Anda di halaman 1dari 62

“MENGAWASI

PELAKSANAAN PEKERJAAN
PERSIAPAN STRUKTUR
BANGUNAN GEDUNG

PelatihanAhli Muda
Teknik BangunanGedung
(Jenjang 7)

Dr. TUMINGAN
Samarinda, 09 Mei 2023 Dr. Tumingan
Dr. TUMINGAN.
Sarjana Teknik Sipil, Universitas Lambung Mangkurat
Magister Rekayasa Struktur Teknik Sipil, Universitas Brawijaya
Doktor Ilmu Teknik Sipil, Universitas Hasanuddin

Dosen, Politeknik Negeri Samarinda 1992-Sekarang


Pembina Utama Muda / IVC

2016-Sekarang Penilai Ahli Konstruksi Lembaga Pengembangan Jasa


Konstruksi, Kementerian PUPR

2011-2020 Wakil Ketua Diklat Litbang Lembaga Pengembangan Jasa


Konstruksi Provinsi Kalimantan Timur
Dr. Tumingan
PRINSIP PENYELENGGARAAN

KEY SUCCESS FACTOR


PERSPEKTIF PROSES
o Seluruh proses Penyelenggaraan Jasa Konstruksi saling
terkait
o Pemenuhan Kaidah keteknikan dan regulasi mutlak
sebagai bentuk penjaminan mutu Penyelenggaraan Jasa
Konstruksi
o Continous Improvement meningkatkan nilai tambah
Penyelenggaran Jasa Konstruksi
o Integrasi Badan Usaha – Tenaga Kerja – Rantai Pasok

PERSPEKTIF PELAKU
o Kapasitas dan Kapabilitas Pelaku adalah prasyarat
Penyelenggaraan Jasa Konstruksi
o Produktivitas Tenaga Kerja – Produktivitas Peralatan
– Produktivitas Badan Usaha - Produktivitas Jasa
Konstruksi
o Profesionalitas dan Kode Etik untuk membentuk
keunggulan SDM
Dr. Tumingan
TERTIB PENYELENGGARAAN
JASA KONSTRUKSI
Tertib Penyelenggaraan Jasa Konstruksi adalah
AMANAH Pemenuhan aturan/standar/regulasi disetiap
tahapan penyelenggaraan jasa konstruksi
UU 2/2017
Dalam melakukan
pengawasan terhadap
INDIKATOR TERTIB
penerapan PENYELENGGARAAN SUBSTANSI
penyelenggaraan Jasa
Konstruksi perlu
dilakukan oleh: PENGADAAN
TAHAP TAHAP 01 BARANG/JASA
Pemerintah Pusat, PERENCANAAN PELAKSANAAN
PEKERJAAN
Pemerintah Daerah, KEBUTUHAN KONTRAK
dan
KONSTRUKSI 02 KONSTRUKSI
Masyarakat SISTEM
03 MANAJEMEN KK
TAHAP
TAHAP
PENERIMAAN SISTEM
PEMILIHAN
PENYEDIA
HASIL
PEKERJAAN
04 MANAJEMEN
MUTU

Dr. Tumingan
TANTANGAN PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR PUPR
(1) ANGGARAN
• Anggaran infrastruktur semakin
(5) MPK DAN TEKNOLOGI bertambah, dari tahun ke tahun
KONSTRUKSI meningkat sebesar 14-18% dari
5 APBN nasional, periode
• Supply Demand material dan
peralatan konstruksi masih
1 sebelumnya hanya 7-11%
belum berimbang • APBN hanya mampu memenuhi
• Teknologi semakin berkembang, 41,3% dari kebutuhan anggaran
belum semuanya diterapkan 4 infrastruktur, sisanya dari APBD
Provinsi/Kab/Kota, Swasta dan
2 Badan Usaha.
(4) SDM
• Tenaga kerja konstruksi yang
3
(2) MUTU
bersertifikat hanya 11,3 % dari
8,5 juta tenaga kerja konstruksi • Tuntutan mutu akan produk
nasional (3) KEBERLANJUTAN konstruksi yang berkualitas
• 74% tenaga kerja konstruksi semakin tinggi
• Terfragmentasinya
pendidikannya SMA ke bawah tahapan • Kecelakan konstruksi dan
• Terjadi gap generasi kegagalan bangunan masih
penyelenggaraan marak terjadi.
konstruksi
Dr. Tumingan
PENGENDALIAN DAN PENGAWASAN PEKERJAAN KONSTRUKSI

Pengendalian dan pengawasan pekerjaan konstruksi sangat diperlukan untuk


menghindari, memitigasi serta menyelesaikan hal-hal maupun
kejadian-kejadian yang dapat menghambat tercapainya tujuan (maupun
persyaratan-persyaratan) dalam pekerjaan konstruksi

KEGIATAN PENGENDALIAN KEGIATAN PENGAWASAN

▪ Pengendalian Pekerjaan Konstruksi dilakukan Pengawasan Pekerjaan Konstruksi


untuk mengendalikan proses dan hasil dilakukan untuk memastikan
pekerjaan Penyedia sesuai dengan proses pelaksanaan pekerjaan
ketentuan kontrak. oleh Penyedia sesuai dengan
▪ Pengendalian dilaksanakan baik pada ketentuan kontrak
kontrak pekerjaan konstruksi maupun
kontrak jasa konsultansi pengawasan
7
pekerjaan konstruksi
Dr. Tumingan
PERATURAN LKPP NO.12 TAHUN 2021

Pengendalian Kontrak
Para pihak melakukan pengawasan/pengendalian
terhadap pelaksanaan Kontrak baik secara langsung atau
melalui pihak lain yang ditunjuk.
Pengawasan/pengendalian Kontrak dapat dilaksanakan
secara sendiri-sendiri atau bersama-sama oleh :
a.Pejabat Penandatangan Kontrak;
b.pihak ketiga yang independen;
c.Penyedia; dan/atau
d.pengguna akhir.

Dr. Tumingan
PERATURAN LKPP NO.12 TAHUN 2021

Pengendalian Kontrak
Dalam hal terjadi deviasi antara realisasi dengan target pelaksanaan
Kontrak atau terjadi Kontrak Kritis maka para pihak melakukan
Rapat Pembuktian (Show Cause Meeting/SCM). Pejabat
Penandatangan Kontrak memerintahkan Penyedia untuk
melaksanakan perbaikan target dan realisasi pelaksanaan pekerjaan.
Apabila Penyedia tidak mampu mencapai target yang ditetapkan
pada S C M maka Pejabat Penandatangan Kontrak mengeluarkan
Surat Peringatan (SP) kepada Penyedia.
Dalam hal telah dikeluarkan SP ketiga dan Penyedia dinilai tidak
mampu mencapai target yang ditetapkan, maka Pejabat
Penandatangan Kontrak dapat melakukan pemutusan Kontrak secara
sepihak dan memberikan sanksi kepada Penyedia sesuai ketentuan
yang berlaku. 8

Dr. Tumingan
STRUKTUR ORGANISASI PEKERJAAN KONSTRUKSI

Dr. Tumingan
PENGENDALIAN DAN PENGAWASAN PEKERJAAN KONSTRUKSI

SATKER/PPK
RMPK merupakan alat pengendali untuk NOTE:
memastikan terpenuhinya persyaratan kontrak RMPK = Rencana Mutu Pekerjaan
→ material, peralatan, tenaga kerja, spesifikasi . Konstruksi
produk dan Keselamatan Konstruksi

