1. Kutipan teks di bawah ini yang merupakan contoh pantun adalah ....
a. Wahai Ananda intan pilihan c. Orang tua suruh kita mengaji
Sifat tanggung jawab engkau amalkan Orang tua suruh tafakur tiap hari
Berani mencencang terpotong tangan Agar paham perintah Ilahi
Berani berhutang tumbuhlah beban Agar paham perbuatan yang tak diridloi
d. Tuntut ilmu tanpa rasa jemu d. Pohon jati tumbuh berjajar
Tak perlu khawatirkan rugi waktu Daunnya untuk membungkus ikan
Pelajaran akan bermanfaat bagimu Jika engkau rajin belajar
Tuntun hidup jadi bahagia selalu Manfaatnya akan engkau rasakan
4. Kalimat sempurna adalah kalimat yang memiliki unsur SPOK yakni subject,
predikat, objek, dan keterangan.
Di bawah ini yang merupakan kalimat sempurna berpola S-P ( Subjek – Predikat)
adalah ....
a. Ibu Guru kami berangkat.
b. Ima datang dari sekolah sejak siang tadi.
c. Setiap Sabtu di sekolah.
d. Ayah sedang makan.
11. Berolahraga teratur sangat bermanfaat bagi tubuh manusia. Ada yang ingin
melangsingkan badan, membentuk badan, membuat tubuh tetap bugar.
Kalimat mendukung / pro yang tepat terhadap isi teks tersebut adalah ….
a. Saya setuju bahwa berolahraga dilakukan pada waktu luang saja .
b. Saya setuju bahwa berolahraga hanya membuat bugar saja
c. Saya setuju bahwa olahraga membawa dampak positif
d. Saya setuju bahwa berolahraga yang teratur membawa manfaat
Tanda baca yang tepat untuk petikan dialog yang dicetak tebal adalah ...
a. Tanda seru (!) c. Tanda titik (.)
b. Tanda tanya (?) d. Tanda petik (“)
Penulisan ejaan yang benar pada kata yang digarisbawahi adalah ....
a. Apothik c. Aphotic
b. Apothek d. Apotek
Kalimat penutup yang sesuai untuk teks pidato di atas adalah ...
a. Bapak/Ibu dan para hadirin yang berbahagia
b. Dengan segala puji bagi Allah SWT yang sudah memberikan limpahan
rahmat
c. Salam sejahtera juga saya sampaikan bagi kita semua yang hadir
d. Kurang lebihnya saya mohon maaf dan terima kasih atas perhatiannya.
Kata yang dicetak miring dalam teks pidato di atas memiliki makna ...
a. Sejak kecil c. Sejak dewasa
b. Sejak lama d. Sejak jauh hari
37. Pada suatu pagi, Karina terbangun dengan wajah yang lemas dan lesu. Matanya
masih buram dan berkunang-kunang sehingga membuatnya malas meninggalkan
kamar tidurnya.