Anda di halaman 1dari 1

SATYA WACANA

KRAMA DESA ADAT BANYUASRI


DALAM AKSI DAMAI KE-2 DI MDA KABUPATEN BULELENG,
KAMIS, 2 MARET 2023
OM Swastyastu

Menindaklanjuti aksi damai kami pada Hari Kamis Tanggal 23 Pebruari 2023 yang lalu,
maka hari ini kami datang MENEPATI JANJI kami untuk kembali lagi bila sampai hari ini
kami belum mendapat kepastian MDA Provinsi Bali bersedia hadir dalam Paruman Desa
Adat Banyuasri untuk ikut bertanggungjawab mencari solusi untuk mengakhiri kekisruhan
yang terjadi di desa kami. Mengapa ? Karena kekisruhan yang terjadi salah satunya yang
terpenting adalah akibat Surat Keputusan Sabha Kertha MDA Provinsi Bali yang telah kami
tolak karena seluruh keputusannya terlalu dalam mengintervensi urusan rumah tangga Desa
kami.

Hari ini, kami kembali meminta MDA Provinsi Bali untuk datang menemui langsung
Paruman Desa Adat Banyuasri sebagai bentuk tanggungjawabnya melaksanakan tugas dan
wewenangnya sesuai Pasal 76 ayat 2 huruf d Perda No. 4 Tahun 2019 yaitu
memusyawarahkan masalah-masalah adat dan budaya Bali untuk MELINDUNGI
KEPENTINGAN DESA ADAT. Undangan ini berlaku selama waktu yang tak terbatas.

Bahwa Gerakan kami ini, baik Aksi Damai tgl 23 Pebruari maupun Aksi Damai kedua hari
ini, hendaknya dipahami sebagai bentuk penghormatan dan penghargaan kami ke institusi
MDA dimana Desa Adat Banyuasri adalah salah satu dari 1400 Desa Adat yang
membentuknya. Kami masih menghargai keberadaan dan eksistensi serta berkeyakinan
bahwa MDA masih bisa dan mampu membantu Desa Adat Banyuasri menyelesaikan
kekisruhan yang terjadi. Bila memang MDA tidak bisa menjalankan tugas dan
kewenangannya sesuai Pasal 76 ayat 2 huruf d diatas, maka perlu dipertanyakan kembali,
masih perlukah eksistensi MDA dipertahankan?. Jangan salahkan kalau nanti MDA kita
anggap IMPOTEN. Atau MDA pengidap penyakit ED (ejakulasi dini)…. Cepat puas hanya
sampai mengeluarkan SK, lalu tidur pulas tidak peduli dengan kekisruhan yang terjadi setelah
SK dikeluarkan. SK Sabha Kerta MDA Propinsi telah menyebarkan benih konflik horizontal
di Desa Banyuasri yang bila tidak segera diatasi akan semakin berkembang dan meluas.

Terakhir, Aksi Damai kami hari ini, intinya ingin membuka kesadaran kita semua, akan
pentingnya SATYA WACANA. Kami turun langsung beramai-ramai kesini, akibat kami
sudah tidak percaya lagi dengan pihak-pihak yang selalu berjanji akan membantu
menyelesaikan masalah kami, tapi semua janji hanya pepesan kosong.

Om Santhi, Santhi, Santhi, Om

Anda mungkin juga menyukai