PENDAHULUAN
dan banyaknya warga masyarakat yang paham dan mengerti akan penggunaan
dengan mobilitas yang tinggi dan kurang pahamnya rute-rute daerah tertentu.
jalan diantara dua titik atau sampul dengan bobot minimal. Pencarian tempat
dapat menentukan jalur terpendek dari graph berbobot yang bobotnya bernilai
lebi besar dari nol (positif), dari titik awal ke semua titik yang di kehendaki,
sehingga nantinya dapat ditemukan jalur terpendek dari titik awal dan titik tujuan
yang di inputkan.
berkembang adalah teknologi informasi berbasis WEB, pengguna saat ini lebih
menyukai segala sesuatu yang di kemas dalam aplikasi berbasis WEB. aplikasi
1
tersebut ringan dan dapat di akses dengan koneksi internet dan intranet.
dimanapun berada.
tempat ibadah terdekat ini nantinya akan di tampilkan peta, fitur utama dari
aplikasi ini adalah pengoperasiannya dapat mencari lokasi tempat ibadah terdekat
dari posisi penggunanya saat itu dan juga dapat memberikan panduan jalan yang
agar para pengguna tidak kesulitan dalam mencari jalur untuk menuju lokasi
Oleh karena itu penulis bermaksud membuat aplikasi WEB yang dapat
Google maps untuk menampilkan rute yang akan di tempuh pengguna, dan
2
1. Bagaimana merancang dan membangun aplikasi berbasis WEB yang
sebagai berikut :
maps.
3
1.4 Tujuan Dan Manfaat
1.4.1 Tujuan :
1.4.2 Manfaat :
ibadah terdekat.
1. observasi
4
2. Wawancara
3. Studi pustaka
lainnya
1. Analisa
5
2. Design
tampilannya.
3. Pembuatan Aplikasi
4. Pemeliharaan
pemeliharaan program
6
1.6 Sistematika Penulisan
BAB I PENDAHULUAN
penulisan.
diteliti.
djikstra.
MySQL
7
BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
BAB VI PENUTUP
sistem.
8
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
dari sistem telah dibuat atau telah dikembangkan dengan sistem yang akan
dibuat, dan dapat digunakan sebagai bahan acuan pada tinjauan pustaka maka
posisi user pada peta. Perhitungan jarak ini akan menghasilkan rekomendasikan
9
Kudus berbasis Android” aplikasi pencarian jarak terpendek ini bertujuan agar
jama’ah dan masyarakat dapat menentukan lokasi masjid dengan rute terdekat.
Sistem informasi geografis berbasis android ini akan membantu jama’ah dan
untuk memperoleh informasi yang mudah diakses dari berbagai tempat melalui
tahun 2011.
10
terpendek jalan darat antar kota di Sumatera bagian selatan” bertujuan untuk
Menggunakan Algoritma Djikstra yaitu sistem ini memuat tempat ibadah semua
serta pengguna bisa memilih tempat ibadah lainnya pada menu yang tersedia dan
11
2.3 Algoritma Djikstra
terpendek dari suatu graf pada setiap simpul bobot terpendek berdasarkan bobot
terkecil dari suatu titik ke titik lainya. Algoritma ini untuk mencari path
graf berarah. Namun, algoritma ini juga benar untuk graf tak berarah. Algoritma
menyatakan bahwa pada setiap langkah kita memilih sisi yang berbobot
Pertama tentukan titik mana yang akan menjadi node awal, lalu beri
bobot jarak pada node terdekat satu per satu, Algoritma Djikstra akan
melakukan pengembangan pencarian dari satu titik ke titik lain dam ke titik
1. Beri nilai bobot (jarak) untuk setiap titik ke titik lainya, lalu set nilai 0 pada
2. Set semua node belum terjamah dan set node awal sebagai node
keberangkatan.
12
3. Dari node keberangkatan,pertimbangkan node tetangga yang belum terjamah
tandai node yang telah terjamah sebagai node terjamah. Node terjamah tidak
akan pernah di cek kembali, jarak yang disimpan adalah jarak terakhir dan
5. Set node belum terjamah dengan jarak terkecil (dari node keberangkatan)
3.
bukan hanya satu class dan method atau fungsi dan signature yang sedehana.
