LAPORAN CoMC PROJECT I
LAPORAN CoMC PROJECT I
LAPORAN KASUS
DISUSUN OLEH
AGUSTINA KEMBONG
P3.73.24.4.21.054
JURUSAN KEBIDANAN
TAHUN 2022
BD.7.P.107
LEMBAR PERSETUJUAN
PROGRAM PENDAMPINGAN ASUHAN KEBIDANAN
BERKESINAMBUNGAN
(CoMC Project)
Santi
Mengetahui,
PENDAHULUAN
Kehamilan yang sehat membutuhkan persiapan, baik itu persiapan fisik maupun
mental, oleh karena itu perencanaan kehamilan harus dilakukan sebelum masa
kehamilan agar berdampak positif pada adaptasi fisik dan psikologis ibu selama
kehamilan serta kondisi janin yang baik (Oktalia dan Herizasyam, 2016).
Kehamilan pertama pada seseorang perempuan dapat masalah, hal ini terjadi
dikarenakan saat kehamilan pertama seorang perempuan belum memiliki
pengalaman yang diikuti menggunakan aneka macam indikasi dan tanda- tanda
kehamilan menggunakan masa penatian yang panjang yang diikuti berbagai aneka
macam macam perasaan takut akan terjadi sesuatu hal yang belum tentu terjadi.
Timbulnya perasaanperasaan tersebut mengakibatkan perubahan drastic pada ibu
hamil yang bukan hanya perubahan dalam bentuk fisik namun pula secara
psikologis ( Janiwarty&Pieter, 2012). Kehamilan pertama dipahami menjadi satu
dari transisi yang paling menantang dalam diri transisi perubahan besar terjadi saat
kehidupan orang tua yang hamil pertama kali ( Teubert, 2010)
Kelas pendidikan pralahir atau bisa juga disebut parenting class ditujukan untuk
mempersiapkan ibu hamil muda yang secara memadai selama masa transisi menjadi
orang tua, pada elemen kehamilan itu sendiri, persalinan dan melahirkan, dan
keterampilan umum dalam hal mengasuh anak (Ahlden et al., 2012).
Kesiapan untuk menjadi orang tua pada ibu primigravida muda masih belum
maksimal sehingga banyak ditemukan ibu primigravida muda yang mengalami
ketidaksiapan yang ditunjukkan dengan respon seperti kecemasan. Penelitian yang
telah di lakukan oleh Nedra dan kawan – kawan (2017) bahwa dari segi kesiapan
Ketidaksiapan fisik dan pengetahuan yang dialami oleh ibu primigravida ini
mengakibatkan kecemasan. Freeman (2014)
menyatakan itulah yang timbul sebagai salahnya yang akan dibayangkan rusak
di masa depan artinya suatu bentuk pembicaraan, juga perlu disadari itu bahaya
nyata artinya yang terjadi di masa sekarang. Merupakan pertimbangan adanya
dampak penafsiran kita terhadap suatu peristiwa jauh lebih penting lanjut selain itu
sendiri. sesuai pengertian pada atas maka tantangan iu primigravida artinya respon
yang istirahat dampak proses membayangkan apa yang akan terjadi dalam
menghadapi persalinan. Selain itu kecemasan yang dialami oleh ibu primigravida
juga terjadi karena ketidaksiapan akan perubahan peran untuk menjadi orang tua.
1) Untuk melakukan pemantauan kondisi ibu dan janin baik fisik mauapun
mental dalam menghadapai peran baru Ibu menghadapai kehamilan
2) Untuk melakukan deteksi dini kemungkinan komplikasi dan
penyimpangan yang mungkin terjadi selama proses kehamilan,
persalinan, nifas dan masa adaptasi bayi baru lahir
mengimplementasikan tujuan ANC berkualitas (deteksi dini
pemanatauan, mempromosikan peningkatan Kesehatan, menyiapkan
kesiapan kegawatdaruratan, mengoptimalisasikan persiapan untuk
menjadi orang tua, memprosikan tentang ASI Ekslusif.
