Anda di halaman 1dari 13

KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN RAKYAT

REPUBLIK INDONESIA

KERANGKA ACUAN KERJA (KAK)

FASILITASI PENYELENGGARAAN PERUMAHAN DAN KAWASAN


PERMUKIMAN PROVINSI KALIMANTAN TIMUR

(SWAKELOLA)

Ditjen Penyediaan Perumahan


Kepala Balai Pelaksana Penyediaan Penyediaan Perumahan
Wilayah Kalimantan II

Nursal, S.T., MT
NIP. 19660625 199303 1 005

DIREKTORAT JENDERAL PENYEDIAAN PERUMAHAN


DIREKTORAT PERENCANAAN PENYEDIAAN PERUMAHAN
TAHUN ANGGARAN 2021
1
SWAKELOLA

KERANGKA ACUAN KERJA (TERM OF REFERENCE)


KEGIATAN TAHUN ANGGARAN 2021

Kementerian Negara/Lembaga : Kementerian Pekerjaan Umum dan


Perumahan Rakyat
Unit Eselon I/II : Direktorat Jenderal Penyediaan Perumahan/
Direktorat Perencanaan Penyediaan
Perumahan
Program : Perumahan dan Kawasan Permukiman
Hasil (Outcome) : Terlaksananya Fungsi Pembinaan
Keterpaduan Perencanaan Jangka Pendek,
Jangka Menengah, dan Jangka Panjang di
Bidang Penyelenggaraan Penyediaan
Perumahan
Kegiatan : Penyediaan Akses Rumah Layak Huni
Indikator Kinerja Kegiatan : Tingkat Fasilitasi Pelaksanaan Bimbingan
Teknis di Bidang Keterpaduan Perencanaan
Penyediaan Perumahan
Keluaran (Output) : Meningkatnya Kapasitas Pemerintah Daerah
Dalam Penyelenggaraan Perumahan dan
Kawasan Permukiman
Satuan Ukur dan Jenis Keluaran : Dokumen Rekomendasi Kebijakan Akses
Rumah Layak Huni
Volume Keluaran : 1 (satu) Dokumen

A. LATAR BELAKANG
1. Dasar Hukum
a. Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2011 tentang Perumahan dan Kawasan
Permukiman;
1) Pasal 13, Tugas Pemerintah, huruf a, merumuskan dan menetapkan
kebijakan dan strategi nasional di bidang perumahan dan kawasan
permukiman.
2) Pasal 14, Tugas Pemerintah Provinsi, huruf e, menyusun rencana
pembangunan dan pengembangan perumahan dan kawasan
permukiman (RP3KP) lintas kabupaten/kota.
3) Pasal 15, Tugas Pemerintah kabupaten/kota, huruf e menyusun
rencana pembangunan dan pengembangan perumahan dan kawasan
permukiman (RP3KP) di tingkat kabupaten/kota.

