1.

Undang-undang yang mengatur pokok-pokok pemerintahan daerahadalah:

a. UU No.24 tahun 1999
b. UU No.25 tahun 1999
c. UU No.22 tahun 1999
d. UU No.23 tahun 1999
2. Berikut lembaga-lembaga negara yang dimaksud dalam Undang-Undang Dasar 1945, kecuali
a. Presiden
b. MPR
c. DPR
d. KPKPN
3. Menurut UUD 1945, negara Indonesia ialah negara kesatuan yang berbentuk Republik,
sebagaimana tercantum ...
a. Pasal 1 ayat 1
b. Pasal 2 ayat 1
c. Pasal 2 ayat 3
d. Pasal 3 ayat 1
4. Setelah Amandemen UUD 1945, presiden dan wakil presiden dapat diberhentikan setelah ...
a. Atas usul DPR ke MPR dan diadili oleh MK
b. MPR atas usul DPR dan DPD
c. Rakyat mengadakan demonstrasi
d. Tidak ada kepercayaan dari lembaga lain
5. Bentuk pemerintahan dan bentuk negara Indonesia adalah ...
a. Republik – kesatuan
b. Monarki – konfederasi
c. Monarki – federasi
d. Republik – federasi
6. Amandemen pertama terhadap UUD 1945 ditunjukkan untuk mengurangi kewenangan Presiden.
Hal ini karena sebelum era Reformasi, kekuasaan presiden
...
a. Cenderung kurang bekerja sama dengan lembaga-lembaga negara lain
b. Adanya dominasi kekuasaan eksekutif yang mengarah kepada otoriter
c. DPR kesulitan mengadakan kontrol terhadap kerja presiden
d. Pertanggungjawaban presiden sulit dipelajari oleh lembaga negara lain

7. Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu yang selanjutnya disingkat DKPP adalah lembaga yang
bertugas menangani pelanggaran kode etik Penyelnggara
Pemilu. DKPP bersifat ……… dan berkedudukan di ……..

a. Bersifat tidak tetap dan berkedudukan di Ibukota negara

b. Bersifat tidak tetap dan berkedudukan di Jakarta
c. Bersifat tetap dan berkedudukan di Ibukota Negara
d. Bersifat tetap dan berkedudukan di masing-masing provinsi

8. Tugas pengawasan terhadap jajaran KPU dan Bawaslu dilakukan oleh

a. DKPP
b. BPKP
c. Mahkamah Agung
d. Mahkamah Yudisial
9. Dalam menjalankan tugas pengawasan, Panwascam wajib memberikan laporan hasil pengawasan
kepada:
a. Panitia Pemilihan Kecamatan
b. Bawaslu Provinsi
c. Bawaslu Kabupaten
d. Kepala Wilayah Kecamatan
e. KPU Kabupaten
10. Pemutakhiran daftar pemilih dimulai dari penyelenggara pemilu di tingkat :
a. PPS
b. PPK
c. PPL
d. Panwascam
e. KPU Kabupaten/Kota
11. Penyelesaian Sengketa Perselisihan Hasil Pemilihan Gubernur, Bupati/ Walikota tingkat kasasi
dilakukan oleh....
a. DKPP
b. Mahkamah Agung
c. Pengadilan Tinggi
d. Mahkamah Konstitusi
e. Bawaslu
12. Mengadili pada tingkat pertama dan terakhir yang putusannya bersifat final untuk menguji undang-
undang terhadap Undang-Undang Dasar merupakan kewenangan....
a. DKPP
b. Mahkamah Agung
c. Pengadilan Tinggi
d. Mahkamah Konstitusi
e. Bawaslu
13. Sumber hukum tata negara Indonesia dibagi menjadi dua, yaitu sumber hukum materiil dan sumber
hukum formil, yang termasuk sumber hukum materiil ialah :
a. Konstitusi
b. Peraturan Perundang-undangan
c. Hukum Adat Ketatanegaraan
d. Konvensi Ketatanegaraan
e. Dasar dan pandangan hidup bernegara
14. 5 asas hukum tata negara di Indonesia terdiri dari Asas Pancasila, Asas Negara Hukum, Asas
Kedaulatan Rakyat dan Demokrasi, Asas Negara Kesatuan, Asas Pembagian kekuasaan dalam check and
balances. Kedaulatan rakyat artinya kekuasaan itu ada ditangan rakyat. Sehingga dalam pemerintah
melaksanakan tugasnya harus sesuai dengan keinginan rakyat tertuang dalam :
a. Pasal 1 ayat 2 Undang-Undang Dasar 1945
b. Pasal 2 ayat 2 Undang-Undang Dasar 1945
c. Pasal 1 ayat 3 Undang-Undang Dasar 1945
d. Pasal 3 ayat 2 Undang-Undang Dasar 1945
e. Pasal 1 ayat 1 Undang-Undang Dasar 1945
15. Apa yang dimaksud dengan kebiasaan atau konvensi ketatanegaraan?

a. Perbuatan kehidupan ketatanegaraan yang dilakukan berulang-ulang sehingga ia diterima dan

ditaati dalam praktek ketatanegaraan
b. Perbuatan kehidupan ketatanegaran yang dilaksanakan sekali untuk mencapai keputusan
c. Perbuatan kehidupan ketatanegaran yang dilaksanakan secara keseluruhan untuk mencapai
keputusan
d. Perbuatan kehidupan ketatanegaran yang dilaksanakan sekali dalam mengambil keputusan
e. Perbuatan kehidupan ketatanegaran mengambil keputusan

16. Yang bukan termasuk asas hukum ketatanegaraan ialah :

 a. Pancasila
b. Negara hukum
c. Kedaulatan rakyat
d. Negara kesatuan
e. Pemersatu kekuasaan
17. Di dalam sistem pemerintahan presidensial, seorang presiden adalah ...