Akan tetapi API, yang bertujun utama untuk mengatasi “cluesess” dalam
membangun software yang berukuran besar, berawal dari sesuatu yang sederhana
yang akan timbul bila mengubah database atau skema XML. Perubahan ini dapat
Google Maps Service adalah sebuah jasa peta global virtual gratis dan
online yang disediakan oleh Google. Google Maps dapat ditemukan di alamat
13
http:maps.google.com. Google Maps menawarkan peta yang dapat diseret dan
gambar satelit untuk seluruh dunia. Google Maps juga menawarkan pencarian
2.5 PHP
pertama kali dibuat oleh Rasmus Lerdorf pada tahun 1995. Pada waktu itu PHP
masih bernama Form Interpreted (FI), yang wujudnya berupa sekumpulan skrip
14
2.6 MySQL
satu konsep utama dalam database sejak lama yaitu SQL (Structured Query
Language).
antara lain : use case diagram, class diagram, activity diagram, sequence
15
2.8 Use case Diagram
Use case adalah sebuah kegiatan atau juga interaksi yang saling
berkesinambungan antara aktor dan juga sistem atau dengan kata lain teknik
menjelaskan komunikasi antara aktor, dengan sistem yang ada. Dengan demikian
use case dapat dipresentasikan dengan urutan yang sederhana, dan akan mudah
Dalam sebuah sistem use case akan sangat membantu dalam hal
merancang test case untuk semua fitur yang ada pada sistem.
16
Tabel 2.1 Simbol Use Case Diagram
usecase
objek induk
17
pada suatu titik yang diberikan
terbataas
dan objek beserta hubungan satu sama lain seperti containment, pewarisan,
18
Tabel 2.2 Simbol Class Diagram
multiplicity
dengan multiplicity
19
Relasi antarkelas dengan makna
kebergantungan antarkelas
bagian (whole-part)
Diagram aktifiatas adalah bentuk visual dari alur kerja yang berisi
aktifitas dan tindakan, yang juga dapat berisi pilihan, atau pengulangan. Selain
itu diagram aktifitas juga menggambarkan alur kontrol secara garis besar.
20
Actifity Memperlihatkan bagaimana
aksi
dibawahi
node dihancurkan
aliran
21
diantara objek-objek tersebut. Sequence Diagram digunalan untuk
entitas dalam siste berinteraksi, termasuk pesan yang digunakan saat interaksi.
22
message pada kumpulan diagram sekuen menjadi sebuah diagram. Dalam
diagram kolaborasi yang dituliskan adlah operasi atau metode yang dijalankan
antara objek yang satu dengan objek yang lainnya secara keseluruhan.
Simbol Deskripsi
Nama_objek : nama_kelas
BAB III
23
3.1 Analisa Permasalahan
Masalah jalur terpendek adalah bagaimana mencari jalur pada graf yang
meminimalkan jumlah jarak dari sebuah titik ke titik yang lain. Untuk
menghitung. Hal tersebut membuat pengguna lebih efisien waktu, cepat dan tepat
sampai ke lokasi tujuan. Ada beberapa Algoritma yang dapat digunakan salah
mencari lintasan terpendek pada graf berarah. Namun, algoritma ini juga benar
untuk graf tak berarah. Algoritma ini menggunakan prinsip greedy. Prinsip
greedy pada algoritma djikstra menyatakan bahwa pada setiap langkah kita
solusi.
kepada sang pencipta. Namun sering kali para masyarakat pendatang baru dan
manual yaitu dengan bertanya secara langsung kepada orang lain. Dengan
24
bertanya kepada orang lain, informasi yang didapatkan masih terbatas hanya dari
sebuah aplikasi WEB yang dapat diakses oleh pengguna dimanapun berada asal
terhubung dengan internet. Aplikasi ini berisi tentang informasi yang meliputi
keberadaan tempat ibadah yang terdekat serta menampilkan rute terpendek yang
25
Spesifikasi perangkat keras atau hardware untuk aplikasi pencarian
3. Hardisk 80 GB
4. VGA On Board
5. DVD Room
1. CPU pentium 2
3. Hardisk 20 GB
4. Monitor yang digunakan minimal resolusi 800 x 600 pixel dengan tipe
SVGA
5. CD Room
26
Untuk menjalankan aplikasi pencarian tempat ibadah terdekat ini
tidak perlu dibutuhkan spesifikasi yang sangat bagus, yang terpenting adalah
sebagai berikut :
3. Xampp
4. Enterprise Architect
5. Sublime text
27
3.4 Perancangan Sistem
sistem untuk menghasilkan sebuah sistem informasi dari perangkat lunak yang
mengenai interaksi atau gambaran antara Admin dan Pengguna. Admin akan
mengelola sistem dan mengatur semua data yang ada disistem. Yang dapat
node untuk mencari rute dan logout. Kemudian untuk Pengguna adalah
melihat berita, Lihat Tempat Terdekat, Lihat Tempat Ibadah semua Agama
28
Gambar 3.1 Use Case Diagram Sistem
verifikasi username dan password yang dimasukkan, jika benar maka masuk
ke menu utama aplikasi, jika pengisian username dan password salah kembali
ke halaman login.