2
b. PP 15/2010 tentang Penyelenggaraan Penataan Ruang;
Pasal 97 ayat 1 huruf f, tentang program pembangunan sektoral dan
Pasal 98 ayat 3 yang menyatakan bahwa setiap sektor dapat menyusun
rencana induk sebagai acuan pelaksanaan pembangunan fisik.
c. PP 88/2014 tentang Pembinaan Penyelenggaraan Perumahan dan
Kawasan Permukiman;
1) Pasal 2 ayat (2) huruf a, pembinaan dan penyelenggaraan
perumahan dan kawasan permukiman dilaksanakan secara
berjenjang dari Menteri kepada Gubernur, Bupati/Walikota, dan
pemangku kepentingan.
2) Pasal 8 huruf c, pembinaan penyelenggaraan perumahan dan
kawasan permukiman dilakukan dengan cara pemberian bimbingan,
supervisi dan konsultasi.
3) Pasal 11 ayat (2) huruf a, pemberian bimbingan, supervisi, dan
konsultasi dilakukan dalam rangka menyusun norma, standar,
prosedur, dan kriteria di bidang perumahan dan kawasan
permukiman.
d. PP 14/2016 tentang Penyelenggaraan Perumahan dan Kawasan
Permukiman;
1) Pasal 8 ayat (1), perencanaan perumahan menghasilkan dokumen
rencana pembangunan dan pengembangan perumahan yang
mengacu pada dokumen RKP.
2) Pasal 8 ayat (3), dokumen rencana pembangunan dan
pengembangan perumahan disusun untuk memenuhi kebutuhan
rumah serta keterpaduan PSU perumahan.
3) Pasal 10, dokumen rencana pembangunan dan pengembangan
perumahan diatur dalam Peraturan Menteri.
2. Gambaran Umum
Setiap Warga Negara Indonesia dijamin haknya untuk bertempat tinggal
serta berkehidupan yang layak sebagaimana tertuang dalam UUD 1945 Pasal
28 H ayat 1, Undang-Undang Nomor 39 Tahun 1999 tentang Hak Asasi
Manusia Pasal 40, dan terakhir diperkuat lagi dengan lahirnya Undang-
Undang Nomor 1 Tahun 2011 tentang Perumahan dan Kawasan
Permukiman. Negara bertanggung jawab atas penyelenggaraan perumahan
dan kawasan permukiman yang pembinaannya dilaksanakan oleh pemerintah
dalam hal ini adalah yang dilakukan secara berjenjang yaitu dari Menteri
kepada Gubernur, Bupati/Walikota, dan pemangku kepentingan lainnya
seperti yang diatur dalam Pasal 2 ayat (2) huruf a Peraturan Pemerintah
Nomor 88 Tahun 2014 tentang Pembinaaan Penyelenggaraan Perumahan
dan Kawasan Permukiman.
Pembinaan penyelenggaraan perumahan dan kawasan permukiman
(PKP) merupakan upaya yang dilakukan oleh menteri, gubernur, dan/atau
bupati/walikota untuk mewujudkan tercapainya tujuan penyelenggaraan
3
perumahan dan kawasan permukiman. Pembinaan dilakukan dalam lingkup
perencanaan, pengaturan, pengendalian, dan pengawasan dalam rangka
peningkatan kapasitas terkait sumber daya manusia, prasarana dan sarana,
kelembagaan, dan pendanaan dengan mengikutsertakan peran pemangku
kepentingan terkait PKP di daerah yang antara lain terdiri dari kalangan
pelaku pembangunan, perbankan, profesional, akademisi, maupun
masyarakat. Hal ini akan menciptakan keseimbangan dalam penyusunan,
pelaksanaan, maupun pengawasan kebijakan yang dibuat oleh pemerintah
dan/atau pemerintah daerah sehingga mewujudkan manajemen
pemerintahan yang kuat dengan berpedoman pada tata pemerintahan yang
baik.
Sesuai amanat Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2011 tentang
Perumahan dan Kawasan Permukiman, Undang-Undang Nomor 20 Tahun
2011 tentang Rumah Susun, Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang
Pemerintahan Daerah, serta peraturan-peraturan turunannya ditegaskan
bahwa pemerintah daerah selaku penyelenggara kegiatan pembangunan dan
pengembangan perumahan dan kawasan permukiman di daerah memiliki
tugas dan wewenang yang salah satunya adalah :
a. Menyusun Rencana Pembangunan dan Pengembangan Perumahan dan
Kawasan Permukiman (RP3KP) yang dapat menjadi acuan
pembangunan dan pengembangan PKP bagi seluruh pemangku
kepentingan baik pelaku, penyelenggara, maupun pemanfaat PKP di
daerah;
b. Memfasilitasi dan memberdayakan para pemangku kepentingan dalam
bentuk kelembagaan Kelompok Kerja (Pokja) PKP di daerah untuk
mensinergikan penyusunan kebijakan, program, pelaksanaan
pembangunan, dan pengendalian dari berbagai sektor terkait PKP di
daerah; dan
c. Menyusun dan menyediakan basis data perumahan yang valid dan
terintegrasi agar dapat menjadi dasar yang baik bagi seluruh kegiatan
perencanaan dan pembangunan PKP di suatu daerah.
Mempertimbangkan hal-hal tersebut diatas, maka pada tahun 2021
Direktorat Perencanaan Penyediaan Perumahan melalui Satuan Balai
Pelaksana Penyediaan Perumahan (BP2P) Kalimantan II menyelenggarakan
kegiatan Fasilitasi Penyelenggaraan Perumahan dan Kawasan Permukiman
Wilayah Kalimantan II sebagai tindak lanjut untuk menyusun perencanaan
perumahan dan kawasan permukiman yang terarah dan terpadu, menyiapkan
basis data yang terintegrasi bidang PKP serta meningkatkan sinergi dan
koordinasi Pokja PKP Provinsi dengan didukung oleh Tenaga Ahli
Perencanaan Perumahan (TAPP) yang berkompeten.