a. Kepala Negara
b. Kepala Pemerintah
c.Kepala Panglima Tertinggi Angkatan Laut, Darat, dan Udara
d. Kepala Negara dan Kepala Pemerintahan
e. Kepala Negara, Kepala Pemerintahan dan Kepala Panglima Tertinggi Angkatan Laut, Darat,
dan Udara
18. Sistem pemerintahan dengan kekuasan legislatif lebih kuat dari kekuasaan eksekutif disebut ...

a.Demokrasi
b.Monarki
c.
Presidensial
d.Parlementer dan Presidensial
e. Parlementer
19. Lembaga Negara Indonesia adalah lembaga-lembaga negara yang dibentuk berdasarkan UUD, UU,
atau oleh peraturan yang lebih rendah. Salah satu lembaga yang dibentuk berdasarkan UUD adalah :
a. Presiden
b. Kejaksaan Agung
c. KPU
d. KPK
e. KPI
20. Yang tidak termasuk dalam Lembaga Tinggi Negara adalah :
a. Presiden dan Wakil Presiden
b. Dewan Perwakilan Rakyat (DPR)
c. Dewan Perwakilan Daerah (DPD)
d. Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR)
e. Pemerintahan Daerah Provinsi

21. Yang tidak termasuk kewenangan Mahkamah Konstitusi adalah :

a. Menguji undang-undang terhadap Undang-Undang Dasar
b. Memutus sengketa kewenangan lembaga negara yang kewenangannya diberikan oleh
Undang-Undang Dasar
c. Memutus pembubaran partai politik
d. Memutus perselisihan tentang hasil pemilihan umum.
e. Memberikan putusan atas pendapat Dewan Perwakilan Rakyat mengenai dugaan
pelanggaran oleh Presiden dan/atau Wakil Presiden menurut Undang-Undang Dasar.
22. Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) merupakan lembaga pelaksana kedaulatan rakyat oleh
karena anggota Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) adalah para wakil rakyat yang berasal dari
pemilihan umum. MPR bukan pelaksana sepenuhnya kedaulatan rakyat sebagaimana tertuang dalam
:
a. Pasal 1 Ayat (3) UUD 1945
b. Pasal 1 Ayat (1) UUD 1945
c. Pasal 1 Ayat (2) UUD 1945
d. Pasal 1 Ayat (4 UUD 1945
e. Pasal 1 Ayat (5) UUD 1945
23. Mahkamah Konstitusi memutus perselisihan yang timbul akibat keberatan perselisihan penetapan
perolehan suara hasil Pemilu Presiden dan Wakil Presiden paling lama ....... sejak diterimanya
permohonan keberatan oleh Mahkamah Konstitusi
a. 3 hari
b. 5 hari
c. 7 hari
d. 14 hari
e. 30 hari
24. Mahkamah Agung memutus upaya hukum pelanggaran administratif Pemilu dalam waktu paling
lama ....... sejak berkas perkara diterima oleh Mahkamah Agung
a. 3 hari
b. 5 hari
c. 7 hari
d. 14 hari
e. 30 hari

25. Salah satu sistem pemerintahan negara Indonesia menurut Undang – Undang Dasar 1945
adalah ...
a. Negara berdasarkan kekuasaan
b. Negara berdasarkan sistem absolutisme
c. Negara berdasarkan kekuatan rakyat
d. Negara berdasarkan ketuhanan
e. Negara berdasarkan sistem konstitusi

26. Berwenang memutus perselisihan tentang hasil pemilihan umum, merupakan 1

(satu) diantara 4 (empat) wewenang yang dimiliki oleh…
a. Mahkamah Agung (MA)
b. Pengadilan Tinggi
c. Mahkamah Konstitusi (MK)
d. Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN)
e. Badan Pengawas Pemillihan Umum (Bawaslu) RI

27. Kepala eksekutif dipilih tersendiri di luar parlemen atau presiden tidak bisa diturunkan sebelum
masa jabatannya berakhir, kecuali melanggar konstitusi UUD tergolong berat. Pernyataan tersebut
merupakan ciri pemerintahan ...
a. Dalam arti sempit
b. Semi presidensial
 c. Presidensial
d. Parlementer
e. Republik

28. Di dalam sistem pemerintahan presidensial, seorang presiden adalah ...

a. Kepala Negara
b. Kepala Pemerintahan
c. Kepala Panglima Tertinggi Angkatan Laut, Darat, dan Udara
d. Kepala Negara dan Kepala Pemerintahan
e. Semua benar

29. Sistem pemerintahan dengan kekuasan legislatif lebih kuat dari kekuasaan eksekutif
disebut ...
a. Demokrasi
b. Monarki
c. Presidensial
d. Parlementer
e. Konstitusional

30. Lembaga yang menyelenggarakan pemerintahan dalam sistem pemerintah presidensial

terdiri atas ...
a. Eksekutif dan yudikatif
b. Eksekutif, federatif, dan yudikatif
c. Legislatif dan yudikatif
d. Eksekutif, legislatif, dan yudikatif
e. Federatif dan Eksekutif

31. Berikut adalah hak yang dimiliki oleh DPR dalam menjalankan tugas:
a. Hak paten
b. Hak website
c. Hak imunitas
d. Hak cyber
e. Hak Post Trut

