KOMUNIKASI DATA
1810128262077@uis.ac.id, ropianto@uis.ac.id
1
BAB I PENDAHULUAN
PENDAHULUAN
1.4 Metode
1. Mengumpulkan informasi
2. Menganalisis data – data yang sudah ada
BAB II PEMBAHASAN
PEMBAHASAN
4
yang disebut receiver yang fungsinya untuk menerima sinyal dari sistem transmisi
dan menggabungkannya ke dalam bentuk tertentu yang dapat ditangkap dan
digunakan oleh penerima. Komponen sumber dan penerima komunikasi data dapat
berupa komputer dan prosesor seperti modem, Catalyst, Router untuk memproses
data masukan dan keluaran (Suryadi, 1993).
Untuk berlangsungnya komunikasi data perlu jaringan komunikasi data. Jaringan
Komputer merupakan sekumpulan komputer yang saling terhubung satu sama lain
menggunakan protokol, di mana berdasarkan luas area cakupan yang dicapai
jaringan komputer dapat diklasifikan menjadi Local Area Network (LAN) dan Wide
area Network (WAN).
Agar proses komunikasi data dapat berlangsung, maka setiap peralatan komunikasi
yang digunakan haruslah saling terhubung satu sama lain dan menjadi bagian dari
sistem komunikasi keseluruhan. Karena itu, proses komunikasi data yang
berlangsung dalam sistem komunikasi data umumnya terdiri dari tiga sistem utama
yaitu sistem sumber, sistem transmisi, dan sistem tujuan.
1. Sistem sumber adalah sistem pengirim data yang terdiri atas sumber
data dan transmitter.
2. Sistem transmisi adalah sistem pengiriman data yang dapat berupa
jaringan transmisi tunggal maupun kompleks yang menghubungkan sumber
data dan tujuan. Pengiriman data menggunakan sistem transmisi
mengandung arti bahwa data dikirimkan melalui saluran komunikasi point-
to-point atau point-to-multipoint, misalnya serat optik atau saluran
komunikasi nirkabel.
3. Sistem tujuan adalah sistem penerimaan data terdiri atas penerima
data dan tujuan.
Ketiga sistem ini harus ada dalam proses komunikasi data. Jika salah satu unsur
dalam sistem tersebut tidak ada, maka komunikasi data tidak dapat dilakukan.
Adapun unsur-unsur yang terdapat di setiap sistem adalah sumber data (source),
transmitter, media komunikasi data (medium), penerima (receiver), pesan
(message) dan protokol (protocol).
2.2 Model Komunikasi Data
Komunikasi data berkaitan dengan pertukaran data antara dua perangkat
yang terhubung secara langsung yang memungkinkan adanya pertukaran data
antara dua pihak gambar 2.2.1 menggambarkan proses komunikasi data.
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Komunikasi data adalah proses pengiriman dan penerimaan data/informasi
dari dua atau lebih device (alat,seperti komputer/laptop/printer/dan alat komunikasi
lain) yang terhubung dalam sebuah jaringan melalui beberapa media.
Komunikasi data memiliki beberapa tujuan diantaranya yaitu,
memunkinkan pengiriman data dalam jumlah besar, efisien, tanpa kesalahan dan
ekonomis dari suatu tempat ketempat yang lain. Memungkinkan penggunaan sistem
komputer dan peralatan pendukung dari jarak jauh (remote computer use).
Memungkinkan penggunaan komputer secara terpusat maupun secara tersebar
sehingga mendukung manajemen dalam hal kontrol, baik desentralisasi maupun
sentralisasi. Mempermudah kemungkinan pengelolaan dan pengaturan data yang
ada dalam berbagai macam sistem komputer. Mengurangi waktu untuk pengelolaan
data. Mendapatkan data langsung dari sumbernya. Mempercepat penyebarluasan
informasi.
Komunikasi data juga terbagi ke dalam beberapa jenis diantaranya secara
terestrial, dan satelit. Ada juga melalui komunikasi offline dan komunikasi online.
Sedangkan menurut jenis datanya yaitu komunikasi data analog dan komunikasi
data digital
Media dalam komunikasi data yang sering digunakan yaitu kabel, wireless
atau wifi, bluetooth, dll. Namun sekarang ada media yang lebih cepat dan efisien
yaitu media fiber optik, dengan media ini proses transmisi data lebih cepat dan lebih
efisien dibanding menggunakan komunikasi data yang lain. Adapun manfaat
komunikasi data diantaranya yaitu Memungkinkan pengiriman data dalam jumlah
besar efisien tanpa kesalahan dan ekonomis dari suatu tempat ke tempat yang lain.
Memunginkan penggunaan sistem komputer dan peralatan pendukung dari jarak
jauh (remote computer use). Memungkinkan penggunaan komputer secara terpusat
maupun secara tersebar sehingga mendukung manajemen dalam hal kontrol, baik
desentralisasi maupun sentralisasi. Mempermudah kemungkinan pengelolaan dan
pengaturan data yang ada dalam berbagai macam sistem komputer. Mengurangi
waktu untuk pengelolaan data. Mendapatkan data langsung dari sumbernya.
Mempercepat perluasan informasi.
3.2 Saran
Dengan semakin berkembangnya komunikasi data pada zaman sekarang ini,
kita diharapkan mampu memilih dengan teliti mana yang bermanfaat dan yang
kurang bermanfaat, agar dengan berkembangnya komunikasi data ini dapat kita
maksimalkan sebaik mungkin tidak hanya tergerus oleh arus perkembangan zaman.
DAFTAR PUSTAKA
Rahman, A., Ropianto, M., & Kom, M. Perancangan Aplikasi Rental Mobil
Mainan Anak Berbasis Web.
Ropianto, M., Rukun, K., Hardianto, M., Hayadi, B. H., Mesterjon, M.,
Utami, F. H., & Candra, M. O. (2017, September). Optimization of Strategic
Planning Organization in the Framework of Achievement Objectives of Education.
In 2nd International Conference on Education, Science, and Technology (ICEST
2017). Atlantis Press.