4
3. Maksud, Tujuan, dan Sasaran
a. Maksud
Memberikan fasilitasi Peningkatan Kapasitas Aparatur Pemerintah
Daerah dalam penyelenggaraan PKP pada lingkup Wilayah II meliputi
Kalimantan Timur, Kalimantan Selatan dan Kalimantan Utara.

b. Tujuan Kegiatan
1) Terselenggaranya fasilitasi peningkatan peran pemerintah daerah
dalam rangka penyusunan RP3KP yang terpadu dan berbasis
mitigasi bencana sesuai karakter wilayahnya masing-masing;
2) Terselenggaranya fasilitasi peningkatan peran Pokja PKP, baik di
tingkat Provinsi Kalimantan Timur, Kalimantan Selatan, dan
Kalimantan Utara maupun di tingkat kabupaten/kota pada lingkup
wilayah Provinsi Kalimantan II;
3) Terselenggaranya fasilitasi peningkatan peran pemerintah daerah
dalam rangka menyusun dan menyediakan basis data PKP yang
terintegrasi dan up to date.
c. Sasaran Kegiatan
Untuk mencapai maksud dan tujuan tersebut di atas, maka sasaran yang
ingin dicapai melalui pelaksanaan kegiatan ini antara lain :
1) Memberikan fasilitasi peningkatan peran pemerintah daerah dalam
rangka penyusunan RP3KP;
2) Memberikan fasilitasi peningkatan peran Pokja PKP;
3) Memberikan fasilitasi peningkatan peran pemerintah daerah dalam
rangka menyusun dan menyediakan basis data PKP.
4. Indikator Keluaran
a. Indikator Kualitatif
Indikator kualitatif dari kegiatan ini adalah meningkatnya kapasitas
pemerintah daerah dalam penyelenggaraan PKP pada Wilayah
Kalimantan II.
b. Indikator Kuantitatif
1) Laporan Pendahuluan berupa laporan hasil observasi pendahuluan
tentang pelaksanaan kegiatan secara umum serta uraian jadwal
pelaksanaan kegiatan. Laporan ini diperbanyak/dicetak 10 (sepuluh)
eksemplar.
2) Prosiding pelaksanaan kegiatan rapat/seminar/sejenisnya, baik
pembahasan internal maupun pembahasan yang melibatkan
unit/instansi lain sebanyak 3 (tiga) eksemplar dan dalam bentuk
softcopy yang diperbanyak dalam 3 (tiga) keping CD;
3) Laporan pelaksanaan kunjungan lapangan/instansional dan/atau
fasilitasi pembinaan penyelenggaraan PKP ke kabupaten/kota yang
diperbanyak/dicetak 3 (tiga) eksemplar dan dalam bentuk softcopy
yang diperbanyak dalam 3 (tiga) keping CD.
5
4) Laporan Akhir berupa laporan seluruh rangkaian hasil pelaksanaan
kegiatan secara keseluruhan yang diperbanyak/dicetak 10 (sepuluh)
eksemplar dan dalam bentuk softcopy yang diperbanyak dalam 5 (lima)
keping CD.

