Template SNISTIK
Template SNISTIK
Abstrak
Ditulis dalam bahasa Indonesia, Cambria, 12 pt, 1 spasi, terdiri dari maksimal 150 kata,
memuat latar belakang masalah, urgensi penulisan/penelitian, metode penelitian hasil
penelitian atau simpulan].
Kata Kunci: [Ditulis dalam bahasa Indonesia, cambria, 12 Font size, terdiri dari 3-5 kata
kunci, dipisahkan dengan tanda titik koma (;), diakhiri dengan tanda baca
titik (.), dan disusun secara alfabetis.
Abstract
Keywords: [Written in English, Cambria 12, italic, consists of 3-5 keywords, separated
by semicolons (;), ending with dot punctuation (.), and arranged
alphabetically.]
Secara umum artikel ditulis dengan huruf Cambria dan ukuran 12 pt, kecuali yang
sudah ditandai dalam pedoman ini. Artikel ditulis pada kertas A4 dengan batas ukuran
Atas = 1”, bawah = 1” , kiri = 1 “ dan kanan = 1”. Setiap paragraph baru dituliskan
dengan format full block style, selanjutnya menggunakan format alinea dengan
meggunakan 8 character masuk ke dalam setiap alinea setelah paragraph pertama
dalam setiap sub judul. Komponen yang terdapat dalam pendahuluan adalah: (1) latar
belakang masalah (alasan perlunya dilakukan penelitian). Latar belakang harus tersaji
dalam bentuk data hasil survey ataupun hasil kajian literatur). Jika latar belakang
merupakan hasil kajian literatur, maka harus dibuat sumber literaturnya. Misalnya :
(Limbong, 2015; Sitorus & Limbong, 2015; Pakpahan dkk., 2015; Silitonga et al., 2015)
cukup menggunakan format style IEEE “[no]”.
Alinea berikut dibuat masuk ke dalam sebanyak 6 character. Penulisan sumber
diatas dibuat dalam bentuk format, [no] ini merujuk kedalam daftar pustaka Dan
rangkuman ringkas teori yang relevan tanpa sub-judul. Rangkuman ringkas teori yang
relevan harus ada kutipan sumber literaturnya bila hasil rujukan. Isi dari artikel selain
judul sampai abstrak dibuat dalam format 2 (dua) kolom. Setiap alinea pertama tiap sub
judul dibuat full block style.
BAHAN DAN METODE atau METODE saja (jika tanpa bahan) (Cambria,
14 pt , Bold, Upper Case, Center)
Tuliskan semua bahan-bahan penelitian yang anda gunakan dalam penelitian anda
lakukan guna mendapatkan data hasil penelitian.
Tuliskan populasi dalam penelitian saudara dalam satu paragraf dan diikuti
sampel penelitian saudara dalam paragraf yang sama. Setiap sub-judul metode harus
dituliskan sebagai judul seperti contoh yang sudah ada, dan formatnya mengikuti
contoh dalam template ini.
Data hasil penelitian dibuat dalam bentuk Tabel atau Gambar. Sebelum menyajikan
Tabel atau Gambar, harus terlebih dahulu membuat narasi sebagai pengantar Tabel
atau Gambar (Tidak boleh langsung Tabel atau Gambar tanpa narasi). Setiap Tabel atau
Gambar harus ada petunjuk sebelumnya.
Pembahasan terhadap isi Tabel atau Gambar, dapat dilakukan langsung setelah Tabel
atau Gambar, dapat juga dilakukan setelah penyajian semua Tabel atau Gambar.
Sebaiknya, pembahasan yang dibuat merupakan perbadingan antara hasil yang kita
peroleh dengan penelitian terdahulu yang sudah ada. (harusnya ada kutipannya)
Sub-judul hasil atau pembahasan tidak perlu ditulis. Sub-judul untuk setiap
kegiatan, yang menampilkan data hasilpenelitian yang berbeda harus ditulis. Buat
narasinya dan data hasil penelitiannya.
Tuliskan singkat untuk sponsor atau institusi yang terkait langsung terhadap penelitian.
(lihat contoh).
Semua pustaka yang dituliskan dalam daftar pustaka harus yang dirujuk di badan
artikel, sebaliknya semua yang dirujuk di badan artikel harus dituliskan di daftar
pustaka. menggunakan tools referensi manager seperti : Mendeley, Zootero, dll dengan
style IEEE, seperti pada contoh di bawah ini.
[1] Limbong, T. 2015. Pengaruh cerewet terhadap jumlah uban. Jurnal Banua Holing,
4(3):6-14.
[2] Limbong, T., & Sitorus, J. 2015. Pengaruh mondar mandir terhadap tingkat
kekurusan badan. Jurnal Stress, 3(1): 344-350.
[3] Dst