3) Mengimplementasikan asuhan kebidanan yang berkesinambungan yang
sensitive gender (kesinambungan akses, informasi dan relasi).
4) Mendampingi ibu dan keluarga dalam melakukan persiapan antisipasi
kegawat daruratan dan komplikasi pada masa kehamilan, persalinan dan
nifas.
Identitas
Biodata Ibu Suami
Nama : Ny S Tn F
Umur : 24 th 26 th
No.Telepon : 087XXXXXXXXX -
A. DATA SUBJECTIVE
Riwayat Mensturasi
Siklus Haid : 29 hari
HPHT : 6 Agustus 2021
Taksiran Persalinan : 13 Mei 2022
Trimester I : Di Bidan
Kehamilan ini adalah kehamilan pertamanya, dan tidak pernah keguguran. Saat ini
kunjungan ke 2, dan Ibu sudah suntik TT lengkap(saat Catin).
4. Riwayat Penyakit
• Ibu tidak ada riwayat penyakit jantung, hipertensi, malaria dan diabetes
B. DATA OBJECTIVE
1. Pemeriksaan Umum
o Keadaan umum : Secara umum baik
o Tanda-tanda vital :
- TD 110/80 mmHg
- N 86 x/menit
- P 20 kali/menit
- S 36,7˚C
o BB sebelum hamil : 52 kg
o BB sekarang : 51kg
o TB : 154 cm
o IMT : 20
Dukungan dari suami,keluarga dan lingkungan sangat terasa sekali, ketika ibu
mual dan muntah suami bekerja ada tetangga yang mendampingi dan membuatkan
air jahe. Dengan begitu, kondisi lingkungan pun akan sangat mendukung moril ibu
hamil.
Indikator target
Analisis situasi
Periode 1 Periode 2
Ny S
Kehamilan 13 Minggu- 21 Minggu (semester 2)
G1P0A0 hamil 13 Minggu
(Semester 1)
Kesejahteraan ibu :
a) Mengoptimalkan kondisi psikologis ibu terkait
a) Secara fisik ibu mengalami penerimaan kehamilan agar ibu merasa tenang
kondisi mual yang sering dan dapat melakukan upaya kesehatan terbaik
hilang timbul, namun selama kehamilan trimester 2
demikian kondisi tersebut b) Mempertahankan kesejahteraan fisik ibu dan
adalah fisiologis yang dialami janin
trimstr 1 dan peralihan trimstr
ke II. Semua indikator yang c) Melakukan Kerjasama dengan ibu dan keluarga
digunakan dalam rentang dalam mempertahankan perkembangan
normal kehamilan yang saat ini dalam batas normal
b) Secara psikologis ibu suami
menerima kehamilan
pertamanya walaupun masih
d) Memastikan kesiapan dalam kegawatdaruratan
kaget karena masih ingin
kehamilan trimester 2
merasakan masa awal
e) Memberikan therapi mual muntah
Kesejahteraan janin baik. Djj Janin terpantau dengan sehat , gerakan janin lebih
normal 145x/m. dari 20x bergerak dalam 24 jam/hr
Perkembangan kehamilan baik Pantau berat ibu dan janin sehingga berkembang
TFU sesuai dengan usia dengan usianya, Perkembangan kehamilan baik,
kehamilan TFU 2 jari diatas simpisis yaitu masih normal dan
sesuai usia kehamilan.
• Kesiapan Ibu • Hasil penelitian, Juli Oktalia, Herizasyam (2016): Terdapat Hubungan Yang Signifikan Antara
Menghadapi Faktor Tingkat Pendidikan Suami, Pendapatan Pasangan Usia Subur, Pengetahuan Ibu Dan
Kehamilan Dan Tingkat Keterpaparan Informasi Dengan Kesiapan Ibu Menghadapi Kehamilan (P Value <
0,05). Hasil Analisis Regresi Menemukan Bahwa Faktor Pendapatan Pasangan Usia Subur Dan
• Hubungan Antara • Hasil penelitian muhana sofianti utami UGM (2000) : Menunjukkan adanya hubungan positif
Dukungan Keluarga antara dukungan keluarga dengan perempuan penyesuaian. Koefisien korelasi (r) adalah
Dengan Penyesuaian 0,7311 ; p < 0,01 dan koefisien determinasi (r2) adalah 0,5346. Artinya hipotesis penelitian
Diri Perempuan Pada adalah didukung oleh hasil analisis data.