5) Laporan Bulanan yang sekurang-kurangnya memuat tentang kemajuan


yang dicapai, permasalahan dan potensi yang dihadapi dalam
pelaksanaan kegiatan pada bulan yang dilaporkan, serta rencana
tindak lanjut ke depan. Laporan ini diperbanyak/dicetak 5 (lima)
eksemplar.

B. PENERIMA MANFAAT
Penerima manfaat dari pelaksanaan kegiatan Fasilitasi Penyelenggaraan
Perumahan dan Kawasan Permukiman Wilayah Kalimantan II ini adalah :
1. Pemerintah, khususnya Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan
Rakyat;
2. Pemerintah Daerah, utamanya Organisasi Perangkat Daerah (OPD)/Dinas
Teknis yang menangani bidang PKP pada lingkup Wilayah Kalimantan II,
baik di tingkat provinsi maupun kabupaten/kota;
3. Para pemangku kepentingan terkait bidang PKP pada lingkup Wilayah
Kalimantan II, baik di tingkat provinsi maupun kabupaten/kota.

C. STRATEGI PENCAPAIAN KELUARAN


1. Metode Pelaksanaan
Metode pelaksanaan kegiatan Fasilitasi Penyelenggaraan Perumahan dan
Kawasan Permukiman Wilayah Kalimantan II dilakukan melalui :
a. Melakukan rerkruitmen TAPP beserta asisten tenaga ahlinya;
b. Melaksanakan rapat kerja dan rapat pembahasan internal untuk
melakukan konsolidasi rencana pelaksanaan kegiatan secara umum
c. Melakukan review atas updating data status penyusunan dokumen
RP3KP, Pembentukan Pokja, dan penyediaan basis data PKP pada
lingkup Wilayah Kalimantan II, baik di tingkat provinsi maupun tingkat
kabupaten/kota;
d. Melaksanakan kegiatan rapat/ seminar/ sejenisnya dalam rangka
konsolidasi awal para pemangku kepentingan;
e. Melakukan fasilitasi pendampingan penyusunan dokumen RP3KP,
pembentukan dan pemberdayaan Pokja PKP, serta penyediaan basis
data PKP pada lingkup Wilayah Kalimantan II, baik di tingkat provinsi
maupun tingkat kabupaten/ kota;
f. Melaksanakan kunjungan lapangan/ instansional kebeberapa
kabupaten/ kota yang dirasa memiliki urgensi tinggi untuk dilakukan
fasilitasi pendampingan.

6
g. Melaksanakan kegiatan rapat/ seminar/ sejenisnya yang dibutuhkan
dalam rangka pencapaian output kegiatan secara keseluruhan.
2. Tahapan Pelaksanaan
Tahapan pelaksanaan kegiatan Fasilitasi Penyelenggaraan Perumahan dan
Kawasan Permukiman Wilayah Kalimantan II terdiri dari :
a. Pelaksanaan Rapat Pembahasan Internal/Rapat Kerja Tim sebanyak 2
(dua) kali;
b. Pelaksanaan Focus Group Discussion (FGD)/Rapat Koordinasi
sebanyak 2 (dua) kali;
c. Pelaksanaan Rapat Rutin sebanyak 3 (tiga) kali;
d. Pelaksanaan kunjungan lapangan/instansional dalam rangka fasilitasi
pendampingan ke kabupaten/kota sebanyak 3 (tiga) kali;

Matriks Jadwal Pelaksanaan Kegiatan Fasilitasi Penyelenggaraan


Perumahan dan Kawasan Permukiman Wilayah Kalimantan II

Bulan
No. Tahapan Kegiatan
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
1. Rekruitmen TAPP dan Asisten Tenaga
Ahli
2. Pelaksanaan Rapat Pembahasan
Internal/Rapat Kerja Tim
3. Penyusunan Laporan Pendahuluan
4. Pelaksanaan Focus Group Discussion
(FGD)/Rapat Koordinasi
5. Pelaksanaan Rapat Rutin
6. Penyusunan Prosiding Kegiatan
Rapat/Seminar/Sejenisnya
7. Pendampingan dan Kunjungan
Lapangan/Instansional ke
Kabupaten/Kota
8. Penyusunan Laporan Pelaksanaan
Kunjungan Lapangan/Instansional
9. Penyusunan Laporan Bulanan
10. Penyusunan Laporan Akhir