32. Pelaksanaan Pemilu menggunakan aturan sesuai dengan:

a. UU Nomor 17 tahun 2017
b. UU Nomor 7 tahun 2018
c. UU Nomor 7 tahun 2017
d. UU Nomor 1 tahun 2017
e. UU Nomor 8 tahun 2018
33. Hak memilih dan dipilih merupakan perwujudan nyata dari pelaksanaan kedaulatan rakyat. Hak
memilih dan dipilih tidak dapat dibatasi karena bersifat mutlak.
a. Benar, dalam keadaan apapun hak memilih dan dipilih tidak boleh dikurangi.
b. Hak dipilih boleh dibatasi tetapi hak memilih merupakan harga mati.
c. Boleh dibatasi berdasar kesepakatan peserta pemilu dan pemilihan.
d. Boleh dibatasi berdasar putusan pengadilan dan/atau ketentuan dalam undang-undang.
e. Boleh dibatasi hanya melalui amandemen Undang-undang dasar 1945.
34. Pemilihan Umum dilaksanakan secara langsung, umum, bebas, rahasia, jujur dan adil setiap lima
tahun sekali, rumusan tersebut terdapat dalam :
 a. Peraturan KPU Nomor 01 Tahun 2013
b. Pasal 23 E UUD 1945
c. Pasal 22 E UUD 1945
d. Peraturan Bawaslu RI No. 01 Tahun 2013
e. TAP MPR Nomor : 13 Tahun 1999
35. Pemilu anggota DPR, DPRD Provinsi dan DPRD Kabupaten/Kota dilaksanakan dengan sistem:
a. Proporsional terbuka
b. Semi proporsional
c. Distrik
d. Distrik berwakil banyak
e. Campuran

36. Di dalam sistem pemerintahan presidensial, seorang presiden adalah

a. Kepala Negara
b. Kepala Pemerintahan
c. Kepala Panglima Tertinggi
d. Kepala Negara dan Kepala Pemeritahan
e. Kepala Dinas
37. Apabila Presiden dan wakil Presiden berhalangan tetap dalam masa jabatannya secara
bersamaan, maka pelaksana tugas kepresidenan dijalankan oleh :
a. MPR, DPR dan Mahkamah Konstitusi
b. Menteri luar negeri, menteri pertahanan dan sekretariat kabinet
c. Menteri luar Negeri, Menteri Dalam Negeri dan Menteri Pertahanan
d. Panglima TNI, Kapolri dan Jaksa Agung
e. Ketua MPR
38. Fungsi lembaga legislatif (DPR/DPRD) di Indonesia adalah:
a. Budgeting
b. Kontrol
c. Legislasi
d. a dan b benar
e. a, b dan c benar

39. Lembaga negara yang merupakan satu kesatuan fungsi penyelenggaraan Pemilu adalah:
a. Komisi Pemilihan Umum, Badan Pengawas Pemilihan Umum dan Dewan Kehormatan
Penyelenggara Pemilihan Umum

b. Komisi Pemilihan Umum, Badan Pengawas Pemilihan Umum, dan Komisi Penyiaran
Indonesia
c. Badan Pengawas Pemilihan Umum, Kepolisian, dan Kejaksaan
d. Dewan Perwakilan Rakyat, Dewan Perwakilan Daerah, dan Dewan Perwakilan Rakyat
Daerah
e. Badan Pengawas Pemilihan Umum, Bawaslu Provinsi, Bawaslu Kabupaten/Kota
40. Lembaga yang menangani sengketa hasil pemilu adalah:
a. Bawaslu
b. KPU
c. MK
d. MA
e. Sentra Penegakan Hukum Terpadu (Gakumdu)
41. Hakim Mahkamah Konstitusi berjumlah Sembilan orang, sebagaimana diatur dalam konstitusi, yang
antara lain terdiri dari :
a. Tiga orang diajukan oleh Jaksa Agung
b. Tiga orang diajukan oleh perguruan tinggi
c. Tiga orang diajukan oleh Mahkamah Agung
d. Sembilan orang diajukan oleh Presiden dan wakil Presiden
e. Tiga orang diajukan Presiden, tiga orang diajukan Jaksa Agung, tiga orang diajukan
Mahkamah Agung.
42. Lembaga yang menangani sengketa hasil pemilu adalah:
a. Bawaslu
b. KPU
c. MK
d. MA
e. Sentra Penegakan Hukum Terpadu (Gakumdu)
43. Peserta pemilihan umum menurut undang-undang dasar NRI 1945 adalah
a. Partai politik
b. Gabungan partai politik
c. Partai politik, Presiden dan wakil presiden, Perseorangan
d. Presiden dan wakil presiden
e. Gabungan partai politik dan perseorangan.

44. Pengawas pemilihan kecamatan harus netral terhadap semua peserta pemilu dan menunjukkan bahwa
dalam keseharian benar-benar tidak memihak. Bagaimana sikap seharusnya dari seorang Panwascam
yang sedang menyeleksi seorang calon anggota Pengawas desa/kelurahan yang ternyata anak dari
seorang pengurus partai politik.
a. Dinyatakan tidak lulus karena ayahnya pengurus partai politik
b. Dinyatakan lulus karena memang memiliki kompetensi.
c. Dinyatakan lulus karena sebelumnya pernah menjadi pengawas desa.
d. Dinyatakan lulus dengan ketentuan harus mengumumkan keterkaitan pribadi dirinya dengan
pengurus partai politik.
e. Dinyatakan tidak lulus karena pengawas desa harus benar-benar netral dan tidak ada kaitan
apapun dengan pengurus dan atau partai politik.