29
Gambar 3.2 activity Diagram Login Admin
30
2. Activity Diagram Data Tempat Ibadah
ibadah. Admin pilih menu tempat ibadah sistem akan menampilkan semua
31
3. Activity Diagram data Berita
pilih menu berita sistem akan menampilkan data semua berita, kemudian
Admin tambah berita sistem akan menampilkan form tambah berita tempat
32
4. Activity Diagram Data Node Dijkstra
Admin pilih menu node dijkstra sistem akan menampilkan peta titik node,
kemudian Admin membuat titik pada peta dan menambah jalur, sistem akan
33
5. Activity Diagram Data Pengguna
Admin pilih menu setting, pilih menu pengguna sistem akan menampilkan
34
6. Activity Diagram Lihat Data Berita
35
7. Activity Diagram Lihat Data Lihat Tempat Ibadah Semua Agama
Ibadah, kemudian memilih salah satu Tempat Ibadah , setelah memilih maka
36
8. Activity Diagram Tempat Terdekat
37
9. Activity Diagram Cari Rute
38
3.4.3 Perancangan Sequence Diagram
39
Gambar 3.11 Sequence Digram login Admin
40
2. Sequence Diagram Data Pengguna
mengubah data pengguna yang terdiri dari input pengguna dan kemudian
41
3. Sequence Diagram Data Berita
mengubah data berita yang terdiri dari input berita dan kemudian
42
4. Sequence Diagram Data tempat Ibadah
mengubah data tempat ibadah yang terdiri dari input tempat ibadah dan
43
Gambar 3.14 Sequence Digram Data Tempat Ibadah
44
5. Sequence Diagram Data Node dijkstra untuk mencari rute
menguba Data Node Dijkstra dan kemudian menyimpan data Node Dijkstra.
45
6. Sequence Diagram Pengguna
terdiri Berita, Tempat Ibadah, Terdekat dan Cari Rute. Sistem dengan
pengguna.
46
7. Sequence Diagram Logout Sistem
47
3.4.4 Perancangan Class Diagram
class-class yang mengandung atribut dan juga operasi yang dibutuhkan oleh
yang memiliki atribut dan operasi yang mayoritas sama. Pada sistem yang
dibuat terdapat dua entitas yaitu Admin yang mempunyai wewenang untuk
mengelola dan memiliki hak akses pada sistem, dan User yang mempunyai
48
3.4.5 Perancangan Database
1. Tabel pengguna
dengan kunci utama atau primary key (PK) admin id. Tabel pengguna
49
2. Tabel agama
kunci utama atau primary key (PK) admin id. Tabel agama ditunjukan
3. Tabel jalur
tempat ibadah dengan kunci utama atau primary key (PK) adalah id.
50
Field Name Type Size Key Keterangan
Id jalur int 11 * Id
ibadah dengan kunci utama /primary key (PK) adalah id. Tabel tempat
51
Deskripsi tempat text Deskrpsi tempat
ibadah ibadah
ibadah ibadah
ibadah
ibadah ibadah
5. Tabel berita
kunci utama atau Primay Key (PK) adalah id. Tabel berita ditunjukkan
52
Tgl_buat date Tanggal buat
6. Tabel titik
utama atau Primay Key (PK) adalah id. Tabel titik ditunjukkan seperti
53
3.4.6 Perancangan Interface
54
Gambar 3.20 perancangan tambah tempat ibadah
data berita.
55
4. Perancangan Halaman tambah node dijkstra untuk mencari rute
dari aplikasi ini. Halaman ini akan terbuka secara otomatis setelah
56
Gambar 3.23 perancangan Halaman beranda
57
7. Halaman Tempat Ibadah
58
Gambar 3.26 Halaman tempat ibadah terdekat
59
BAB IV
IMPLEMENTASI
tempat penyimpanan data. Jenis database yang digunakan adalah MySql, dan di
PhpMyAdmin. Database diberi nama dijkstra seperti pada gambar 4.1 sebagai
berikut:
60
4.2 Implementasi Halaman Pengguna
Algoritma Dijkstra.