3. Pelaksana Kegiatan
a. Kebutuhan Tenaga Ahli
Pelaksanaan kegiatan Fasillitasi Penyelenggaraan Perumahan dan
Kawasan Permukiman Wilayah Kalimantan II dilakukan secara
swakelola olehBalai Pelaksana Penyediaan Perumahan (BP2P) Wilayah
Kalimantan II dan didukung oleh sejumlah tenaga ahli demi tercapainya
output yang diharapkan dengan rincian sebagai berikut :
7
Pengalaman Jumlah
No. Kebutuhan Personil Kualifikasi
Sejenis (Orang)
Kalimantan Timur
1. Tenaga Ahli S1/S2 kebijakan
Kelembagaan publik/ sosiologi/ 2 TAHUN 1
manajemen/ atau
PWK
2. Tenaga Ahli Pendataan Ilmu Statistik/Teknik
Perumahan Perencanaan 3 TAHUN 1
Wilayah dan
Kota/Teknik
Arsitektur/Teknologi
Informasi/Ilmu
Komputer

3. Tenaga Ahli Teknik Perencanaan


Perencanaan Wilayah dan 3 TAHUN 1
Perumahan Kota/Teknik
Arsitektur

4. Assisten Tenaga Ahli Teknik Perencanaan


Perencanaan Wilayah dan 1 TAHUN 2
Perumahan Kota/Teknik
Arsitektur/Teknik
Sipil/Ekonomi
Pembangunan/Geogr
afi/Geodesi
Kalimantan Selatan
5. Tenaga Ahli Pendataan Ilmu Statistik/Teknik
Perumahan Perencanaan 3 TAHUN 1
Wilayah dan
Kota/Teknik
Arsitektur/Teknologi
Informasi/Ilmu
Komputer

6. Tenaga Ahli S1/S2 kebijakan


Kelembagaan publik/ sosiologi/ 2 TAHUN 1
manajemen/ atau
PWK
Kalimantan Utara
7. Tenaga Ahli S1/S2 kebijakan
Kelembagaan publik/ sosiologi/ 2 TAHUN 1
manajemen/ atau
PWK
8. Tenaga Ahli Pendataan Ilmu Statistik/Teknik
Perumahan Perencanaan 3 TAHUN 1
Wilayah dan
8
Kota/Teknik
Arsitektur/Teknologi
Informasi/Ilmu
Komputer

b. Kualifikasi Tenaga Ahli


Seluruh personil yang akan ditempatkan dalam pekerjaan ini harus
memiliki latar belakang pendidikan dan pengalaman sejenis yang terkait
langsung dengan pekerjaan di bidang PKP.
Berikut diuraikan kualifikasi dan tanggung jawab masing-masing
personil. Dalam penawaran pekerjaan, calon penyedia jasa dapat
mengusulkan inovasi yang dapat mendukung efektivitas pencapaian
tujuan dan sasaran kegiatan, dengan menguraikan alasan atas
perubahan yang diajukan.

1. Tenaga Ahli Kelembagaan


Kualifikasi :

S1/S2 kebijakan publik/ sosiologi/ manajemen/ atau PWK yang


bereputasi baik dan berpengalaman di bidang perumahan dan kawasan
permukiman minimal 2 (dua) tahun. Usia maksimal 55 tahun pada 31
Januari 2021. Mempunyai pemahaman yang baik tentang kelembagaan
pemerintahan daerah dan masyarakat pada perumahan dan kawasan
permukiman. Yang bersangkutan mampu bekerja dalam tim, proaktif
secara individu, dan mampu bekerja dengan aplikasi komputer
perkantoran khususnya pengolah kata, lembar kerja/ spreadsheet dan
tayangan/ presentasi serta internet dan email.