RMPK

PENGAWAS PEKERJAAN . .
▪ Penyusunan Program Mutu
dan rencana kerja KONTRAKTOR
pengawasan mengacu pada Pelaksanaan pekerjaan mengacu
RMPK pada RMPK yang telah disusun
▪ Pelaksanaan pengawasan
mengacu pada RMPK
Dr. Tumingan
ASPEK PENGENDALIAN DAN PENGAWASAN … (1/3)
PENGENDALIAN PENGAWASAN
Merencanakan, mereview dan ▪ Memeriksa dan membuat rekomendasi
menetapkan serta menjamin terhadap penyusunan dan pemutakhiran
penerapan dari sistem pengendalian 1 RMPK Penyedia
mutu yang dilaksanakan oleh Penyedia ▪ Merekomendasikan kepada PPK untuk
PENJAMINAN
dan Pengawas Pekerjaan menolak pelaksanaan dan hasil pekerjaan
MUTU
yang tidak sesuai spesifikasi
▪ Mengusulkan kepada PPK untuk
menghentikan sementara pelaksanaan
pekerjaan jika tidak memperhatikan
peringatan yang diberikan
▪ Memberikan peringatan dan teguran
tertulis kepada pihak pelaksana pekerjaan
jika terjadi penyimpangan terhadap
dokumen kontrak

Dr. Tumingan
ASPEK PENGENDALIAN DAN PENGAWASAN … (2/3)
PENGENDALIAN PENGAWASAN
▪ Memerintahkan pengukuran hasil ▪ Melakukan pemeriksaan dan pengukuran
pekerjaan dan melakukan terhadap kuantitas hasil pekerjaaan
persetujuan terkait kuantitas serta ▪ Melakukan pemeriksaan dan pengujian
sertifikat pembayaran. 2 mutu bahan dan hasil pekerjaan
▪ Memberikan persetujuan atas hasil
KUANTITAS
pelaksanaan pengujian dan
pemeriksaan mutu serta volume

▪ Memastikan jadwal pelaksanaan ▪ Melakukan pengawasan terhadap jadwal


sesuai dengan rencana jadwal yang pekerjaan dan metode kerja
telah ditetapkan
▪ Menyetujui penyesuaian jadwal yang 3
disusun oleh Penyedia
JADWAL

Dr. Tumingan
ASPEK PENGENDALIAN DAN PENGAWASAN … (3/3)
PENGENDALIAN PENGAWASAN
Melaporkan capaian kemajuan ▪ Melakukan pemeriksaan terhadap laporan
pelaksanaan pekerjaan secara berkala, 4 Penyedia
termasuk permasalahannya kepada ▪ Menyusun laporan terkait hasil pekerjaan
Kasatker LAPORAN yang tidak memenuhi syarat
▪ Menyusun dan menyampaikan Laporan
Pengawasan secara periodik

Mereview dan menyetujui dokumen Meberi usulan rekayasa teknis dan melakukan
teknis rencana pelaksanaan pekerjaan 5 verifikasi terhadap usulan perubahan
konstruksi yang terdiri dari: gambar REKAYASA metode/desain yang diajukan Penyedia
desain, metode kerja, usulan TEKNIS dengan kondisi lapangan.
perubahan pekerjaan

Merencanakan, mereview dan Melakukan pengawasan terhadap penerapan


menetapkan serta menjamin Keselamatan Konstruksi
penerapan dari sistem pengendalian 6
aspek keselamatan konstruksi yang KESELAMATAN
dilaksanakan oleh Penyedia KONSTRUKSI
Dr. Tumingan
SERAH TERIMA PEKERJAAN

• Serah terima pekerjaan (PHO & FHO) dari Penyedia ke PPK.

• Setelah penandatangananan Berita Acara Serah Terima


Akhir Pekerjaan, PPK menyerahkan hasil pekerjaan
kepada PA/KPA

DOKUMEN YANG HARUS DIPERIKSA PPK SEBELUM DISERAHKAN


PADA PA/KPA MELIPUTI DOKUMEN PROGRAM/PENGANGGARAN,
SURAT PENETAPAN PPK, DOKUMEN PERENCANAAN
PENGADAAN, RUP/SIRUP, DOKUMEN PERSIAPAN PENGADAAN,
DOKUMEN PEMILIHAN PENYEDIA, DOKUMEN KONTRAK DAN
PERUBAHANNYA SERTA PENGENDALIANNYA, DAN DOKUMEN
SERAH TERIMA HASIL PEKERJAAN.

Dr. Tumingan
HIRARKI
DOKUMEN
KONTRAK

Dr. Tumingan
HIERARKI KONTRAK
PEKERJAAN KONSTRUKSI

KONTRAKHARGASATUAN KONTRAKLUMSUM
adendum Surat Perjanjian (apabila ada); adendum Surat Perjanjian (apabila ada);

Surat Perjanjian; Surat Perjanjian;


Surat Penawaran berikut Daftar Kuantitas dan Harga; Surat Penawaran;

SSKK; SSKK;

SSUK; SSUK;

Spesifikasi teknis; dan gambar-gambar;

gambar-gambar. Spesifikasi teknis; dan


Daftar keluaran dan harga.

Dr. Tumingan
HIERARKI KONTRAK
JASAKONSULTANSI

KONTRAK WAKTU PENUGASAN KONTRAKLUMSUM


adendum Surat Perjanjian (bila ada); adendum Surat Perjanjian (bila ada);
Surat Perjanjian; Surat Perjanjian;
surat penawaran berikut Rincian Komponen Remunerasi Personel Surat Penawaran
dan Rincian Biaya Langsung Non Personel SSKK berikut lampirannya yang terdiri dari: a) Lampiran A: Daftar
SSKK berikut lampirannya yang terdiri dari: a) Lampiran A: Daftar Personel, Daftar Subkontrak, Jadwal PenugasanPersonel
Personel, Daftar Subkontrak, Jadwal PenugasanPersonel SSUK;
SSUK; KAK
KAK Daftar Keluaran dan Harga
Data Teknis selain KAK (contoh: Dokumen Pengkajian,Dokumen Data Teknis selain KAK (contoh: Dokumen Pengkajian,Dokumen
FS/Pra FS, dll); FS/Pra FS, dll);
dokumen lainnya seperti: SPPBJ, Jadwal Pelaksanaan dokumen lainnya seperti: SPPBJ, Jadwal Pelaksanaan
Pekerjaan, Pekerjaan,
BARapat Persiapan Penandatanganan Kontrak, BARapat BA Rapat Persiapan Penandatanganan Kontrak,
Persiapan Pelaksanaan Kontrak BA Rapat Persiapan Pelaksanaan Kontrak

Dr. Tumingan
TAHAPAN
PELAKSANAAN
KONTRAK

Dr. Tumingan
TAHAP-TAHAP PELAKSANAAN KONTRAK
KONTRAK PEKERJAAN KONSTRUKSI
PENANDATANGANAN
KONTRAK
SURAT PERINTAH PENGUKURAN DAN
MULAI KERJA PEMERIKSAAN BERSAMA
PEMBAYARAN (MUTUAL CHECK 0)
RAPAT PERSIAPAN UANG MUKA PENGAKHIRAN
PENANDATANGANAN SERAH TERIMA
TANGGAL PCM PRESTASI SERAH TERIMA AKHIR/FHO KONTRAK
KONTRAK PENYERAHAN MOBILISASI
MULAI PEKERJAAN PERTAMA/PHO
LOKASI KERJA
SPPBJ KERJA

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14

o Perubahan o Keterlambatan o Perhitungan


14 hari kerja 7 hari kerja Kontrak Pelaksanaan Prestasi100%
o Sub Kontrak Pekerjaan dan o Pembayaran
30 hari kerja o Penyesuaian Kontrak Kristis Denda
Harga o Peristiwa o Jaminan
o Keadaan Kahar Kompensasi

Masa persiapan Masa


Penandatangan persiapan Masa Masa Pengakhir
an kontrak Pelaksanaan Pelaksana Pemeliharaan an
kontrak an Kontrak

Dr. Tumingan
PELAKSANAAN
KONTRAKKERJA
KONSTRUKSI

PERSIAPAN PELAKSANAAN SERAHTERIMA


KONTRAK KONTRAK PEKERJAAN

Dr. Tumingan
1
Rapat Persiapan
Penandatanganan
Kontrak

PERSIAPAN
KONTRAK

2
Penandatanganan
kontrak

Dr. Tumingan
3
Penyerahan lokasi kerja

4
PELAKSANAA Surat Perintah Mulai Kerja (SPMK)
N KONTRAK
5
Rapat PersiapanPelaksanaanKontrak
(Pre- ConstructionMeeting)

6
Pembayaran uangmuka

Dr. Tumingan
7 12 17
Keadaan Peristiwa
Mobilisasi kahar Kompensasi

8 13 18
Pengukurandan Pembayaran Penghentian
pemeriksaanbersama prestasipekerjaan Kontrak