45. Partai politik yang telah terdaftar di Kementerian Hukum dan HAM, tetapi tidak bisa mengikuti
Pemilu, secara hukum tidak bubar. Namun jika partai politik tersebut dalam menjalankan
aktivitasnya terbukti melakukan tindakan makar dibubarkan oleh:
a. Kementerian Hukum dan HAM
b. Presiden
c. MA
d. MK
e. KPU
46. Pasangan calon Gubernur, Bupati dan Walikota dapat diusulkan oleh partai politik atau calon
perseorangan yang memenuhi syarat tertentu. Pasangan calon perseorangan Bupati/Wakil Bupati
pada Kabupaten/Kota dengan jumlah penduduk yang terdaftar dalam daftar pemilih tetap sebanyak
sampai dengan 250.000 (dua ratus lima puluh ribu) jiwa, harus memenuhi syarat minimal
dukungan sebesar :
a. 10 %
b. 7,5 %
 c. 5 %
d. 2,5%
e. 1%
47. Apakah partai politik bisa menjadi pemohon informasi publik?
a. Tidak bisa, karena partai politik berisikan para politikus
b. Tidak Bisa, karena partai politik merupakan organisasi politik
c. Bisa, karena partai politik adalah badan hukum indonesia
d. Bisa, karena orang-orang partai politik nantinya akan memegang kendali negara
e. Semua jawaban salah
48. Partai politik mempunyai arti penting bagi sistem pemerintahan suatu negara karena ....
a. Dapat membangun sistem politik yang demokratis
b. Dapat menjamin stabilitas negara
c. Dapat mensejahterakan rakyat
d. Sesuai dengan ciri-ciri negara
e. Dapat menguntungkan
49. Jika KPU, KPU Provinsi dan KPU Kab/Kota melanggar kode etik maka sidang dilakukan
oleh...
a. DKPP
b. Lembaga dengan jenjang diatasnya
c. Dewan Etik
d. Bawaslu
e. Komite Etik
50. Jika ada pengawas kecamatan, Pengawas Kelurahan dan pengawas TPS melanggar etika
penyelenggara maka sangsi akan diberikan oleh...
a. Bawaslu RI
b. Bawaslu Provinsi
c. Bawaslu Kab/Kota
d. Dewan Etik
e. Komite Etik

51. Objek senketa pada pemilu dan pemilihan adalah

a. SK dan BA dari KPU, KPU Provinsi dan KPU Kabupaten Kota
b. Keputusan Kepolisian
c. Keputusan Pengadilan Tinggi
d. Keputusan Pengadilan TUN
e. Keputusan Pengadilan Negeri

52. Jika terdapat sengketa hasil pemilu maka, peserta bisa mengajukan keberatan terhadap hasil
pemilu kepada lembaga....
a. Bawaslu
b. KPU
c. Pengadilan Negeri
d. Mahkamah Konstitusi
e. Mahkamah Agung

53. Pelanggaran pemilu berasal dari...

 a. Laporan dan temuan
b. Laporan dari TNI
c. Laporan dari Polri
d. Laporan dari TNI dan Polri
e. Laporan dari warga negara asing

54. Laporan pelanggaran pemilu merupakan...

a. Laporan dari pihak kepolisian
b. Laporan dari Pemantau Pemilu
c. Laporan dari bawaslu Kabupaten
d. Laporan dari Bawaslu Provinsi
e. Laporan dari Bawaslu RI

55. Temuan pelanggaran merupakan hasil pengawasan aktif dari... kecuali

a. Pengawas TPS
b. Pengawas Kelurahan Desa
c. Pengawas Kecamatan
d. KPU Kabupaten/Kota
e. Bawaslu Kabupaten/Kota

56. Sangsi terhadap pelanggaran netralitas ASN akan dikeluarkan oleh..

a. Bupati
b. Sekda
c. KASN
d. Wakil Bupati
e. BKD

57. Jika peserta terbukti melakukan politik uang maka sangsinya adalah...
a. Sangsi administrasi
b. Sangsi pidana
c. Sangsi etik
d. Sangsi peringatan
e. Sangsi Pidana dan Administratif

58. Pelanggaran terhadap peraturan perundang-undangan lainnya diproses oleh...

kecuali
a. Pegawas TPs
b. Pantarlih
c. Pengawas Desa/Kelurahan
d. Pengawas Kecamatan
e. Bawaslu Kab/Kota

59. Dalam masa kampanye terkadang kita melihat peserta pemilu memberikan uang untuk sekedar
pembangunan tempat ibadah atau untuk fasilitas umum lainnya. Bagaimana menurut saudara
jika saudara menjadi pengawas kecamatan...
a. Membiarkan karena wajar untuk kepentingan sosial
 b. Mencegah karena motif memberikan karena ada unsur untuk memilih yang memberi.
c. Tidak apa apa selama masih batas yang wajar
d. Mencegah dan memproses karena bagian dari politik uang
e. Membiarkan karena untuk amal ibadah

60. Dalam pemilihan umum kita sering melihat bahwa oknum ASN turut seta dalam mensukseskan
salah satu peserta pemilu, bagaimana pendapat saudara jika saudara menjadi pengawas
kecamatan.
a. Boleh boleh saja selagi tidak terlalu kelihatan
b. Menyampaikan kepada atasannya karena termasuk pelanggaran ASN
c. Mencegah agar oknum tersebut tidak mengulangi perbuatannya
d. Melapor kepada pihak berwajib
e. Mencatat, mencegah dan mengklarifikasi serta memproses atas pelanggaran
tersebut