Tanggung Jawab :
a) Bertanggungjawab atas terbentuknya aktivasi Pokja PKP
Provinsi dan Kab/Kota
b) Bertanggungjawab terbentuknya aktivasi Forum PKP
c) Bertanggungjawab dalam Pendampingan Pemantauan capaian
SPM bidang perumahan
d) Mendampingi untuk proses membangun komitmen Penyusunan
RP3KP
e) Melakukan Pendampingan pengarusutamaan/ internalisasi
target PKP dalam dokumen perencanaan pembangunan
(RPJMD atau RKPD)
f) Memiliki pengalaman sekurang-kurangnya 3 (tiga) tahun dalam
pekerjaan sejenis. Diutamakan bagi yang telah memiliki
pengalaman pekerjaan/pernah bekerjasama dengan Direktorat
Jenderal Penyediaan Perumahan/SNVT Penyediaan
Perumahan Provinsi .
g) Mampu bekerja dalam tim, proaktif secara individu, memiliki
kemampuan public speaking yang baik, dan berpotensi/memiliki
jiwa kepemimpinan
9
h) Mampu bekerja dengan aplikasi komputer perkantoran (word,
lembar kerja/spreadsheet, dan tayangan presentasi) serta
internet dan email. Diutamakan yang memiliki kemampuan
bekerja dengan aplikasi olah visual (corel
draw/photoshop/GIS/ sejenis) dan GPS
i) Bersedia ditugaskan untuk melakukan perjalanan dinas ke
daerah yang sulit dijangkau transportasi umum jika diperlukan

2. Tenaga Ahli Perencanaan Perumahan


Kualifikasi :
a) WNI
b) Pendidikan minimal Sarjana Strata-1 (S1) Teknik Perencanaan
Wilayah dan Kota/Teknik Arsitektur
c) Memiliki pengalaman sekurang-kurangnya 3 (tiga) tahun dalam
pekerjaan sejenis. Diutamakan bagi yang telah memiliki
pengalaman pekerjaan/pernah bekerjasama dengan Direktorat
Jenderal Penyediaan Perumahan/SNVT Penyediaan
Perumahan Provinsi .
d) Mampu bekerja dalam tim, proaktif secara individu, memiliki
kemampuan public speaking yang baik, dan berpotensi/memiliki
jiwa kepemimpinan
e) Mampu bekerja dengan aplikasi komputer perkantoran (word,
lembar kerja/spreadsheet, dan tayangan presentasi) serta
internet dan email. Diutamakan yang memiliki kemampuan
bekerja dengan aplikasi olah visual (corel draw/photoshop/GIS/
sejenis) dan GPS
f) Bersedia ditugaskan untuk melakukan perjalanan dinas ke
daerah yang sulit dijangkau transportasi umum jika diperlukan
Tanggung Jawab :
j) Bertanggungjawab atas penyelesaian dan pencapaian output
pekerjaan sesuai dengan bidang tugasnya
k) Menyusun dan mengajukan rencana kerja, metodologi, dan
pembagian kerja kepada pemberi pekerjaan/pengguna jasa
untuk memperoleh persetujuan
l) Memberikan arahan tahapan pekerjaan yang harus
dilaksanakan oleh Asisten Tenaga Ahli Perencanaan
Perumahan
m) Mengkoordinasikan dan memonitor seluruh tahapan pekerjaan
sesuai dengan bidang tugasnya agar sesuai dengan rencana
kerja yang telah disepakati
n) Melakukan pendampingan kepada para pemangku kepentingan
terkait bidang PKP pada lingkup Provinsi Kalimantan Timur, baik
di tingkat provinsi maupun kabupaten/kota sesuai dengan
bidang tugasnya
o) Melakukan kunjungan lapangan/instansional dalam rangka
fasilitasi pembinaan kepada kabupaten/kota sesuai dengan
bidang tugasnya

