Jaga Kesehatan Gigi dan Mulut dengan Rajin Menyikat Gigi

Karies gigi adalah kerusakan jaringan yang disebabkan oleh asam yang ada dalam karbohidrat
melalui perantara mikroorganisme yang ada dalam saliva. Menumpuknya karbohidrat yang dapat
berubah menjadi asam, dapat disebabkan karena makanan yang tersisa pada rongga mulut, maka
dari itu kebersihan rongga mulut harus tetap dijaga, salah satunya dengan menyikat gigi.
Waktu yang disarankan untuk menyikat gigi sebanyak 2 kali. Pagi hari 30 menit setelah sarapan
dan malam hari sebelum tidur. Menyikat gigi disarankan menggunakan pasta gigi berfluoride,
sebanyak biji kacang polong, menggunakan sikat gigi yang halus atau nyaman untuk digunakan.
Menyikat gigi harus disertai dengan Teknik yang sesuai. Pada anak-anak dapat digunakan teknik
fones, yaitu dengan menyikat bagian depan gigi dengan Gerakan membulat, lalu menyikat
seluruh bagian kunyah dan seluruh permukaan dalam gigi. Saat menyikat gigi dapat juga disertai
dengan menyikat bagian lidah sebanyak satu kali. Pada bayi atau anak anak, dapat juga
menggunakan bantuan kain kassa yang di lilitkan ke ujung jari, lalu di sikat atau diusap ke
seluruh permukaan gigi dan gusi.
Karies dapat terlihat dari terdapatnya perubahan warna, lubang, serta rasa yang tidak nyaman,
linu, atau sakit. Namun, pemeriksaan karies sebaiknya tetap dipastikan oleh tenaga kesehatan
yang sesuai dengan bidangnya. Pengobatan jika sudah terjadi karies dapat mengunjungi
puskesmas atau fasilitas kesehatan lain yang sudah mengakomodasi untuk pemeriksaan serta
pengobatan gigi dan mulut.