Anda di halaman 1dari 3
BAB2 TINJAUAN PUSTAKA It Landasan Teori IL.1.1 Manajemen Sumber Daya Manusia IL.1.1.1 Pengertian Manajemen Sumber Daya Manusia Sumber daya manusia mempunyai peran penting dalam keberlangsungan organisasi sebab manusia merupakan aset terpenting dalam mengarabkan dan menunjang Kelangsungan dari organisasi. Manajemen sumber daya manusia (MSDM) ialah individu yang merencanakan dan memproses input untuk mencapai strategi dan tujuan yang telah ditetapkan oleh organisasi (Yusuf, 2015 him 26). Menurut pendapat (Michael, 2017 him 3) manajemen sumber daya manusia merupakan serangkaian proses meliputi persiapan, penempatan, pengkordinasiaan, pembinaan, motivasi dan pengontrolan SDM yang bekerja dalam organisasi, Sedangkan menurut (Gary Dessler, 2020 him 3) MSDM merupakan serangkaian tahapan dalam merekrut, membentuk, mengukur, memberikan upah, memperhatikan hubungan kerja, kesehatan, keselamatan juga hal yang menyangkut keadilan para Karyawan di suatu organisasi, Menurut pendapat (Adamy, 2016 him 4) MSDM merupakan serangkaian aktivitas yang dilaksanakan manajemen perusahaan dengan tyjuan untuk mengelola, ‘mengevaluasi, serta memberikan pengembangan untuk karyawan, dalam upaya meningkatkan efektifitas tenaga kerja schingga dapat memberikan hasil kepuasan kerja yang sesuai dengan harapan perusahaan. I1.1.1.2 Tujuan Manajemen Sumber Daya Manusia Menurut (Michael, 2017) manajemen sumber daya manusia memiliki tujuan antara lain: a. Tujuan kemasyarakatan, secara sosial MSDM memiliki tanggung jawab tethadap kepentingan-kepentingan dan tantangan masyarakat dalam mengurangi dampak negatif pada perjanjian terhadap organisasi. b. —Tujuan organisasional, MSDM merupakan sebuah alat yang digunakan dalam mendukung organisasi untuk meraih tujuan-tujuan dalam organisasi. Seperti memberdayakan karyawan, meningkatkan _ produktivitas, mengkomunikasikan kebijakan yang ada. €. Tujuan fungsional, manajemen SDM berperan dalam menaikan Kualitas organisasi dengan cara menyediakan program kompetensi yang baik, pelatihan dan pengembangan, dengan tujuan untuk meningkatkan kualitas dari individu-individu yang berada dalam organisasi. 4. Tyjuan pribadi, pihak manajemen memilki andi] dalam membantu mencapai (ujuan pribadi dari para karyawannya yang masih memiliki kaitan dengan pengembangan organisasi. Setiap karyawan pasti memiliki tujuan dalam berkarier schingga manajemen harus mendukungnya agar motivasi dan semangat dari karyawan tetap terjaga. Sementara itu menurut (Sedarmayanti, 2018) manajemen sumber daya manusia memiliki tujuan untuk: 1. Memberikan masukan dan saran terhadap manajemen terkait dengan hal yang berhubungan dengan kebijakan SDM agar manajemen dapat mengelola SDM dengan baik dan para karyawan mempunyai motivasi serta kepuasan kerja yang tinggi. 2. Menjaga dan menerapkan aturan, ketentuan, dan prosedur SDM yang telah ditetapkan organisasi. 3. Menangani keadaan yang sulit atau jarang ditemukan dalam hubungan kerja agar tidak mengganggu proses pencapaian tujuan organisasi atau perusahaan, 4. Menyediakan fasilitas komunikasi untuk menghubungkan — antara karyawan dengan manajemen. 5. Menciptakan strategi-strategi yang berguna untuk mendukung pengembangan sumber daya manusia, 6. Memberikan bantuan kepada para manajer dalam rangka mendukung tugasnya untuk merealisasikan visi misi perusahaan. Berdasarkan definisi yang telah diuraikan, dapat disintesakan bahwa MSDM merupakan rangkaian proses manajemen dengan fungsi_ untuk merencanakan, mengatur dan mengendalikan seluruh kegiatan sumber daya manusia yang terdapat dalam organisasi dengan tujuan agar tercipta kinerja karyawan yang baik dalam organisasi yang juga akan bermanfaat terhadap kinerja a) ny dari organisasi atau perusahaan tersebut. IL12 Kinerja \ 5 \e ym 1.1.2.1 Pengertian Kinerja Kinerja ialah hasil ataupun keluaran dari suatu proses (Nurlaila, 2010:71). Pada pendekatan perilaku dalam manajemen, kinerja merupakan kuantitas ataupun motu suatu yang dihasilkan ataupun jasa yang diberikan oleh scorang yang melaksanakan pekerjaan( Luthans, 2005: 165). Kinerja ialah prestasi kerja, ialah perbandingan antara hasilkerja dengan standar yang diresmikan( Dessler, 2000). Kinerja merupakan hasil kerja baik sceara mutu ataupun kuantitas yang dicapai oleh seorang dalam melakukan tugas cocok tanggung jawab yang diberikan( Mangkunegara, 2009). Kinerja merupakan hasil ataupun tingkatan keberhasilan seorang secara totalitas sepanjang periode tertentu dalam melakukan tugas dibanding dengan bermacam mungkin, semacam standar hasil Kerja, sasaran ataupun sasaran ataupun kriteria yang sudah didetetapkan terlebih dulu sudah disepakali bersama( Rivai serta Basri, 2005). Scbaliknya Mathis dan Jackson (2006) berpendapat kinerja pada dasarnya merupakan apa yang dicoba ataupun tidak dicoba pegawai. Dari pengertian di atas dapat disintesakan bahwa ialah hasil kerja secara mutu serta kuantitas yang dicapai oleh sescorang pegawai dalam melakukan ‘gunanya cocok dengan tanggung jawab yang diberikan kepadanya. 1.1.2.2 Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi inerja 1. Efektifitas dan efisiensi Apabila sesuatu tujuan tertentu kesimpulannya dapat d berkata kalau aktivitas tersebut efisien namun apabila ¢ tidak dicari aktivitas memperhitungkan yang berarti dar sehingga menyebabkan kepuasan meski efisien dinar 11

Anda mungkin juga menyukai