10
p) Melakukan analisa atas hasil pembahasan dan temuan yang
telah dilaksanakan serta merumuskan rencana tindaklanjut
untuk mengatasi kendala/permasalahan tersebut
q) Menyusun laporan-laporan terkait dan prosiding hasil dari
rangkaian pelaksanaan kegiatan yang telah dilaksanakan sesuai
dengan bidang tugasnya
3. Tenaga Ahli Pendataan Perumahan
Kualifikasi :
a) WNI
b) Pendidikan minimal Sarjana Strata-1 (S1) Ilmu Statistik/Teknik
Perencanaan Wilayah dan Kota/Teknik Arsitektur/Teknologi
Informasi/Ilmu Komputer
c) Memiliki pengalaman sekurang-kurangnya 3 (tiga) tahun dalam
pekerjaan sejenis. Diutamakan bagi yang telah memiliki
pengalaman pekerjaan/pernah bekerjasama dengan Direktorat
Jenderal Penyediaan Perumahan/SNVT Penyediaan
Perumahan Provinsi
d) Mampu bekerja dalam tim, proaktif secara individu, memiliki
kemampuan public speaking yang baik, dan berpotensi/memiliki
jiwa kepemimpinan
e) Mampu bekerja dengan aplikasi komputer perkantoran (word,
lembar kerja/spreadsheet, dan tayangan presentasi) serta
internet dan email. Diutamakan yang memiliki kemampuan
bekerja dengan aplikasi olah visual (corel draw/photoshop/GIS/
sejenis) dan GPS
f) Bersedia ditugaskan untuk melakukan perjalanan dinas ke
daerah yang sulit dijangkau transportasi umum jika diperlukan

Tanggung Jawab :
a) Bertanggungjawab atas penyelesaian dan pencapaian output
pekerjaan sesuai dengan bidang tugasnya
b) Menyusun dan mengajukan rencana kerja, metodologi, dan
pembagian kerja kepada pemberi pekerjaan/pengguna jasa
untuk memperoleh persetujuan
c) Memberikan arahan tahapan pekerjaan yang harus
dilaksanakan oleh Asisten Tenaga Ahli Pendataan Perumahan
d) Mengkoordinasikan dan memonitor seluruh tahapan pekerjaan
sesuai dengan bidang tugasnya agar sesuai dengan rencana
kerja yang telah disepakati
e) Melakukan pendampingan kepada para pemangku kepentingan
terkait bidang PKP pada lingkup Provinsi Kalimantan Timur, baik
di tingkat provinsi maupun kabupaten/kota sesuai dengan
bidang tugasnya
f) Melakukan kunjungan lapangan/instansional dalam rangka
fasilitasi pembinaan kepada kabupaten/kota maupun
penyusunan basis data sesuai dengan bidang tugasnya
g) Melakukan analisa atas hasil pembahasan dan temuan yang
telah dilaksanakan serta merumuskan rencana tindaklanjut
untuk mengatasi kendala/permasalahan tersebut
11
h) Menyusun laporan-laporan terkait dan prosiding hasil dari
rangkaian pelaksanaan kegiatan yang telah dilaksanakan sesuai
dengan bidang tugasnya
4. Asisten Tenaga Ahli Perencanaan Perumahan
Kualifikasi :
a) WNI
b) Pendidikan minimal Sarjana Strata-1 (S1) Teknik Perencanaan
Wilayah dan Kota/Teknik Arsitektur/Teknik Sipil/Ekonomi
Pembangunan/Geografi/Geodesi
c) Memiliki pengalaman sekurang-kurangnya 1 (satu) tahun dalam
pekerjaan sejenis. Diutamakan bagi yang telah memiliki
pengalaman pekerjaan/pernah bekerjasama dengan Direktorat
Jenderal Penyediaan Perumahan/SNVT Penyediaan
Perumahan Provinsi Kalimantan Timur
d) Mampu bekerja dalam tim, proaktif secara individu, dan
berpotensi/memiliki jiwa kepemimpinan
e) Mampu bekerja dengan aplikasi komputer perkantoran (word,
lembar kerja/spreadsheet, dan tayangan presentasi) serta
internet dan email. Diutamakan yang memiliki kemampuan
bekerja dengan aplikasi olah visual (corel draw/photoshop/GIS/
sejenis) dan GPS
f) Bersedia ditugaskan untuk melakukan perjalanan dinas ke
daerah yang sulit dijangkau transportasi umum jika diperlukan
Tanggung Jawab :
a) Bertanggung jawab kepada Tenaga Ahli Perencanaan
Perumahan dan pemberi pekerjaan dalam rangka mendukung
penyelesaian dan pencapaian output pekerjaan sesuai dengan
bidang tugasnya
b) Membantu Tenaga Ahli Perencanaan Perumahan dalam
menyusun rencana kerja, metodologi, dan tahapan pekerjaan
yang harus dilaksanakan
c) Membantu Tenaga Ahli Perencanaan Perumahan dalam
memonitor dan melaksanakan seluruh tahapan pekerjaan sesuai
dengan bidang tugasnya agar sesuai dengan rencana kerja
yang telah disepakati
d) Membantu Tenaga Ahli Perencanaan Perumahan dalam
melakukan pendampingan kepada para pemangku kepentingan
terkait bidang PKP pada lingkup Provinsi Kalimantan Timur, baik
di tingkat provinsi maupun kabupaten/kota sesuai dengan
bidang tugasnya
e) Membantu Tenaga Ahli Perencanaan Perumahan dalam
melakukan kunjungan lapangan/instansional dalam rangka
fasilitasi pembinaan kepada kabupaten/kota sesuai dengan
bidang tugasnya
f) Membantu Tenaga Ahli Perencanaan Perumahan dalam
melakukan analisa atas hasil pembahasan dan temuan yang
telah dilaksanakan serta merumuskan rencana tindaklanjut
untuk mengatasi kendala/permasalahan tersebut