9 14 19
Perubahan Laporan Pemutusan
kontrak hasilpekerjaan Kontrak

10 15 20
Subkontrak Keterlambatan Penyelesaian
pelaksanapekerjaan
dankontrakkritis Perselisihan

11 16 21
Penyesuaian Pembayaran denda Perhitunganakhir
harga danganti rugi pekerjaan

Dr. Tumingan
22
Serah Terima
Pertama/Provisional
Hand Over (PHO)

SERAHTERIMA Masa
Pemeliharaan
PEKERJAAN

24
Serah Terima
Akhir/Final Hand Over
(FHO)

Dr. Tumingan
Definisi
1 PPKdan Penyedia wajib melaksanakan rapat persiapan penandatanganan
Rapat Persiapan Kontrak setelah ditetapkan surat penunjukanPenyediabarang/jasa..
Penandatanganan
Kontrak
Materi pembahasan dalam rapat meliputi :
a. Finalisasi rancangan Kontrak;
b. Perubahan jangka waktu pelaksanaan pekerjaan dikarenakan jadwal
pelaksanaan pekerjaan yang ditetapkan sebelumnya akan melewati
Para pihakyangterlibat batas tahun anggaran;
1 2 c. Rencana penandatanganan Kontrak;
PPK PENYEDIA d. Dokumen Kontrak dan kelengkapan;
e. Kelengkapan Rencana Keselamatan Konstruksi;
3
f. Jaminan pelaksanaan yang paling sedikit terdiri atas ketentuan,
PENGAWAS/MK bentuk, isi, dan waktu penyerahan;
g. Asuransi;
Waktupelaksanaan h. Rencana pemberdayaan tenaga kerja praktik/magang (dalam hal
pekerjaan kompleks);
Setelah SPPBJ diterbitkan i. Jaminan uang muka yang paling sedikit terdiri atas ketentuan,
bentuk, isi, dan waktu penyerahan; dan/atau
j. Hal-hal yang telah diklarifikasi dan dikonfirmasi pada saat evaluasi
penawaran.
Dr. Tumingan
Uraian(1)
Sebelumpenandatanganankontrak Pejabat Penandatangan Kontrak wajib memeriksa
2 apakah pernyataan dalam Data Isian Kualifikasi masih berlaku. Apabila salah satu
pernyataan tersebut sudah tidak terpenuhi, maka penandatanganan kontrak tidak
Penandatanganan dapatdilakukan.
Kontrak Penandatanganankontrak dilakukan setelah diterbitkanSPPBJ,dan setelah penyedia
menyerahkanJaminan Pelaksanaan,dengan ketentuan:
a. nilai Jaminan Pelaksanaan untuk hargapenawaran terkoreksiantara80%
(delapanpuluh persen)sampaidengan 100% (seratus persen)nilai HPSadalah
Para pihakyangterlibat sebesar 5%(lima persen) dari nilai Kontrak; atau
1 2 b. nilai Jaminan Pelaksanaan untukhargapenawaran atau penawaran terkoreksi
PPK PENYEDIA dibawah 80%(delapan puluh persen) nilai HPSadalah sebesar5%(lima persen)
dari nilai HPS.
Waktupelaksanaan PejabatPenandatangan Kontrakdan penyediatidak diperkenankanmengubah
substansiDokumenPemilihan sampai dengan penandatanganan Kontrak,
Penandatanganan kecuali mempersingkat waktu pelaksanaanpekerjaandikarenakanjadwal
kontrak dilakukan pelaksanaanpekerjaanyang ditetapkan sebelumnya akan melewati batas
setelah DIPA/DPA tahunanggaran.
ditetapkan, SPPBJ PejabatPenandatangan Kontrakdan Penyediayang memenuhiketentuan
diterbitkan,menyerahkan Rapat PersiapanPenandatanganan Kontrakmengisisubstansirancangan
kontrak dengan informasi yang diperoleh dari dokumenpenawaran penyedia
jaminan pelaksanaan,
dan perubahannya yang dinyatakan dalam berita acarahasil pemilihan
dengan tidak mengubahsubstansiyang ditetapkan dalam dokumen
pemilihan.

Dr. Tumingan
Uraian(2)

Pejabat Penandatangan Kontrak dan Penyedia yang memenuhi ketentuan


2 Rapat PersiapanPenandatanganan Kontrak wajib memeriksa konsep Kontrak
meliputi substansi, bahasa, redaksional, angka dan huruf serta membubuhkan
Penandatanganan paraf pada setiap lembar Dokumen Kontrak
kontrak Menetapkan urutanhirarki bagian-bagian DokumenKontrak dalamsurat Perjanjian,
dengan maksud apabila terjadi pertentanganketentuan antara bagian satu dengan
bagianyang lain, makaberlakuurutansebagai berikut:
Parapihakyangterlibat
a. adendum Kontrak (apabila ada); b. Surat Perjanjian; c. Surat Penawaran;
1 2
d. Syarat-Syarat Khusus Kontrak; e. Syarat-Syarat UmumKontrak;
PPK PENYEDIA
f. spesifikasi teknis dan gambar; g. Daftar Kuantitas/Keluaran dan Harga
(Daftar Kuantitas/Keluaran dan Harga hasil negosiasi apabila ada negosiasi);
dan
Waktupelaksanaan
h. Daftar Kuantitas/Keluaran dan Harga (Daftar Kuantitas/Keluaran dan
Penandatanganan kontrak Harga Terkoreksi apabila ada koreksi aritmatik)
dilakukan setelah Banyaknya rangkapkontrak dibuat sesuai kebutuhan,yaitu:
DIPA/DPA ditetapkan, a. sekurang-kurangnya 2 (dua) Kontrak asli, terdiri atas: 1) kontrak asli pertama
SPPBJ diterbitkan, untuk Pejabat Penandatangan Kontrak dibubuhi meterai pada bagian yang
menyerahkan jaminan ditandatangani oleh penyedia; dan 2) kontrak asli kedua untuk penyedia
pelaksanaan dibubuhi meterai pada bagian yang ditandatangani oleh Pejabat
Penandatangan Kontrak.
b. rangkapkontrak lainnya (apabila diperlukan) tanpa dibubuhi meterai.

Dr. Tumingan
2
Uraian (3)
Penandatanganan
kontrak Pihak yang berwenang menandatangani kontrak atas nama
penyedia adalah direktur utama/pimpinan perusahaan atau yang
namanya tercantum dalamAkta Pendirian/Anggaran Dasar, yang
Parapihakyangterlibat
telah didaftarkan sesuai dengan peraturan perundang-undangan.
1 2

PPK PENYEDIA

Pejabat Penandatangan Kontrak menginputkan data kontrak dan


Waktupelaksanaan
mengunggah hasil pemindaian dokumen kontrak yang telah
Penandatanganan kontrak ditandatanganipada SPSE.
dilakukan setelah
DIPA/DPA ditetapkan,
SPPBJ diterbitkan,
menyerahkan jaminan
pelaksanaan

Dr. Tumingan
3 Waktupelaksanaan

PENYERAHAN SetelahPPKdanPenyediaJasamelakukan pemeriksaanlapangan bersama.

