Pertemuan 2 - Pengenalan Interface
Pertemuan 2 - Pengenalan Interface
Pendahuluan
Interface Blender berbeda dengan software gratis dan 3 dimensi
lainnya. Interfacenya cukup membingungkan bagi pemula apalagi
pengguna 3D Studio Max. Blender adalah software gratis/ freeware dan
terbuka/Open Source maka siapa saja dapat merombak tampilan dan
fungsinya. Ukuran paket softwarenya pun relatif kecil yaitu sekitar 50
MB saja. Bandingkan dengan 3D Studio Max yang memerlukan DVD 4
GB. Proses instalasinya sangat mudah, tanpa registrasi, serial number,
crack atau formulir yang berbelit-belit. Setelah instalasi selesai maka di
desktop ada icon Blender.
1. Antarmuka/ Interface Blender
Penjelasan singkat:
⚫ Tools Shelf : Berisi tools yang dikelompokkan berdasarkan
jenisnya. Tools ini bisa disembunyikan ( Shortcut T ) jika
sudah mahir Blender.
⚫ Properties : Berisi parameter umum objek, grid dan tampilan
viewport.
⚫ Info Windows : Berisi menus, jenis layout antarmuka,
informasi scene dan render engine.
⚫ Outliner Window : Menampilkan semua objects anda berikut
settingnya. Window ini mirip layer Adobe Photoshop.
⚫ Editor Window : Kadang disebut sebagai buttons window
atau properties window. Anda akan banyak bekerja disini
karena semua pengaturan.
⚫ 3D View Window : Disebut juga sebagai viewport. Di
bawahnya terdapat menu 3D View yang menyediakan option
saat bekerja dalam viewport 3D.
⚫ Timeline Window dan Playback Window : Digunakan saat
pembuatan animasi. Untuk sementara kedua window ini tidak
perlu dilihat OK.
Mengubah Ukuran Window
Setiap window dapat di ubah ukurannya. Caranya: drag pinggir
window ke kiri dan ke kanan. Itu saja, sangat fleksibel bukan?
e
Gambar 1. 2 Panel Blender
e
1. Klik menu File- User Preferences
2. Klik tab Themes lalu pilih Presets misal Blender 24X agar
tampilan antarmuka lebih terang seperti tampilan Blender jaman
dulu. Agar tampilan Blender selalu seperti ini, klik tombol Save User
Setting.
Customize Theme
Bosan dan ingin menggunakan warna User Interface Blender sesuka
anda Selain menggunakan Theme yang ada, lebih syik jika
berexperimen sendiri, berikut ini adalah caranya.
1. Klik menu file > User Preferences. Klik tab Themes di bagian
Properties lalu ikuti petunjuk gambar berikut ini untuk mengubah
warna background Properties.
e
Gambar 1. 7 Background Properties
1. View
Agar bisa bekerja cepat di Blender, anda harus mengetahui cara mengubah
view para viewport, seperti orbit, zoom pan dan roll.
Orbit Camera
e
mouse untuk mengatur kecepatan, tab untuk menjatuhkan diri atau terjun
bebas. Tekan Esc jika sudah.
Zoom Camera
Pan Camera
Cara3: klik menu view >navigation > walk navigation atau shortcut
shift+f. seperti yang telah dijelaskan sebelumnya dengan tombol A dan D.
e
Gambar 1. 11 Walk Navigation kedua
Roll Camera
e
Numpad 3 = view kanan
n/right
1. Cara instan
Untuk menampilkan 4 viewport sekaligus, klik menu view >toggle quad
view dengan shortcut Ctrl+alt+Q. untuk kembali lagi ke menu awal , klik
lagi menu tersebut.
2. Cara manual
drag ujung kanan viewport ke kiri atau ke bawah. Jika drag ke kiri hasilnya
viewport terbagi secara horizontal.
e
Untuk menyembunyikan drag batas window tools shelf ke kiri sampai
hilang. Lebih mudahnya, arahkan cursor ke dalam window lalu gunakan
shortcut T.
Gambar 1. 18 Shortcut T
Setelah semua window tool shelf hilang, klik icon plus pada viewport atau
shortcut T lagi.
e
Gambar 1. 21 Setelah Setting Lamp Editor
4. LAYOUT
Mengubah Layout
1. Pendahuluan
Di blender hanya dapat me- render dari pandangan camera saja. Untuk itu
anda harus terbiasa mengatur posisi kamera. Pengaturan pandangan
kamera tidak seperti 3D. namun lebih mudah, tepat dan interaktif sehingga
hasilnya sesuai harapan kita. Untuk itu silahkan ikuti beberapa cara berikut:
e
Gambar 1. 29 Hasil Render Objek
2. Camera View
e
Gambar 1. 32 Grab dan Rotate Objek
Disini anda seakan berada dalam cockpit helikopter. Dimana camera selalu
bergerak dan harus dikendalikan arahnya.
⚫ Untuk mengendalikan arah. Gunakan tombol W, A, S, D gerakkan
mouse untuk mencari pandangan
⚫ Untuk mengubah kecepatan , putar scroll mouse
⚫ Untuk menaikkan kamera tekan Q, untuk menurunkan kamera tekan
E.
e
3. RENDER
Cara Render
Cara1:
Klik menu render > render image atau F12.
Cara2:
Klik editor scere, lalu klik tombol render
Render Border
e
Jika untuk mengetahui hasil render pada bagian tertentu saja sebaiknya
bidang render di batasi.
1. Untuk itu klik menu view > render border (ctrl+B). lalu blok bagian
yang di render.
2. Jika di render (F12) hasilnya hanya bagian yang di blok yang akan tampil.
3. Lalu jika ingin kembali me render 1 layar penuh, aktifkan editor scene,
lalu matikan ceklis border(shorcut ctrl+alt+b) silahkan render lagi.