PENGENDALIAN DAN

PEMBUANGAN BAHAN
BERBAHAYA
No. Dokumen :
No. Revisi : 00
SOP UPTD Puskesmas Sememi
Tanggal Terbit : 1 Mei 2015
Halaman :1
dr.Lolita Riamawati
KOTA SURABAYA
NIP 19690826 200212 2 003

1. Pengertian Pengendalian dan pembuangan bahan berbahaya adalah Suatu usaha yang

bertujuan menjaga lingkungan Puskesmas dari pembuangan bahan

berbahaya untuk di kendalikan

2. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah langkah untuk pengendalian dan

pembuangan bahan berbahaya dalam rangka peningkatan mutu dan kinerja
di Puskesmas Sememi

3. Kebijakan a. SK Kepala Puskesmas Nomer : 440/A.I.SK.001.01/436.6.3.7/2015

tentang Jenis Pelayanan di UPTD Puskesmas Sememi.

b. SK Kepala Puskesmas Nomer : 800/A.I.SK.005.06/436.6.3.3.7/2015

tentang Penunjukan Tanggung Jawab Program dan Kewajiban Petugas
Dalam Peningkatan Mutu.

4. Referensi Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 74 Tahun 2001

Tentang pengelolaan bahan berbahaya dan beracun (B3)

5. Prosedur / Langkah a. Pembuangan dan pengendalian kemasan harus dibuat dengan berita
acara
b. Persyaratan pembuangan limbah cair dari IPAL dan peruntukannya.
disesuaikan dengan kelayakan pengoperasiannya
c. Penumpukan kemasan limbah B3 harus mempertimbangkan
kestabilan tumpukan kemasan untuk proses pembuangan
d. Kemasan-kemasan berisi limbah B3 yang tidak saling cocok harus
Di buang secara terpisah, tidak dalam satu blok, dan tidak dalam
bagian pembuangan yang sama. Penempatan kemasan harus
dengan syarat bahwa tidak ada kemungkinan bagi limbah-limbah
yang tersebut jika terguling/tumpah akan tercampur/masuk ke
dalam bak penampungan bagian pembuangan lain.
 PENGENDALIAN DAN
PEMBUANGAN BAHAN
BERBAHAYA
dr.Lolita Riamawati
UPTD Puskesmas Sememi No. Dokumen :
NIP 19690826 200212 2 003
No. Revisi :00
SOP
Tanggal Terbit :1 Mei 2015
Halaman :

6. Diagram Alir
Mulai

Pembuangan dan penmgendalian kemasan harus dibuat

dengan sistem blok dan ada berita acaranya

Lebar gang antar blok harus memenuhi

persyaratan peruntukannya

Pengendalian kemasan limbah B3 harus

mempertimbangkan lingkungan

Jarak pembuangan
Harus berjarak lebih 10M agar dapat terkendali

Kemasan-kemasan berisi limbah B3 yang tidak saling cocok harus

Di buang secara terpisah

Selesai

7. Unit Terkait a. BP UMUM

b. KIA
c. MTBS
d. BPG
e. BATTRA
f. LAB
g. BERSALIN

8. Rekaman historis perubahan

No Yang dirubah Isi Perubahan Tgl.mulai

diberlakukan
 PENGENDALIAN DAN
PEMBUANGAN BAHAN
BERBAHAYA
dr.Lolita Riamawati
UPTD Puskesmas Sememi No. Dokumen :
NIP 19690826 200212 2 003
No. Revisi :00
SOP
Tanggal Terbit :1 Mei 2015
Halaman :
 PENGENDALIAN DAN
PEMBUANGAN BAHAN
BERBAHAYA
dr.Lolita Riamawati
UPTD Puskesmas Sememi No. Dokumen :
NIP 19690826 200212 2 003
No. Revisi :00
SOP
Tanggal Terbit :1 Mei 2015
Halaman :

1. Diagram Alir 1.
Semua limbah medis dari masing-masing unit langsung di
data sanitasi barang menggunakan bon limbah baik yang baru
ada maupun yang keluar

Petugas sanitasi menempatkan limbah dan sampah pada satu

tempat sampah khusus untuk yang sudah diberi tanda dan
dilapis plastik berwarna kuning

Petugas sanitasi melepaskan plastik yang sudah penuh dari

tempat sampah

Petugas sanitasi menimbang sampah medis tiap unit

Petugas sanitasi meminta tanda tangan dari setiap unit

2. Unit terkait 1) Sanitarian

2) Cleaning service