Anda di halaman 1dari 18

i

SMK Negeri 5 Balikpapan merupakan salah satu lembaga pendidikan Menengah kejuruan dengan outcome tenaga ahli low skill. Oleh karena itu
sejalan dengan visi dan misi sekolah dan mendukung tujuan pendidikan nasional yaitu “ Mencerdaskan Kehidupan Bangsa”.
SMK Negeri 5 Balikpapan yang didalam pelaksanaan pembelajarannya lebih mengedepankan kualitas proses dan mengutamakan kedisiplinan tinggi,
dengan mengeluarkan tata tertib Taruna/i, yang disusun sebagai berikut ini :
BAB I
STATUS TARUNA/TARUNI SMK NEGERI 5 BALIKPAPAN
Pasal 1
Taruna Reguler
(1) Taruna/taruni Reguler adalah status yang diberikan kepada Taruna/i yang masuk di SMK Negeri 5 Balikpapan sejak menjadi siswa baru.
(2) Status Taruna/tarunii Reguler didapatkan dengan cara:
2.1. Taruna/i Reguler Tingkat I Semester I : Lulus seleksi sebagai calon siswa baru dan lulus program MADABINTAL.
2.2. Taruna/i Reguler Tingkat I Semester II : Lulus seluruh mata diklat yang diprogramkan pada semester I.
2.3. Taruna/i Reguler Tingkat II Semester III : Lulus seluruh mata diklat yang diprogramkan pada semester II.
2.4. Taruna/i Reguler Tingkat II Semester IV : Lulus seluruh mata diklat yang diprogramkan pada semester III.
2.5. Taruna/i Reguler Tingkat III Semester V : Lulus seluruh mata diklat yang diprogramkan pada semester IV.
2.6. Taruna/i Reguler Tingkat III Semester VI : Lulus seluruh mata diklat yang diprogramkan pada semester V.

Pasal 2
Taruna Non Reguler
(1) Taruna Non Reguler adalah status yang diberikan kepada Taruna/i yang masuk di SMK Negeri 5 Balikpapan pada semester I (setelah Program
MADABINTAL selesai dilaksanakan), semester II, III, IV, V atau VI.
(2) Penerimaan Taruna/i Non Reguler hanya dapat dilaksanakan apabila terdapat Taruna SMK Negeri 5 Balikpapan yang mengundurkan
diri/diberhentikan secara tetap.
(3) Penerimaan Taruna/i Non Reguler hanya berlaku bagi siswa yang berasal dari sekolah negeri dan memiliki latar belakang program keahlian/jurusan
sama.
(4) Status Taruna/i Non Reguler didapatkan dengan cara:
3.1. Taruna/i Non Reguler Tingkat I Semester I : Lulus seleksi administrasi dan lulus tes akademik sebagai mana calon siswa baru.
3.2. Taruna/i Non Reguler Tingkat I Semester II : Lulus seleksi administrasi dan lulus tes akademik untuk seluruh mata diklat pada semester I.
3.3. Taruna/i Non Reguler Tingkat II Semester III : Lulus seleksi administrasi dan lulus tes
akademik seluruh mata diklat yang diprogramkan pada semester II.
3.4. Taruna/i Non Reguler Tingkat II Semester IV : Lulus seleksi administrasi dan lulus tes
akademik seluruh mata diklat yang diprogramkan pada semester III.
3.5. Taruna/i Non Reguler Tingkat III Semester V : Lulus seleksi administrasi dan lulus tes
akademik seluruh mata diklat yang diprogramkan pada semester IV.
3.6. Taruna/i Non Reguler Tingkat III Semester VI : Lulus seleksi administrasi dan lulus tes
akademik seluruh mata diklat yang diprogramkan pada semester V.

(5) Taruna/i Non Reguler yang telah diterima di SMK Negeri 5 Balikpapan dikenakan kompensasi yang akan dimanfaatkan bagi peningkatan kualitas
pendidikan di program keahlian.
(6) Taruna Non Reguler yang telah diterima di SMK Negeri 5 Balikpapan selanjutnya akan dikenakan tata tertib yang sama dengan Taruna/i Reguler.