61
Halaman Berita digunakan Pengguna untuk melihat informasi
berita yang telah ada secara detail pada Sistem Informasi Pencarian
berisi Berita Populer, Detail Berita. Berikut source Code 4.1 yaitu :
</div>
62
4.2.2 Halaman Tempat Ibadah
63
Pada source code 4.2 untuk menampilkan Halaman tempat
Ibadah yang berisi detail tempat ibadah, Peta Lokasi Tempat Ibadah.
<?php
if($tempatibadahs!=null) {
$xxx = $query->result();
<div class="main_box">
64
4.2.3 Halaman Tempat Terdekat
65
Halaman Terdekat yang berisi Lokasi Anda, Memilih Agama dan
yaitu
<div class="form-group">
<div class="col-lg-6">
$datas = $query->result();
if($data->id_agama==$IDAGAMA) {$ok="selected=selected";
66
Gambar 4.5 Hasil pencarian tempat terdekat
67
<?php $query=$this->db->query("SELECT * FROM agama
WHERE id_agama='".$idagama."' "); $datas = $query->result();
var JARAK =
parseFloat((HASILCARI[i].jarakdijkstra).toFixed(2));
var JARAKGEOMETRI =
parseFloat((HASILCARI[i].jarakgeometri/1000).toFixed(2));
68
4.2.4 Halaman Cari Rute
yang berisi Lokasi Anda, memilih Tempat Tujuan dan Peta. Berikut
69
<div class="col-lg-5"> <div class="form-group">
<div class="col-lg-9">
<div class="col-lg-9">
<option value=''></option>
<?php
$datas = $query->result();
70
Halaman Cari Rute digunakan Pengguna untuk mengetahui
saat itu. Pengguna hanya perlu memilih menu Tujuan Tempat Ibadah
71
1. Lokasi Awal
6.996782301231017,110.4154640012665)
2. Lokasi Tujuan
6.988930683388142,110.4220068447424)
3. Node Path
20-19.19-17.17-16
72
7. Digabungkan dengan lokasi awal dan lokasi tujuan
Lokasi anda-17.17-16.16-Tujuan
Rute yaitu
73
<div id="collapseTwo" class="panel-collapse collapse">
<div class="panel-body">
<?php
$tempatibadah = $query->result();
echo $tempatibadah[0]->nama_tempatibadah."<br/>";
echo $tempatibadah[0]->alamat_tempatibadah."<br/>";
echo
"(".$tempatibadah[0]->koordinat_tempatibadah.")<br/><br/>";?>
<?php
$jumlahnode = $query->num_rows();
74
4.3 Implementasi Halaman Admin
Algoritma Dijkstra.
75
Password yang valid terlebih dahulu. Jika data tidak valid maka
gambar 4.10
Ga
mengedit dan menghapus data berita yang ada pada form aksi di
76
dalam sistem. Pada source code 4.7 untuk menyimpan data berita
yaitu
<th width=20>No</th>
<th>Tgl Buat</th>
<th>Judul</th>
<th>Isi</th>
<th>Foto</th>
<th width=80>Aksi</th>
77
4.3.3 Halaman Admin Kelola Tempat Ibadah
Admin dapat mengedit dan menghapus data Tempat Ibadah yang ada
pada form aksi di dalam sistem. Pada source code 4.8 untuk
78
<div class="table-responsive" >
<th width=20>No</th>
<th>Nama Tempat</th>
<th>Alamat</th>
<th>Marker</th>
<th>Foto</th>
<th width=80>Aksi</th>
</tr></thead><tbody>
<td style="text-align:left">
79
4.3.4 Halaman Admin Kelola Node Dijkstra
dengan cara klik satu kali pada peta akan muncul titik baru, utnuk
menambah jalur baru admin hanya perlu klik kanan pada titik node
satu ke titik node lain. Jika Admin ingin menghapus cukup klik dua
kali pada titik node. Jika ingin menghapus jalur cukup dengan klik
dua kali pada jalur, data akan otomatis terhapus. Pada source code 4.9
80
<div class="under_map hide">
<div class="exportOptions">
<div class="exportOptions">
<div class="exportOptions">
81
<div class="exportOptions">
<div class="button_wrapper">
<h2>Edit Node</h2>
<div class="button_wrapper">
Import File
</label> </div>
<div class="button_wrapper">
</div>
82
BAB V
adalah merekomendasikan tempat Ibadah terdekat dari posisi pengguna saat ini.
keinginan pengguana yang terdiri dari Agama Islam, Kristen Protestan, Kristen
Khatolik, Budha, Hindu dan Konggucu. Sebagai contoh Agama yang dipilih
83
Proses selanjutnya adalah memilih lokasi pengguna yang diinginkan.