Kehamilan Pertama
• Hasil penelitian, Siti Nurunniyah (2013): Disimpulkan rata-rata tingkat pengetahuan persiapan
• Tingkat Pengetahuan kehamilan di kategorikan cukup baik, sedangkan tingkat pengetahuan tentang persiapan
tentang Persiapan kehamilan terutama tentang imunisasi Tetanus Toxoid dalam kategori kurang baik.
Kehamilan pada
Remaja Putri di SMA
Negeri 1 Sedayu
Bantul Yogyakarta
1 28/10/21 Pasien mengatakan ini G1P0A0 Edukasi mengenai kesiapan Pasien mengerti dan mulai Pasien di sarankan untuk cek lab di puskesmas sehingga
kunjungan kedua pada T: 110 / 80 S:36.7 H 13 kehamilan bahwa yang memahami bahwa ibu kontrol berikunya membawa hasil.
Pukul : 08- saat N:86x/M R:20x/M Mgg sedang di rasakan adalah hal hamil seperti itu
10.00 kehamilan,mengeluh yang fisiologis yang di alami Persiapan psikologi ibu dalam kesiapan kehamilannya
masih mengeluh mual. Bekas luka op:- striae ibu hamil pada umumnya. sehingga tidak mengalami kaget lagi.
gravidaum : ada muncul
sedikit, Tfu: 2 jari diatas Mengajarkan tehnik relaksasi Pasien untuk membaca buku KIA tentang kehamilan
2 26-11-2021 Ibu mengatakan G1P0A0 1. Informasikan kondisi klien 1. Menginformasikan bahwa Pasien di sarankan untuk makan dan minum sesuai
kunjungan ke 3 saat ini T: 110 / 80 S:36.7 H 17 2. Memberikan edukasi tentang kehamilan berjalan normal dengan edukasi bidan.
Pukul : 11- : 2. Mengedukasiiibu tentang
yang di rasa sudah mulai N:86x/M R:20x/M Mgg Fisiologis kehamilan gizi ibu hamil.
12.00 bisa masuk makanan dan trimestr ke 2 3. Mengedukasi kegawat Pasien di anjurkan untuk membaca buku KIA halaman:6
Bekas luka op:- striae 3. Memberikan asuhan pada daruratan jika terjadi pada (menjaga kebersihan diri,istirahat yang cukup)
sudah tidak ada keluhan
gangguan ringan ibu hamil kehamilan di trimestrer ke
mual muntah.sudah gravidaum : ada
TM II dengan keluhan sering 2
Menganjurkan pasien jika ingin konsultasi dapat memalui
merasakan kerak janin. muncul,sudah ada hasil bak di malam hari 4. Kontrak waktu kunjungan
Dan keluhan kaki pegal ulang pada bulan WA (Whatsapp)
lab. HB 12 g/dl
berikutnya .