Pasal 3
Hal Yang Menggugurkan Status Taruna/i SMK Negeri 5 Balikpapan
Status Taruna/i akan gugur secara otomatis apabila :
(1) Taruna/i secara resmi mengundurkan diri dari SMK Negeri 5 Balikpapan
(2) Taruna/i secara tidak resmi / secara sepihak mengundurkan diri dari SMK Negeri 5 Balikpapan, yang disebabkan oleh :
2.1. Tidak masuk kesekolah tanpa keterangan selama minimal 14 hari.
2.2. Tidak masuk kesekolah karena sakit yang berlarut-larut tanpa keterangan, sesuai ketentuan.
2.3. Meninggal dunia.
(3) Taruna/i diberhentikan disebabkan telah memiliki jumlah poin pelanggaran mencapai nilai 100.
(4) Taruna tidak dapat menyelesaikan (tidak lulus) seluruh mata diklat yang diprogramkan dalam satu semester.

BAB II

HAK DAN KEWAJIBAN TARUNA/I

Pasal 4
Hak-hak taruna/i
(1) Mendapatkan pendidikan dan pengajaran sesuai jadwal yang ditetapkan sekolah.
(2) Dapat menggunakan fasilitas sekolah secara bebas dan bertanggung jawab sesuai peraturan yang berlaku.
(3) Memberi masukan berharga demi kemajuan sekolah sesuai prosedur yang berlaku.
(4) Mengikuti dan mengembangkan organisasi kesiswaan dengan bergabung dalam OSIS (Batalyon).
(5) Mendapat perlakuan dan pelayanan yang sama dan adil.
(6) Mendapatkan bantuan dan bimbingan/penyuluhan atas permasalahan yang dihadapi.
Pasal 5
Kewajiban Taruna/i
(1) Tatakrama
Setiap taruna/i wajib tunduk dan patuh pada ketentuan-ketentuan berikut:
(a) Bertindak sopan dan santun serta menghormati guru/instruktur baik didalam maupun diluar sekolah.
(b) Berpenampilan baik dan rapi sesuai ketentuan yang berlaku.
(c) Menjaga dan memelihara ketertiban, keamanan dan kenyamanan sekolah.
(d) Menjaga dan memelihara nama baik sekolah/program keahlian/pribadi di masyarakat.
(e) Mendukung sepenuhnya kebijakan sekolah/program keahlian yang telah tetapkan.
(f) Taat kepada tatatertib dan segala ketentuan yang berlaku.

(2) Pakaian Seragam


Taruna/i wajib berpakaian seragam sesuai ketentuan, sebagai berikut:
(a) Hari Senin s/d Rabu PDH 1 (pakaian putih-putih, lengkap)
(b) Hari Kamis s/d Sabtu PDH 2 (pakaian abu-abu, lengkap)
(c) Memakai baju kerja pada waktu melaksanakan praktik.

(3) Sepatu dan kaos kaki.


Taruna/i wajib memakai sepatu PDH dan kaos kaki berwarna hitam.
Taruna/i wajib memakai sepatu safety pada waktu melaksanakan praktik didalam/diluar sekolah/DUDI.

(4) Kwartiti pet


Taruna/i wajib memakai pet seragam didalam lingkungan sekolah dan sekitarnya kecuali didalam ruangan.

(5) Rambut
(a) Taruna tingkat I rambut perwira 1 (0, 0, 1 cm)
(b) Taruna tingkat II rambut perwira 2 (0, 2, 2 cm)
(c) Taruna tingkat 3 rambut perwira 3 (1, 2, 3 cm)
(d) Taruni wajib memakai jilbab (muslimah)/rambut dipotong sebahu.

(6) Jilbab
Untuk Taruni yang mengenakan jilbab ada ketentuan sebagai berikut :
(a) Untuk pakaian seragam PDH 1, mengenakan jilbab warna putih polos.
(b) Untuk pakaian seragam PDH 2, mengenakan jilbab warna hitam polos.
(7) Kegiatan Pembelajaran
(a) Taruna/i wajib melaksanakan kegiatan pembelajaran secara penuh dalam setiap semester.
(b) Menyelesaikan (lulus) seluruh mata diklat yang diprogramkan dalam setiap semester.
(c) Menyelesaikan tugas-tugas yang diberikan.
(d) Terlibat secara aktif dalam kegiatan pembelajaran.
(e) Membawa buku/alat pelajaran ke sekolah.

BAB III
KEHADIRAN DAN KETIDAK HADIRAN

Pasal 6
Kehadiran Taruna/i.
(1) Apel Pagi /Siang
(a) Taruna/i wajib mengikuti apel pagi/siang (SETELAH SHALAT DHUHUR SELAMA 30 MENIT)
(b) Taruna/i sudah hadir disekolah 15 menit sebelum apel pagi dimulai.
(c) Apel pagi dilaksanakan pada pkl. 07. 30 – 07.45.
(d) Taruna/i yang terlambat dan tidak mengikuti apel pagi harus melapor kepada perwira jaga(guru piket) untuk mendapatkan izin mengikuti
pelajaran.