LOKASI KERJA Uraian


PPKberkewajibanuntukmenyerahkanlokasikerjasesuaidengan
kebutuhanPenyediaJasayangtercantumdalamrencanakerjayang
telahdisepakati oleh parapihak.
Penyerahandilakukan setelahPPKdanPenyediaJasa melakukan
pemeriksaanlapanganbersama.Hasil pemeriksaandanpenyerahan
Parapihakyangterlibat dituangkandalamberita acarapenyerahanlokasikerja.
1 2 Perubahan isi kontrakakibat pemeriksaanlapanganbersama
PPK PENYEDIA
harusdituangkandalam adendumkontrak.
Jika PPKtidakdapatmenyerahkanlokasikerja sesuaikebutuhanPenyedia
Jasayangtercantumdalamrencanakerjauntuk melaksanakan pekerjaan
danterbukti merupakansuatu hambatan,makakondisi ini ditetapkan
sebagaiPeristiwa Kompensasi.
Dibuat Inventarisasi hasil pemeriksaan lapangan berikut bangunan,
bangunan pelengkap dan seluruh aset milik negara, dan berita acara serah
terimalokasikerja.

Dr. Tumingan
4 Waktu pelaksanaan
PPK menerbitkan SPMK selambat-lambatnya 14 (empat belas) hari sejak tanggal
Surat PerintahMulai Kerja
penandatanganan kontrak. Atau 14 (empat belas) hari kerja sejak penyerahan lokasi
(SPMK)
kerja pertamakali

Uraian
Para pihakyangterlibat
1 2 SPMKdigunakanuntukpekerjaan konstruksidanjasakonsultansi.
PPK PENYEDIA
Dalam SPMKdicantumkansaat paling lambatdimulainya
pelaksanaankontrak olehpenyedia.
Padakontrak sederhana/SPKtanggaldapatsamadengantanggalkontrak.

SPMKditerbitkan setelah serahterima lokasi kerja.

Pada kondisipenanganandarurat(akibat bencanaalam) SPMKdapatterbit


sebelum penandatangankontraksetelah usulanpenggunaan/penyediaan
dana diajukan kepadaPA.

Dr. Tumingan
Definisi
5 Rapat persiapan pelaksanaan kontrak / Pre Construction Meeting adalah pertemuan
yang diselenggarakan oleh unsur-unsur yang terkait dengan pelaksanaan kegiatan
Rapat Persiapan seperti PPK, Penyedia, Unsur Perencana, dan Unsur Pengawas untuk menyatukan
Pelaksanaan Kontrak pengertian terhadap seluruh Dokumen Kontrak dan membuat kesepakatan terhadap
hal-hal penting yang belum terdapat dalam dokumen kontrak maupun kemungkinan-
( PRE CONSTRUCTIONMEETING/PCM )
kemungkinan kendalayangterjadidalam pelaksanaanpekerjaan.

Para pihakyangterlibat Waktu pelaksanaan


1
Selambat-lambatnya7(tujuh)hari sejak diterbitkannya SPMKdan sebelum
PPK
pelaksanaanpekerjaan.
2 3
PENYEDIA KONSULTAN
JASA SUPERVISI Beberapa hal yang dibahas dandisepakati dalamrapat,meliputi:
a. RencanaMutuPekerjaanKonstruksi;
b. pelaksanaan RencanaKeselamatan Konstruksi;
c. organisasi kerja;
Uraian(1) d. tatacarapengaturanpelaksanaanpekerjaan;
e. jadwal pelaksanaan pekerjaan,yang diikutiuraiantentangmetode kerja yangmemperhatikan
Keselamatan danKonstruksi;
f. jadwal pengadaanbahan/material,mobilisasiperalatandanTenagaKerja Konstruksi;
g. penyusunanrencanapengukuran/pemeriksaanbersama; dan
h. hal-hallainyangdianggapperlu.

Hasil RapatPersiapan Pelaksanaan Kontrak dituangkandalamBeritaAcara RapatPersiapan


Pelaksanaan Kontrak
Dr. Tumingan
6 Waktu pelaksanaan
Setelah kontrak ditandatangani dan penyedia menyerahkan jaminan uangmuka,
Pembayaran
rencana penggunaan uang muka dan rencana pengembalian
uangmuka
Uraian
Para pihakyangterlibat • Uangmukadibayaruntukmembiayaimobilisasi peralatan/tenagakerja konstruksi, pembayaranuang
1 tandajadi kepadapemasok bahan/material dan/atauuntuk persiapanteknis lain.
PPK • Untuk usahakecil,uang mukadapatdiberikan paling tinggi 30%(tiga puluhpersen)dari Harga Kontrak.
• Untuk usahanonkecil, uang mukadapatdiberikan paling tinggi 20%(dua puluhpersen)dari Harga
2
Kontrak.
PENYEDIA JASA • Untuk KontrakTahunJamak,uangmukadapatdiberikan paling tinggi 15%(lima belaspersen)dari
Harga Kontrak
• BesaranuangmukaditentukandalamSSKKdandibayarsetelah PenyediamenyerahkanJaminanUang
Muka paling sedikit sebesar uangmukayang diterima.
• Penyedia harus mengajukan permohonan pengambilan uang muka secara tertulis kepada PPK disertai
dengan rencana penggunaan uang muka untuk melaksanakan pekerjaan sesuai Kontrak dan rencana
pengembaliannya
• PPK harus mengajukan Surat Permintaan Pembayaran (SPP) kepada Pejabat Penandatangananan
Surat Perintah Membayar (PPSPM) untuk permohonan uang muka oleh penyedia paling lambat 7
(tujuh) hari kerja setelahJaminanUangMukaditerima

Dr. Tumingan
Definisi
7 Kegiatan yang mendatangkansumber dayadalam pekerjaan (peralatan
dan personil), untukmempersiapkan fasilitas seperti direksi kit, gudang,
laboratorium,dansebagainya.
Mobilisasi
Waktu pelaksanaan
Dalam waktu 30 (tiga puluh) hari kalender sejak diterbitkan SPMK atau
sesuai kebutuhan dan rencanakerja.
Para pihakyangterlibat Uraian
1
Penyedia mengajukan surat pemberitahuan mobilisasi kepadaPPKyang terdiri dari rincian
PPK
rencanamobilisasi peralatan,personil, dan persiapan pembuatanfasilitas proyek;
PPK memeriksa kesesuaianrencana mobilisasi Penyedia denganpelaksanaan mobilisasi
2 dilapangan;
PENYEDIA
JASA Jika hasil pemeriksaanmenunjukkanbahwa personil dan/atau peralatan ternyata belum memenuhi
persyaratan kontrak, maka Penyedia tetap dapat melanjutkan pekerjaan dengan syarat personil
dan/atau peralatan yangbelum memenuhi syarat harussegera diganti dalam jangka waktuyang
3 disepakati bersama;
KONSULTAN Mobilisasi peralatan danTenagaKerja Konstruksi dapat dilakukan secara bertahap
SUPERVISI
sesuai dengan kebutuhan.

Dr. Tumingan
8 Definisi
Pemeriksaan padatahapawal kontraksetelahpenerbitanSPMK,dimana
Pengukuran dan pihakPPK, Penyedia PekerjaanKonstruksi, Penyedia Jasa Konsultansi
Pemeriksaan dibantuPPPKmelaksanakan pemeriksaan lapangan
bersama(MC0)
Para pihakyangterlibat
Uraian
1
Pada tahap awal pelaksanaan kontrak, PPK bersama-samadenganpenyedia melakukan
PPK
pemeriksaan lokasi pekerjaan denganmelakukanpengukurandan pemeriksaan detail kondisi
lokasi pekerjaanuntuksetiap rencanamata pembayaran (Mutual check0%).
2 Untukpemeriksaan bersamaini, KPA membentukPanitia Peneliti Pelaksanaan Kontrak,
PENYEDIA yang anggotanyadapat diusulkan dariPPK.
JASA
Hasil pemeriksaan bersama dituangkan dalam berita acara. Apabila dalam pemeriksaan bersama
mengakibatkan perubahan isi kontrak(sertifikasi teknis, gambar, jenis pekerjaan, matapembayaran,
3 kuantitas)makaperubahantersebutharusdituangkan dalam perintah perubahan kontrakyang
PANITIA PENELITI ditindak lanjuti dengan adendumkontrak.
PELAKSANAAN
KONTRAK Selanjutnyapemeriksaan lapanganbersamaterhadapsetiap kegiatanpekerjaanmatapembayaran
terusdilaksanakanselamaperiodewaktu pelaksanaan pekerjaanuntukmenetapkankuantitashasil
pekerjaanyang akandibayar setiap bulan/angsuran.

