PERATURAN
PANITIA PENGISIAN PERANGKAT DESA ……..
NOMOR : ……… TAHUN …….
TENTANG
MEMUTUSKAN :
BAB I
KETENTUAN UMUM
3
Pasal 1
BAB II
PANITIA PENGISIAN PERANGKAT DESA
Pasal 2
Pasal 3
Perangkat Desa;
b. menyusun dan menetapkan jadwal, waktu, dan tempat
proses pengisian Perangkat Desa dengan persetujuan
Kepala Desa;
c. menyusun peraturan panitia tentang tata tertib
pengisian Perangkat Desa sebelum dilaksanakan
penjaringan dan penyaringan;
d. melaksanakan sosialisasi dan penjaringan Bakal Calon;
e. mengumumkan dan menerima pendaftaran Bakal Calon;
f. melakukan penelitian Bakal Calon berdasarkan
persyaratan yang ditentukan serta hasilnya dituangkan
dalam Berita Acara;
g. mengusulkan kepada Kepala Desa, nama-nama Bakal
Calon untuk ditetapkan menjadi Calon;
h. mengumumkan nama-nama Calon yang berhak
mengikuti ujian penyaringan;
i. menyelenggarakan ujian penyaringan yang hasilnya
dituangkan dalam Berita Acara;
j. mengumumkan hasil ujian penyaringan dalam forum
rapat yang dihadiri oleh Kepala Desa, BPD dan para
Calon;
k. melakukan kerjasama dengan pihak ketiga dalam
pembuatan materi soal ujian; dan
l. melaporkan hasil pelaksanaan tugasnya kepada kepala Desa.
BAB III
PERSYARATAN ADMINISTRASI
BAKAL CALON PERANGKAT DESA
Bagian Kesatu
Jenis Formasi lowongan Perangkat Desa
Pasal 4
Bagian Kedua
Persyaratan
Pasal 5
Pasal 6
Pasal 7
8
Pasal 8
Bagian ketiga
Hak Perangkat Desa
Pasal 9
BAB IV
PENJARINGAN DAN PENYARINGAN
Bagian Kesatu
Pengumumam Pendaftaran
Pasal 10
Bagian Kedua
Pendaftaran Bakal Calon Perangkat Desa
Pasal 11
(4) Apabila ada bakal calon yang sudah mendaftar pada salah
satu lowongan perangkat desa dan berniat mengundurkan
diri maka berkas Persyaratan yang sudah masuk di Panitia
Pengisian Perangkat Desa boleh di tarik kembali , dan
apabila ingin mendaftarkan pada lowongan yang lain harus
membenahi sesuai formasi yang dikehendaki.
Bagian Ketiga
Tahap Pendaftaran Bakal Calon Perangkat Desa
Pasal 12
Pasal 13
11
Pasal 14
Bagian Keempat
Penyedia materi ujian
Pasal 15
Bagian kelima
Seleksi Ujian Tertulis
Pasal 16
Pasal 17
(3) Apabila ada peserta yang terlambat hadir sesuai waktu yang
telah ditentukan atau belum habisnya waktu ujian, peserta
masih diperbolehkan untuk mengikuti ujian namun tidak
mendapatkan tambahan waktu.
(4) Apabila terdapat Calon yang berhak mengikuti ujian tidak
dapat hadir dinyatakan gugur dan tidak lulus.
(5) Peserta ujian sebagaiamana dimaksud ayat (1) berpakaian
sopan dengan baju warna putih bawahan gelap.
(6) Sebelum waktu ujian dimulai peserta diberi waktu untuk
memastikan soal yang diberikan sudah sesuai kode soal
dengan peserta lain sesuai formasi yang dikehendaki.
(7) Apabila dalam pelaksanaan tetap tidak sesuai segaimana
dimaksud pada ayat (3) peserta diberi waktu tambahan yang
dihitung dari mulai sampai diketauinya ada kesalahan
pemberian soal.
(8) Larangan diwaktu pelaksanaan ujian berlangsung akan
diumumkan oleh panita sebelum dimulainya ujian.
Pasal 18
BAB V
HASIL PENJARINGAN DAN PENYARINGAN
Pasal 19
BAB VI
BIAYA PENGISIAN PERANGKAT DESA
Pasal 20
Pasal 21
BAB VII
PENUTUP
Pasal 22
Ditetapkan di : …………..
Pada tanggal : ……………
……………………….
15
JML
NO URAIAN TANGGAL KET
HARI
1 2 3 4 5
1 KONSULTASI PENGISIAN 1 …….
PERANGKAT DESA KEPADA
CAMAT
2 MENERIMA REKOMENDASI DARI 1 …….
CAMAT
3 KEPALA DESA MENYUSUN
TUPOKSI PANITIA PENGISIAN 1 …….
PERANGKAT DESA
4 PERSIAPAN
a. Pembentukan Panitia 1 …….
b. Rapat panitia untuk menentukan 1 …….
susunan Panitia, ada berita
acara dan Keputusan Kepala Ds.
c. Penyusunan Tahapan dan Tata 1 ……
Tertip, dengan Peraturan Panitia
tentang Tahapan dan Tata Tertip
Pengisian Perangkat Desa
d. Sosialisasi Pelaksanaan 1 …….s/d……
Penjaringan dan Penyaringan
Perangkat Desa
5 PENJARINGAN
a. Pengumuman Pendaftaran Bakal 14 …… s/d ……
Calon Perangkat Desa dan
Pendaftaran dan Penerimaan
Berkas Bakal Calon Perangkat
Desa
b. Perpanjangan Pendaftaran tahap 7 …… s/d ……
I (Jika Pendaftar kurang dari 2
orang )
c. Perpanjangan Pendaftaran tahap 2 …… s/d ……
II (Jika Pendaftar kurang dari 2
orang
6 PENYARINGAN
16
……………………….