(2) Upacara Bendera


(a) Taruna/i wajib mengikuti upacara bendera setiap Senin pagi/hari besar nasional.
(b) Taruna/i sudah hadir disekolah 15 menit sebelum upacara bendera dimulai.
(c) Upacara bendera dilaksanakan pada pkl. 07. 15 – 08.15.
(d) Taruna/i yang terlambat dan tidak mengikuti upacara bendera harus melapor kepada perwira jaga (guru piket) untuk mendapatkan izin
mengikuti pelajaran.

(3) Kegiatan Pembelajaran.


(a) Taruna/i wajib hadir secara penuh dalam setiap semester untuk melaksanakan kegiatan pembelajaran yang diprogramkan.
(b) Taruna/i wajib hadir secara penuh selama 6 semester untuk melaksanakan kegiatan pembelajaran yang diprogramkan.
Pasal 7
Ketidak Hadiran Taruna/i
(1) Ketidak hadiran pada jam pelajaran tertentu.
(a) Taruna yang hendak meninggakan kelas pada jam pelajaran tertentu, wajib mendapat izin dari guru dan perwira jaga.
(b) Taruna/i yang hendak meninggalkan sekolah pada jam sekolah, wajib mendapat izin dari guru dan perwira jaga.
(c) Izin berobat keluar sekolah pada jam sekolah hanya diperbolehkan apabila bersifat darurat (emergency) dan wajib mendapat izin dari perwira
jaga.

(2) Ketidak hadiran dengan Surat Keterangan.


(a) Taruna/i yang tidak hadir disekolah disebabkan keperluan keluarga/urusan lain maka wajib mengirimkan surat keterangan dari orang tua/wali
dan dilampiri foto copy KTP.
(b) Pemberian izin kepada Taruna/i maksimum tiga hari efektif.
(c) Izin dapat diperpanjang apabila Taruna/i membuat surat izin perpanjangan.

(3) Ketidak hadiran disebabkan sakit.


(a) Taruna/i yang tidak hadir disekolah disebabkan sakit maksimum dua hari, wajib mengirimkan surat keterangan dari orang tua/wali disertai
foto copy KTP.
(b) Taruna/i yang tidak hadir disekolah disebabkan sakit minimum tiga hari, wajib mengirimkan surat keterangan dari orang tua disertai foto copy
KTP dan dilampiri keterangan (asli) dari dokter yang merawat.
(c) Taruna/i yang tidak hadir disekolah disebabkan sakit dapat memberitahu pihak sekolah via telepon selama dapat dibuktikan dengan
menunjukkan surat keterangan dari orang tua disertai foto copy KTP (untuk sakit maksimum dua hari) dan surat keterangan dari orang tua
disertai foto copy KTP dan dilampiri keterangan (asli) dari dokter yang merawat (untuk sakit minimum tiga hari).
(d) Taruna/i yang tidak hadir disekolah disebabkan sakit dan tidak dapat memberitahu pihak sekolah maksimum tiga hari, dianggap izin selama
dapat dibuktikan dengan menunjukkan surat keterangan dari orang tua disertai foto copy KTP dan dilampiri keterangan (asli) dari dokter
yang merawat.
(e) Taruna/i yang tidak hadir disekolah disebabkan sakit dan tidak dapat memberitahu pihak sekolah hingga hari ketiga, dianggap tidak hadir
tanpa keterangan.

(4) Ketidak hadiran tanpa keterangan.


(a) Ketidak hadiran tanpa disertai keterangan (surat izin yang syah dari orangtua/wali yang syah dan dilampiri foto copi KTP) maksimum tiga hari
efektif.
(b) Ketidak hadiran dengan surat izin palsu (surat izin bukan dari orangtua/wali yang syah) dianggap tidak hadir tanpa keterangan.
(c) Ketidak hadiran dengan izin via telepon/secara lisan melalui taruna/i lain dianggap tidak tidak hadir tanpa keterangan apabila tidak dapat
dibuktikan dengan menujukan surat izin yang syah (dari orangtua/wali yang syah dan dilampiri foto copi KTP).
(5) Ketidakhadiran dengan dispensasi.
(a) Taruna/i yang tidak dapat melaksanakan pembelajaran disebabkan mengikuti kegiatan lain harus dapat menunjukan Surat Dispensasi dari
guru pembina dan mendapat ijin dari:
i. WaKa Urusan Kesiswaan untuk kegiatan diluar sekolah.
ii. Guru mata pelajaran dan Wali kelas serta Perwira jaga untuk kegiatan didalam lingkungan sekolah.
(b) Taruna/i terlibat dalam kegiatan/mewakili sekolah : Surat Dispensasi berlaku sesuai permohonan.
(c) Taruna/i mewakili RT/ Kelurahan : Surat Dispensasi berlaku sesuai permohonan.
(d) Taruna/i mewakili kecamatan : Surat Dispensasi berlaku sesuai permohonan.
(e) Taruna/i mewakili kota : Surat Dispensasi berlaku sesuai permohonan.
(f) Taruna/i mewakili propinsi : Surat Dispensasi berlaku sesuai permohonan.
(g) Taruna/i mewakili negara di even internasional : Surat Dispensasi berlaku sesuai permohonan.
(h) Taruna/i mewakili Instansi tertentu: Surat Dispensasi berlaku sesuai permohonan.