61. Yang merupakan sumber hukum tata negara materiil adalah :

a. Peraturan Perundang-undangan
b. Yurisprudensi Ketatanegaraan
c. Kekuatan-kekuatan politik yang berpengaruh pada saat dirumuskannya kaidah hukum tata negara
d. Konstitusi
e. Peraturan Presiden
62. Asas-asas hukum tata negara adalah :
a. Pancasila, negara hukum, kedaulatan rakyat, negara kesatuan, dan asas pemisahan kekuasaan
b. Pancasila, kedaulatan rakyat, hak asasi, keadilan sosial, dan demokrasi
c. Pancasila, kedaulatan rakyat, persatuan Indonesia, musyawarah mufakat, dan hak asasi
d. Pancasila, UUD 1945, Peraturan Presiden, Peraturan Pemerintah, dan Peraturan Daerah
e. Pancasila, kedaulatan rakyat, hak asasi, keadilan sosial, musyawarah mufakat
63. Bentuk pemerintahan di Indonesia adalah Republik, yaitu :
a. Kekuasaan dipegang seorang raja atau kaisar
b. Dijalankan berdasarkan prinsip kedaulatan rakyat yang dilaksanakan secara demokratis melalui
pemilihan umum
c. Pemerintahan dijalankan oleh beberapa orang yang berkuasa dari golongan atau kelompok
tertentu
d. Diperintah dengan kekuasaan tunggal yang tidak dapat diganggu gugat
e. Pemerintahan dijalankan oleh sekelompok orang yang berkuasa dari golongan atau kelompok
tertentu
64. Pemerintahan berbentuk oligarki yaitu :
a. Kekuasaan dipegang seorang raja atau kaisar
b. Dijalankan berdasarkan prinsip kedaulatan rakyat yang dilaksanakan secara demokratis melalui
pemilihan umum
c. Pemerintahan dijalankan oleh beberapa orang yang berkuasa dari golongan atau kelompok
tertentu
d. Diperintah dengan kekuasaan tunggal yang tidak dapat diganggu gugat
e. Kekuasaan dipegang keluarga kerajaan secara turun temurun
65. Sistem pemerintahan Indonesia menurut UUD 1945 yaitu :
a. Presidensial
b. Kabinet
c. Parlementer
d. Ministerial
e. Krudensial
66. Dalam sistem pemerintahan parlementer…
a. Badan eksekutif berada di luar pengawasan legislatif
b. Badan eksekutif mendapat pengawasan langsung dari legislatif
c. Badan legislatif berjalan sesuai dengan mekanisme demokratis
d. Badan eksekutif berjalan sesuai dengan prinsip
e. Badan legislative berjalan sesuai prinsip
67. Lembaga negara yang mempunya fungsi legislasi, pengawasan, dan anggaran adalah
a. MPR
b. DPR
c. DPD
d. BPK
e. MA
68. Lembaga negara yang mempunyai kewenangan untuk memutus pembubaran parpol dan
memutus hasil perselisihan pemilu adalah
a. Komisi Yudisial
b. Mahkamah Agung
c. Mahkamah Konstitusi
d. DPD
e. DPR
69. Lembaga negara yang memiliki kekuasaan eksaminatif adalah :
a. MPR
b. BPK
c. DPR
d. DPD
e. MK
70. Tugas Presiden sebagai eksekutif adalah
a. Memegang kekuasaan tertinggi atas Angkatan Darat, Angkatan Laut, dan Angkatan Udara
b. Membentuk UU dan menetapkan Peraturan Pemerintah pengganti UU
c. Menjaga kemurnian konstitusi
d. Menjaga dan menegakkan kehormatan dan keluhuran hakim
e. Memegang kekuasaan tertinggi atas hasil pemilihan umum

71. Yang bukan merupakan fungsi Mahkamah Konstitusi adalah

a. Memutus sengketa antar lembaga negara
b. Memutus pembubaran partai politik
c. Memutus sengketa hasil pemilu
d. Membahas rancangan UU yang diusulkan oleh Presiden atau DPD
e. Pengawal UUD
72. Penanganan Tindak Pidana Pemilihan dilaksanakan dalam satu atap secara terpadu oleh
a. Bagian Hukum Bawaslu
b. Sentra Gakkumdu
c. Babinsa
d. Tim Ahli Sekretariat Jenderal Bawaslu
e. Sekretariat

73. Dalam hal pengelolaan data , memelihara dan merawat arsip adalah….
 Panwascam
a. Kewajiban
b. Kewenangan
c. Tugas
d. Mandat
e. Hak

74. Berapa lama Proses penyelidikan yang dilakukan oleh penyidik kepolisian terhadap
laporan diterima dari Bawaslu ?
a. 14 hari kerja
b. 7 hari kerja
c. 12 hari kerja
d. 3 hari kerja
e. 2 hari

75. Penuntut umum dalam melimpahkan berkas perkara membutuhkan berapa hari terhitung sejak
menerima berkas perkara dari penyidik?
a. 6 hari
b. 7 hari
c. 5 hari
d. 14 hari
e. 12 hari
76. Berapa hari putusan pengadilan terhadap kasus tindak pidana pemilihan yang menurut UU dapat
mempengaruhi perolehan suara peserta pemilihan harus sudah selesai sebelum KPU Provinsi dan
Kab/kota menetapkan hasil pemilihan?
a. 5 hari
b. 10 hari
c. 7 hari
d. 3 hari
e. 4 hari

77. Kewenangan penanganan pelanggaran kode etik Pengawas pemilu adhock adalah..
a. DKPP
b. Bawaslu Kabupaten/Kota
c. Panwascam
d. Bawaslu Provinsi
e. Bawaslu RI

78. Pelanggaran kode etik Bawaslu Kabupaten/kota ditangani oleh..

a. Bawaslu Provinsi
b. DKPP
c. Majelis daerah
d. Bawaslu RI
e. Semua salah
79. Dalam pemilihan Kepala daerah, jika ada peserta pemilu yang melaporkan pencabutan atribut
kampanye dikecamatan, maka tugas panwascam adalah…
a. Melakukan penertiban
b. Mempertemukan para pihak dan memediasi
c. Melaporkan ke Bawaslu kabupaten/Kota
d. Mendamaikan para pihak
e. Mengadministrasikan

