Anda di halaman 1dari 1

KOMUNIKASI DALAM CODE PINK

No. Dokumen No. Revisi Halaman


RUMAH SAKIT 203.3/RSPHS/I-SPO/DIR/I/2022 00 1/1
PRIMA HUSADA

Ditetapkan Oleh :
Direktur Rumah Sakit
Prima Husada Sukorejo
STANDAR Tanggal Terbit :
PROSEDUR
OPERASIONAL 27 Januari 2022

dr. Sadi Hariono, MMRS


Pengertian Komunikasi dalam code pink adalah alur komunikasi yang
digunakan ketika terjadi penculikan bayi yang terjadi di Rumah
Sakit.
Tujuan Untuk acuan dalam melakukan komunikasi ketika terjadi penculikan
bayi yang terjadi di Rumah Sakit.
Kebijakan 1. Kebijakan Direktur Nomor : 1563/RSPHS/I-PER/DIR/XII/2021
tentang Pedoman Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3).
2. Peraturan Direktur Rumah Sakit Prima Husada Nomor :
087.2/RSPHS/I-PER/DIR/I/2022 tentang Pedoman Manajemen
Fasilitas dan Keselamatan.
Prosedur 1. Apabila terdapat penculikan bayi, jangan panik dan tetap tenang
dan segera hubungi 120 atau petugas kemananan dan katakan,
“code pink 3x”, serta nama pelapor dan nomor extention yang
bisa dihubungi.
2. Segera tutup seluruh pintu akses keluar Rumah sakit (Security).
3. Laporkan kejadian ke K3RS, Kepala Rumah Tangga, Kabid atau
Direktur Rumah Sakit.
4. Sebarkan informasi code pink menggunakan mikrofon yang
berada di CSO (Petugas IGD/CSO).
5. Lakukan pengecekan kepada semua orang yang menuju akses
keluar Rumah Sakit dan seluruh area Rumah Sakit secara
seksama dan laporkan apabila terdapat berita yang
mencurigakan.
6. Hubungi kantor polisi terdekat terkait tersangka penculikan
apabila telah ditemukan (Security/Kepala Bagian Rumah
Tangga).
7. Buat berita acara kejadian penculikan bayi yang terjadi dan
laporkan ke K3RS beserta Kabid terkait.
8. Laporkan hasil kejadian code pink kepada Direktur Rumah Sakit
(K3RS).
9. Hubungi CSO (120) untuk menginformasikan bahwa kode pink
berhasil ditangani (Code Clear, Code Clear, Code Clear).
10. Sebarkan informasi code clear menggunakan mikrofon (radio
central) yang berada di CSO (Petugas CSO/Petugas Security).
Unit Terkait Semua unit dan instalasi

Anda mungkin juga menyukai