Dr. Tumingan
9 Definisi
Berubahnyaketentuanyangtercantumdalam kontrakyangmeliputiperubahan
Perubahan waktu, matapembayaran,persyaratanteknis, kuantitas,fisik, danbiaya.
kontrak
Waktu pelaksanaan
Selambat-lambatnya7(tujuh) hari setelah perintah perubahan dari PPK.
Para pihakyangterlibat
1
Uraian (1)
KPA Kontrak hanya dapat diubah melalui AdendumKontrak
Perubahan Kontrak diakibatkan oleh:
2
a. Perubahan pekerjaan;
PPK
b. Perubahan harga kontrak;
3 c. Perubahanjadwal pelaksanaanpekerjaan dan/atau Masa Pelaksanaan;
PENYEDIA d. Perubahan kontrak karenamasalah administrasi
JASA
Perubahankontrak dapatdilaksanakan apabila disetujui oleh keduabelahpihak
Untuk kepentingan perubahankontrak, PPKmenugaskan PanitiaPeneliti Pelaksanaan
Kontrak Perubahandibolehkan untuk semua jenis kontrak

Dr. Tumingan
9 Definisi
Berubahnyaketentuanyangtercantumdalam kontrakyangmeliputiperubahan
Perubahan waktu, matapembayaran,persyaratanteknis, kuantitas,fisik, danbiaya.
kontrak
Waktu pelaksanaan
Selambat-lambatnya7(tujuh) hari setelah perintah perubahan dari PPK.

Para pihakyangterlibat
Uraian (2)
1
KPA Perubahanpekerjaandilakukan apabila:
1. terdapatperbedaankondisilokasi pekerjaandengangambardan/atauspesifikasi dalamkontrak
2
2. Tidak terjadiperubahankondisilapangan,namunadaperintahdari PPK
PPK
PerubahanHarga Kontrak dapat diakibatkan oleh:
3 a. Perubahanpekerjaan;
PENYEDIA b. Penyesuaian harga;
JASA c. dan/atau Peristiwa Kompensas
Perpanjanganwaktupelaksanaanuntukhal-hal:
a. Perubahanpekerjaan;
b. Peristiwa kompensasi; dan/atau
c. Keadaankahar

Dr. Tumingan
Definisi
10 Perjanjian kerja antara Penyedia Utama dengan Penyedia Jasa Usaha Mikro,
Usaha Kecil dan Koperasi Kecil atau Penyedia Spesialis untuk melaksanakan
Sub bagianpekerjaanbukan pekerjaanutama
kontrak
Waktu pelaksanaan
Selama masa pelaksanaankontrak
Para pihakyangterlibat Uraian
1 Penyedia dilarang untukmengalihkansebagianatau seluruh Kontrak. Pengalihanseluruh Kontrak
KPA hanyadiperbolehkan dalam hal pergantian namaPenyedia,baik sebagaiakibat mergermaupun
akibat lainnya.
2 Penyedia hanya boleh melakukan subkontrak sebagian pekerjaan utama kepada Penyedia Spesialis
PPK dan/ataupekerjaanbukanpekerjaanutamakepada Penyedia UsahaKecil
3
Penyediatetap bertanggungjawabatas bagian pekerjaanyangdisubkontrakkantersebut
PENYEDIA Subpenyedia dilarang mengalihkanataumensubkontrakkan pekerjaan.
JASA Penyedia Usaha Non Kecil yang melakukan kerjasama dengan Subpenyedia hanya boleh
melaksanakan sesuai dengan daftar bagian pekerjaan yang disubkontrakkan (apabila ada) yang
dituangkan dalamLampiran ASSKK
LampiranASSKK (DaftarPekerjaanyangDisubkontrakkandanSubpenyedia)tidakboleh diubah
kecuali ataspersetujuantertulis dariPPKdandituangkandalam adendumKontrak

Dr. Tumingan
11 Definisi
perubahan harga satuan yang diberlakukan terhadap Kontrak Tahun Jamak) berbentuk Kontrak
Penyesuaian Harga Satuan berdasarkan ketentuan dan persyaratan yang telah dan harus tercantum dengan
harga jelasdalam Dokumen Pengadaan

Waktupelaksanaan
Dimulaibulanke-13(tiga belas)sejak pelaksanaan pekerjaansampai selesai. Pengajuan
pembayarandilakukansetiap 6 (enam)bulanatausesuaiketentuandalamkontrakdan
berakhir sebelumFHO.

Para pihakyangterlibat Uraian


1 Penyesuaianhargadilakukandenganketentuansebagaiberikut:

PPK berlakumulai bulanke-13sejak pelaksanaanpekerjaan


padaKontrak TahunJamak yangmasa pelaksanaannyalebihdari18bulan
2
Penyedia berlaku bagiseluruhkegiatan/mata pembayaran,kecuali komponenkeuntungan,biayatidak langsung (overhead cost)
danhargasatuantimpang sebagaimanatercantum dalampenawaran

jenis pekerjaan barudengan harga satuan baru sebagai akibat adendum Kontrak dapat diberikan penyesuaian
hargamulai bulanke-13 sejak adendumKontrak ditandatangani

menggunakan indeks penyesuaian harga dari negaraasal barang apabila komponen pekerjaan yang berasal dari
luarnegeri

Dr. Tumingan
Definisi
12 Suatukeadaanyangterjadi diluarkehendakparapihak dantidakdapat
diperkirakan sebelumnya,sehinggakewajibanyangditentukandalam Kontrak
Keadaan tidak dapat dipenuhi
kahar
Waktu pelaksanaan
14(empatbelas) hari kalender sejakterjadinya keadaankahar

Para pihakyangterlibat Uraian


1 Dalamhal terjadi KeadaanKahar,Penyedia memberitahukantentangterjadinyaKeadaanKahar kepadaPPK
KPA secara tertulis dalam waktupaling lambat14(empat belas)harikalender sejakterjadinyaKeadaanKahar,
Disertai denganbukti keadaankahar:
2
• pernyataan yang diterbitkan oleh pihak/instansi yang berwenangsesuai ketentuanperaturan
PPK perundang-
3 undangan; dan/atau
PENYEDIA • foto/video dokumentasiKeadaan Kaharyang telah diverifikasi kebenarannya.
JASA PenghentianKontrakkarenaKeadaanKahardapatbersifat:
• sementarahinggaKeadaanKaharberakhir; atau.
• permanenapabila akibat Keadaan Kahar tidak memungkinkan dilanjutkan/diselesaikannya pekerjaan
Dalam hal pelaksanaanKontrak dilanjutkan, para pihak dapat melakukan perubahanKontrak.
Dalam hal pelaksanaanKontrak dihentikan,para pihak menyelesaikanhak dankewajiban sesuai Kontrak

Dr. Tumingan
Definisi
13 PembayaranuntukPekerjaanKonstruksi, dilakukan senilaipekerjaanyang
telah terpasang, termasuk peralatan dan/atau bahan yang menjadi bagian dari
Pembayaran hasil pekerjaan yangakandiserahterimakan
prestasi pekerjaan
Waktu pelaksanaan
Sepanjangmasakontrak sesuaijenis kontrak yangdigunakan

Para pihakyangterlibat Uraian


1
KPA Pembayaran harus memperhitungkan:
1) angsuran uang muka;
2 2)peralatan dan/atau bahan yang menjadi bagian permanen dari hasil pekerjaan yang akan
PPK diserahterimakan (material on site) yang sudah dibayar sebelumnya;
3 3) denda (apabila ada);
PENYEDIA 4) pajak; dan/atau
JASA 5) uang retensi.
Untuk kontrakyang mempunyaisubkontrak,permintaan pembayaranharus dilengkapi bukti
pembayaran kepadaseluruhsubpenyedia sesuaidengan prestasipekerjaan.
Jikaadamaterial onsite, besaran yang akandibayarkan darimaterial onsite (berkisar antara
50%sampai dengan 70%). Besaran nilai pembayarandicantumkan di dalamSSKK;