80. Dalam hal hasil rekapitulasi perlehan suara ditingkat kecamatan, terdapat
ketidaksesuaian maka Panwaslu kecamatan………..
a. Merekomendasikan PSU
b. Penghitungan ulang
c. Penelusuran dokumen
d. Buka kotak suara
e. Semua salah
81. Berapa jumlah partai politik nasional peserta Pemilu pada tahun 2019 ?
a. 16 partai
b. 20 partai
c. 12 partai
d. 15 partai
e. 10 partai

82. Dalam kampanye pasangan calon dilarang melibatkan pejabat BUMN, BUMD, ASN dan Aparatur
Desa, kecuali :
a. Pejabat usaha milik negara/daerah
b. ASN, Polri dan TNI
c. Aparatur Desa
d. Anggota Partai Politik
e. Relawan

83. Kewenangan untuk menjatuhkan sanksi pelanggaran pemilu terhadap ASN adalah..

a. Bawaslu RI
b. Bawslu Provinsi
c. Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN)
d. DKPP
e. Mendagri

84. Kampanye Pemilihan Gubernur, Bupati/walikota yang melibatkan Aparatur sipil negara,
termasuk dalam pelanggaran apa?
a. Pelanggaran Administrasi Pemilu
b. Pelanggaran Pidana Pemilu
c. Pelanggaran Kode Etik
d. Bukan Pelanggaran
e. Pelanggaran HAM
85. Anggota KPU Kabupaten/ Kota yang terlibat dalam kampanye salah satu calon Gubernur,
Bupati/Walikota adalah termasuk dalam pelanggaran apa?
a. Pelanggaran Administrasi
b. Pelanggaran Kode Etik
c. Sengketa Pemilu
d. Bukan Pelanggaran
e. Pelanggaran Pidana Umum

86. Keterangan yang disampaikan oleh pelapor pada saat menyampaikan laporan dapat dijadikan
sebagai :
a. Barang Bukti\
b. Alat bukti
c. Keterangan Saksi
d. Rekomendasi
e. Semua jawaban salah
87. Yang dapat dijadikan sebagai saksi adalah kekuasaan adalah ….
a. Orang yang mendapat informasih dari pelapor
b. Orang mengetahui secara langsung terjadinya peristiwa
c. Orang yang terlibat secara langsung dalam kejadian tersebut
d. Orang yang dilaporkan sebagai pelaku Peristiwa ( pelanggaran )
e. Jawaban c dan d salah

88. Pengawas Pemilu perlu memahami dan mampu menjalankan upaya penyelesaian sengketa secara
damai. Dalam rangka penyelesaian sengketa pemilihan Gubernur, Bupati /Walikota, maka salah satu
penyelesaian sengketa yang dilakukan adalah dengan :
a. Musyawarah Mufakat
b. Menganalisis konflik
c. Membantu salah satu pihak
d. Menyalahkan keduabelah pihak
e. Melaporkan pada pihak yang berwajib.

89. Dimana kita dapat mengetahui adanya unsur-unsur tindak pidana pemilihan Gubernur,
Bupati/walikota :
a. Perppu No 1 Tahun 2014 tentang Pemilihan Gubernur, Bupati. Walikota
b. UU Nomor 15 Tahun 2011 Tahun tentang Penyelenggara Pemilu
c. UU Nomor 8 Tahun 2012 tentang Pemilihan Umum Anggota DPR, DPD, dan DPRD Propinsi
dan Kabupaten /Kota
d. Peraturan KPU tentang Pemilihan Umum Presiden dan Wakil Presiden
e. Peraturan Bawaslu tentang Pengawasan Partisipatif
90. Beberapa hal yang diperlukan dalam melakukan kajian dugaan pelanggaran dan / atau tindak pidana
Pemilihan Gubernur, Bupati /walikota, seperti dibawah ini kecuali
:
a. Peraturan Perundang-undang terkait
b. Melakukan klarifikasi
c. Pemberitaan media jejaring sosial
d. Melakukan Kajian dugaan Pelanggaran
 e. Memberikan Sanksi

91. Salah satu Bukti Salah satu bukti yang dapat digunakan untuk mengkaji dugaan pelanggaran
kampanye yang dilakukan oleh Pelaksana Kampanye Pemilihan Gubernur, Bupati/ Walikota :
a. Jadwal Kampanye yang ditetapkan oleh KPU
b. Hasil Jajak Pendapat
c. Keputusan KPU tentang Daftar Pemilih Sementara
d. Peraturan KPU
e. Peraturan Bawaslu

92. Dalam hal terdapat keberatan Saksi atas dugaan pelanggaran yang disampaikan pada saat pleno
rekapitulasi, pengawas pemilihan melakukan tindak lanjut dengan cara, kecuali :
a. Melakukan penelusuran atas dugaan tersebut
b. Mengumpulkan alat bukti
c. Menyampaikan rekomendasi untuk dilakukan perbaikan administrasi dan /atau melakukan proses
penindakan
d. Mengikuti arah perkembangan Pleno
e. Melakukan rapat biasa

93. Berikut ini adalah beberapa modus money politic, kecuali :

a. Pembagian sembako untuk ajakan memilih calon pada pertemuan terbatas, tatap muka dan dialog
b. Pembagian voucher PDAM/Listrik atau asuransi untuk ajakan memilih calon pada event
pertemuan, tatap muka dan dialog
c. Pemberian hadiah haji atau umroh dengan kompensasi memilih salah satu calon
d. Janji untuk memberikan sumbangan untuk tempat ibadah, lembaga pendidikan, dan organisasi
masyarakat untuk ajakan memilih calon
e. Pembagian bingkisan untuk ajakan memilih calon pada event pertemuan, tatap muka dan dialog
94. Yang dimaksud dengan melakukan pelanggaran karena tidak menjalankan yang diperintahkan :
a. Omisi
b. Pasif
c. Komisi
d. Korupsi
e. Independent
95. Tugas Panwaslu Kecamatan setelah menemukan pelanggaran adalah
a. Memeriksa dan mengkaji pelanggaran Pemilu di Wilayah kecamatan
b. Tidak memberikan rekomendasi
c. Tidak melakukan tindaklanjut
d. Diam dan Memantau
e. Bersikap tidak mau tau