Untuk memilih lokasi pengguna, pengguna dapat mengklik satu kali pada
gambar peta googl map. Sebagai contoh lokasi pengguna yang dipilih berada
menampilkan tempat dengan nomer urut yang sesuai jarak yang paling terdekat
dari lokasi pengguna yang dipilih yang diperlihatkan seperti gambar 5.3.
84
Gambar 5.3 Hasil Rekomendasi
Pada Gambar 5.3 Masjid yang terdekat dengan pengguna adalah masjid
baiturrahman dengan jarak 1.5 km, yang terdekat selanjutnya Masjid Ar Rahmah
dengan jarak 1.93 km. hasil rekomendasi ini sistem akan menampilkan tempat
ibadah dengan nomor urut sesuai dengan jarak terdekat sama pengguna.
sistem. Pertama pengguna memilih menu cari rute, pengguna memilih lokasi
yang diinginkan, setelah itu pengguna memilih tempat tujuan yang diinginkan.
85
Gambar 5.4 Cari Rute
86
5.2 Pembahasan
sebagai berikut:
contoh kasus detail. Langkah pertama adalah penentuan posisi pengguna dan
posisi Tempat Ibadah terdekat yang dapat dilihat pada gambar 5.6.
87
Langkah kedua posisi geometry user dan SPBU dibandingkan unntuk
mendapat jaraknya. Hasil perbandingan jarak dapat dilihat pada tabel 1. Dari
jalan. Pada penelitian ini, setiap persimpangan jalan yang ada adalah vertex.
representasi graph. Jalan antara user dengan SPBU digambarkan dengan edge,
88
Tempat ibadah penguna
89
no Nama Latitude longtitude Latitude Longtitude jarak
95965 03 2296767
84
n 88142 42 2296767
84
84
84
Tengah 2296767
84
90
Tabel 5.1 Hasil Perbandingan Jarak Geometry
1.49 km 0.18 km
E D
1.67km
C
1.18km
0.87 km
0.79 km 0.46 km
F G A
0.26 km 1.25 km B
Pada Gambar 5.7 Titik A berwarna Hijau merupakan pengguna dan Titik D
Berwarna Merah Tujuan. Penentuan jalur terpendek pada gambar 5.7 dengan
91
C–E 1.67 + 1.33 = 3
4 D D–E 1.49 + 1.51 = 3
5 E E–F 1.18 + 3 = 4.18
6 F F–G 0.26 + 4.18 = 4.44
sistem pada penelitian ini. Hasil yang ditampilkan sistem dengan contoh kasus ini
telah sesuai dengan perhitungan manual algoritma dijkstra. Perhitungan dari sistem
Hasil pada sistem menunjukkan jarak pengguna dengan tempat ibadah terdekat
yaitu Masjid Baiturrahman 1.5 km.
Jalur terpendek yang telah direkomendasikan oleh sistem dari posisi pengguna
sampai tujuan Masjid Baiturrohman dengan Rute Graph A > B > C > D = (A > B =
92
0.46 km) + (B > C = 1.33 km) + (C > D = 0.18 km) = 0.46 km + 1.33 km + 0.18 km
= 1.51 km. Hasil Jalur terpendek yang direkomendasikan sistem dapat dilihat pada
Gambar 5.9
93
BAB VI
ditarik kesimpulan dan saran yang tentu tidak dapat ditinggalkan sebagai bahan
masukan apabila pembaca akan mengembangkan sistem ini lebih lanjut dan lebi baik
lagi.
6.1 Kesimpulan
Dari apa yang telah diuraikan serta penelitian yang telah penulis lakukan
oleh sistem.
94
2. Hasil perhitungan manual dengan perhitungan Sistem Pencarian Tempat
6.2 Saran
95
DAFTAR PUSTAKA
Retnani, W. E. Y., Istiadi, D. and Roqib, A. (2015) ‘Pencarian SPBU Terdekat dan
10.25077/jnte.v4n1.132.2015.
Bagian Selatan’, Jurnal Sistem Informasi (JIS), 5(2), pp. 611–621. Available
at: http://ejournal.unsri.ac.id/index.php/jsi/article/download/840/430.
Sunaryo, M., Ariyanto, Y. and Astuti, E. S. (2016) ‘Aplikasi Pencarian Rute Masjid
96
Yusuf, M. S., Az-zahra, H. M. and Apriyanti, D. H. (2017) ‘Implementasi Algoritma
Skolastika, C., and Februariyanti, H.(2019). ‘Aplikasi Pencarian Jalur Taman Wifi
Stikubank, Semarang.
97