Dr. Tumingan
Definisi
Pemeriksaanpekerjaan dilakukan selama pelaksanaankontrak untuk menetapkan
14 volume pekerjaanataukegiatan yangtelahdilaksanakan gunapembayaranhasil
Laporanhasil pekerjaan.
pekerjaan Hasilpemeriksaanpekerjaandituangkandalamlaporan kemajuanhasil pekerjaan

Waktu pelaksanaan
Selamapelaksanaankontrakuntukmenetapkanvolumepekerjaan
Para pihakyangterlibat ataukegiatan yangtelah dilaksanakan gunapembayaranhasilpekerjaan
1
PPK
Uraian
2 Laporanhasil pekerjaan dapat berupa:
PENYEDIA a. Laporan Harian;
JASA b. Laporan Mingguan;
c. Laporan Bulanan
Untukmerekam kegiatan pelaksanaan pekerjaan konstruksi, PPKdanPenyedia membuat foto-
foto dokumentasidanvideo pelaksanaanpekerjaan di lokasipekerjaan sesuai kebutuhan.
Laporanhasil pekerjaan dibuatoleh Penyedia, diperiksaoleh Pengawas Pekerjaan, dan
disetujui oleh PPK/pihak PPK

Dr. Tumingan
14
Laporanhasil
pekerjaan

Pengendalian mutu dalam sebuah proyek terdiri dari tiga langkah utama yakni
perencanaan mutu, pengendalian mutu, dan peningkatan kualitas.
❖ Pada langkah perencanaan mutu dilakukan identifikasi terhadap kebutuhan
konsumen, kemudian dibuatlah rancangan proyek yang sesuai kebutuhan
konsumen dan rancangan proses pembuatan proyek sesuai dengan rancangan
proyek.
❖ Pada langkah pengendalian mutu, dilakukan identifikasi faktor-faktor yang
harus diperhatikan, mengembangkan metode pengukuran mutu,
mengembangkan standar, dan mengembangkan alat pengendalian mutu.
❖ Pada langkah peningkatan kualitas, dilakukan tindakan yang diperlukan bila
terjadi ketidaksesuaian antara kondisi standar dan kondisi aktual di lapangan.
Tindakan ini bisa berupa penyesuaian ataupun perbaikan.
Dr. Tumingan
14
Laporanhasil
pekerjaan

Dr. Tumingan
15 Definisi
Apabila Penyediaterlambat melaksanakanpekerjaan sesuai jadwal, makaPPKharus
Keterlambatan memberikanperingatansecaratertulis ataumemberlakukanketentuankontrak kritis
PelaksanaanPekerjaan dan
KontrakKritis
Waktupelaksanaan
Saatadaindikasiketerlambatanpelaksanaanpekerjaandalamperiodewaktutertentuyang
berpotensimenjadikontrakkritis
Para pihakyangterlibat Uraian(1)
1
PPK Kontrak dinyatakankritisapabila:
• Dalamperiode I (rencana fisik pelaksanaan 0%- 70%dari Kontrak), selisih
keterlambatan antararealisasi fisik pelaksanaan dengan rencana lebih besar10%
2
• Dalam periode II (rencana fisik pelaksanaan 70%- 100%dari Kontrak),selisih
PENYEDIA JASA keterlambatan antararealisasi fisik pelaksanaan dengan rencana lebih besar 5%;
3 • Dalamperiode II (rencana fisik pelaksanaan 70%- 100%dari Kontrak), selisih
KONSULTAN keterlambatan antara realisasi fisik pelaksanaan denganrencana pelaksanaankurang
SUPERVISI dari 5%danakanmelewati TahunAnggaran
Penerbitan Surat PeringatanKontrak Kritis apabila penyedia gagalpadasetiap uji coba
Uji coba berhasil, namun padapelaksanaan pekerjaan selanjutnyaKontrak dinyatakankritis
lagi maka berlakuketentuanSCMdari awal

Dr. Tumingan 44
Definisi
15 Apabila Penyedia terlambat melaksanakanpekerjaan sesuai jadwal, maka
PPKharus memberikanperingatan secaratertulis ataumemberlakukan
Keterlambatan ketentuankontrak kritis
PelaksanaanPekerjaan dan
KontrakKritis Waktu pelaksanaan
Saat adaindikasi keterlambatanpelaksanaanpekerjaandalam periodewaktu
tertentuyang berpotensi menjadikontrakkritis
Para pihakyangterlibat Uraian(2)
1
Penanganan kontrakkritis dilakukandengan rapat pembuktian (show cause meeting/SCM) :
PPK
a. Pada saat Kontrak dinyatakan kritis, Pejabat Penandatangan Kontrak berdasarkan laporan
dari Pengawas Pekerjaan memberikanperingatan secara tertulis kepada Penyedia dan
2
selanjutnya Pejabat Penandatangan Kontrak menyelenggarakan Rapat Pembuktian (SCM)
PENYEDIA JASA Tahap I.
3 b. Dalam SCMTahapI, Pejabat Penandatangan Kontrak, PengawasPekerjaan dan Penyedia
KONSULTAN membahas dan menyepakati besaran kemajuan fisik yang harus dicapai oleh Penyedia dalam
SUPERVISI periode waktu tertentu (uji coba pertama) yang dituangkan dalam Berita Acara SCMTahapI.
c. Apabila Penyedia gagal pada uji coba pertama, maka Pejabat Penandatangan Kontrak
menerbitkan Surat Peringatan Kontrak Kritis I dan harus diselenggarakan SCMTahapII yang
membahas dan menyepakati besaran kemajuan fisik yang harus dicapai oleh Penyedia
dalam waktu tertentu (uji coba kedua) yang dituangkan dalam BeritaAcara SCMTahapII.

Dr. Tumingan 45
Definisi
15 Apabila Penyedia terlambat melaksanakanpekerjaan sesuai jadwal, maka
PPKharus memberikanperingatan secaratertulis ataumemberlakukan
Keterlambatan ketentuankontrak kritis
PelaksanaanPekerjaan dan
KontrakKritis Waktu pelaksanaan
Saat adaindikasi keterlambatanpelaksanaanpekerjaandalam periodewaktu
tertentuyang berpotensi menjadikontrakkritis
Para pihakyangterlibat Uraian(3)
1
PPK Penanganan kontrakkritis dilakukandengan rapat pembuktian (show cause meeting/SCM) :

d.Apabila Penyedia gagal pada uji coba kedua, maka Pejabat Penandatangan Kontrak
2 menerbitkan Surat Peringatan Kontrak Kritis II dan harus diselenggarakan SCMTahapIII
PENYEDIA JASA yang membahas dan menyepakati besaran kemajuan fisik yang harus dicapai oleh
3 Penyedia dalam waktu tertentu (uji coba ketiga) yang dituangkan dalam BeritaAcara SCM
KONSULTAN
TahapIII.
SUPERVISI e.Apabila Penyedia gagal pada uji coba ketiga, maka Pejabat Penandatangan Kontrak
menerbitkan Surat Peringatan Kontrak Kritis III dan Pejabat Penandatangan Kontrak dapat
melakukan pemutusan Kontrak secara sepihak dengan mengesampingkan Pasal 1266 dan
1267 Kitab Undang- Undang Hukum Perdata.
f.Apabila uji cobaberhasil, namun padapelaksanaan pekerjaan selanjutnya Kontrak
dinyatakan kritis lagi maka berlaku ketentuanSCM dari awal.
Dr. Tumingan 46
Definisi
16 Denda adalah sanksi finansial yang dikenakan kepada penyedia jasa,
sedangkan ganti rugi adalah sanksi finansial yang dikenakan kepada
Pembayaran denda dan pengguna jasa, karena terjadinya cidera janji terhadap ketentuan
ganti rugi dokumenkontrak.