96. Berdasarkan wujud atau bentuknya, penggolongan tata hukum di Indonesia terdiri atas hukum
tertulis dan hukum tidak tertulis. Berikut adalah contoh hukum tertulis yang telah dikodifikasikan,
kecuali…..
a. Hukum tata usaha negara
b. Hukum pidana
c. Hukum undang-undang
d. Hukum dagang
 e. Hukum perdata

97. Dalam Negara hukum terdapat asas yang mengutamakan landasan peraturan perundang-
undangan, kepatutan dan keadilan dalam setiap kebijakan penyelenggaraan negara. Asas
tersebut adalah…..
a. Asas tertib penyelenggaraan negara
b. Asas akuntabilitas
c. Asas kepastian hukum
d. Asas profesionalitas
e. Asas proporsionalitas
98. Pernyataan di bawah ini mengenai sistem pemerintahan negara Indonesia menurut Undang-Undang
Dasar 1945 adalah salah, kecuali…..
a. Negara berdasarkan ketuhanan
b. Negara berdasarkan kekuasaan
c. Negara berdasarkan sistem konstitusi
d. Negara berdasarkan kekuatan rakyat
e. Negara berdasarkan sistem absolutisme
99. Lembaga Yudikatif sejak masa reformasi dan adanya amandemen Undang-Undang
Dasar 1945 dijalankan oleh….
a. Mahkamah Agung
b. Mahkamah Konstitusi
c. Dewan Perwakilan Rakyat (DPR)
d. Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR)
e. Dewan Pertimbangan Agung (DPA)

100. Dewan Perwakilan Daerah (DPD) merupakan dewan yang anggota-anggotanya mewakili daerah
atau provinsi masing-masing. Bagaimana mekanisme pemilihan anggota Dewan Perwakilan
Daerah (DPD) dan berapa orang jumlah mereka yang mewakili setiap daerah atau provinsi
tersebut…….
a. Ditunjuk langsung oleh gubernur di daerahnya masing-masing dan jumlah mereka 4
orang
b. Dipilih langsung oleh seluruh anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) di daerahnya
masing-masing dan jumlah mereka 4 orang
c. Dipilih langsung oleh rakyat di daerahnya masing-masing dan jumlah mereka 4 orang
d. Dipilih langsung oleh rakyat di daerahnya masing-masing dan jumlah mereka 5 orang
e. Dipilih berdasarkan prestasi dan ketokohan di daerahnya masing-masing dan jumlah mereka
5 orang

101. Sistem pemerintahan yang dipakai oleh Indonesia dalam rentang tahun 1949-
1950 adalah sistem pemerintahan….
a. Presidensial
b. Parlementer
c. Demokrasi Terpimpin
d. Quasi Parlementer
e. Demokrasi Liberal

102. Melakukan pengawasan terhadap pelaksanaan APBN serta pengolahan keuangan negara
merupakan salah satu tugas dari….
 a. MPR
b. DPR
c. BPK
d. MA
e. MK

103. Mengajukan Rancangan Undang – undang Anggaran Pendapatan dan Belanja

Negara merupakan salah satu wewenang dari….
a. MPR
b. DPR
c. DPRD
d. Presiden
e. MA

104. Yang termasuk Lembaga Penyelenggara Pemilu adalah..

a. Bawaslu, KPU, Kejaksaan
b. KPU, Bawaslu, BPKP
c. Bawaslu, KPU, DKPP
d. KPU, DKPP, BPKP
e. BPKP, DKPP, Kejaksaan

105. Lembaga kekuasaan kehakiman yang berwenang memeriksa dan memutus permohonan
sengketa proses adalah:
a. Pengadilan Tata Usaha Negara
b. Mahkamah Agung
c. Mahkamah Konstitusi
d. Komisi Yudisial
e. Pengadilan Negeri

106. Dalam hal peserta peserta pemilu merasa keberatan terhadap hasil pemungutan suara maka peserta
pemilu dapat mengajukan permohonan sengketa ke….
a. Bawaslu RI
b. KPU RI
c. Mahkamah Agung
d. Mahkamah Konstitusi
e. Komisi Yudisial

107. Dalam menciptakan pemilu yang jujur dan adil, Bawaslu tidak bekerja sendirian. Bawaslu
membentuk sentra Gakkumdu (penegakan Hukum Terpadu) yang didalamnya terdiri dari…

a. Bawaslu, KPU, Kejaksaan

b. Kejaksaan, Kepolisian, KPU
c. Bawaslu, Kepolisian, KPU
d. Kejaksaan, Bawaslu, Kepolisian
e. KPU, Bawaslu, DKPP
108. Sumber-Sumber Hukum Tata Negara dibagi atas dua jenis, sumber hukum formil yang benar adalah,
kecuali:
a. UUD 1945
b. Tap MPR
c. UU/PERPU
d. Peraturan Pemerintah
e. Keputusan Ketua Bawaslu

109. Sumber yang menentukan isi kaidah hukum tata negara, dan contoh sumber hukum Pancasila
sebagai dasar dan pandangan hidup bernegara. Hukum adat ketatanegaraan. Hukum kebiasaan
ketatanegaraan atau konvensi ketatanegaraan disebut sebagai
a. Sumber hukum materiil
b. Sumber hukum formil
c. Sumber hukum adat
d. Sumber hukum Islam
e. Sumber hukum lain