12
g) Membantu Tenaga Ahli Perencanaan Perumahan dalam
menyusun laporan-laporan terkait dan prosiding hasil dari
rangkaian pelaksanaan kegiatan yang telah dilaksanakan sesuai
dengan bidang tugasnya

c. Jadwal Masa Penugasan Tenaga Ahli

Jumlah Bulan Ke-


No. Personil
Bulan 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
1. Tenaga Ahli 10
Kelembagaan
2. Tenaga Ahli 10
Pendataan
Perumahan
3. Tenaga Ahli 10
Perencanaan
Perumahan
4. Asisten Tenaga Ahli 10
Perencanaan
Perumahan

D. ORGANISASI PENGGUNA JASA


Pengguna jasa kegiatan ini adalah Balai Pelaksana Penyediaan Perumahan
Kalimantan II Direktorat Jenderal Penyediaan Perumahan Kementerian
Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat.

E. KURUN WAKTU PENCAPAIAN KELUARAN


Waktu pelaksanaan kegiatan ini diselenggarakan selama 10 (sepuluh) bulan
kalender pada kegiatan Tahun Anggaran 2021.

F. BIAYA DAN SUMBER PENDANAAN


Biaya pagu anggaran kegiatan ini dilaksanakan dengan pendanaan sebesar Rp.
1.420.000.000.000,- (Satu Milyar Empat Ratus Dua Puluh Juta Rupiah)
termasuk PPn bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara
(APBN) pada Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) Direktorat
Perencanaan Penyediaan Perumahan Tahun Anggaran 2021. (Rencana
Anggaran Biaya terlampir).

Samarinda, Oktober 2020


Kepala Balai Pelaksanan Penyediaan
Perumahan Wilayah Kalimantan II

Nursal, S.T., MT.


NIP. 19660625 199303 1 005
13

Anda mungkin juga menyukai