Waktu pelaksanaan
Selama pelaksanaan kontrakuntukmenetapkanvolumepekerjaan
Para pihakyangterlibat ataukegiatanyang telah dilaksanakan gunapembayaranhasilpekerjaan
Uraian
1
PPK Denda merupakansanksifinansial yang dikenakan kepadaPenyedia
2 Gantirugi merupakansanksifinansial yangdikenakan kepadaPPKmaupun Penyedia
PENYEDIA karenaterjadinyaciderajanji/wanprestasi
JASA
Besarnya dendaketerlambatan adalah 1‰(satuperseribu) dari harga Kontrak (sebelum
PPN) untuk setiaphari keterlambatan

Besarnya ganti rugi sebagai akibatperistiwa kompensasiyang dibayaroleh PPKatas


keterlambatan pembayaran adalah sebesar bungadari nilai tagihanyangterlambat dibayar

ganti rugi kepadaPenyedia dapatmengubah HargaKontrak setelahdituangkan dalam


adendum kontrak
Dr. Tumingan 47
Definisi
17
Peristiwa dimana penyedia berhak mendapatkan Kompensasi
yang diakibatkan kelalaian penggunajasa
Peristiwa
kompensasi
Waktu pelaksanaan
Dalammasakontrak
Para pihakyangterlibat Uraian
1

PPK Peristiwa Kompensasi dapat diberikan kepada Penyedia yaitu,apabila:


2 a. PPKmengubahJadwal PelaksanaanPekerjaanyang dapatmempengaruhipelaksanaan
PENYEDIA pekerjaan;
JASA b. keterlambatan pembayarankepadaPenyedia;
c. PPKtidak memberikangambar-gambar,spesifikasi dan/atau instruksi sesuai jadwal yang
dibutuhkan;
d. Penyedia belumbisa masukke lokasi sesuai jadwal dalam kontrak;
e. PPKmemerintahkan penundaan pelaksanaan pekerjaan;
f. PPKmemerintahkanuntuk mengatasikondisitertentuyang tidak dapat diduga sebelumnya
yangdisebabkan/tidak disebabkan oleh PPK;dan/atau
g. Diatur Ketentuanlain dalam SSKK

Dr. Tumingan
Definisi
17
Peristiwa dimana penyedia berhak mendapatkan Kompensasi
yang diakibatkan kelalaian penggunajasa
Peristiwa
kompensasi
Waktu pelaksanaan
Dalammasakontrak
Para pihakyangterlibat Uraian
1

PPK
Peristiwa Kompensasi dapat diberikan kepada Penyedia yaitu,apabila:
2

PENYEDIA
Jika Peristiwa Kompensasi mengakibatkan pengeluaran tambahan
JASA dan/atau keterlambatan penyelesaian pekerjaan maka PPK berkewajiban
untuk membayar ganti rugi dan/atau memberikan perpanjangan Masa
Kontrak.
Penyedia tidak berhak atas ganti rugi dan/atau perpanjangan Masa
Kontrak jika Penyedia gagal atau lalai untuk memberikan peringatan dini
dalammengantisipasi atau mengatasi dampak Peristiwa Kompensasi

Dr. Tumingan
18 Waktupelaksanaan
Penghentian Kontrak Apabilapekerjaansudah selesai atauterjadi keadaankahar
Penghentian Pemutusankontrakdilakukan sekurang-kurangnya 14 (empat belas) hari
kontrak kalendersetelah PPK/Penyedia menyampaikanpemberitahuan rencana
PemutusanKontrak secaratertulis kepada Penyedia/PPK

19 Uraian (1)

Pemutusan Pemutusan Kontrak


Pemutusan Kontrak adalah tindakan yang dilakukan oleh
kontrak Pejabat Penandatangan Kontrak atau Penyedia untuk
mengakhiri berlakunya Kontrak karena alasan tertentu.
Para pihakyangterlibat Pemutusan Kontrak oleh Pejabat Penandatangan
1 Kontrak Pejabat Penandatangan Kontrak melakukan
PPK pemutusan Kontrak apabila:
2 a. Penyedia terbukti melakukan korupsi, kolusi dan/atau
PENYEDIA nepotisme, kecurangan dan/atau pemalsuan dalam
JASA
proses pengadaan yang diputuskan oleh Instansi yang
berwenang.

Dr. Tumingan
Uraian (2)

Pemutusan Kontrak oleh Pejabat Penandatangan


19 Kontrak
b. Pengaduan tentang penyimpangan prosedur, dugaan
Pemutusan korupsi, kolusi dan/atau nepotisme dan/atau
kontrak pelanggaran persaingan sehat dalam pelaksanaan
Pengadaan Barang/Jasa dinyatakan benar oleh Instansi
yang berwenang;
Para pihakyangterlibat c. Penyedia berada dalam keadaan pailit;
1
d. Penyedia terbukti dikenakan Sanksi Daftar Hitam
PPK
sebelum penandatangan Kontrak;
2 e. Penyedia gagal memperbaiki kinerja setelah
PENYEDIA
JASA
mendapat Surat Peringatan sebanyak 3 (tiga) kali;
f. Penyedia tidak mempertahankan berlakunya
Jaminan Pelaksanaan;
g. Penyedia lalai/cidera janji dalam melaksanakan
kewajibannya dan tidak memperbaiki kelalaiannya
dalam jangka waktu yang telah ditetapkan;

Dr. Tumingan
Uraian (3)

Pemutusan Kontrak oleh Pejabat Penandatangan Kontrak


19 h. Penyedia lalai/cidera janji dalam melaksanakan
kewajibannya dan tidak memperbaiki kelalaiannya dalam
Pemutusan jangka waktu yang telah ditetapkan;
kontrak i. berdasarkan penelitian Pejabat Penandatangan Kontrak,
Penyedia tidak akan mampu menyelesaikan keseluruhan
pekerjaan walaupun diberikan kesempatan sampai dengan
Para pihakyangterlibat 50 (lima puluh) hari kalender sejak masa berakhirnya
1 pelaksanaan pekerjaan untuk menyelesaikan pekerjaan;
PPK j. setelah diberikan kesempatan menyelesaikan pekerjaan
sampai dengan 50 (lima puluh) hari kalender sejak masa
2 berakhirnya pelaksanaan pekerjaan, Penyedia B arang /Jas a
PENYEDIA tidak dapat menyelesaikan pekerjaan; atau
JASA
k. Penyedia menghentikan pekerjaan selama waktu yang
ditentukan dalam Kontrak dan penghentian ini tidak
tercantum dalam program mutu serta tanpa persetujuan
pengawas pekerjaan.

Dr. Tumingan
19 Uraian (4)

Pemutusan Dalam hal pemutusan Kontrak dilakukan karena


kontrak kesalahan Penyedia:
a. Jaminan Pelaksanaan dicairkan;
b. Sisa Uang Muka harus dilunasi oleh Penyedia atau
Para pihakyangterlibat
Jaminan Uang
1

PPK
Muka dicairkan (apabila diberikan); dan
c. Penyedia dikenakan sanksi Daftar Hitam.
2
Dalam hal dilakukan pemutusan Kontrak secara sepihak
PENYEDIA
JASA oleh Pejabat Penandatangan Kontrak karena kesalahan
Penyedia, maka Pokja Pemilihan dapat menunjuk
pemenang cadangan berikutnya pada paket
pekerjaan yang sama atau Penyedia yang mampu dan
memenuhi syarat.