110. Landasan konstitusional pelaksanaan kedaulatan rakyat adalah

a. Konstitusi RIS
b. UUD 1945
c. Piagam Jakarta
d. UUD Sementara
e. Konstituante

111. Dalam hal terjadi perselisihan penetapan perolehan suara hasil Pemilu anggota DPR, DPD, dan
DPRD secara nasional, Perserta Pemilu anggota DPR, DPD, dan DPRD dapat mengajukan
permohonan sengketa hasil penghitungan perolehan suara oleh KPU kepada:
a. Badan Pengawas Pemilihan Umum
b. Mahkamah Agung
c. Mahkamah Konstitusi
d. Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu
e. Pengadilan Tata Usaha Negara

112. Dalam menangani unsur dugaan pelanggaran tindak Pidana Pemilu yang dilakukan oleh Sentra
Gakkumdu, lembaga yang termasuk dalam Forum Sentra Gakkumdu adalah
a. Bawaslu, KPU dan DKPP
b. Bawaslu, Kejaksaan dan Kepolisian
c. Bawaslu, Mahkamah Konstitusi dan Mahkamah Agung
d. Bawaslu, Kejaksaan dan Pengadilan
e. Bawaslu, Kepolisian dan pengadilan

113. Dalam hal apa Mahkamah Konstitusi membubarkan partai politik:

a. Menyebarkan ajaran demokrasi
b. Menyebarkan ajaran agamanya masing-masing
c. Melakukan rekruiman anggota untuk dipersiapkan jadi Presiden
d. Menyebarkan ajaran komunisme/Marxisme-Leninisme
e. Salah satu anggota melakukan tindak pidana korupsi
114. Dalam hal Peraturan Bawaslu dan Peraturan KPU diduga bertentangan dengan Undang-Undang,
pengujiannya dilakukan oleh
a. Mahkamah Agung
b. Mahkamah Konstitusi
c. Bawaslu
d. KPU
e. DKPP

115. Calon anggota DPR, DPD, DPRD provinsi, DPRD kabupaten/kota, dan Pasangan Calon yang
dikenai sanksi administratif pembatalan. Para pihak yang bersangkutan dapat mengajukan upaya
hukum ke
a. KPU
b. DKPP
c. Mahkamah Partai
d. Mahkamah Agung
e. Mahkamah Konstitusi

116. Sebelum UUD 1945 diamandemen, Dewan Pertimbangan Agung (DPA) menjadi salah satu
lembaga tinggi negara, seiring dengan perkembangan zaman, UUD 1945 mengalami beberapa kali
amandemen DPA pun dihapuskan. Penghapusan DPA terjadi saat amandemen.
a. Kesatu
b. Kedua
c. Ketiga
d. Keempat
e. Kelima

117. Pemisahan kekuasaan merupakan pembagian kekuasaan pemerintahan dalam suatu negara, di
Indonesia menganut konsep:
a. Dwi fungsi
b. Political nation
c. Trias politica
d. Multi politica
e. Mono politica

118. Pemisahan kekuasaan di Indonesia, terdiri atas

a. Eksekutif, Legislatif dan Yudikatif
b. Eksekutif dan Legislatif
c. Parlementer
d. Demokrasi terpimpin
e. Oligarki

119. Di bawah ini wewenang Mahkamah Konstitusi, kecuali

a. Memutus sengketa kewenangan lembaga negara yang mana kewenangannya diberikan oleh
Undang-Undang.
b. Menguji peraturan perundang-undangan di bawah undang-undang terhadap undang-undang dasar
 c. Memutus Pembubaran Partai Politik
d. Memberikan Putusan Partai Politik
e. Memberikan Pengesahan Partai Politik

120. Partai politik didefinisikan sebagai organisasi yang bersifat nasional dan dibentuk oleh sekelompok
warga negara Indonesia secara sukarela atas dasar kesamaan kehendak dan cita-cita untuk
memperjuangkan dan membela kepentigan politik anggota, masyarakat, bangsa dan negara, serta
mempelihara keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia berdasarkan Pancasila dan Undang-
Undang Dasar Negara Kesatuan Republik Indonesia Tahun 1945, sesuai dengan Pasal 1 ayat 1
Undang-undang
a. UU Nomor 2 Tahun 2008
b. UU Nomor 2 Tahun 2009
c. UU Nomor 3 Tahun 1999
d. UU Nomor 4 Tahun 1999
e. UU Nomor 7 Tahun 2017

121. Pasal 6A (2) UUD 1945 yang menyatakan bahwa Indonesia menganut sistem
a. Partai Tunggal
b. Dwi Partai
c. Multi Partai
d. Multi Lateral
e. Dwikora

122. Dibawah ini yang bukan merupakan fungsi dari Partai Politik seperti yang dijelaskan oleh
Miriam Budiardjo, adalah
a. Komunikasi politik
b. Sosialisasi politik
c. Rekrutmen politik
d. Pengatur konflik politik
e. Safari Politik
123. Partai politik adalah sekelompok manusia yang terorganisir secara stabil dengan tujuan merebut
atau mempertahankan penguasaan terhadap pemerintahan, hal ini dikemukakan oleh:
a. Carl J. Friedrich
b. Miriam Budiarjo
c. Sigmund Neumann
d. Ramlan Surbakti
e. Ir. Soekarno

124. Jumlah Partai politik Peserta Pemilu Tahun 2019 adalah

a. 14 (empat belas)
b. 11 (sebelas)
c. 12 (dua belas)
d. 13 (tiga belas)
e. 16 (enam belas)

125. Pada penyelenggaraan Pemilu Tahun 2019, Jumlah Partai Politik lokal di Provinsi Aceh
adalah sebanyak
a. 2 (dua)
b. 3 (tiga)
c. 4 (empat)
d. 5 (lima)
e. s6 (enam)