Anda di halaman 1dari 3

PEMERIKSAAN HB METODE SAHLI

No. Dokumen :

No. Revisi :

SOP Tanggal Terbit :

PEMERINTAH Halaman :
KAB. BANJARNEGARA
Tanda Tangan :
UPT PUSKESMAS PEJAWARAN Khusnul Khotimah, S. SiT, M. Kes
NIP. 19740722 199301 2 001

1. Pengertian Mengukur kadar hemoglobin berdasarkan warna yang terjadi akibat


perubahan Hb yang menjadi asam hematin oleh adanya HCL 0,1 N
2. Tujuan Pemeriksaan hemoglobin dilakukan untuk mendeteksi adanya anemia
dan penyakit ginjal. Peningkatan hemoglobin dapat menunjukan
indikasi adanya dehidrasi, penyakit paru-paru obstruksi menahun, gagal
jantung kongestif dan lain-lain
3. Kebijakan SK Kepala UPT Puskesmas Pejawaran Nomor: SK/ /UKP/VIII/17
Tentang jenis-jenis pemeriksaan laboratorium
4. Referensi Penuntun Praktikum Haematologi dr. Mansyur Arif, Ph.D, Sp. PK (K)
Tahun 2015
5. Alat dan Bahan 1. ALAT
a. Lanset
b. Hemoglobinometer (hemometer) :
 Tabung pengencer
 Pipet Hb
 Pipet Tetes
 Selang Pengisap
 Batang pengaduk
2. BAHAN
a. Aquades
b. HCL 0.1 N
6. Langkah-langkah 1. Petugas mengatur posisi klien senyaman mungkin.
2. Petugas memberi tahu pasien dan menjelaskan tujuan dan langkah
pemeriksaan
3. Petugas Membawa alat-alat ke dekat pasien
4. Petugas Memasang perlak dan pengalas dibawah tangan pasien
yang akan diambil darahnya
5. Petugas menyiapkan bengkok
6. Petugas masukan larutan HCl 0,1N dengan pipet HCl kedalam
tabung pengencer sampai pada angka 2 (sampai batas yang ada)
7. Petugas menyiapkan jari klien dan mengumpulkan darah ke bagian
jari tangan dengan cara memijat
8. Petugas menghapus hamakan ujung jari yang akan diambil
darahnya dengan alkohol
9. Petugas menusukan jarum pada ujung jari sebelah tepi sampai
darah keluar
10. Petugas menghapus darah yang pertama kali keluar dengan kapas
kering
11. Petugas menekan ujung jari agar darah lebih banyak yang keluar
12. Petugas dengan pipet Hb menghisap darah sampai angka 20 cm,
jangan sampai ada gelembung udara yang sampai ikut terhisap
13. Petugas menghapus darah yang melekat pada ujung pipet dengan
menggunakan kapas kering
14. Petugas menuangkan darah tersebut ke dalam tabung pengencer
yang sudah berisi HCl 0,1 N dengan posisi tegak lurus dan
hindarkan darah mengenai dinding tabung
15. Petugas mengaduk darah dalam larutan HCl sampai benar-benar
homogeny.
16. Petugas menunggu sampai 1-3 menit
17. Petugas menambahkan aquadest sedikit demi sedikit, pada setiap
kali penambahan warna dari larutan asam hematin yang terjadi,
bandingkan dengan warna dari larutan standar
18. Pada saat warna tersebut sama, maka penambahan aquadest
dihentikan dan kadar Hb dibaca skala itu dengan satuan
pembacaan gr %
7. Unit Terkait 1. Ruang pemeriksaan umum
2. KIA
8. Dokumen Terkait 1. Blangko permintaan pemeriksaan laboratorium
2. Hasil Pemeriksaan Laboratorium
3. Register Laboratorium
9. Rekaman Historis
Perubahan
No Yang diubah Isi Perubahan Tanggal Mulai Diberlakukan

Anda mungkin juga menyukai