LANGKAH - LANGKAH MENYUSUI YANG Bagi Ibu untuk Menyusui : BENAR : TEKNIK MENYUSUI YANG BAIK DAN BENAR
Gambar 1. Posisi menyusui sambil berdiri yang
benar 1. Cuci tangan 2. Peras ASI dan oleskan di sekitar puting 3. Tentukan posisi duduk atau berbaring 4. Dekatkan bayi ke payudara ibu 5. Susukan bayi secara bergantian dari payudara kiri ke payudara kanan 6. Setelah menyusui, bersihkan mulut dan pipi bayi OLEH KELOMPOK II : 7. Sendawakan bayi terlebih dahulu 1. EDRAWILTA 7. LENI VIVIA 8. Bila masih ada ASI yang keluar, tahan puting susu 2. DEVI DEWI SANTI 8. GULNASRI dengan kain. 3. YUNESTI 9. IRNA NOVIA 4. NOSEL TITIA 10. VERA WATI Gambar 2. Posisi menyusui sambil duduk yang benar VERMILA 11. NAFRIZA NUTRISI YANG 5. NENGSIH INDRA 12. FITRI SUSANTI MEMPERLANCAR ASI 6. NILA RUSDAL 13. FIFI DELORA
SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN
Gambar 3. Posisi menyusui sambil rebahan yang SYEDZA SAINTIKA benar CARA PENGAMATAN PERSIAPAN MEMPERLANCAR MENYUSUI YANG PENGERTIAN CARA ASI BENAR MENYUSUI YANG BENAR Persiapan mempelancar pengeluaran ASI dilaksanakan dengan jalan : 1. Membersihkan putting susu dengan air 1. Bayi tampak tenang. atau minyak , sehingga epital yang lepas 2. Badan bayi menempel pada perut ibu. tidak menumpuk. 3. Mulut bayi terbuka lebar. Teknik menyusui adalah suatu cara pemberian ASI 2. Puting susu di tarik-tarik setiap mandi, 4. Dagu bayi menemel pada payudara ibu. yang di lakukan oleh seorang ibu kepada payi nya, sehingga menonjol untuk memudahkan 5. Sebagian aerola masuk ke dalam mulut demi mencukupi nutrisi bayi tersebut. isapan bayi. bayi, aerola bawah lebih banyak yang 3. Bila putting susu belum menonjol dapat masuk. memakai pompa susu. 6. Hidung bayi mendekati dan kadang-kadang MENGAPA IBU PERLU menyentuh payudara ibu. MENGETAHUI CARA 7. Mulut bayi mencakup sebanyak MENYUSUI YANG mungkin aerola ( tidak hanya putting BENAR saja),lingkar aerola atas terlihat lebih banyak bila dibandingkan dengan lingkar aerola bawah. 8. Lidah bayi menopang putting dan aerola bagian bawah . 1. Puting susu tidak lecet 9. Bibir bawah bayi melengkung keluar. 2. Perlekatan menyusu pada bayi kuat 10. Bayi tampak menghisap kuat dengan 3. Bayi terlihat tenang irama perlahan. 4. Tidah terjadi gumoh atau muntah 11. Puting susu tidak terasa nyeri. 5. Prosuksi ASI terpenuhi 12. Telinga dan lengan bayi terletak pada satu 6. Kebutuhan gizi bayi tercukupi garis lurus. 13. Kepala bayi agak menengadah. 14. Bayi menghisap kuat dan dalam secara perlahan dan kadang disertai dengan berhenti sesaat.