4.Kesepakatan kunjungan
Leukosit :9.800. ulang
3 28-12-2021 • Ibu ingin G2P1A0 4. Informasikan kondisi klien 1. Menginformasikan 1. klien di sarankan untuk membuat rencana
memeriksakan T: 120 / 70 S:36.7 C H 21 5. Memberikan edukasi tentang bahwa kehamilan persalian (birth plan)dan akan di evaluasi pada
kehamilan dan diantar N:86x/M R:20x/M : berjalan normal kunjungan selanjutnya
oleh suami Mgg - Persiapan persalinan 2. Mengedukasiiibu 2. klien disarankan untuk membaca buku KIA
Bekas luka op:- striae (birth plan) tentang persiapan tentang kehamilan trimester ke 2
• Ibu mengatakan persalinan
gravidaum : tdk ada 3. klien disarankan untuk kontrol bulan
gerakan bayinya aktif 6. Memberikan asuhan pada 3. Menganjurkan ibu selanjutnya tangga 28-1-22
gangguan ringan ibu hamil untuk bak sblm tidur
• Ibu mengeluh sering Tfu 2 jr bawah pusat,djj
(+) 144 x/mnt TM II dengan keluhan sering dan mengganti waktu
BAK di malam hari
bak di malam hari minum air kel apanya
sejak 4 hari yang
lalu,dikarenakan Hasil lab; Dan keluhan kaki pegal pada siang hari untuk
minum air kelapa menghindari sering
4.Kesepakatan kunjungan bak pada malam
pada saat malam hari, Hb 12,6 gr
ibu mengatakan tidak ulang harinya dan di
ada keputihan hanya anjurkan sering
terasa lembab karna Urine reduksi(-) mengganti celana
bolak balik ke kamar dalam kalau basah
mandi saat malam hari Protein urin(-) atau lembab
• Ibu mengeluh kakinya 4. Untuk keluhan kaki
kadang-kadang pegal PPIA : NR pegal mengapresiasi
karna aktifitas apa yg ibu lakukan
mengurus anak dan sblmnya dan di
Sipilis: NR
biasanya akan
anjurkan untuk
berkurang saat di
balur dengan minyak HBSag:NR melanjutkan hal yang
kayu putih dan kaki di sudah ibu lakukan
tinggikan memakai Hasil usg : janin sebelumnya yaitu
bantal meninggikan kaki
tunggal,hidup, ,berat sesuai
• Ibu mengatakan ini pakai bantal dan di
adalah kunjungan ke- masa kehamilan,air anjurkan
3 selama hamil mengkonsumsi
ketuban cukup
• Ibu mengatakan sudah makanan tinggi
memiliki BPJS dan kalsium,mengurangi
masih aktif aktifitas berat ,dan
merendam kaki
dengan air hangat
5. Bersyukur atas
kesehatan dan
kesediaan suami yang
membantu pekerjaan
rumah
6. Mendiskusikan
persiapan persalinan
yaitu tempat
persalinan, Pakaian yg
dibutuhkan,
pendamping, dan
siapa yang bisa
menjadi donor darah
bila diperlukan.
7. Menyepakati:kunjung
an ulang pada tanggal
28-01-22, bersedia
dihubungi via Hp bila
setelah 3 hari dari
tanggal tersebut ibu
belum berkunjung.
Ibu dapat menerima Pasien mampu Faktor penghambat: Faktor fisik Edukasi melalui leaflet dan on the spot, setelah
kehamilannya dengan baik menyadari dengan yang masih belum menyesuaikan itu edukasi atau bimbingan melalui jaringan
baik dan karena perubahan hormonal sehingga sosial seperti WA agar lebih terpantau.
menganggap pasien menganggap kaget dan kurang
Kontrol 1 bulan selanjutnya, dan jika ada tanda
kehamilan adalah beradaptasi.
bahaya kehamilan trimester 2 langsung saja ke
anugerah
Faktor pendukung: klinik atau PMB terdekat
Faktor pendukung
Faktor ekonomi:
A. Kesimpulan
B. Saran
1. Bagi Pasien
Diharapkan Asuhan Kebidanan Berkesinambungan ini, ibu dapat
mengaplikasikan asuhan kebidanan yang diberikan dengan oprimal
sehingga dapat lebih meningkatkan pengetahuan dan pengalamannya
terkait dengan masa kehamilan, persalinan, nifas ,asuhan pada bayi baru
lahir dan Keluarga Berencana.
2. Bagi Mahasiswa
Diharapkan pada mahasiswa dengan adanya Penulisan Asuhan
Kebidanan Berkesinambungan (COMC) dapat meningkatkan
pengetahuan dan keterampilan serta meningkatkan mutu asuhan
LAMPIRAN SRQ
LAMPIRAN SRQ