BAB IV
PELAKSANAAN KBM

Pasal 8
KBM Semester Gasal.

(1) Taruna/i wajib mengikuti/melaksanakan secara penuh seluruh mata diklat yang diprogramkan pada semester gasal (I/III/V).
(2) Taruna/i wajib menyelesaikan/lulus seluruh mata diklat yang diprogramkan pada semester gasal (I/III/V) sebelum pembagian rapor.
(3) Taruna/i yang telah menyelesaikan/lulus seluruh mata diklat yang diprogramkan pada semester gasal (I/III/V), pada saat pembagian rapor akan
menerima:
(a) Surat Keterangan Telah Menyelesaikan Program Semester I/III/V, dan dinyatakan Dapat Melanjutkan KBM pada Semester II/IV/VI.
(b) Menandatangani Surat Pernyataan Sanggup Mentaati Peraturan pada semester berikutnya.
(4) Taruna/i yang tidak dapat menyelesaikan/tidak lulus salah satu mata diklat yang diprogramkan pada semester gasal (I/III/V), pada saat pembagian
rapor akan menerima : Surat Keterangan Tidak Mampu Menyelesaikan Program Semester I/III/V, dan dinyatakan Tidak Dapat Melanjutkan KBM
pada Semester II/IV/VI.
(5) Taruna/i yang tidak dapat menyelesaikan/tidak lulus seluruh mata diklat yang diprogramkan pada semester gasal (I/III/V), pada saat pembagian
rapor akan menerima : Surat Pemberhentian dari sekolah.
Pasal 9
KBM Semester Genap.

(1) Taruna/i wajib mengikuti/melaksanakan secara penuh seluruh mata diklat yang diprogramkan pada semester genap (II/IV/VI).

(2) Taruna/i tingkat satu dan tingkat dua wajib menyelesaikan/lulus seluruh mata diklat yang diprogramkan pada semester genap (II/IV) sebelum
pembagian rapor.

(3) Taruna/i tingkat satu dan tingkat dua yang telah menyelesaikan/lulus seluruh mata diklat yang diprogramkan pada semester genap (II/ IV), pada saat
pembagian rapor akan menerima :
(a) Surat Keterangan Telah Menyelesaikan Program Semester II/ IV, dan dinyatakan Dapat Melanjutkan KBM pada Semester III/V.
(b) Menandatangani Surat Pernyataan Sanggup Mentaati Peraturan pada semester berikutnya.

(4) Taruna/i yang tidak dapat menyelesaikan/tidak lulus salah satu mata diklat yang diprogramkan pada semester gasal (I/III/V), pada saat pembagian
rapor akan menerima : Surat Keterangan Tidak Mampu Menyelesaikan Program Semester I/III/V, dan dinyatakan Tidak Dapat Melanjutkan KBM
pada Semester II/IV/VI.
(5) Taruna/i yang tidak dapat menyelesaikan/tidak lulus seluruh mata diklat yang diprogramkan pada semester gasal (I/III/V), pada saat pembagian
rapor akan menerima : Surat Pemberhentian dari sekolah.

(6) Taruna/i tingkat tiga yang telah menyelesaikan/lulus seluruh mata diklat yang diprogramkan pada semester VI, akan menerima :
(a) Surat Keterangan Telah Menyelesaikan Program Semester VI, dan dinyatakan Berhak Mengikuti Ujian Akhir (Nasional/Sekolah).
(b) Menandatangani Surat Pernyataan Sanggup Melaksanakan Secara Penuh Ujian Akhir (Nasional/Sekolah).

