Makalah Mikrobiologi Lanjutan Kelompok 1
Makalah Mikrobiologi Lanjutan Kelompok 1
MIKROBIOLOGI LANJUTAN
CEMARAN MIKROBIOLOGI PADA MAKANAN
Dosen Pengampuh:
Apt. Harni Sartika Kamaruddin, S.Si., M.Si.
Disusun Oleh :
KELAS A
KELOMPOK 1
ANDHINI TRI UTAMI 212531279
FERATIWI 212531289
ICE DAMAYANTI 212531292
JASMINE WINA AISYAH R 212531297
MUCHLIS YAFANDI 212511222
MUNADHIRAH 212531305
ZITTI NURUL HALISAH 212521275
B. Rumusan Masalah
1. Apa yang dimaksud dengan cemaran mikrobiologi?
2. Bagaimana peran makanan sebagai perantara penularan penyakit?
3. Bagaimana cara makanan terkontaminasi?
4. Apa saja jenis-jenis penyakit yang ditimbulkan dari makanan yang
terkontaminasi?
5. Apa saja sumber mikroorganisme yang terdapat dalam makanan?
6. Apa saja faktor-faktor yang dapat mempengaruhi pertumbuhan
mikroorganisme?
7. Apa saja mikroorganisme yang dapat menyebabkan penyakit melalui
makanan yang terkontaminasi?
8. Bagaimana cara mencegah pertumbuhan bakteri pada makanan?
C. Tujuan
1. Untuk mengetahui pengertian dari cemarn mikrobiologi.
2. Untuk mengetahui peran makanan sebagai perantara penularan penyakit.
3. Untuk mengetahui cara makanan terkontaminasi.
4. Untuk mengetahui jenis-jenis penyakit yang ditimbulkan dari makanan
yang terkontaminasi.
5. Untuk mengetahui sumber mikroorganisme yang terdapat pada makanan.
6. Untuk mengetahui faktor-faktor yang dapat mempengaruhi pertumbuhan
mikroorganisme.
7. Untuk mengetahui mikroorganisme penyebab penyakit pada makanan
yang terkontaminasi.
8. Untuk mengetahui cara mencegah pertumbuhan bakteri pada makanan.
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
A. Cemaran Mikrobiologi Pada Makanan
Cemaran adalah kejadian yang tidak dikehendaki ada dalam makanan
yang mungkin berasal dari lingkungan atau sebagai akibat proses produksi
makanan, dapat berupa cemaran biologis, kimia dan benda asing yang dapat
menganggu, merugikan dan membahayakan kesehatan manusia (Fatimah
dkk., 2022).
Cemaran mikroba merupakan mikroba yang keberadaannya dalam
pangan pada batas tertentu dapat menimbulkan risiko terhadap kesehatan
Terdapatnya mikroba di dalam bahan pangan yang dianggap sebagai cemaran
ialah apabila mikroba tersebut dapat mengakibatkan menurunnya mutu
makanan/minuman, rusaknya bahan dan mengakibatkan gangguan pada
kesehtan manusia (Rahayu dan gumilar, 2017).
6. Oksigen
Mikroorganisme mempunyai kebutuhan oksigen yang berbeda – beda
untuk pertumbuhannya. Berdasarkan kebutuhan akan oksigen,
mikroorganisme dibedakan menjadi 4 kelompok :
a. Aerob, yaitu mikroorganisme yang membutuhkan oksigen untuk
pertumbuhannya.
b. Anaerob, yaitu mikroorganisme yang tumbuh tanpa membutuhkan
oksigen.
c. Anaerob fakultif, yaitu mikroorganisme yang dapat tumbuh dengan atau
tanpa adanya oksigen.
d. Mikroaerofil, yaitu mikroorganisme yang membutuhkan oksigen pada
konsentrasi yang lebih rendah dari pada konsentrasi yang normal di
udara.
7. Kelembaban
Makanan yang disimpan pada ruangan yang lembab akan mudah
menyerap air sehingga nilai aktivasi air (a w) meningkat. Kenaikan aw akan
mengakibatkan mikroorgansme mudah tumbuh.
H. Mikroorganisme penyebab penyakit pada makanan
Penyakit yang ditimbulkan melalui makanan terdiri dari dua kategori yaitu
keracunan makanan, disebabkan oleh racun yang diproduks oleh
mikroorganisme, dan infeksi yang disebabkan oleh pertumbuhan
mikoorganisme di dalam tubuh setelajh mengkonsumsi makanan yang
terkontaminasi. Mikroorganisme yang dapat menimbulkan keracunan
makanan ialah Staphylococcus Aureus, Clostridium Botulinum, Perfringens,
Bacillus Cereus Dan Vibrio Parahaemolyticus. Mikroorganisme yang
menimbulkan infeksi melalui makanan antara lain adalah Brucella sp., E.
coli,Salmonela sp., Shigella sp., Streptococcus grup A, Vibrio cholera dan
virus hepatitis A (Kusmiyarti, 2021).
A. Kesimpulan
Cemaran mikrobiologi pada makanan dapat menyebabkan keracunan
makanan yang mengancam kesehatan manusia. Oleh karena itu, sangat penting
untuk memahami bahaya cemaran mikrobiologi pada makanan dan upaya yang
dapat dilakukan untuk mencegahnya. Upaya-upaya yang dapat dilakukan meliputi
menjaga kebersihan makanan, memasak dengan suhu yang tepat, menjaga
kebersihan lingkungan tempat penyimpanan dan pengolahan makanan, serta
memperhatikan masa kadaluwarsa makanan. Dengan melakukan upaya-upaya ini,
diharapkan dapat mencegah terjadinya cemaran mikrobiologi pada makanan dan
menjaga kesehatan manusia.
DAFTAR PUSTAKA
Fatimah, S., Hekmah, N., Fathullah, D. M., & Norhasanah, N., 2022.
Cemaran mikrobiologi pada makanan, alat makan, air dan
kesehatan penjamah makanan di unit instalasi gizi rumah sakit x
di banjarmasin. Journal of Nutrition College, 11(4), 322-327.
Lestari, L,A., Harmayani, E., Utami, T., Sari, P, M., dan Nurfiani, S.,
2018. Dasar – Dasar Mikrobiologi Makanan Dibidang Gizi Dan
Kesehatan. Penerbit Gadjah Mada Press. Yogyakarta.
Rahayu, S. A., & Gumilar, M. M. H., 2017. Uji cemaran air minum
masyarakat sekitar Margahayu Raya Bandung dengan
identifikasi bakteri Escherichia coli. Indonesian journal of
pharmaceutical science and technology, 4(2), 50-56.