELI tidak dapat ditukar, dikembalikan, atau di batalkan. Resiko karena kerusakan, kehilangan, kemusnahan yang disebabkan oleh apapun atas unit-unit tersebut dipikul oleh PEMBELI. Pasal 9 HAL-HAL LAIN

Hal-hal yang belum tercantum dalam perjanjian ini akan diselesaikan secara kekeluargaan atau musyawarah untuk mufakat oleh kedua belah pihak. Pasal 10 PENYELESAIAN PERSELISIHAN Jika tidak tercapai penyelesaian secara kekeluargaan atau musyawarah untuk mufakat, maka penjual dan pembeli memilih tempat tinggal tetap di Kepaniteraan Pengadilan Negeri Bandung guna penyelesaian perjanjian ini dan segala akibat hukumnya.

Pasal 11 PENUTUP Surat perjanjian ini dibuat rangkap 2 (dua) dengan dibubuhi materai secukupnya yang berkekuatan hukum yang sama yang masing-masing dipegang PENJUAL dan PEMBELI dan mulai berlaku sejak ditandatangani kedua belah pihak. Demikianlah perjanjian ini dibuat di Bandung pada hari ini Kamis 27 September 2012, dan ditandai dengan penandatanganan Surat Perjanjian dari Pihak Penjual dan Pihak Pembeli.

Penjual

Pembeli

(Drs. Bima Sena)

(Adi Budiman S.H.)

Saksi-Saksi

(Sanusi)

(M. Ali H.M. Sidik)

Anda mungkin juga menyukai