(7) Taruna/i tingkat tiga yang tidak dapat menyelesaikan/tidak lulus seluruh mata diklat yang diprogramkan pada semester VI, akan menerima :
(a) Surat Keterangan Tidak Mampu Menyelesaikan Program Semester VI, dan dinyatakan Tidak Berhak Mengikuti Ujian Akhir (Nasional/Sekolah).
(b) Surat Pemberhentian dari sekolah.
Pasal 10
KBM Di Industri

(1) Taruna/i wajib mematuhi peraturan yang di ditetapkan Industri.


(2) Taruna/I wajib menjalankan dan menyelesaikan program yang telah ditetapkan oleh program keahlian/sekolah dan industri.
(3) Kepindahan Taruna/I dari satu industri ke industri lainnya harus sepengetahuan industri lama dan program keahlian/sekolah.
(4) Taruna/i wajib hadir secara penuh di Industri sesuai jadwal yang telah ditetapkan oleh sekolah/industri.
(5) Ketidak hadiran taruna harus sepengetahuan pihak Industri.
(6) Selama di Industri Taruna/I tetap terikat oleh Tata Tertib Taruna.
BAB V
L A R A N G A N
Pasal 11
Etika Perilaku

Taruna/i dilarang:
1. Membawa/memakai perhiasan emas/aksesori yang berlebihan di lingkungan sekolah/selama memakai seragam sekolah.
2. Membuat gaduh/kekacauan/teror di kelas/sekolah /diluar sekolah.
3.Meng-aktifkan HP/media lain di lingkungan sekolah tanpa seijin guru/wali kelas/perwira jaga.
4.Menghina/melecehkan/mengancam taruna/I lain/masyarakat didalam/diluar sekolah.
5.Berkelahi/memukul/mencederai taruna/I lain/masyarakat didalam/diluar sekolah.
6.Menghina/melecehkan/mengancam guru/karyawaan sekolah didalam/diluar sekolah.
7. Berkelahi/memukul/mencederai guru/karyawan sekolah didalam/diluar sekolah.
8. Mengotori/mencoret/merusak/menghilangkan barang milik sekolah/guru/karyawan/taruna/I lain.
9.Mengambil/mencuri barang milik sekolah/guru/karyawan/taruna lain/masyarakat.
10. Membuang sampah tidak pada tempatnya.
11.Mengendarai kendaraan diruang kelas/ruang praktik.
12. Berpakaian tidak sopan/mengundang syahwat di sekolah /diluar sekolah.
13. Memakai sandal, baju kaos, celana jeans dan pakaian yang tidak pantas lainnya ke sekolah untuk urusan sekolah.
14.Bermain kartu/judi dalam bentuk apapun di sekolah/diluar sekolah.
15.Melakukan perbuatan asusila di sekolah/diluar sekolah.
16. Memalsukan nilai/tanda tangan guru/pejabat sekolah/kepala sekolah/DUDI.
17.Menyontek/memberi jawaban ke taruna/I lain pada waktu ujian/test.
18. Berlari/duduk dimeja/meludah didalam kelas/bengkel.
19. Mengendarai kendaraan tidak sesuai dengan aturan lalulintas di luar sekolah.
Pasal 12
Rokok/Miras/Narkoba/Pornografi/Senjata Tajam/Api

Taruna/i dilarang:
(1) Membawa/menjual/menghisap rokok di sekolah/diluar sekolah selama mengenakan seragam/baju kerja.
(2) Membawa/menjual/meminum minuman keras di sekolah/diluar sekolah.
(3) Membawa/mengedarkan/memakai narkoba di sekolah/diluar sekolah.
(4) Membawa media porno (dalam bentuk apapun) di sekolah/diluar sekolah.
(5) Membawa senjata api/senjata tajam di sekolah/diluar sekolah.

BAB VI
PELANGGARAN, POIN PELANGGARAN DAN SANKSI TINDAKAN
Pasal 13
Pelanggaran, Poin Pelanggaran dan Sanksi Tindakan

(1) Pelanggaran adalah setiap tindakan Taruna/I yang bertentangan dengan Tata Tertib yang telah ditetapkan.
(2) Poin Pelanggaran adalah nilai yang ditentukan atas setiap jenis pelanggaran.
(3) Sanksi Tindakan adalah sanksi yang diberlakukan terhadap satu atau beberapa jenis pelanggaran sekaligus.

NO. JENIS PELANGGARAN POIN SANKSI TINDAKAN


PELANGGARAN
1 KETERLAMBATAN MASUK SEKOLAH
1.1. Terlambat 15 menit pada setiap pergantian pelajaran. 2 Diperingatkan, menandatangani pernyataan dan diijinkan masuk
belajar.
1.2. Terlambat 16 s/d 30 menit pada setiap pergantian 5 Diperingatkan, menandatangani pernyataan dan diijinkan masuk
pelajaran. belajar.