Dr. Tumingan
PERATURAN LKPP NO.12 TAHUN 2021

Pemberian Kesempatan

Dalam hal Penyedia gagal menyelesaikan pekerjaan sampai masa


pelaksanaan kontrak berakhir, Pejabat Penandatangan Kontrak
melakukan penilaian atas kemajuan pelaksanaan pekerjaan.
Hasil penilaian menjadi dasar bagi Pejabat Penandatangan Kontrak
untuk:
a. Memberikan kesempatan kepada Penyedia untuk menyelesaikan
pekerjaannya dengan ketentuan sebagai berikut:
1) Pemberian kesempatan kepada Penyedia
menyelesaikan pekerjaan sampai dengan 50 (lima
puluh) hari kalender.
2) Dalam hal setelah diberikan kesempatan sebagaimana
angka 1 diatas, Penyedia masih belum dapat menyelesaikan
pekerjaan, Pejabat Penandatangan Kontrak dapat:
i. Memberikan kesempatan kedua untuk
penyelesaian sisa pekerjaan dengan jangka waktu
sesuai kebutuhan; atau
ii. Melakukan pemutusan Kontrak dalam hal Penyedia
dinilai tidak akan sanggup menyelesaikan
pekerjaannya. 50

Dr. Tumingan
PERATURAN LKPP NO.12 TAHUN 2021

Pemberian Kesempatan (lanjutan)

3) Pemberian kesempatan kepada Penyedia sebagaimana


dimaksud pada angka 1 dan angka 2 huruf a), dituangkan
dalam addendum kontrak yang didalamnya mengatur
pengenaan sanksi denda keterlambatan kepada Penyedia dan
perpanjangan masa berlaku Jaminan Pelaksanaan (apabila ada).
4) Pemberian kesempatan kepada Penyedia untuk menyelesaikan
pekerjaan dapat melampaui tahun anggaran.
b. Tidak memberikan kesempatan kepada Penyedia dan dilanjutkan
dengan pemutusan kontrak serta pengenaan sanksi administratif
dalam hal antara lain:
1) Penyedia dinilai tidak dapat menyelesaikan pekerjaan;
2) Pekerjaan yang harus segera dipenuhi dan tidak dapat ditunda;
atau
3) Penyedia menyatakan tidak sanggup menyelesaikan pekerjaan.

51

Dr. Tumingan
20
Waktu pelaksanaan
Pada saat terjadi perselisihan antara PPK danPenyedia,
Penyelesaian sebelum berakhirnya kontrak
Perselisihan
Para pihakyangterlibat Uraian
1
PPK Para Pihak berkewajiban untuk berupaya sungguh-sungguh
menyelesaikan secaradamai semua perselisihan yang timbul dari
2 atau berhubungan dengan Kontrak dengan prinsip dasar
PENYEDIA JASA
musyawarah untuk mencapaimufakat.
Dalam hal musyawarah para pihak tidak mencapai suatu
kemufakatan, maka. penyelesaian perselisihan atau sengketa
antara para pihak dalam Kontrak dapat dilakukan melalui alternatif
penyelesaian sengketa, Dewan Sengketa (menggantikan
mediasi/konsiliasi), dan/atau arbitrase
Penyelesaian perselisihan atau sengketa yang dipilih ditetapkan
dalamSSKK.

Dr. Tumingan
Waktu pelaksanaan
21 Sebelum berakhirnya masa pelaksanaankontrak.
Perhitungan
akhir pekerjaan
Uraian
Parapihakyangterlibat Pembayaran angsuran prestasi pekerjaan terakhir dilakukan
1 setelah pekerjaan selesai 100% (seratus persen) dan berita
PPK acara serah terimapertama pekerjaan telah ditandatangani oleh
kedua pihak
2
PENYEDIA Sebelum pembayaranterakhir dilakukan, Penyedia berkewajiban
JASA untuk menyerahkankepada
Pengawas Pekerjaan rincian perhitungan nilai tagihan terakhir yang
jatuh tempo
PPK berdasarkan hasil penelitian tagihan oleh Pengawas
Pekerjaan berkewajiban untuk menerbitkan SPP untuk
pembayaran tagihan angsuran terakhir paling lambat 7 (tujuh)
hari kerja terhitung sejak tagihan dan dokumen penunjang
dinyatakan lengkap dan diterima oleh Pengawas Pekerjaan

Dr. Tumingan
22 Waktu pelaksanaan
Setelah pekerjaandinyatakan memenuhisyaratselesai100%(seratusperseratus)
Serah Terima Pertama / sesuaidenganketentuan kontrak berdasarkanBerita AcaraSerahTerima
Provisional Hand Over
(PHO)

Para pihakyangterlibat Uraian


1
Setelah pekerjaanselesai 100% (seratus persen), sesuai dengan ketentuan yang tertuang
PPK dalam Kontrak, Penyedia mengajukan permintaansecaratertulis kepada PPK untukserah
terima pertama pekerjaan
2
PPK memerintahkan Pengawas Pekerjaan untuk melakukan pemeriksaan terhadaphasil
Penyedia
pekerjaan
3
PengawasPekerjaan
Apabila dalam pemeriksaan hasil pekerjaan telah sesuai dengan ketentuan yang tercantum
dalam Kontrak maka PPK dan Penyedia menandatangani Berita Acara Serah Terima
Pertama Pekerjaan

Pembayaran dilakukan sebesar 95%(sembilan puluh lima perseratus) dari harga kontrak,
sedangkan yang 5% (lima perseratus) merupakan retensi selama masa pemeliharaan, atau
pembayaran dilakukan 100% (serratus perseratus) dari harga kontrak dan penyedia
harus menyerahkan jaminan pemeliharaan sebesar 5% (lima perseratus) dari harga
kontrak.

Dr. Tumingan
22 SerahTerima Pertama/ Provisional HandOver (PHO)

Sesuai dengan Lampiran Peraturan LKPP Nomor 9 Tahun 2018 Tentang Pedoman Pelaksanaan
Pengadaan Barang/Jasa Melalui Penyedia, Angka Romawi VIII Serah Terima Pekerjaan, yang
merupakan aturan pelaksana dari peraturan Presiden Nomor 16 Tahun 2018, bahwa serah
terima pekerjaan dilaksanakan setelah pekerjaan 100% (seratus persen) dari Penyedia kepada
Pejabat Penandatangan Kontrak sampai dengan serah terima hasil pekerjaan kepada PA/KPA,
yang dijelaskan dalam bagan alur berikut :

Dr. Tumingan
23
Waktupelaksanaan
Masa
Pemeliharaan Sejakpenyerahanpertama pekerjaan (PHO)sampai dengan
penyerahanakhir pekerjaan (FHO)

Para pihakyangterlibat Uraian


1 Penyedia wajib memelihara hasil pekerjaan selama Masa Pemeliharaan
PPK sehingga kondisi tetap seperti pada saat penyerahan pertama
2 pekerjaanKewajiban pemeliharaan diperhitungkan setelah penyerahan
PENYEDIA bagian pekerjaan tersebut dilaksanakan pertama kali.
Setelah masa pemeliharaan berakhir, penyedia mengajukan permintaan
secara tertulis kepada PPK untuk penyerahan akhir pekerjaan (FHO).
Apabila penyedia tidak melaksanakan kewajiban pemeliharaan
sebagaimana mestinya, maka PPK berhakmenggunakanuang retensi
untuk membiayai perbaikan atau pemeliharaanatau mencairkan jaminan
pemeliharaan.

Dr. Tumingan
Waktu pelaksanaan
24
Serah Terima Setelah masapemeliharaanberakhir
Akhir / Final
Hand Over
(FHO)
Parapihakyangterlibat Uraian
1
PPK Setelah masa pemeliharaan berakhir, Penyedia mengajukan permohonan
2
secara tertulis kepada PPK untuk penyerahan akhir pekerjaan ( FHO).
PENYEDIA
Apabila dalam pemeriksaan hasil pekerjaan, Penyedia telah
melaksanakan semua kewajibannya selama Masa Pemeliharaan
dengan baik dan telah sesuai dengan ketentuan yang tercantum dalam
Kontrak maka PPK dan Penyedia menandatangani Berita Acara Serah
Terima Akhir Pekerjaan.

Setelah penandatangananan Berita Acara Serah Terima Akhir Pekerjaan,


PPK menyerahkan hasil pekerjaan kepada PA/KPA

Dr. Tumingan
“ TERIMA
KASIH

Dr. Tumingan

Anda mungkin juga menyukai