1.3. Telambat lebih dari 30 menit pada setiap pergantian 10 Diperingatkan, menandatangani pernyataan dan tidak
pelajaran. diperkenankan mengikuti pelajaran tersebut.

2 KETIDAK HADIRAN Di peringatkan, menandatangani Pernyataan dan wajib


2.1. Sakit (maksimum dua hari) tanpa Surat Keterangan 10 membawa Surat Keterangan dari orang tua.
2.2.Tidak hadir tanpa Surat Izin/Keterangan (Alpha) 10 Diperingatkan, menandatangani Pernyataan.
2.3. Izin/Sakit dengan keterangan palsu (surat izin 20 Diperingatkan, menandatangani Pernyataan.
palsu/memalsukan tandatangan orangtua/dokter.
2.4. Meninggalkan kelas/sekolah tanpa ijin sebelum jam sekolah 15 Diperingatkan, dan menandatangani pernyataan.
berakhir.
2.5. Meninggalkan kelas maksimum 30 menit tanpa izin dan 10 Diperingatkan, menandatangani pernyataan dan diizinkan masuk
kembali pada jam pelajaran tersebut. kembali pada sisa waktu pelajaran tersebut.
2.6. Meninggalkan kelas lebih dari 30 menit tanpa izin pada 15 Diperingatkan, dan menandatangani pernyataan.
pelajaran tertentu.

2.7. Meninggalkan kelas tanpa izin dan tidak kembali pada jam 15 Diperingatkan, dan menandatangani pernyataan.
pelajaran tersebut.

2.8. Tidak mengikuti apel pagi. 5 Diperingatkan, dan menandatangani pernyataan.


3 PAKAIAN SERAGAM
3.1. Pakaian sekolah tidak rapi (baju tidak dimasukkan/evolet 5 Diperingatkan, dan menandatangani pernyataan.
tidak terpasang/lengan baju/celana digulung) dalam satu hari. (pelanggaran 3 kali baju di sita)
3.2. Memakai pakaian seragam tidak sesuai ketentuan. 5 Diperingatkan, dan menandatangani pernyataan.

3.3. Tidak memakai pakaian seragam. 10 Diperingatkan, dan menandatangani pernyataan.


3.4. Tidak memakai sepatu PDH 5 Diperingatkan, dan menandatangani pernyataan. Sepatu/sandal
disita dan tidak dikembalikan.
3.5. Tidak memakai pet pada saat ditentukan. 5 Diperingatkan, dan menandatangani pernyataan.

3.6. Tidak memakai salah satu atau beberapa perlengkapan


seragam (emblem/bintang maritin/jantra/plofeler/tanda 5 Diperingatkan, dan menandatangani pernyataan.
pundak/papan nama/sabuk/kaos kaki) dalam satu hari.

4 PENGGUNAAN ATRIBUT LAIN


4.1. Mengenakan perhiasan secara berlebihan, dalam satu hari. 1 Diperingatkan, dan menandatangani pernyataan.

4.2.Memakai make up wajah secara berlebihan ,dalam satu hari 1 Diperingatkan, dan menandatangani pernyataan.
(Taruni).
4.3.Berambut panjang/tidak sesuai ketentuan, dalam satu hari. 5 Diperingatkan, dan menandatangani pernyataan. Rambut
dipotong langsung.
4.4. Menggunakan pewarna rambut, dalam satu hari. 5 Diperingatkan, dan menandatangani pernyataan. Rambut
dihitamkan kembali.
4.5. Berkuku panjang/memakai cat kuku, dalam satu hari. 5 Diperingatkan, dan menandatangani pernyataan. Kuku
dipotong/cat kuku dihapus.
4.6. Memakai penutup kepala/topi selain yang ditentukan , 1 Diperingatkan, dan menandatangani pernyataan. Penutup
dalam satu hari. kepala/topi disita (tidak dikembalikan).
4.7. Memakai tindik (bagi Taruna/i) atau anting bagi Taruna 60 Diberikan peringatan terakhir, pernyataan,menambal lobang
tindik.
4.8. Memakai tato (permanen/tidak permanen) pada tubuh 60 Diperingatkan, dan menandatangani pernyataan. Tato dihapus.
5 ETIKA/PERILAKU
5. 1. Membuat gaduh/kekacauan/teror di kelas/sekolah /diluar 5 Diperingatkan, dan menandatangani pernyataan.
sekolah.

5. 2.Meng-aktifkan HP/media lain pada waktu belajar/didalam 10 Diperingatkan, dan menandatangani pernyataan. HP/Media
kelas. disita untuk dikembalikan kepada orang tua.

5. 3.Menghina/melecehkan/mengancam taruna/I 20 Diperingatkan, dan menandatangani pernyataan.


lain/masyarakat didalam/diluar sekolah.

5. 4.Berkelahi/memukul/mencederai taruna/I lain/masyarakat 50 Diperingatkan, dan menandatangani pernyataan. ( disidangkan)


didalam/diluar sekolah.
5. 5.Menghina/melecehkan/mengancam guru/karyawan 75 Diperingatkan, menandatangani pernyataan, dan meminta maaf
sekolah didalam/diluar sekolah. secara tertulis.( disidangkan)
5. 6. Berkelahi/memukul/mencederai guru/karyawan sekolah 100 disidangkan dan dipertimbangkan untuk Diberhentikan dari
didalam/diluar sekolah. sekolah.
5. 7. Mengotori/mencoret/merusak/menghilangkan barang 75 Diperingatkan, menandatangani pernyataan, dan
milik sekolah/guru/karyawan/taruna/I lain. membersihkan/mengganti barang.
5. 8.Mengambil/mencuri barang milik 100 disidangkan dan dipertimbangkan untuk Diberhentikan dari
sekolah/guru/karyawan/taruna lain/masyarakat. sekolah, dan mengembalikan barang.
5. 9. Membuang sampah tidak pada tempatnya. 5 Diperingatkan, dan menandatangani pernyataan. Membersihkan
sampah.
5. 10. Mengendarai kendaraan diruang kelas/ruang praktik/di 10 Diperingatkan, dan menandatangani pernyataan.
areal sekolah tertentu.
5. 12. Berpakaian tidak sopan/mengundang syahwat di 10 Diperingatkan, dan menandatangani pernyataan.
sekolah /diluar sekolah.
5.13. Memakai sandal, baju kaos, celana jeans dan pakaian yang 10 Diperingatkan, menandatangani pernyataan dan tidak dilayani.
tidak pantas lainnya ke sekolah untuk urusan sekolah.

5. 14.Bermain kartu/judi dalam bentuk apapun di sekolah/diluar 50 Diperingatkan, dan menandatangani pernyataan.
sekolah.

5. 15.Melakukan perbuatan asusila di sekolah/diluar sekolah. 100 disidangkan dan dipertimbangkan untuk Diberhentikan dari
sekolah.
5. 16. Memalsukan nilai/tanda tangan guru/pejabat 95 Diberhentikan dari sekolah. (disidangkan)
sekolah/kepala sekolah/DUDI.
5. 17.Menyontek/memberi jawaban ke taruna/I lain pada waktu 10 Diperingatkan, menandatangani pernyataan, dan diwajibkan
ujian/test. ujian ulang.
5.18. Berlari/duduk dimeja/meludah didalam kelas/bengkel. 10 Diperingatkan, dan menandatangani pernyataan.
5.19. Berkendaraan tidak sesuai dengan aturan lalu lintas 25 Diperingatkan, dan menandatangani pernyataan.
6 ROKOK/MIRAS/NARKOBA/PORNOGRAFI/SENJATA TAJAM/API
6.1.Membawa/menjual/menghisap rokok di sekolah/diluar 25 Diperingatkan, dan menandatangani pernyataan.
sekolah selama mengenakan seragam/baju kerja.
6.2. Membawa/menjual/meminum minuman keras di 75 Diperingatkan, dan menandatangani pernyataan.
sekolah/diluar sekolah.
6.3. Membawa/mengedarkan/memakai narkoba di 100 disidangkan dan dipertimbangkan untuk Diberhentikan dari
sekolah/diluar sekolah. sekolah.
6.4. Membawa media porno (dalam bentuk apapun) di 50 Diperingatkan, dan menandatangani pernyataan. Media disita
sekolah/diluar sekolah. dan tidak dikembalikan.
6.5. Membawa senjata api/senjata tajam di sekolah/diluar 50 Diperingatkan, dan menandatangani pernyataan. Senjata disita
sekolah selama memakai seragam/baju kerja. dan tidak dikembalikan.
7 AKADEMIK 100 a) Dinyatakan Tidak Dapat Melanjutkan Kegiatan Pembelajaran
7.1. Bagi Taruna/I Tk. I, II & III. pada Semester selanjutnya.
Tidak dapat menyelesaikan/tidak lulus seluruh mata diklat yang b) disidangkan dan dipertimbangkan untuk Diberhentikan dari
diprogramkan pada semester gasal, saat pembagian rapor. sekolah.

7.2. Bagi Taruna/I Tk. I dan Tk. II. 100 a) Dinyatakan Tidak Dapat Melanjutkan Kegiatan
Tidak dapat menyelesaikan/tidak lulus seluruh mata diklat yang Pembelajaran pada semester selanjutnya.
diprogramkan pada semester genap, pada saat pembagian b) disidangkan dan dipertimbangkan untuk Diberhentikan
rapor. dari sekolah.
7.3. Bagi Taruna/I Tk. III. a) Dinyatakan Tidak Berhak Mengikuti Ujian Akhir
Tidak dapat menyelesaikan/tidak lulus seluruh mata diklat yang 100 (Nasional/Sekolah).
diprogramkan pada semester VI. b) disidangkan dan dipertimbangkan untuk Diberhentikan dari
sekolah.

Pasal 14
Penghitungan Poin Pelanggaran

(1) Penghitungan jumlah poin pelanggaran dilakukan setiap saat untuk menentukan sanksi tindakan yang akan diberikan.
(1) Penghitungan jumlah poin pelanggaran hanya diberlakukan untuk satu semester.
(2) Jumlah poin pelanggaran adalah poin yang di dapat apabila Taruna/I melakukan satu atau beberapa jenis pelanggaran.

No JUMLAH POIN PELANGGARAN SANKSI TINDAKAN


1 Pelanggaran dengan jumlah poin pelanggaran 25 Mendapatkan Peringatan Tertulis I, dan Menandatangani Pernyataan.
2 Pelanggaran dengan jumlah poin pelanggaran 50 Mendapatkan Peringatan Tertulis II, dan Menandatangani Pernyataan.
3 Pelanggaran dengan jumlah poin pelanggaran 75 Mendapatkan Peringatan Tertulis III (Terakhir), dan Menandatangani
Pernyataan.
4 Pelanggaran dengan jumlah poin pelanggaran 100 Disidangkan dan dipertimbangkan untuk Diberhentikan dari sekolah.
Balikpapan, Juli 2010
Menyetujui
Kepala Sekolah

Drs. Sumahno
Pembina
NIP. 19600308 198403 1 007
TIM PENYUSUN
TATA TERTIB SMK NEGERI 5 BALIKPAPAN

NO NAMA JABATAN TANDA TANGAN


1

Balikpapan, Senin, 24 Mei 2010.


A/n. Team Penyusun

M. Isa Anshory.
ALTERNATIF SELEKSI PSB
I. SELEKSI NILAI RAPORT SELAMA 6 SEMESTER (SLTP)
A. Materi seleksi :
1. Pend. Agama.
2. Pendidikan Kwarganegaraan.
3. Bahasa Indonesia
4. Bahasa Inggris
5. Matematika
6. Ilmu Alam
7. Pendidikan Jasmani
8. Kesenian

B. Perhitungan :
1. Setiap pelajaran diambil nilai rata-rata.
2. Nilai rata-rata setiap pelajaran selama 6 semester dijumlahkan.
3. Jumlah nilai setiap pelajaran selama 6 semester dibagi 6.
4. Nilai seluruh pelajaran di jumlahkan.
5. Jumlah nilai dari setiap siswa dirangking.

II. SELEKSI NILAI RAPORT SELAMA 6 SEMESTER (SLTP) – KETIDAK HADIRAN.


A. Materi seleksi :
1. Pend. Agama.
2. Pendidikan Kwarganegaraan.
3. Bahasa Indonesia
4. Bahasa Inggris
5. Matematika
6. Ilmu Alam
7. Pendidikan Jasmani
8. Kesenian

B. Perhitungan :
1. Setiap pelajaran diambil nilai rata-rata.
2. Nilai rata-rata setiap pelajaran selama 6 semester dijumlahkan.
3. Jumlah nilai setiap pelajaran selama 6 semester dibagi 6.
4. Nilai seluruh pelajaran di jumlahkan.
5. Jumlah nilai seluruh pelajaran di kurangi ketidak hadiran.
6. Jumlah nilai dari setiap siswa dirangking.
SYARAT MO
I PSB
1. Mendaftar atas diri sendiri (tidak dapat diwakilkan).
2. Menyerahkan : a. Surat Tanda lulus dari SLTP
b. SKHUN
c. Rapor SLTP
3. Tidak memiliki tanda tato / tanda bekas tindik di tubuh.
4. Tidak mememiliki gangguan kejiwaan yang dapat membahayakan diri sendiri dan orang lain.

Anda mungkin juga menyukai